Pembunuh di pusat kota

Selamat membaca😊

Fang Yin menghampiri sebuah rumah makan di dekat sana,perutnya sangat lapar karena sedari kemarin dia belum makan.

Di sana tidak begitu ramai hanya ada beberapa orang di sana,mereka seperti sedang membicarakan sesuatu yang ada hubungannya dengan masalah pembunuhan di pusat kota.

"Hei apa kau tau,kalau Raja sedang sangat kewalahan menangani masalah yang dibuat bos Huan Lee" seru seorang laki laki berbadan kekar dibelakang Fang Yin.

Mereka terlihat sangat serius tapi kadang diiringi candaan.

"Ohh iya katanya tuan putri Fang Yin juga mempunyai kekuatan kegelapan!" timpal pria berbaju compang camping.

Sepanjang percakapan mereka hanya membicarakan tentang Fang Yin saja,mereka seperti membanding bandingkan Fang Yin dan Yan Lie.

Fang Yin yang sedari tadi mendengar Percakapan mereka mulai kesal dan membanting gelas ditangannya.

Prangg...,para pria itu terkejut dan menghampiri Fang Yin dengan wajah marah,mereka semua mengerumuni gadis berjubah hitam yang tak lain adalah Fang Yin,mereka tak mengetahui kalau dia adalah sang putri yang sedang menyamar.

"Apa kau menantang kami?" serang pria berbaju merah,Fang Yin tak bergeming,seharusnya ia tetap menyamar sehingga ia tak menimbulkan masalah.

Srett...Laki laki bertubuh kekar itu menarik jubah yang dipakai Fang Yin karena penasaran,mereka terkejut saat melihat gadis berambut hitam dan bermata biru.

Untung saja Fang Yin sudah mengubah warna matanya sehingga ia tidak ketahuan saat menyamar menjadi gadis desa Xia.

"Wahh ternyata hanya seorang gadis yang tersesat!" seru Pria yang tadi diam tak bergeming.

"Manis..maukah kau pergi bersama kami dan menemui bos kami yang tampan dia pasti akan sangat senang!" ajak laki laki berbaju merah.

Fang Yin hanya terdiam dia bersedia dibawa oleh para lelaki brengsek itu,karena Fang Yin tau jika bos mereka pasti ada sangkut pautnya dengan masalah pembunuhan berantai ini.

Pria berbaju merah memegangi tangan Fang Yin dengan erat, mereka mulai berjalan,Sang putri yang jago bela diri kini berpura pura menjadi gadis lemah tak berdaya.

Tiba tiba pria bertubuh kekar menyentuh pipi Fang Yin dengan sengaja.

Fang Yin sangat marah tapi ia tak bisa berbuat apapun,ia tak bisa membongkar identitasnya.

Tiba tiba saja,brakk...seseorang menendang pria bertubuh kekar itu sampai terjatuh ke tanah.

Pria tak dikenal itu memakai sebuah topeng di wajahnya sehingga identitasnya tidak diketahui.

Dia sangat mirip dengan Kang Shin" gumam Fang Yin dengan mulut menganga.

Beberapa laki-laki brengsek tadi juga berusaha melawan orang yang mirip dengan Kang Shin itu tapi mereka semua kalah karena kekuatan mereka tak mampu bersaing.

Jlebb...pedang itu menusuk perut pria itu hingga mati,salah satu pria tersebut berhasil kabur dan akan melaporkannya kepada sang bos bahwa bawahan-bawahannya mati dibunuh orang tak dikenal.

"Hei mau kemana dasar brengsek!" umpat Fang Yin terus melampiaskan kemarahannya pada orang yang kabur itu.

Pria bertopeng tersebut terdiam melihat Fang Yin yang masih sangat kesal.

Fang Yin masih heran dengan tingkah laku pria bertopeng itu.

"Kang Shin kau mau kemana?" panggil Fang Yin saat melihat Kang Shin akan pergi.

Pria bertopeng itu kemudian kabur meninggalkan Fang Yin yang masih penuh tanda tanya.

"Tuann..putri!" panggil seseorang dari arah belakang,saat Fang Yin menoleh terlihat Kang Shin yang muncul tiba tiba dari kegelapan,wajahnya penuh dengan keringat seperti habis melakukan sesuatu.

Ia menghampiri Fang Yin dengan nafas terengah-engah.

Apa jangan jangan pria misterius tadi adalah Kang Shin, Pikir Fang Yin.

Kang Shin melihat ke sekelilingnya yang penuh dengan pria tak bernyawa.

"Apa yang sebenarnya terjadi tuan putri?" tanya kang Shin kebingungan.

Melihat dia yang kebingungan sepertinya ada yang disembunyikan Kang Shin,Fang Yin hanya tertawa geli sambil melihat wajah Kang Shin yang seolah tak tahu apa-apa padahal sedari tadi ia bersamanya dan membunuh semua pria brengsek itu.

"Kenapa kau tiba tiba masuk dan membunuh semuanya aku jadi tak mendapat petunjuk" omel Fang Yin kesal.

kang Shin malah terheran heran dengan perkataan Fang Yin,tapi mungkin ia hanya perlu menganggukan kepalanya saja.

"Mungkin Tuan putri sedang bercanda dengan ku" pikir Kang Shin.

Fang Yin kemudian mencabut pedang pria bertopeng tadi dan memberikannya pada Kang Shin karena mengira ini pedang miliknya.

"Ini pedangmu kan?,lain kali jangan ikut campur!" timpal Fang Yin dengan senyum kecil.

Ia berjalan ke arah meja tempat makan itu dan menemukan sebuah surat jual beli atas nama Huan Lee orang yang sedang ia cari.

Kang Shin mengikuti sang putri dari belakang dan melihat surat itu,kesatria bermata hitam itu menjelaskan bahwa Huan Lee adalah preman yang ditakuti para pedagang di kota.

Fang Yin terkejut,mungkin memang benar kalau si Huan Lee ini ada hubungan nya dengan pembunuhan berantai ini,hal ini membuat Fang Yin terkejut.

Ketoplak ketoplak,Suara tapak kuda sudah bergemuruh di samping tempat itu,menandakan bahwa perang akan segera dimulai.

Fang Yin menghunus pedangnya dan bersiap untuk mempertahankan negaranya.

Kang Shin melihat hunusan pedang itu dan menghentikan tindakan ceroboh Fang Yin.

"Tuan putri bahaya jangan bertindak ceroboh!" teriak Kang Shin dengan lantang nya.

Fang Yin terlihat sudah tak peduli dengan peringatan kecil seperti itu.

Lagi pula Sang Raja juga tak akan peduli kalau dia masih hidup atau pun mati.

Fang Yin akhirnya pergi ke negeri seberang dengan menggunakan kuda milik Kang Shin.

"Ahhkk...",teriak Kang Shin kesal,dengan keegoisan Fang Yin,ia tak mungkin mengejar sang putri dengan berjalan kaki,karena kudanya sudah diambil ia memutuskan untuk kembali ke tempat pelatihan.

Terlihat Kang Shin lari terengah engah hingga ke tempat pelatihan kesatria putih.

"Gawat..gawat" ucap Kang Shin terbata bata.

Semua orang langsung berlari ke arah Kang Shin sambil meninggalkan latihan mereka.

"Apa yang gawat Kang Shin?" tanya salah satu dari mereka,mereka semua panik akan tetapi saat mendengar nama Fang Yin dari mulut Kang Shin mereka semua seperti acuh tak acuh.

"Kenapa kalian seperti tak peduli dengan tuan putri Fang Yin?" tanya Kang Shin sangat marah.

Mereka semua tertawa,seakan kekhawatiran mereka saat Kang Shin datang sia-sia,mereka tau kalau sang putri memiliki kekuatan kegelapan sehingga tak perlu ada yang di khawatirkan.

Lagi pula orang yang memiliki kekuatan kegelapan akhirnya juga akan menjadi tumbal peperangan.

"Kenapa kau khawatir?" timpal pria bertubuh tinggi di sebelahnya,dia lalu menepuk nepuk pundak Kang Shin supaya tenang.

"Kita tak ditugaskan untuk melindungi tuan putri Fang Yin tapi kita harus melindung cahaya Xia yaitu tuan putri

Yan Lie!" jelasnya sambil membangga bangga kan Yan Lie.

Kang Shin masih merasa kesal,selama ini Tuan putri Fang Yin selalu sendiri ia tak punya siapapun.

Para kesatria sudah mengkhianati Fang Yin,Kang Shin yang marah lalu pergi sambil menaiki kuda berwarna hitam gelap itu.

Para kesatria sudah memarahinya karena menggunakan kuda istana sembarangan, tetapi ia tak mengacuhkan nya.

Ngikkk...(suara kuda),mereka semua menghela nafas dan akhirnya melanjutkan latihan masing-masing.

Tiba tiba muncul Putra mahkota di tengah latihan mereka.

"Salam Putra Mahkota" ucap mereka semua serempak.

Putra mahkota lalu melihat ke sekelilingnya,sepertinya orang yang dicari Yang Shu sedang tidak ada.

"Apa kalian tahu Kang Shin anak yang sangat ceroboh itu?" tanya Yang Shu dengan ekspresi dingin.

"Dia sudah pergi dengan mengendarai kuda" jawab salah satu kesatria.

Terima kasih sudah membaca😊

Jangan lupa like, vote dan komentar😊🆗

..

Terpopuler

Comments

AYU DANI

AYU DANI

keren thor aku suka critanya

2021-08-31

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!