Penerbangan selama satu jam lima belas menit itu membuat hubungan antara Max dan Stef semakin baik.
Menggunakan pesawat jet pribadinya Max membawa Stef ke Italia bertemu dengan orang tuanya di kota besar Milan.
Melihat jet milik Max membuat Stef berfikir berkali-kali seberapa kaya lelaki yang memaksanya untuk menikah ini, hingga memiliki jet berfasilitas serba mewah ini dan membuat Stef merasa semakin tidak pantas untuk bersanding dengan Max.
Jet yang lepas landas dari bandara Frankfurt am Main itu kini mendarat cantik di Bandara Internasional Malpensa, Milan Italia.
Max dan Stef turun diikuti oleh David dan Thomas di belakangan. Pengawalan ketat tampak jelas bagi siapa saja yang melewati mereka.
Bagaimana tidak, anak dari seorang Lucky Luciano yaitu Maxim Alexander Luciano datang ke kota Milan, tentu saja ada pengawalan khusus terhadap pewaris satu-satunya dari Luciano Grup itu, di tambah juga Max adalah pemilik dari Alexander Corp. Perusahaan raksasa kedua setelah Luciano Grup.
Sebenarnya berat hati Stef meninggalkan kota Frankfurt yang disana ada ibunya yang sedang sakit dan membutuhkan dirinya. Tapi apa mau di kata, ia tidak bisa menolak sedikit pun semua ucapan Max. Karena Stef sudah berjanji untuk menyetujui apa saja yang di inginkan Max malam itu. Untung saja ibunya mengizinkan Stef untuk pergi dengan Max setelah Max mengatakan nama belakangnya yang membuat Lie terkejut.
Limosin keluaran terbaru itu berhenti di gerbang besar milik keluarga Luciano. Sekali lagi Stef dibuat takjub oleh kekayaan yang dimiliki oleh keluarga Max. Matanya hampir tak berkedip menatap bangunan yang bisa dibilang seperti istana itu.
Max dan Stef turun dari mobil di ikuti oleh David dan Thomas di mobil yang ada dibelakangnya. Pintu masuk yang terbuka otomatis itu membuat Stef ternganga, membuat nya tampak lucu dimata Max.
"Tutup mulutmu itu!" seru Max menjentik kening Stef lembut membuat Stef langsung tersadar dari lamunannya menatap istana didepannya itu.
"Hah," Stef langsung menakutkan kembali bibirnya rapat menatap Max dengan malu.
"Apa kau tak pernah melihat rumah seperti ini?" tanya Max pada Stef.
"Rumah! Apa ini rumah?" tanya Stef dengan lugunya membuat Stef terkekeh geli.
"Tentu saja, memang nya kau pikir apa?" tanya Max menatap Stef yang dibalas oleh perempuan cantik itu.
"Aku pikir saat ini aku sedang masuk kedalam istana," jawab Stef apa adanya, karena memang itu penilaiannya terhadap mansion besar ini.
"Dasar kau ini, sudah lah! Ayo cepat kita temui papi dan momy ku!" ucap Max mengalihkan pembicaraan.
"Baiklah," ucap Stef menurut pada perkataan Max.
Mereka berdua menuju ke ruang keluarga untuk menemui Papa dan Momy Max.
Keduanya tampak terkejut melihat kedatangan Stef, lama mereka menatap Stef dari atas sampai bawah membuat Stef risih. Keduanya lalu saling bersitatap.
"Kemari lah nak!" ucap wanita paruh baya yang masih terlihat cantik itu dengan lembut. Stef berjalan mendekat ke arah wanita itu dan berdiri dihadapannya.
"Siapa namamu gadis cantik?" tanya momy Max yang bernama Joe Masseria Luciano itu dengan sangat lembut dan juga ramah.
"Stefani Axelsen Nyonya," jawab Stef sopan. Kedua orang tua Max langsung bersitatap untuk yang kedua kalinya.
"Axelsen," gumam Lucky papi Max.
"Apa kau putri dari Antonio Axelsen?" tanya Lucky.
"Ya tuan!" jawab Stef bingung karena orang tua Max mengenal ayah kandungnya. Begitu pula Max, iya mengernyitkan dahinya heran karena orang tuanya seperti mengenal orang tua Stef.
"Apa kau putri dari Lie Axelsen?" tanya Masseria.
"Iya nyonya," jawab Stef, membuat air mata Masseria menetes, ia langsung memeluk Stef erat membuat Stef terkejut.
"Thanks God" ucap kedua orang tua Max bersamaan.
"Apa nyonya mengenal mereka?" tanya Stef menatap keduanya bingung.
"Jangan panggil aku nyonya Stef!" ucap Masseria mengkerut lucu.
"Lalu aku harus memanggil nyonya apa?"
"Panggil kami Momy dan papi," ucap Lucky menyela.
"Ya, panggil aku momy!"
.
.
.
.
.
.
TBC.
Love❤️❤️❤️ EgaSri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
Nur hikmah
untung BKN musuhy.....hreee
2020-10-16
3
Sarmiyati Fikhairelyn
jangan2 orang tua Max sahabat orang tua Stef
2020-09-28
10
rey_Chan
sykurlah momi sma papi nya Maxim baik,bhkn knl klrga nya stef
2020-09-18
2