NovelToon NovelToon
Misteri Proyek Mangkrak (Hantu Pohon Duwet)

Misteri Proyek Mangkrak (Hantu Pohon Duwet)

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Balas Dendam / Hantu
Popularitas:27.8k
Nilai: 5
Nama Author: Arias Binerkah

“Barang siapa melancarkan rezeki orang lain, rezekinya juga akan dilancarkan. Dan barang siapa menghambat rezeki orang lain, rezekinya pun juga akan dihambat sampai tujuh turunan.”

***
Rahayu Tejo, mandor proyek perempuan telah menandatangani kontrak kerja untuk tugas melanjutkan suatu proyek perumahan yang telah mangkrak selama bertahun tahun.

Rahayu Tejo tidak tahu jika ternyata proyek perumahan itu telah memakan banyak korban pekerja proyek. Maka akhirnya proyek itu mangkrak karena orang orang tidak mau bekerja di proyek itu.

Ada misteri apa di proyek itu, hingga telah memakan banyak korban? Apa karena ada satu pohon yang konon ceritanya sangat angker di lokasi proyek itu atau ada hal lain?

Apa Rahayu Tejo mampu melanjutkan proyek yang telah memakan banyak korban dan banyak dihuni hantu itu? Atau dia justru menjadi korban?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arias Binerkah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 10.

“Addduuuuhhhh.” Teriak Respati.

Respati terjatuh karena satu kakinya tersandung kaki meja yang ada di dalam kamar itu. Dia jatuh tersungkur di dekat tempat tidur.

Yayuk yang tadi baru saja terlelap beberapa menit menjadi terbangun, karena mendengar suara benda jatuh di dekatnya dan suara teriakan suaminya mengaduh.

Yayuk membuka kedua kelopak matanya yang terasa berat.

“Pak, ada apa?” tanya Yayuk sambil menatap suaminya yang baru bangkit dari lantai.

“Sampeyan jatuh dari tempat tidur Pak?” Tanya Yayuk sambil mengernyitkan keningnya.

“Sepertinya tadi aku yang di sebelah pinggir.” Gumam Yayuk.

Respati duduk di tepi tempat tidur sambil mengurut urut kakinya. Jantungnya masih berdebar debar kencang. Tetapi juga sedikit lega karena isterinya kini terbangun. Meskipun dia merasakan sakit karena terjatuh.

“Sakit ya Pak? Kok wajahmu sampai pucat begitu.” Ucap Yayuk lalu bangkit dari tidurnya.

Yayuk mengambil botol minyak angin yang ada di meja. Dia tidak tega melihat wajah suaminya yang tampak pucat, menahan sakit dan mengurut urut kakinya.

“Sini aku urut dengan minyak, ini minyak kayu putih tapi aku tambah minyak VCO.” Ucap Yayuk sambil membuka botol minyak anginnya .

Yayuk pun membantu mengurut urut kaki suaminya dengan minyak angin.

“Kok dingin sekali Pak kaki sampeyan.” Ucap Yayuk yang sudah memegang kaki suaminya.

“Bu, aku tidak jatuh dari tempat tidur.. Tapi aku jatuh karena tersandung kaki meja.” Ucap Respati sambil menatap wajah istrinya.

“Hati hati Pak.” Ucap Yayuk sambil masih mengurut urut telapak kaki suaminya yang tersandung.

Respati lalu menceritakan pada Yayuk mulai dari dia terbangun sampai dia terjatuh tersungkur di dekat tempat tidur.

“Suara perempuan menangis atau suara bayi menangis Pak?” tanya Yayuk sambil menatap wajah suaminya yang masih pucat.

“Suara seorang perempuan Bu. Benar tadi suara itu persis sama seperti suara tangis kamu. Aku cepat cepat datangi kamu. Aku kira kamu mimpi buruk. Akan cepat cepat aku bangunkan kamu.”

“Tapi saat aku buka pintu kamar, aku lihat kamu diam saja tidur nyenyak. Lha kok suara tangis itu menjadi beda dan berada di luar rumah macam di teras itu.. hiiiiii... “ ucap Respati masih bergidik ngeri jika ingat dengan suara tangis perempuan tadi.

“Bapak juga diajak kenalan itu Pak. Itu yang jaga pohon duwet. Aku tadi juga Pak. Tapi suara bayi. Aku kira ada orang naruh bayi di teras. Aku bangun tapi suara bayi itu menjauh saat aku sudah di dekat pintu . Aku penasaran Pak.. aku intip dari jendela...” ucap Yayuk sambil membalur kaki suaminya yang dingin dengan minyak anginnya.

“Terus Ibu melihat apa?” tanya Respati penasaran.

“Seperti yang dibilang Mbah Seno dan Pak Sopir taxi. Putih putih, kunti Pak. Kunti bawa bayi..” ucap Yayuk pelan..

Respati yang mendengar cerita dari sang isteri semakin berdebar debar jantungnya. Tubuhnya semakin dingin karena ketakutan.

“Bu, kita cari kontrakan rumah saja Bu. Aku takut Bu.” Ucap Respati sejujur jujurnya.

“Pak, kalau kita cari kontrakan rumah tambah anggaran biaya lagi. Dan semakin memberi keyakinan kalau tempat ini horor tidak layak untuk tempat hunian Pak. Perumahan ini tidak akan laku..” ucap Yayuk.

“Aku kok curiga ini ada kaitannya dengan kematian Yatmi. Perempuan yang dulu pernah kerja di sini Pak. Sampeyan ingat ucapan Pak Sopir kan, yang tidak berlanjut ceritanya waktu mengatakan sejak kejadian....” ucap Yayuk lagi.

Sepasang suami istri itu pun terus berbincang bincang hingga adzan subuh terdengar..

Setelah mereka berdua selesai sholat subuh dan minum kopi. Mereka berdua belum membuka pintu dan membuka gorden jendela ruang depan.

Akan tetapi keduanya kembali terlonjak kaget saat telinga mereka mendengar suara ketukan pintu depan.

TOK

TOK

TOK

“Bu sudah pagi. Apa masih mengganggu kita. Kata orang orang kan mahkluk gaib kalau sudah menjelang subuh mereka gantian tid.. .” Ucap lirih Respati.

Namun belum selesai ucapan Respati telinga mereka berdua kembali mendengar suara..

“Bu, Pak..” Suara di balik pintu. Dan suara itu adalah suara orang yang sudah mereka kenal.

“Ooo Mbah Seno, Bu. Dia meruput..” ucap Respati terdengar lega nada suaranya. Respati pun segera bangkit berdiri akan membukakan pintu buat Mbah Seno.

“Kalau Mbah Seno sudah datang. Biar aku belanja ke warung sendiri ya Pak. Bapak kan sudah ada teman Mbah Seno. “ ucap Yayuk yang juga bangkit berdiri, akan siap siap belanja untuk mencari informasi.

“Iya Bu, jangan lupa belikan aku kantong plastik buat tadah kencing ya.. Biar panci tidak pesing..“ ucap Respati sambil melangkah menuju ke ruang depan.

Respati segera membuka pintu depan. Tampak sosok Mbah Seno kini sudah berganti kostum. Tidak lagi memakai kaos berwarna merah ada tulisan dan gambar lambang salah satu partai. Tetapi berganti kaos berwarna kuning yang juga ada tulisan dan gambar lambang partai.

“Masuk Mbah, ngopi dulu ya..” ucap Respati dengan senyum ramah.

Yayuk yang sudah memakai kerudung dan membawa tas berisi dompet dan hand phone. Melangkah keluar dari kamar..

“Mbah setelah ngopi tolong bereskan kamar yang untuk gudang itu ya.. tadi kok macam ada barang barang jatuh di kamar itu.” Ucap Yayuk sambil terus melangkah.

Yayuk terus melangkah menuju ke motor yang di parkir di teras. Dia pun segera menyalakan mesin motor nya dan terus melajukan motor keluar dari lokasi proyek mangkrak itu.

Saat melewati pintu gerbang di dekat pohon duwet itu. Bulu kuduk Yayuk kembali meremang. Apalagi jika teringat sosok putih putih, rambut panjang bergerai berantakan dengan wajahnya yang pucat pasi ..

“Hiiiiii..” gumam Yayuk bergidik ngeri.

Motor yang dikendarai oleh Yayuk meluncur di atas jalan aspal yang menurun.. dan berapa saat kemudian motor belok kiri mengikuti jalan aspal itu..

“Itu di depan ada warung yang ramai.” Gumam Yayuk saat melihat di depan jarak sepuluh meter ada warung yang ramai.

Yayuk pun memarkir motornya..

Pembeli di warung itu yang hampir seluruhnya kaum hawa itu. Menoleh ke arah suara motor Yayuk yang berhenti di depan warung itu .

“Itu kan motor pemilik proyek mangkrak yang dititip di Pak Kadus.” Ucap lirih salah satu dari mereka.

“Iya tadi aku kira Bu Kadus yang belanja.” Ucap seorang perempuan yang lain.

Orang orang itu menatap ke arah Yayuk yang melangkah menuju ke warung. Ibu penjual pun berhenti sejenak mulutnya yang tadi sedang menghitung barang dagangan yang dibeli oleh salah satu pelanggannya. Dia pun ikut menatap Yayuk.

“Selamat pagi ibu ibu ..” ucap Yayuk sambil tersenyum ramah.

“Selamat pagi Bu.. sampeyan saudara Bu Kadus ya?” ucap beberapa perempuan di warung itu.

“Bukan Bu.. saya Yayuk teman Pak Duta pemilik proyek Pura Argo Nirmala. Saya akan bekerja di proyek itu.” Ucap Yayuk dengan santun.

Bola mata mereka semua membulat mendengar ucapan Yayuk.

“Hah? Sampayen mau melanjutkan proyek mangkrak itu?”

“Oooo makanya pintu pagar terbuka lebar..”

“Sampeyan tidak takut apa?”

“Sampeyan tadi tidur di situ?”

Perempuan perempuan itu mengajukan banyak pertanyaan kepada Yayuk..

1
Îen
mudah2an mereke kena serangan jantung krn arwahnya yatmi🙄🙄
nurul supiati
puasss dah kalo bu waspoo sama pak kadus ketakutan karena hantu pohon dawettt biar tau rasa tuhhh
⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘAndini Andana
hayo loooh.. liyat apa tuuu 👀 kenalan dulu lah sama penunggu pohon Duwet yg sering kalian ghibahin dan kalian pitnah👻
Îen: lahhh iya...org suami nya mereka yg hamilin yatmi malah om wowo kena fitnah
⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘAndini Andana: tambah sebel malahan, kata om Wowo 😏
total 3 replies
⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘAndini Andana
alaaaah apa sih yg gak menyeramkan buat Respati 😋 pipis aja gak berani, menghadapi the myth takut, menghadapi duo lampir ya meleyot 🥴 hhhh.... 🚶‍♀️🚶‍♀️🚶‍♀️
FiaNasa
kek nya si Yatmi ini meneruskan skenarionya Respati nih,,malah kebetulan pula dua istri si gundul datang,,😀
Cindy
lanjut
Diana Dwiari
lihat Yatmi ato gendruwo
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
horeee kasih peetunjukN ya yat
dan om wowo berkalborai ya biar pada kapok itu org yAaa
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈: jiahhhh awas timpuk
Ai Emy Ningrum: ituuu..betuuul
total 9 replies
Yulay Yuli
ada yatmi 😆
Wanita Aries
Nah lho apa itu hantunya yatmi.. biar tau rasa mereka, gemes banget ehh ma org licik
Yulay Yuli
jangan² yatmi disalome🤔
Eby cantik
Respati mah lembek jauh di banding istrinya kadang jengkel Sama karakternya
Îen
hasilnya di luar dugaan
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
respati mah merinding disko

btw kok mlh pak kadus ya yg menghamili si yatmi
apa g ngereog itu bu kadus klo tau. wahh urusan nya makin panjang aja/Left Bah!//Right Bah!//Left Bah!//Right Bah!//Left Bah!//Right Bah!//Left Bah!//Right Bah!//Left Bah!//Right Bah!//Left Bah!/
Nur Janah
knpa jadi p.kadus yg cocok DNA nya, atau jangan" dokternya udah d suap atau takut dg p.waspo???
Wanita Aries
Jgn sampe respati bicara sma mereka bsa2 keceplosan 😁
FiaNasa
gini ini lagi seru²nya digantung lagi 😭😭😭
Îen
ga tau udah novel ke berapa dari ka aries yang aku baca...dan aku fikir novel ini bakal full horor tp ternyata lebih byk misteri teka teki ttg pembunuhan yatmi..tiap bab tuh pas bersambung slalu bikin penasaran ....greget tapi ga bs befenti baca...mo nabung bab tp ga kuat karena penasaran😭😭😭😭😭😭😭...smoga kasus yatmi cepef kebongkar yahh siapa pembunuh dan motif nya...semangar mas respati dan mba yayuk buat selesain kasusnya...kasian tarno mana udh kehilangan cwe yg dia cinta...ehhh pake di jadiin kambing hitam ☹☹☹☹☹☹☹
Arias Binerkah: Terima kasih Kak @Îen 🙏🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰🥰🤗🤗🤗🤗🤗
total 1 replies
Îen
deg2 an pkknya mahhhh....selalu bikin penasaran....😭😭😭😭😭😭
Îen
slalu penasaran di tiap bab nya🤭🤭🤭🤭🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!