Orang Yang Sama

Ellena berkali-kali menghela nafas. Dan apa yang dia lakukan itu tentu mengundang tanya di benak sosok tampan yang saat ini sedang duduk di sofa sambil menghadap laptopnya.

Keanu secara terang-terangan tidak menggunakan kursi rodanya di depan Ellena setelah dia mengatakan yang sebenarnya. Penasaran apa yang terjadi pada istrinya, terlihat Keanu bangkit dari duduknya dan menghampiri Ellena.

"Kau kenapa?" tanya Keanu sesaat setelah berhadapan dengan Ellena.

Gadis itu mengangkat wajahnya. Menatap Keanu yang berdiri menjulang dihadapannya dengan tatapan memelas. "Bosan," dan menjawab singkat. "Kau mengusir ibu dan adik tirimu, jadinya sekarang aku tidak memiliki teman untuk ku ajak ribut," jawabnya.

Keanu mendengus geli. Dia pikir karena apa. "Lalu kau ingin aku bagaimana?"

"Biarkan mereka kembali ke rumah ini. Lagipula tanpa biang kerok rumah terasa sangat sepi, seperti di kuburan."

"Dasar aneh," Keanu menjitak kepala istrinya kemudian menarik Ellena untuk duduk di atas pangkuannya. Kedua tangan Keanu memeluk pinggang ramping gadis itu. "Kenapa aku terlalu bodoh, sampai-sampai aku tidak menyadari jika istriku secantik ini,"

Blus...

Muncul rona merah di pipi Ellena setelah mendengar ucapan Keanu. Dan rasanya Ellena sulit untuk percaya jika orang seperti Keanu ternyata bisa menggombal juga.

"Sejak kapan kau jadi pandai menggombal begini? Uhh, kau membuatku merinding." Ellena memeluk tubuhnya sendiri.

Keanu terkekeh. Sebuah ciuman langsung mendarat mulus pada bibir tipis menggoda itu. Ellena terlihat menekuk wajahnya. "Berhentilah menciumku sesuka hatimu, Xi Keanu. Menyebalkan," Ellena memukul dada suaminya yang tertutup kemeja putihnya.

"Siapa suruh kau memiliki bibir yang sangat manis dan menggoda." Keanu menyeringai.

Ellena turun dari pangkuan Keanu dan pergi begitu saja. Gadis itu kembali kekamarnya. Ya, meskipun sudah menikah dan, namun mereka masih tidur di kamar terpisah.

Keanu tidak ingin membuat Ellena merasa tidak nyaman dengan memaksanya untuk tidur di kamar yang sama dengannya. Keanu tau jika Ellena belum bisa mencintainya, dan mungkin juga sebaliknya.

Dan biarkan cinta diantara mereka hadir dengan sendiri dan mengalir layaknya seperti air mengalir.

-

Dellia dan Simon memasuki sebuah boutique ternama yang berada di jantung kota Seoul. Rencananya hari ini mereka akan melakukan Fitting gaun pengantin. Dellia sudah tidak sabar untuk bisa segera menikah dengan Simon, pria yang sudah sejak lama dia cintai.

Berbeda dengan Dellia, sebenarnya Simon tidak pernah mencintai gadis itu. Alasan dia mau menikahi Dellia Karana ingin membalas rasa sakit hatinya pada Ellena karena sudah menghianatinya dengan menikahi seorang pria dari keluarga kaya raya.

Simon sangat sakit hati pada Ellena. Dan dia bersumpah akan menghancurkannya, tanpa Simon ketahui fakta yang sebenarnya. Jika sebenarnya Ellena telah di jual oleh keluarga Su pada Keanu.

"Bagaimana menurutmu?" Dellia merentangkan kedua tangannya dan berputar di depan Simon. Pria itu mengerlingkan mata dan mengangkat jempolnya. Dellia tersenyum. "Kalau begitu aku akan mengambil yang ini saja."

"Terserah padamu, Sayang. Karena yang terpenting kau terlihat cantik dan bahagia di hari pernikahan kita." Tutur Simon.

"Sayang, kau memang calon suami yang terbaik. Aku sangat mencintaimu dan semakin mencintaimu,"

"Aku juga." Simon memeluk Dellia.

Simon menyeringai. "Berbahagialah sebanyak yang kau bisa. Karena setelah aku berhasil mencapai tujuanku. Aku akan membuangmu seperti sampah yang tidak berguna!!"

-

"Yakkk!! Berani sekali kalian menghalangi aku untuk masuk!! Bagaimanapun juga aku ini masih Nyonya Besar di mansion ini!!" teriak Marry marah ketika dua bodyquard menghalanginya dan Penny untuk masuk.

"Maaf, Nyonya. Tapi kami tidak bisa membiarkan kalian berdua masuk tanpa Ijin langsung dari Tuan Muda."

"Kenapa kalian harus takut pada si cacat itu sih? Kalian tendang juga bakal langsung roboh. Kalian itu kekar dan kuat, tapi kenapa malah takut pada mereka, dasar bodoh!!"

"Nona Penny, jaga bicara Anda!! Kami tidak akan segan-segan untuk berbuat kasar pada Anda, jika Anda berani menghina Tuan Muda sekali lagi!!"

"Cihh!! Dasar tidak berguna. Jelas-jelas kakak tiriku itu orang cacat. Tapi kalian malah takut setengah mati padanya."

PLAKKK...

"YAKKK!!! WANITA SIALAN, KENAPA KAU MALAH MENAMPARKU!!" teriak Penny pada sosok perempuan yang baru saja menamparnya.

Kedua bodyquard itu membungkuk melihat kedatangan Ellena. "Kau adalah orang yang berpendidikan, tapi kenapa mulutmu begitu busuk!!! Aku tidak akan segan-segan merobek mulutmu jika kau berani menghina suamiku sekali lagi!!" ujar Ellena sambil mencengkram rahang Penny dengan kuat.

Marry yang tidak terima putrinya diperlakukan dengan kasar oleh Ellena, menghampiri gadis itu dan berniat untuk menamparnya, tapi tangan Marry bisa dengan mudah di tahan oleh Ellena. Gadis itu menoleh dan menatap tajam wanita itu.

"Awalnya aku ingin memberikan toleransi pada kalian berdua untuk bisa tinggal lagi di rumah ini. Tapi melihat sikap kalian yang kurang ajar, aku pikir itu tidaklah perlu. Sebaiknya kalian berdua pergi dari sini, dan jangan coba-coba untuk kembali lagi!!"

"KAU!!"

"Tidak Ell, biarkan saja mereka masuk!!" sahut seseorang dari arah belakang. Terlihat sosok Keanu yang sedang duduk di kursi rodanya menatap mereka dari teras utama. "Aku tidak ingin pria tua itu sampai menangis di Neraka jika kita memperlakukan keluarga tercintanya dengan buruk!!" ujar Keanu menambahkan.

Ellena mendesah berat. "Karena kau sudah memutuskannya, baiklah... aku tidak akan menghalangi mereka untuk masuk. Tapi... aku tidak bisa membiarkan mereka tinggal di sini dengan cuma-cuma." Ellena menyeringai membuat dahi Keanu menyernyit bingung.

"Maksudmu."

Ellena memegang bahu Keanu sambil mengeringkan tubuhnya, menatap wajah Keanu yang mendongak dan menatap padanya. Lagi-lagi sebuah seringai tercetak di bibir ranumnya.

"Kita 'kan baru kehilangan beberapa pelayan. Bagaimana kalau kita meminta Ibu dan Penny untuk menggantikan posisi mereka? Ibu mertua sudah pernah menjadi pembantu rumah tangga sebelum menikah dengan ayah mertua kemudian di angkat derajatnya, dan Penny bisa membantu Bibi Min untuk bersih-bersih, bagaimana? Kau tidak keberatan bukan?"

"Aku rasa bukan ide buruk. Karena pekerjaan itu sangat cocok untuk mereka berdua." Jawab Keanu.

"XI KEANU!! KAU MEMANG BAJINGAN!!"

"Memangnya apa yang bisa kalian lakukan jika keluar dari mansion ini tanpa uang sepeserpun? Aku tidak akan memaksa, jika kalian memang tidak mau, ya terserah. Ell, kita masuk."

"Baik,"

.

.

"Hahahah..."

Tawa Ellena pecah seketika setelah dia dan Keanu tiba di kamar pria itu. Ellena sangat puas melihat ekspresi Penny dan Marry. Dia begitu puas setelah terlibat perdebatan sengit dengan mereka berdua.

"Apa sekarang kau puas?" tanya Keanu. Ellena mengangguk. "Dasar kau ini. Kemarilah," Keanu menarik lengan Ellena dan menempatkan gadis itu di atas pangkuannya.

"Jangan menatapku dengan tatapan Horor seperti itu, Xi Keanu. Kau membuatku merinding," celoteh Ellena melihat tatapan suaminya yang seperti seekor singa yang siap untuk menerkam mangsanya.

Keanu menyangga kepala Ellena dan kemudian mencium singkat bibir ranumnya tanpa pagutan ataupun lu*atan. "Dan kenapa sifat bar-barmu semakin hari semakin ketara saja." Cibir Keanu dan membuat Ellena terkekeh.

"Aku tidak tau," ucapnya.

Ellena mengalungkan kedua tangannya pada leher Keanu. "Aku merindukan, Steven Xiao. Bisakah malam ini kau menemaniku melihat festival kembang api sebagai dia?" alis kanan Keanu terangkat.

"Kenapa harus sebagai dia? Apa kau malu jika pergi bersama suami yang lumpuh seperti ini?" tanya Keanu memastikan.

Ellena mendengus berat. "Bukan karena itu!! Jika kau pergi sebagai dirimu sendiri, bagaimana kita bisa menikmati acaranya yang jelas-jelas di adakan di puncak Namsan Town. Tapi aku tidak akan memaksa kok. Baik Keanu ataupun Steven, bagiku sama saja. Karena bagaimana pun kalian adalah orang yang sama. Ya sudah, aku mandi dulu. Setelah ini aku akan kembali, dan kita makan malam sama-sama." Ellena tersenyum dan pergi begitu saja. Meninggalkan Keanu sendiri di kamarnya.

Keanu menekan dadanya yang berdegup kencang saat melihat senyum manis di bibir Ellena. Rasanya dadanya serasa ingin meledak dan darah dalam tubuhnya berdesir pelan.

"Mungkinkah jika aku sudah jatuh cinta padanya?"

-

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Febby Fadila

Febby Fadila

sudah slaing cinta cuman kalian belum menyadarinya

2024-11-12

0

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

SUDAH, CMN LO BLM MNYADARINYA..

2023-12-17

2

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

TERBUKTI SIMON MMG BKN PRIA YG BAIK..

2023-12-17

1

lihat semua
Episodes
1 Awal Mula
2 Penolakan Ellena
3 Bak Burung Dalam Sangkar
4 Takdir Yang Kejam
5 Sangatlah Berbeda
6 Hari Pernikahan
7 Nyonya Besar
8 Masa Lalu Yang Menyakitkan
9 Menantu Yang Dikehendaki
10 Nyaris Di Culik
11 Kepedihan Hati
12 Keputusan Yang Tepat
13 Peringatan Dari Steven
14 Buka Lembaran Baru
15 Setingan Drama
16 Doa Yang Konyol
17 Cemburu Pada Diri Sendiri
18 Terbukanya Rahasia Keanu
19 Orang Yang Sama
20 Festival Kembang Api
21 Ketidakberdayaan Jake William
22 Akhirnya...!!!!!
23 Hanya Namaku!!
24 Ingin Memiliki Lima Istri
25 Sangat Cantik
26 Tidak Mudah Diprovokasi
27 Duo Racun Beraksi
28 Selalu Penuh Kejutan
29 Perlawanan Ellena
30 Visual
31 Antik Dan Langkah
32 Cinta Pada Pandangan Pertama
33 Cantik Tapi Berbahaya
34 Harus Dihukum
35 Monyet Beranak Gorila
36 Terbukanya Rahasia Keanu
37 Batalnya Kontrak Kerja Sama
38 Mahluk Dua Alam
39 Hukuman Cambuk
40 Terjun Bebas
41 Tanda Lahir
42 Adel Terlalu Percaya Diri
43 Ellena Panik dan Gelisah
44 Seperti Di Neraka
45 Kematian Nyonya Ivanka
46 Hancurnya Hati Ellena
47 Kalah Taruhan
48 Bosan
49 Cemburu
50 Kecelakaan
51 Karena aku Mencintaimu
52 Kesialan Adel
53 Amarah Ellena
54 Cantik-Cantik Tapi Rakus
55 Iblis Bermuka Dua
56 Wanita Gila
57 Pink Menawan
58 Kematian Ramon
59 Berita Duka
60 Swiss
61 Kembalinya Keanu
62 Tidak Lagi Kosong
63 Kepulangan Keanu
64 Tampan Tapi Kok Gila
65 Rio Frustasi
66 Kehebohan
67 Akan Mencintaimu Selamanya
68 Saudara Satu Ayah
69 Sebuah Kesalahpahaman
70 Peringatan Dari Ellena
71 Pertemuan Dengan Dellia dan Simon
72 Kebahagiaan Rio
73 Tidak Yakin
74 Embrio
75 Ngidam Pertama
76 Ngidam Aneh Lagi
77 Nasib Malang Trio Racun
78 Kebusukan Yang Terungkap
79 Sungguh Hebat
80 Kematian Dellia
81 Sarah Gila
82 Kembar Tiga
83 Sampai Jumpa Di Keabadian
84 Epilog
85 New Novel
86 NEW NOVEL
87 New Novel
88 Pengumuman New Novel
89 New Novel Lagi
90 Pengumuman New Novel
91 Bonus Part (Keributan Si Kembar 3)
92 Bonus Part (Jordan Kembali Berulah)
93 Kepoin Yuk
94 Ekstra Bab (Jordan Berulah Lagi)
95 Ekstra Bab (Pedesaan)
96 Ekstra Bab (Jordan Ingin Pulang)
97 Ekstra Bab (Tamu Bulanan)
98 Ekstra Bab "Pria Menyebalkan!!!"
99 Kepoin Yuk
100 Ekstra Bab (Bercocok Tanam)
101 Bantu Ramein Ya
102 Ekstra Bab (Kekesalan Keanu)
103 Ekstra Bab (Wanita Menyebalkan)
104 Ekstra Bab (Aku Minta Maaf)
105 Ekstra Bab (Keanu Masih Kesal)
106 Ekstra Bab (Kesepian)
107 Ekstra Bab
108 New Novel
109 Ekstra Bab
110 Ekstra Bab
111 Kepoin Yuk
112 Masih Anget
113 Pengumuman Giveaway
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Awal Mula
2
Penolakan Ellena
3
Bak Burung Dalam Sangkar
4
Takdir Yang Kejam
5
Sangatlah Berbeda
6
Hari Pernikahan
7
Nyonya Besar
8
Masa Lalu Yang Menyakitkan
9
Menantu Yang Dikehendaki
10
Nyaris Di Culik
11
Kepedihan Hati
12
Keputusan Yang Tepat
13
Peringatan Dari Steven
14
Buka Lembaran Baru
15
Setingan Drama
16
Doa Yang Konyol
17
Cemburu Pada Diri Sendiri
18
Terbukanya Rahasia Keanu
19
Orang Yang Sama
20
Festival Kembang Api
21
Ketidakberdayaan Jake William
22
Akhirnya...!!!!!
23
Hanya Namaku!!
24
Ingin Memiliki Lima Istri
25
Sangat Cantik
26
Tidak Mudah Diprovokasi
27
Duo Racun Beraksi
28
Selalu Penuh Kejutan
29
Perlawanan Ellena
30
Visual
31
Antik Dan Langkah
32
Cinta Pada Pandangan Pertama
33
Cantik Tapi Berbahaya
34
Harus Dihukum
35
Monyet Beranak Gorila
36
Terbukanya Rahasia Keanu
37
Batalnya Kontrak Kerja Sama
38
Mahluk Dua Alam
39
Hukuman Cambuk
40
Terjun Bebas
41
Tanda Lahir
42
Adel Terlalu Percaya Diri
43
Ellena Panik dan Gelisah
44
Seperti Di Neraka
45
Kematian Nyonya Ivanka
46
Hancurnya Hati Ellena
47
Kalah Taruhan
48
Bosan
49
Cemburu
50
Kecelakaan
51
Karena aku Mencintaimu
52
Kesialan Adel
53
Amarah Ellena
54
Cantik-Cantik Tapi Rakus
55
Iblis Bermuka Dua
56
Wanita Gila
57
Pink Menawan
58
Kematian Ramon
59
Berita Duka
60
Swiss
61
Kembalinya Keanu
62
Tidak Lagi Kosong
63
Kepulangan Keanu
64
Tampan Tapi Kok Gila
65
Rio Frustasi
66
Kehebohan
67
Akan Mencintaimu Selamanya
68
Saudara Satu Ayah
69
Sebuah Kesalahpahaman
70
Peringatan Dari Ellena
71
Pertemuan Dengan Dellia dan Simon
72
Kebahagiaan Rio
73
Tidak Yakin
74
Embrio
75
Ngidam Pertama
76
Ngidam Aneh Lagi
77
Nasib Malang Trio Racun
78
Kebusukan Yang Terungkap
79
Sungguh Hebat
80
Kematian Dellia
81
Sarah Gila
82
Kembar Tiga
83
Sampai Jumpa Di Keabadian
84
Epilog
85
New Novel
86
NEW NOVEL
87
New Novel
88
Pengumuman New Novel
89
New Novel Lagi
90
Pengumuman New Novel
91
Bonus Part (Keributan Si Kembar 3)
92
Bonus Part (Jordan Kembali Berulah)
93
Kepoin Yuk
94
Ekstra Bab (Jordan Berulah Lagi)
95
Ekstra Bab (Pedesaan)
96
Ekstra Bab (Jordan Ingin Pulang)
97
Ekstra Bab (Tamu Bulanan)
98
Ekstra Bab "Pria Menyebalkan!!!"
99
Kepoin Yuk
100
Ekstra Bab (Bercocok Tanam)
101
Bantu Ramein Ya
102
Ekstra Bab (Kekesalan Keanu)
103
Ekstra Bab (Wanita Menyebalkan)
104
Ekstra Bab (Aku Minta Maaf)
105
Ekstra Bab (Keanu Masih Kesal)
106
Ekstra Bab (Kesepian)
107
Ekstra Bab
108
New Novel
109
Ekstra Bab
110
Ekstra Bab
111
Kepoin Yuk
112
Masih Anget
113
Pengumuman Giveaway

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!