Bab 10: Rakhan Khaizurran

"Kamu..." Suara Chayra tersekat di tenggorokan.

Kenapa CEO arogan ini bisa berada di belakangnya?

"Kamu kenal ,Ra?" Rhea menyenggol bahu Chayra.

"Hm..ehm.." Chayra berdehem. Memaksa lobus frontal berpikir.

"Um..um.." dia mendegupkan ludah. Berusaha menghilangkan perasaan kikuknya.

"Kamu kenapa?" Rhea melirik curiga. Tidak biasanya Chayra bersikap aneh begini.

Chayra menunjuk pangkal tenggorokannya untuk memberitahu jika pita suara dan kotak suaranya ,yang menghasilkan produksi suara enggan bekerja. Alasan yang bagus untuk menghindari interogasi Rhea.

"Suaramu hilang?" tanya Rhea menegaskan.

Chayra mengangguk. Dia menggerakkan mulutnya tanpa suara.

"Temannya kenapa?" CEO berjalan mendekat.

Astaga, Rhea terbeliak. Suaranya terdengar empuk di telinga, dia membatin. Wajahnya juga tampan mempesona.

"Katanya,suaranya hilang ," ujar Rhea menjawab CEO.

"Padahal tadi baik baik saja," jelasnya bingung.

Bagaimana Rhea tidak bingung. Chayra tidak bisa menjalankan tugas sebagai pengganti dirinya jika Chayra tidak bisa bicara.

"Dari penglihatan aku, temanmu ini terkena laringitis atau peradangan pita suara," CEO dengan cepat mendiagnosa.

Terkena laringitis? Aku cuma sedang malas bicara,geram Chayra dalam hati.

"Biasanya di sebabkan oleh virus atau bakteri. Harus cepat di obati,jika tidak..." CEO berhenti bicara. Dia sengaja untuk melihat reaksi lawan bicaranya.

"Jika tidak kenapa?" sambar Rhea kuatir.

"Jika tidak cepat di obati, pita suara dia akan membengkak dan terjadi kelumpuhan pada pita suara. Selain dapat mengakibatkan ketidakmampuan untuk bicara,juga menganggu pernafasan," papar CEO serius.

Taksa mendengarkan dengan takjub. Dia baru tahu kalau CEO ahli juga dalam ilmu kedokteran.

"Pita suara itu terdapat di bagian kiri dan kanan pangkal tenggorokan. Kelumpuhan bisa terjadi pada salah satu pita suara tapi jika terjadi pada kedua bagian pita suara bisa mengancam nyawa," urai CEO dengan nada dramatis.

"Seriously?" tanya Rhea cepat.

"Kalau tidak percaya, bawa saja temanmu ini ke rumah sakit. Tampaknya infeksinya semakin parah, lihat saja pangkal lehernya sudah membengkak, di rumah sakit akan di lakukan metode laringoskopi untuk pemeriksaan," lanjut CEO dengan ekspresi sungguh sungguh.

kelumpuhan pita suara? Laringoskopi? Dahi Chayra berkerut. CEO arogan bicara apa lagi ini?

"Laringoskopi?" ulang Rhea tidak mengerti."Apa itu?"

"Pemeriksaan tenggorokan yang menggunakan alat berupa pipa tipis dengan lampu dan lensa kamera di ujungnya. Dokter bedah akan memasukan laringoskopi melalui hidung menuju bagian belakang mulut. Ini di lakukan di ruangan operasi. Pasien akan di bius total," sahut CEO sambil menatap Chayra lekat lekat. Begitu mengintimidasi.

Ish..Chayra memalingkan muka. Menghindari tatapan tajam CEO. Mau apa CEO aneh ini? Menatapnya lekat lekat begini? Membuat dia grogi saja.

"Hih,mengerikan," desis Rhea terbelalak.

"Tindakan itu perlu di ambil, untuk mengetahui penyakit yang di derita temanmu," timpal CEO.

Siapa sih yang sakit? gerutu Chayra dalam hati.

"Jadi aku harus bawa Chayra ke Rumah sakit sekarang juga?" tanya Rhea meminta pertimbangan. "Bagaimana kalau besok saja?"

"As soon as possible," balas CEO tegas.

"Aku tidak apa apa," teriak Chayra kencang. Saking kencangnya, dia sampai kaget dengan suaranya sendiri. Ups..dia mengigit bibir bawahnya.

Beruntung suasana di ballroom sudah ramai oleh para tamu, jadi teriakan Chayra yang hampir 7 oktaf tidak memenuhi ruangan.

CEO tersenyum kecil. Gotcha!

Menakuti kucing kecil ini ternyata tidak butuh amunisi penuh,cukup di gertak langsung ketakutan.

"Benar kamu tidak apa apa,Ra?" ucap Rhea berusaha memastikan.

Chayra mengangguk kuat kuat. Berusaha menyakinkan Rhea. Dia tidak ingin di bawa ke rumah sakit.

"Syukurlah," kata Rhea lega. "Tadi itu kenapa suara kamu tiba tiba hilang?" tanyanya heran.

"Aku.." Chayra menggaruk belakang rambutnya yang di sanggul model sleek low bun, yaitu gaya rambut cepol rendah, yang hampir menyentuh pundak.

"Apa?" mata Rhea yang indah menatap Chayra meminta jawaban.

"Aku malu karena laki laki yang aku bicarakan tadi tiba tiba muncul di belakangku," bisik Chayra tanpa mengambil nafas.

"Apa? Kamu bicara apa? Laki laki yang kamu bicarakan apa?" timpal Rhea mendesak. Dia bingung dengan sikap Chayra yang begitu aneh. "Laki laki yang..."

Ish...Chayra buru buru mencubit tangan Rhea untuk membuatnya berhenti bicara.

"Sepertinya aku bisa bantu," CEO menyela. "Temanmu ini cerita tentang laki laki yang sombong, angkuh, sok kuasa tapi wajahnya cakep mirip Cha Eun Woo, member astro, idola teman mu itu, " jelas CEO.

Muka Chayra langsung memerah menahan malu.

Ya ,Tuhan! Laki laki itu mendengar semuanya. Dia bahkan menceritakan semua tanpa ada yang ketinggalan. Apalagi saat pada bagian mengucapkan, wajahnya cakep mirip Cha Eun Woo, CEO itu mengunci netra matanya dengan tatapan yang menggetarkan hatinya.

Taksa yang berdiri di belakang CEO, mendengarkan dengan raut muka heran. Sejak dia menjadi asisten CEO dua tahun yang lalu, CEO tidak pernah mau repot repot mengurusi seorang gadis. Apa karena gadis ini sudah mengotori tuksedo CEO? atau karena alasan yang lain?

"Maksudnya.." Rhea menunjuk Chayra dan CEO bolak balik dengan raut muka bingung.

"Iya.." Chayra mengangguk membenarkan.

"Oh.." Rhea menutup mulutnya. Pantas Chayra bersikap aneh tadi.

"Selamat malam, CEO Rakhan," mendadak Papa Rhea muncul dari arah belakang Rhea. "Bagaimana kabarnya?" tanya Papa Rhea sambil menyalami tangan CEO.

"Baik ,Om," CEO menyambut tangan Papa Rhea yang terjulur.

Mereka bersalaman dengan erat.

Chayra terbelalak. Papa Rhea kenal CEO aneh ini? Bahkan papa Rhea yang sudah berumur setengah abad terlihat begitu segan pada si CEO.

"Kalian sudah kenal dengan CEO Rakhan? " papa Rhea berpaling menatap Rhea dan Chayra bergantian. "Papa lihat dari jauh, kalian terlihat akrab dengan CEO ," lanjut papa Rhea.

Aish, siapa yang akrab, omel Chayra dalam hati.

"Kami baru saja bertemu Pa," jawab Rhea. "Baru bicara sebentar tapi belum berkenalan," sambungnya malu malu.

What? Chayra melotot. Sejak kapan Rhea jadi flirty begini?

"Baiklah," Papa Rhea menyungging senyum. Wajahnya terlihat bahagia.

"Kenalkan CEO Rakhan,ini anak saya, Aisyahzaara Rhea Ravika Hadiyan," Papa Rhea memperkenalkan Rhea dengan senyum sumringah.

"Selamat malam CEO Rakhan," Rhea menjulurkan tangan, mengajak CEO bersalaman.

"Selamat malam Aisyahzaara," Rakhan menyambut uluran tangan Rhea lalu melepaskannya dengan segera. Seakan enggan bersentuhan lama lama.

"Panggil saja, Rhea ," suara Rhea mengurai manja.

Aish, flirty, genitnya, batin Chayra.

"CEO Rakhan Khaizurran ini CEO World Technology, perusahaannya termasuk perusahaan top five di seluruh dunia, bukan apa apa di banding perusahaan kita lo ,Re," kata papa Rhea memberitahu.

"Wah, CEO Rakhan hebat ya, bisa memajukan perusahaan , padahal masih muda," kata Rhea takjub.

Masih muda, tampan, kaya raya, berkuasa... Wajah Rhea berbinar kagum.

Chayra berdiri di sebelah Rhea dengan wajah dongkol. Dia merasa menjadi nyamuk di antara mereka.

"Betul Re, CEO Rakhan mendirikan perusahaan sendiri begitu selesai kuliah strata dua dari Amerika. Tidak butuh waktu lama, perusahaannya berkembang begitu pesat," timpal Papa Rhea kagum.

"Tapi pengalaman saya tidak bisa di bandingkan dengan CEO Farras," balas

CEO Rakhan merendah.

"Jangan panggil CEO Farras lah, bagaimana jika memanggil Papa?" ujar Papa Rhea ramah.

Papa? Rhea terkesiap. Kenapa CEO Rakhan harus memanggil papa?

####

Maaf y readers, author telat update. Dikarenakan selama beberapa hari menginap di rumah mertua.

Terpopuler

Comments

WWH jin

WWH jin

keren ini CEO, paham ilmu kedokteran juga

2022-07-08

2

eda

eda

keren

2022-02-05

1

Minaminami

Minaminami

keren thor

2022-01-23

1

lihat semua
Episodes
1 bab 1: Aku tidak mau menikah, kamu ada ide?
2 Bab 2 : Kiriman Paket Yang mencurigakan
3 bab 3: Aktifkan dengan QR CODE
4 bab 4: Sekarang, namamu adalah Damon
5 bab 5: Segera laporkan pada CEO!
6 Bab 6: Girls Day Out
7 Bab 7: Rencana Rhea
8 bab 8: Weird Girl
9 Bab 9: Selidiki Si Mata Hazel
10 Bab 10: Rakhan Khaizurran
11 bab 11: Calon Suami
12 Bab 12: Aku Ubah perjanjian kita!
13 Bab 13: Aku kenal dia
14 Bab 14: Sugar Baby
15 Bab 15: Siapakah dia?
16 Bab 16: Akhirnya dia memandangku juga!
17 Bab 17: Ikuti terus dia!
18 Bab 18: Dia ada di sini!
19 Bab 19: He is really cute
20 Bab 20: I will never let go of you again
21 Bab 21: Kenapa kita tidak minta bantuan pada Damon?
22 Bab 22: CEO Melankolis
23 Bab 23: Tech Savvy
24 Bab 24: Jago Tekhnologi Vs Ahli Strategi
25 Bab 25: Tanda tangani Atau Akan Berlanjut Ke Kantor Polisi
26 Bab 26: Kelemahan CEO Rakhan
27 Bab 27: Jangan Pulang Ke Apartemen!
28 Bab 28: Kamu Bisa Tinggal Di Rumahku!
29 Bab 29: Kemana Laki Laki Jahat Itu Pergi?
30 Bab 30: Kau Merusak Rencanaku!
31 Bab 31: It This Really Him?
32 Bab 32: Kamu suka Dia?
33 Bab 33: Aku Menyuruh Orang Untuk Menyelidiki Kamu
34 Bab 34: Don't Forget The Rules!
35 Bab 35: Kami Datang Untuk Menyelamatkan Kamu
36 Bab 36: Siapa Yang Telah Membunuhnya?
37 Bab 37: It Was An Honor Serving with You, Sir
38 Bab 38: Kamu Naik Jabatan
39 Bab 39: Pelatihan Menjadi Pacar Profesional
40 Bab 40: Jangan Panggil Aku, CEO!
41 Bab 41: Chayra Minara?
42 Bab 42: It's About Your Girl!
43 Bab 43: Are You Nuts? ( Kamu sudah gila?)
44 Bab 44: I Found The Item ( Aku menemukan barangnya)
45 Bab 45: Itu Eouin!
46 Bab 46: Sekarang Kita Ke Apartemen Kamu!
47 Bab 47: Softlens Psywar!
48 Bab 48: Kamu Tidak Kenal Eouin!
49 Bab 49: Selama Damon Belum Bergerak, Aku Akan Tetap Aman
50 Bab 50: HPI Microchip Sudah Aktif
51 bab 51: Damon Melayang Dan Terbang
52 Bab 52: Kami menemukan Ethan Joseph!
53 Bab 53: Perangkap Untuk CEO Rakhan
54 Bab 54: Siapa Yang Lebih Penting, Gadis Itu atau Robot Itu?
55 Bab 55: Pertarungan Dua Sahabat Lama
56 Bab 56 : Kamu Bukan Dia!
57 Bab 57: Dialah Yang Bernama Nino
58 Bab 58: Siapa Yang Lebih Dulu Menemukan Damon Dan Chayra?
59 Bab 59: Rasa Yang Terpendam
60 Bab 60: Kamu Tidak Ingin Jadi Pacar Aku Yang Sesungguhnya?
61 Bab 61: Kamu Jangan Pergi Kemana Mana
62 Bab 62: Robot Itu Menolak Semua Perintah!
63 bab 63: Aku Juga Ikut Kamu Ke Nevada
64 Bab 64: Aku Tidak Menerima Ucapan Terimakasih Melalui Telepon.
65 Bab 65: Maaf, Aku Tidak mengikuti Perintah!
66 Bab 66 : Hadiah Untuk Mu, Apa Kamu Menyukainya?
67 Bab 67 : Kamu Ingin Aku Tidur Di Sini?
68 Bab 68: Jangan Memikirkan Yang Tidak Akan Terjadi
69 Bab 69: Hari Yang Buruk
70 Bab 70: Ekspresi Wajahmu Kurang Menderita
71 Bab 71: Kemunculan Damon
72 Bab 72: Aku Hanya Menginginkan Dia
73 Bab 73: Cinta Yang Terobsesi
74 Bab 74: Jangan Tanyakan Hal Hal Yang Tidak Perlu Kamu Tanyakan
75 Bab 75: Pak Bisma Tidak Ingin Bertemu
76 Bab 76: Laki laki Buaya Darat
77 Bab 77: Aku Milikmu Selamanya
78 Bab 78: Pada Akhirnya, Dia Tetap Akan Menjadi Suami Kamu
79 Bab 79: Aku adalah kekasih Chayra!
80 Bab 80: Sayalah yang mengejar cintanya!
81 Bab 81 : Om tidak mengizinkan kamu membatalkan perjodohan!
82 Bab 82: Eureka
83 Bab 83 : Saling Menyusun Rencana
84 Bab 84: Membeli Jas Seperti Membeli Kacang Goreng
85 Bab 85: Hanya Kamu Di Hati ku
86 Bab 86 : Jika Mereka Menginginkan Informasi Maka Mereka Akan Mendapatkan nya!
87 Bab 87: Saatnya Taksa beraksi
88 Bab 88: Laki laki ini adalah calon suami Chayra!
89 Bab 89: Dia adalah gadisku, tak akan ku biarkan laki laki lain menyentuhnya!
90 Bab 90: CEO On Trending topic In Social Media!
91 Bab 91: Apakah Rhea anak ku?
92 Bab 92: Aku akan mengajari kamu
93 bab 93 : I Want To Bring You back
94 Bab 94: Jika untuk mendapatkan Chayra,aku harus kehilangan perusahaan aku rela!
95 Bab 95 : Deal!
96 Bab 96: Dosen Tamu di Fakultas Bisnis
97 Bab 97 : Kekesalan Rakhan
98 Bab 98: Mengapa Tidak Di angkat telepon nya , Ma?
99 Bab 99: Rakhan, Silahkan Kamu Bermimpi
100 Bab 100: Jangan Dengarkan Dia!
101 Bab 101: Bagaimana jika Rhea Melihatnya?
102 Bab 102: Let her go
103 Bab 103 :Don't underestimed me ( Jangan remehkan saya)!
104 Bab 104: Jangan perdulikan dia!
105 Bab 105: Siapa Anak Kita?
106 Bab 106: Aku bisa membuat kamu menjadi istrinya Rakhan!
107 Bab 107: Kill That Girl!
108 Bab 108 : Saat nya menjalankan rencana B!
109 Bab 109: Aku akan membantumu!
110 Bab 110 : I'm not virgin anymore
111 Bab 111: Visum?
112 Bab 112: Good bye, Rakhan!
113 bab 113: I don't want to marry with her!
114 Bab 114 : Maaf Pak Bisma, Aku Tidak mengizinkan Anda Membawa Chayra!
115 Bab 115: Sesuai Janjiku, Aku akan menikahi Rhea!
116 bab 116: Konferensi pers
117 Bab 117: Take a deep breath ( Tarik nafas dalam dalam)
118 Bab 118: Kamu pembohong!
119 Bab 119: Playing Victim
120 Bab 120: Siaran Televisi yang menggemparkan
121 Bab 121: Let You Go ( Membebaskanmu)
122 Bab 122: Aku akan menikah dengan Chayra
123 Bab 123: Maaf aku sedikit terlambat
124 Bab 124: I'm back!
125 Bab 125: Kemana Chayra dan Damon pergi?
126 Bab 126: Orang serakah tetaplah serakah!
127 Bab 127: Satisfying ( Memuaskan)
128 Bab 128: Jangan dengarkan mereka
129 Bab 129: Apa kamu ingin tahu kabar tentang Rakhan?
130 Bab 130: Happy cooperation
131 Bab 131: Investigate It!
132 Bab 132 : Because i can't trust anyone except you!
133 Bab 133: In Your Dream
134 Bab 134: Kekuatan Damon
135 Bab 135: Kita ketemu di pengadilan agama!
136 Bab 136: Do you Want hear the truth?
137 Bab 137: Ada hubungan apa Rhea dengan Cloud inc?
138 Bab 138 : Pastikan Pernikahan Rakhan berjalan lancar tanpa gangguan!
139 Bab 139: Acara pernikahan akan segera di mulai!
140 Bab 140: Melihat dengan lebih jelas
141 Bab 141: Kehebohan di acara pernikahan
142 Bab 142 : Rhea bukan anak mu!
143 Bab 143: Deal!
144 Bab 144 : Kidnaped by ex-boyfriend
145 Bab 145: Siapa yang berani menolakku?
146 Bab 146: Love Rivals
147 bab 147: Chayra, ini hutang kamu padaku!
148 Bab 148: Don't look!
149 Bab 149: I will never lose her again!
150 Bab 150: By then, we must be happy ( saat ini kita harus bahagia)
151 Bab 151: Finally, Be happy forever ( Akhirnya, hidup bahagia selamanya)
Episodes

Updated 151 Episodes

1
bab 1: Aku tidak mau menikah, kamu ada ide?
2
Bab 2 : Kiriman Paket Yang mencurigakan
3
bab 3: Aktifkan dengan QR CODE
4
bab 4: Sekarang, namamu adalah Damon
5
bab 5: Segera laporkan pada CEO!
6
Bab 6: Girls Day Out
7
Bab 7: Rencana Rhea
8
bab 8: Weird Girl
9
Bab 9: Selidiki Si Mata Hazel
10
Bab 10: Rakhan Khaizurran
11
bab 11: Calon Suami
12
Bab 12: Aku Ubah perjanjian kita!
13
Bab 13: Aku kenal dia
14
Bab 14: Sugar Baby
15
Bab 15: Siapakah dia?
16
Bab 16: Akhirnya dia memandangku juga!
17
Bab 17: Ikuti terus dia!
18
Bab 18: Dia ada di sini!
19
Bab 19: He is really cute
20
Bab 20: I will never let go of you again
21
Bab 21: Kenapa kita tidak minta bantuan pada Damon?
22
Bab 22: CEO Melankolis
23
Bab 23: Tech Savvy
24
Bab 24: Jago Tekhnologi Vs Ahli Strategi
25
Bab 25: Tanda tangani Atau Akan Berlanjut Ke Kantor Polisi
26
Bab 26: Kelemahan CEO Rakhan
27
Bab 27: Jangan Pulang Ke Apartemen!
28
Bab 28: Kamu Bisa Tinggal Di Rumahku!
29
Bab 29: Kemana Laki Laki Jahat Itu Pergi?
30
Bab 30: Kau Merusak Rencanaku!
31
Bab 31: It This Really Him?
32
Bab 32: Kamu suka Dia?
33
Bab 33: Aku Menyuruh Orang Untuk Menyelidiki Kamu
34
Bab 34: Don't Forget The Rules!
35
Bab 35: Kami Datang Untuk Menyelamatkan Kamu
36
Bab 36: Siapa Yang Telah Membunuhnya?
37
Bab 37: It Was An Honor Serving with You, Sir
38
Bab 38: Kamu Naik Jabatan
39
Bab 39: Pelatihan Menjadi Pacar Profesional
40
Bab 40: Jangan Panggil Aku, CEO!
41
Bab 41: Chayra Minara?
42
Bab 42: It's About Your Girl!
43
Bab 43: Are You Nuts? ( Kamu sudah gila?)
44
Bab 44: I Found The Item ( Aku menemukan barangnya)
45
Bab 45: Itu Eouin!
46
Bab 46: Sekarang Kita Ke Apartemen Kamu!
47
Bab 47: Softlens Psywar!
48
Bab 48: Kamu Tidak Kenal Eouin!
49
Bab 49: Selama Damon Belum Bergerak, Aku Akan Tetap Aman
50
Bab 50: HPI Microchip Sudah Aktif
51
bab 51: Damon Melayang Dan Terbang
52
Bab 52: Kami menemukan Ethan Joseph!
53
Bab 53: Perangkap Untuk CEO Rakhan
54
Bab 54: Siapa Yang Lebih Penting, Gadis Itu atau Robot Itu?
55
Bab 55: Pertarungan Dua Sahabat Lama
56
Bab 56 : Kamu Bukan Dia!
57
Bab 57: Dialah Yang Bernama Nino
58
Bab 58: Siapa Yang Lebih Dulu Menemukan Damon Dan Chayra?
59
Bab 59: Rasa Yang Terpendam
60
Bab 60: Kamu Tidak Ingin Jadi Pacar Aku Yang Sesungguhnya?
61
Bab 61: Kamu Jangan Pergi Kemana Mana
62
Bab 62: Robot Itu Menolak Semua Perintah!
63
bab 63: Aku Juga Ikut Kamu Ke Nevada
64
Bab 64: Aku Tidak Menerima Ucapan Terimakasih Melalui Telepon.
65
Bab 65: Maaf, Aku Tidak mengikuti Perintah!
66
Bab 66 : Hadiah Untuk Mu, Apa Kamu Menyukainya?
67
Bab 67 : Kamu Ingin Aku Tidur Di Sini?
68
Bab 68: Jangan Memikirkan Yang Tidak Akan Terjadi
69
Bab 69: Hari Yang Buruk
70
Bab 70: Ekspresi Wajahmu Kurang Menderita
71
Bab 71: Kemunculan Damon
72
Bab 72: Aku Hanya Menginginkan Dia
73
Bab 73: Cinta Yang Terobsesi
74
Bab 74: Jangan Tanyakan Hal Hal Yang Tidak Perlu Kamu Tanyakan
75
Bab 75: Pak Bisma Tidak Ingin Bertemu
76
Bab 76: Laki laki Buaya Darat
77
Bab 77: Aku Milikmu Selamanya
78
Bab 78: Pada Akhirnya, Dia Tetap Akan Menjadi Suami Kamu
79
Bab 79: Aku adalah kekasih Chayra!
80
Bab 80: Sayalah yang mengejar cintanya!
81
Bab 81 : Om tidak mengizinkan kamu membatalkan perjodohan!
82
Bab 82: Eureka
83
Bab 83 : Saling Menyusun Rencana
84
Bab 84: Membeli Jas Seperti Membeli Kacang Goreng
85
Bab 85: Hanya Kamu Di Hati ku
86
Bab 86 : Jika Mereka Menginginkan Informasi Maka Mereka Akan Mendapatkan nya!
87
Bab 87: Saatnya Taksa beraksi
88
Bab 88: Laki laki ini adalah calon suami Chayra!
89
Bab 89: Dia adalah gadisku, tak akan ku biarkan laki laki lain menyentuhnya!
90
Bab 90: CEO On Trending topic In Social Media!
91
Bab 91: Apakah Rhea anak ku?
92
Bab 92: Aku akan mengajari kamu
93
bab 93 : I Want To Bring You back
94
Bab 94: Jika untuk mendapatkan Chayra,aku harus kehilangan perusahaan aku rela!
95
Bab 95 : Deal!
96
Bab 96: Dosen Tamu di Fakultas Bisnis
97
Bab 97 : Kekesalan Rakhan
98
Bab 98: Mengapa Tidak Di angkat telepon nya , Ma?
99
Bab 99: Rakhan, Silahkan Kamu Bermimpi
100
Bab 100: Jangan Dengarkan Dia!
101
Bab 101: Bagaimana jika Rhea Melihatnya?
102
Bab 102: Let her go
103
Bab 103 :Don't underestimed me ( Jangan remehkan saya)!
104
Bab 104: Jangan perdulikan dia!
105
Bab 105: Siapa Anak Kita?
106
Bab 106: Aku bisa membuat kamu menjadi istrinya Rakhan!
107
Bab 107: Kill That Girl!
108
Bab 108 : Saat nya menjalankan rencana B!
109
Bab 109: Aku akan membantumu!
110
Bab 110 : I'm not virgin anymore
111
Bab 111: Visum?
112
Bab 112: Good bye, Rakhan!
113
bab 113: I don't want to marry with her!
114
Bab 114 : Maaf Pak Bisma, Aku Tidak mengizinkan Anda Membawa Chayra!
115
Bab 115: Sesuai Janjiku, Aku akan menikahi Rhea!
116
bab 116: Konferensi pers
117
Bab 117: Take a deep breath ( Tarik nafas dalam dalam)
118
Bab 118: Kamu pembohong!
119
Bab 119: Playing Victim
120
Bab 120: Siaran Televisi yang menggemparkan
121
Bab 121: Let You Go ( Membebaskanmu)
122
Bab 122: Aku akan menikah dengan Chayra
123
Bab 123: Maaf aku sedikit terlambat
124
Bab 124: I'm back!
125
Bab 125: Kemana Chayra dan Damon pergi?
126
Bab 126: Orang serakah tetaplah serakah!
127
Bab 127: Satisfying ( Memuaskan)
128
Bab 128: Jangan dengarkan mereka
129
Bab 129: Apa kamu ingin tahu kabar tentang Rakhan?
130
Bab 130: Happy cooperation
131
Bab 131: Investigate It!
132
Bab 132 : Because i can't trust anyone except you!
133
Bab 133: In Your Dream
134
Bab 134: Kekuatan Damon
135
Bab 135: Kita ketemu di pengadilan agama!
136
Bab 136: Do you Want hear the truth?
137
Bab 137: Ada hubungan apa Rhea dengan Cloud inc?
138
Bab 138 : Pastikan Pernikahan Rakhan berjalan lancar tanpa gangguan!
139
Bab 139: Acara pernikahan akan segera di mulai!
140
Bab 140: Melihat dengan lebih jelas
141
Bab 141: Kehebohan di acara pernikahan
142
Bab 142 : Rhea bukan anak mu!
143
Bab 143: Deal!
144
Bab 144 : Kidnaped by ex-boyfriend
145
Bab 145: Siapa yang berani menolakku?
146
Bab 146: Love Rivals
147
bab 147: Chayra, ini hutang kamu padaku!
148
Bab 148: Don't look!
149
Bab 149: I will never lose her again!
150
Bab 150: By then, we must be happy ( saat ini kita harus bahagia)
151
Bab 151: Finally, Be happy forever ( Akhirnya, hidup bahagia selamanya)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!