Setelah makan siang yuni izin kepada jery dan juga Mami mertuanya untuk membawa hani masuk kedalam kamarnya.
Hani tak habis pikir, jika yuni Sahabat nya itu tinggal dirumah semewah ini. Wajar saja jika yuni selalu di antar jemput oleh sopir dengan mobil mewah sebelum Yuni di antar jemput oleh pria yang masih di anggap kekasih oleh Hani.
"Yun, gue nggak nyangka kalo keluarga loe setajir ini. Bahkan gue bener bener shock saat melihat Tuan Jery adalah kakak elo yun".Seru Hani sambil merebahkan tubuhnya dikasur empuk milik yuni.
"Kak Jery kakak ipar gue han, dia anak tertua dirumah ini".Sahut Yuni sambil duduk dibibir ranjangnya.
" Tunggu... tunggu dulu, kakak ipar???? ".Ulang Hani masih bingung dengan ungkapan istilah itu. Tapi Yuni langsung mengangguk kan kepalanya.
"Itu artinya loe dirumah ini tinggal sebagai menantu dong???? ".Tebak Hani dan langsung beranjak membenarkan posisinya dengan duduk di samping Yuni.
" Iya status gue dirumah ini emang sebagai seorang menantu".
"Jangan ngaco loe deh Yun. Masa iya gadis seusia loe udah nikah. Kita ini masih anak SMA yunita".Hani seakan menganggap ucapan Yuni hanya bualan belaka.
" Gue serius Hani Anindita. Gue itu emang udah dinikahi secara hukum dan agama oleh salah satu putra mami Lea. Anak pemilik rumah ini. Bahkan gue dan suami gue hanya berbeda usia enam bulan doang".
"Yang bener loe Yun!!!. Jangan bikin gue makin bingung nih. Loe ngeprank gue kan??? ".Ucap Hani masih saja menganggap Yuni hanya membodohi nya. " Kalau loe emang udah nikah kenapa loe nggak pake cincin kawin loe???. Terus siapa suami loe???. Daritadi gue nggak lihat ada cowok lain selain Tuan Jery".Sambung Hani
"Loe udah lihat langsung muka suami gue tadi".Jawab Yuni jujur. Hani langsung mengerutkan keningnya masih bingung.
" Loe masih ingat wajah cowok idola sekolah xxx waktu main basket tadi kan??? ".
" Kalau itu sih gue inget banget, malah salah satu dari mereka adalah anak dari pemilik rumah ini".Jawab Hani santai. Yuni kembali mengangguk kan kepalanya karena Hani mengingat semuanya.
"What.... ".Pekik Hani langsung melotot sempurna. Dan suara Hani pun tercekat saat ia baru sadar akan sesuatu. " Jadi dia itu....
"Iya Han, Naures adalah suami sah gue. Kami menikah 8 bulan yang lalu di Yogya. Sebelum gue pindah kesini".Jawab Yuni membenarkan ucapan Hani yang terpotong akan jawaban darinya.
Hani semakin terkejut mendengar kenyataan jika Yuni sahabatnya sudah dinikahi selama itu.Bahkan Hani sudah tak mampu berkata kata lagi dibuatnya.
"Ceritanya panjang Han, tapi gue beruntung bisa tinggal bersama keluarga suami gue yang sangat baik. Bahkan mereka memberi semua apa yang gue butuhkan".Ucap Yuni jujur.
" Gimana ceritanya loe bisa menikah di usia muda begini Yun??? ".
Yuni langsung menarik nafasnya berat. Ia sebenarnya tidak sanggup menceritakan semua yang terjadi pada dirinya tapi ia juga tidak mau membuat Hani sahabat satu satunya penasaran dan bingung akan statusnya. Akhirnya Yuni menceritakan semuanya dari awal pada Hani. Membuat Hani ikut bersedih dan sampai menitik kan air matanya. Mendengar semua cerita yuni.
"Tapi loe masih beruntung Yun, bisa mendapatkan keluarga baik dan hangat begini. Bahkan gue bisa lihat kalau tante Lea orang yang sangat baik dan penyayang".Lirih Hani sambil memeluk sahabat nya itu yang kini sudah banjir air mata sama halnya dengan dirinya.
" Apa loe sekarang udah mulai jatuh cinta sama Suami loe yang super tampan itu???? ".Goda Hani yang berusaha mengalihkan pembicaraan dengan cara menggodanya.
Anggukan kepala Yuni membuat Hani langsung tersenyum. " Loe berhak bahagia Yun, dan gue janji akan ikut merahasiakan semua ini dari siapapun ".Ucap Hani tulus.
" Makasih ya Han, loe emang sahabat gue yang paling baik dan sangat pengertian ".Jawab Yuni sambil memeluk erat tubuh Hani.
Tanpa mereka sadari jika sejak tadi Naures sudah melihat dan mendengar semua cerita Yuni dengan Hani. Bahkan sekarang Naures bisa tahu jika Yuni sudah mulai mencintainya sama dengan perasaan yang kini ia rasakan.
Naures langsung mengurungkan niatnya masuk kedalam kamar Yuni. Ia melangkah dengan sudut bibir terangkat karena merasa bahagia jika cintanya terbalas kan.
🌿🌿🌿🌿🌿
Hani pamit pulang kepada Lea setelah jam menunjukkan pukul empat sore. Saking asyiknya mengobrol mereka berdua sampai lupa waktu.
Hani nampak tersenyum kaku saat bertemu dengan Naures di pangkal tangga. Bahkan sekarang Hani bisa melihat dengan jelas wajah tampan yang 1000 persen sangat sangat tampan dari pemuda yang bernama Naurea. Suami dari sahabatnya Yuni.
"Hani pulang naik apa???? ".Tanya Lea yang baru saja keluar dari arah dapur dengan membawa paperbag ditangannya.
" Naik motor tante itu motornya ada di depan ".Sahut Hani ramah.
" Kamu tinggal dimana sayang???. Udah sore soalnya".Tanya Lea khawatir.
"Di jalan xxx tante".
" Aduh lumayan jauh ya. Gimana kalau pulangnya di antar sopir saja sayang!!!. Motornya biar tinggal disini dulu nanti biar orangnya kak Jery yang nganterin kerumah kamu".Usul Lea yang tidak tega melihat Hani pulang ke rumahnya yang memakan waktu hampir 30 menit lebih dari kediamannya. Dan Lea sangat tahu jalanan disana sedikit sepi.Lea khawatir kalau ada apa apa saat di jalan.
"Biar Naures dan Yuni aja mi yang nganterin. Gimana Yun??? ".Naures langsung menatap kearah Yuni istrinya. Membuat Yuni bingung harus jawab apa.
" Sekalian aku temenin kamu beli buku yang kemarin mau kamu beli".Sambung Naures lagi karena istrinya hanya diam dengan mode bingungnya.
"Boleh kan mi!!! ".Naures kembali berbicara.
" Yaudah, kalau begitu kalian naik mobil saja ya. Pulangnya jangan malem malem!!! ".Seru Lea mewanti wanti.
Akhirnya Hani pulang di antar oleh Naures dan Yuni dengan menggunakan mobil Naura. Karena naures hanya memiliki mobil sport yang hanya cukup untuk dua orang saja. Sedangkan mereka bertiga mana mungkin muat.
Bahkan Lea memberi Hani kue dan cake buatannya. Untuk dibawa pulang oleh Hani. Hani sangat canggung dan merasa tidak enak pada Lea namun wanita paruh baya yang masih sangat cantik itu pintar sekali memaksa. Membuat Hani jadi tidak enak untuk menolaknya.
Hani bukanlah orang berada bahkan kondisi keluarganya sangat sederhana. Hani anak pertama dari dua bersaudara.Adiknya bahkan masih duduk di bangku sekolah dasar. Ayahnya seorang mandor bangunan atas naungan perusahaan keluarga Aurel. Dan ibu Hani hanya seoarang ibu rumah tangga pada umumnya. Bahkan rumah mereka hanya rumah sederhana yang terletak di pinggir pusat kota jakarta. Hani bisa membeli motor dengan hasil uang tabungannya sejak SMP. Dan itupun hanya motor second.
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 326 Episodes
Comments
Jamilatul Fauziah
thor nikah agama doang kali yg udah, kalau secara negara mh belum boleh karena naures belum cukup umur, menurut peraturan negara cowok itu usianya minimal 21 th dan cewe 19 th
2024-06-09
0
Artati Sukreni
aq suka sikap naures....sukaaa..banget..biasanya kan di novel2 lain sikap cowo yg dijodohin nyebelin banger, cenderung kejam...
2022-06-10
1
Hapsak Nur
akhirnya,,, yuni bisa membuka hatinya untuk naures. pasti naures seneng banget nih 😂😂😂😍💖
2022-02-04
1