Di sebuah rumah mewah 3 lantai sedang berlangsung makan malam. Seorang nyonya yang cantik jelita dengan anggun melahap makanannya. Dia adalah Ainsley, Duchess Wellington. Semua orang menghormatinya, jika berada di depannya. Tapi jika dibelakangnya beberapa sibuk menggunjingkan masa lalunya. Seorang yatim piatu, lady yang hidup di barack tentu saja tidak membuatnya seperti lady lain yang penuh keangggunan dan belajar tentang etika. Belum lagi pernikahannya dengan Duke Wellington sudah cukup mencemooh sifat gila harta yang tak pernah dia miliki.
“ nyonya malam ini Duke tidak bisa menemani anda makan malam” saut pelayan yang baru sampai di meja makan.
“ apa dia masih di kamar Grace?” tanya Ai. Pelayan itu semakin takut menjawabnya. Pasalnya memang sedari sore tuannya sudah menemani lady Bart di kamarnya.
“ sa,,saya tidak tahu nyonya” jawab pelayan itu. Mendengar jawaban itu Ai hanya tersenyum tipis. Harga dirinya sebagai Nyonya sudah benar-benar di injak-injak oleh mereka.
Tanpa basa-basi Ai langsung melempar sendok yang dia gemggam sebelumnya. Berdiri dan langsung melangkah menuju lantai 2. Kamar wanita penganggu itu. Apalagi dengan kehamilannya membuat Ai benar-benar sakit hati. Duke Wellington menyelingkuhinya dengan asisten pribadinya. Sungguh memilukan rumah tangganya.
Brakk…
Pintu itu terbuka dengan keras. Kedua orang yang berada didalam langsung terbelalak menatap siapa pelakunya.
“ maaf kan saya Duke Wellington dan Lady Bart jika kedatanganku mengusik kemesraan kalia.” Sindir Ai begitu melihat suaminya sedang dipeluk wanita penggoda itu dari belakang.
“ apa yang kau lakukan?” Grace langsung saja meneriaki Ai dengan congkaknya.
“ apa lagi kalau tidak mengajak suamiku makan malam” Ai melangkah mendekati sang suami yang hanya terdiam menatap kelakuan istrinya itu.
“ Axton tidak ingin makan malam denganmu” jawan Grace ketus.
“ begitu Duke Wellington?” Ai tanya balik kepada Axton. Tangan AI bersedekap menatap Axton tajam.
Tanpa mengatakan apapun Axton langsung pergi dari kamar itu.
“ turunlah” sontak saja hal itu membuat Ai tersenyum meremehkan kepada Grace. Dengan sombongnya melangkah mengikuti sang suami.
Kini mereka berdua duduk di ruang makan. Hanya deting sendok yang terdengar suasana begitu dingin.
“ duke boleh aku bertanya?” Ai masih menggunakan kata-kata yang sopan. Selama ini dia sudah mencoba bersikap selayaknya wanita bangsawan diluar sana. Anggun dan lemah lembut di depan sang Duke.
“ hem” jawab Axton tanpa melihat Ai.
“ kapan kita akan bercerai?”
Uhuk,,uhuk..
“ apa maksudmu?” kini Duke sudah menaikkan suaranya. Meski hal itu sama sekali tidak menakuti Ainsley.
“ bukankah kau sudah menemukan cinta sejatimu. Jadi untuk apa kita bertahan” jawab Ai acuh. Dia sudah muak dengan hubungan ini. Sama sekali jauh dari bayangannya tentang rumah tangga.
“ tak ada perceraian” jawan Duke final. Hati Ai meradang mendengar jawaban itu.
“ egois” langsung meninggalkan meja makan dan masuk kekamarnya. Dia benar-benar kesal bahkan benci dengan hidupnya. Belum cukup membuatnya menderita tanpa orang tua kini takdir masih mengujinya dengan kisah cinta yang menyedihkan ini. Ai berbaring air matanya selalu keluar jika mengenang penderitaan hidupnya. Rasanya tak adil, kebahagian tak pernah berpihak padanya.
Melihat bagaimana tingkah berani istrinya meminta cerai dengannya membuat Axton kembali dilingkupi perasaan sedih. Sebenarnya Axton sangat merasa bersalah perihal masalah rumah tangganya yang kacau balau. Padahal sebenarnya menurut Axton, Ai adalah sosok wanita yang mampu menarik hatinya. Axton tau bahwa selama ini Ai tinggal di Barack. Pengetahuan tentang senjata istrinya pasti tidak jauh beda dengannya. Tapi sayang, hubungan yang Axton inginkan malah rusak karena ketidaksadarannya meniduri Grace. Axton dalam keadaan mabuk dan entah bagaimana ceritanya dia sudah terbaring polosan dengan Grace ada di sampingnya.
Makan malam tidak bida dia nikmati. Setelah mendengar permintaan istrinya, Axton memilih pergi menenangkan diri. Rasanya dia ingin menuntaskan kemarahannya dengan meninju seseorang. Dan Axton tau dimana tempat yang tepat untuk mewujudkan kegatalan tangannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 213 Episodes
Comments
Oi Min
kok di awal sdah mnyakitkan sech tor????
2024-05-17
0
권 옥타비안🌼🌼
nyimakkkk
2021-11-15
2
Srimaryati Dede
awal yg bagus
2021-08-16
0