bercerita tentang seorang pemuda yang berusia 16 tahun yang memiliki hidup menyedihkan. sejak kematian ibunya, pemuda itu sering mendapatkan kekerasan dari ayahnya.
pemuda itu bernama Naoto, Naoto mendapatkan kekerasan dari ayahnya sejak usianya 10 tahun waktu ibunya meninggal.
Naoto mendapatkan kekerasan itu bukan hanya dari ayahnya saja melainkan dari teman-teman sekolahnya bisa dibilang dia korban bullying.
Naoto merasa muak dengan nasibnya itu, ia berharap suatu saat nanti dirinya mempunyai sebuah kekuatan dan merubah nasib malangnya serta membalaskan dendam kepada orang-orang yang menyakiti dirinya.
° asli karya author bukan plagit.
° bacalah dengan bijak!!
° Like Komen ikuti.
[ Author ]
-M. FAIQ NABIL-
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faiq Nabil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 10 : Munculnya Ratu Es.
Ternyata yang melancarkan serangan pedang Es kepada penyihir tanpa kepala itu adalah seorang perempuan yang bernama Hyoko dari Guild Hunter Bunga Es.
keberadaan dirinya sekarang ada di-atas gedung yang tidak jauh dari tempat itu, Hyoko didampingi oleh lima orang bawahannya yang memiliki kemampuan berbeda-beda.
Hyoko mem-perintahkan empat bawahannya untuk turun ke bawah untuk melawan penyihir tanpa kepala itu, Hyoko juga mem-perintahkan bawahan yang terakhir yang memiliki kemampuan penyembuh untuk menyembuhkan Naoto.
[ latar belakang Hyoko ]
Hyoko adalah anak dari keluarga Shinoda keluarga yang terpandang di Jepang, ia memiliki dua kakak, pria dan perempuan.
Hyoko memiliki paras yang sangat cantik dan elegan dengan rambut panjang biru muda yang lembut seperti salju tubuhnya yang putih mulus, serta satu pupil mata kanan yang memiliki lambang Salju.
Hyoko menjadi Hunter di-usia yang sangat muda yaitu di-usia 13 tahun, dan ia memiliki kekuatan Es, sejak usia 17 Hyoko membuat sebuah Guild Hunter yang bernama Bunga Es, sampai di-usia 20 dan seterusnya berkembang.
Hyoko memiliki Gelar sebagai Guild Master serta memiliki Julukan sebagai Ratu Es kehancuran, karena kemampuan Es-nya yang sangat mengerikan dan memiliki beberapa teknik mematikan.
[ Teknik yang dimiliki Hyoko ]
° Cyro Teknik ke-1 : Perisai bunga Es.
° Cyro Teknik ke-2 : Meteor Es.
° Cyro Teknik ke-3 : Kelona.
° Cyro Teknik ke-4 : Pembekuan Maksimal.
° Cyro Teknik ke-5 : Pengendali Pedang Es.
° Cyro Teknik ke-6 : Rantai Es Penyegel.
bawahan Hyoko yang memiliki kemampuan penyembuh itu langsung menyembuhkan Naoto yang sudah diambang kematian.
"kuharap ini bisa meringankan rasa sakitmu. "ujar penyembuh itu.
"Terim-a kasih. "ujar Naoto dengan nada pelan dan lemah.
sementara itu lima bawahan Hyoko sedang melawan penyihir tanpa kepala, mereka menggunakan kemampuan masing-masing menyerang secara bersamaan.
-BOM!! BOM!!-
-BRUG!! BAM!!-
seorang penyembuh itu langsung maju untuk menyembuhkan rekannya yang sedang bertarung, sementara itu Naoto yang memiliki sedikit tenaga langsung bangun.
Naoto segera mengambil obat penyembuh dan kristal penambah mp dari sistemnya, Obat penyembuh dan kristal penambah mp itu telah ada ditangannya kemudian ia menelannya.
[ Notification!! ]
"kesehatan fisik telah pulih 40%
[ Notification!! ]
"MP anda telah pulih 50%
"sepertinya cukup untuk membantu mereka. "ujar Naoto dengan nada percaya diri, ia maju dengan tangan kanan yang tersisa untuk membantu lima hunter itu.
Naoto menggunakan skil Triple Slash, ia mengambil satu belati dari skil Triple Slash untuk senjata pegang dirinya kemudian Naoto mengarahkan dua belati yang mengarah kepada penyihir tanpa kepala.
penyihir tanpa kepala itu tampaknya menyadari bahwa ada serangan yang tiba-tiba, ia langsung menangkis dua belati itu.
namun Naoto mengendalikan dua belati itu untuk mengalihkan perhatian penyihir tanpa kepala itu untuk membantu empat hunter yang sedang bertarung.
"aku akan mengalihkan perhatiannya, semoga ini bisa membantu kalian. "ujar Naoto kepada mereka.
empat hunter itu mengangguk menghargai kebaikan Naoto, Naoto terus mengalihkan perhatian penyihir tanpa kepala itu, sehingga penyihir tanpa kepala itu dapat di alihkan.
Empat Hunter itu memanfaatkan situsi untuk menyerang, salah satu hunter yang memiliki kemampuan penguat fisik, langsung mendaratkan pukulan.
-BAM!!-
pukulan itu mengenai dada penyihir tanpa kepala itu sehingga membuatnya dibuat mundur, kemudian hunter yang memiliki kemampuan tanah langsung menempelkan tangannya ke tanah.
tanah langsung menonjol dan menghantam penyihir tanpa kepala itu dengan beberapa kali hantaman sehingga membuat penyihir tanpa kepala itu terpental ke atas.
hunter yang memiliki kemampuan api langsung memanfaatkan keadaan, ia menyerang dari bawah menyemburkan api ke atas mengarah penyihir tanpa kepala itu.
-BRUS!!-
penyihir tanpa kepala itu tampaknya tahu bahwa ada api yang akan sedang menuju dirinya, kemudian ia segera menghilangkan api itu dengan kemampuan anginnya.
api itu langsung menghilang dalam sekejap oleh angin milik penyihir tanpa kepala itu. "Cih!! gagal. "ujar Hunter yang memiliki kemampuan api dengan nada kesal.
Hunter yang memiliki kemampuan memanah langsung mengarahkan tiga anak panah sekaligus dan ia langsung menarik tali panah.
Penyihir tanpa kepala itu menghindari tiga anak penah, kemudian ia langsung menyerang dengan bilah angin.
Hunter yang memiliki kemampuan panah itu sangat bodoh menangkis bilah angin itu dengan panahnya sehingga akhirnya panah itu hancur dan bilah angin memenggal kepalanya.
empat Hunter dan Naoto terkejut melihat Hunter yang memiliki kemampuan panah terpenggal kepalanya terpisah dari badannya darahnya berhamburan.
Naoto yang masih dalam keadaan belum stabil sepenuhnya, ia menggunakan skil Drak Orb, bola hitam langsung melaju ke arah penyihir tanpa kepala itu.
Namun sayangnya Drak Orb itu ditelan oleh angin milik penyihir tanpa kepala itu, kemudian penyihir itu menyerang Naoto menggunakan bilah angin yang sangat cepat sehingga Naoto tidak dapat menghindar dan akhirnya terkena bilah angin itu dari dadanya sehingga dapat mengakibatkan dadanya terluka parah.
Kepala Naoto mulai pusing pandangannya mulai kabur tidak karuan karena darahnya yang mengalir keluar dengan sangat deras.
ketika Naoto hendak mengambil obat penyembuh, namun sayangnya ia langsung tumbang tidak sadarkan diri..