Semua petualang pria di kota Antares hanya bisa duduk berlutut dengan wajah bonyok selagi mendengarkan Lulu yang menceramahi mereka semua.
Untuk para petualang dari luar kota mereka telah kembali setelah mendapat perlakuan yang sama dari Vivia, dia benar-benar mengerikan.
Semua orang menghembuskan nafas lega saat Vivia meninggalkan guild setelah aku selesai merapalkan mantra penyembuh padanya.
"Sekarang bagaimana kalian mengganti kerusakan ini," tanya Lulu yang membuat ekpresi semua orang kebingungan.
Pada akhirnya Lulu sendiri yang menawarkan jalan penyelesaiannya.
"Hanya ada dua cara yang dapat kalian lakukan, pertama mengikuti kompetisi pertarungan guild dan satu lagi memotong 50% bayaran dari setiap quest yang kalian selesaikan, apa kalian mau selamanya makan dan minum di lantai?"
Semua orang menggelengkan kepalanya serempak, pada akhirnya mereka setuju untuk mengikuti kompetisinya yang mana menjadikan kompetisi pertama bagi guild ini.
Semoga beruntung.
Aku mengambil quest seperti biasanya, saat hendak keluar dari pintu semua orang telah menghalangi jalanku.
"Jangan berfikir kalau aku harus ikut perlombaan yang sulit itu?"
Berbeda dengan kami, guild yang akan berkompetisi semuanya termasuk guild yang berada di kota besar. Sudah pasti kami akan dilibas dalam sekejap.
"Tolonglah Aksa, kaulah harapan kami.. benar, aku akan memberikan kupon makan gratis di cafe Succubus," kata Kazel lalu disusul lainnya.
"Aku punya persediaan majalah dewasa untuk setahun, kau bisa memilikinya."
Harusnya dia ditangkap sejak lama
"Aku memiliki banyak foto-foto kakak Succubus yang sexy, kau bisa mendapatkannya."
Betapa busuknya orang-orang ini.
"Kami mohon."
Semua orang menundukkan kepala mereka yang mana membuatku sulit menolak, terutama soal majalahnya. Bersamaan itu sosok diriku dalam wujud iblis dan malaikat muncul di sebelahku.
Iblis berkata, ikuti saja... lumayan majalah, majalah, majalah, gurumu juga tidak akan keberatan, dia pasti akan mengajarimu banyak hal sebagai wanita dewasa.
Malaikat berkata, kurasa tak masalah. Kau bisa memiliki pengalaman dengan majalah seperti itu.
Oi, kau ini malaikat kan?
Keduanya menghilang digantikan suara Lulu.
"Aksa, sejujurnya aku tidak yakin dengan mereka.. tapi jika itu Aksa aku yakin kau akan bisa memenangkannya."
Kepercayaannya terlalu menyilaukan.
"Apa boleh buat. Lalu seperti apa peraturannya?"
Semua orang menunjukan ekpresi bersyukur hingga barang yang sebelumnya mereka tawarkan segera disodorkan ke arahku, aku segera menolaknya mengingat aku ingin terlihat baik di depan Lulu.
Dia mulai menjelaskan.
"Dengan guild kita berarti akan ada empat guild yang ikut berpartisipasi, guild bisa mengirim beberapa petualangnya untuk mendaftar asalkan tidak lebih dari tujuh orang, mereka semua akan bertarung satu sama lain dalam satu arena."
"Jadi berapa orang yang akan kita kirim?"
Semua orang menujuk ke arahku.
"Cuma aku."
Semua orang mengangguk.
"Itu sama saja kalian mempertaruhkan hal berat padaku seorang."
Salah satu petualang berkata dengan pandangan mengkilap.
"Kalaupun kau kalah kami tidak keberatan, hanya saja tolong berjuang dulu untuk kami."
"Padahal kau petualang tingkat atas."
"Jika melawan petualang lain aku tidak berani."
Guild ini tidak bisa diharapkan meski begitu aku akhirnya memutuskan untuk mencobanya, di luar kota aku kembali berurusan dengan slime seperti biasanya.
Menggunakan kain dan tongkat aku telah mengumpulkan 20 toples cairan slime, aku ingin membelikan hadiah untuk nona Heliet karena itulah aku sedikit lebih bekerja keras.
Satu ekor Slime melompat ke arahku secara tiba-tiba hingga aku tanpa sengaja menghancurkan tubuhnya hingga meledak, jika begini aku sulit untuk menjualnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 369 Episodes
Comments
Sak. Lim
itulah khidupn, kamu jgn naaaaaif mc sok bijak, atau tidak normal sama wanita ya alias mati pucuk....😂😂😂
2023-12-28
2
Sak. Lim
la mc nya lebay naiiif sama sekali tidak trlihat ya dlm gelut.
2023-12-28
0
Ren
hahaha
2023-07-26
0