NovelToon NovelToon
Hidden Marriage With Hot Teacher

Hidden Marriage With Hot Teacher

Status: tamat
Genre:Tamat / Murid Genius / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:5.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: lena linol

Sungguh kesialan bagi gadis yang bernama Lestari karena dia harus menikah dengan gurunya sendiri yang bernama Mattew. Guru killer yang sangat di benci Lestari.

Semua itu berawal saat mereka kepergok bermesraan oleh seorang pria paruh baya di dalam mobil saat hujan deras. Pria paruh baya itu tidak lain adalah Paman Lestari sendiri.


Lalu bagaimana kisah mereka selanjutnya?

Mengingat Mattew juga mempunyai kekasih yang sangat di cintainya, di tambah lagi Lestari masih sekolah. Akhirnya mereka sepakat untuk menyembunyikan pernikahan tersebut.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lena linol, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rungkat

Mattew menghela nafas kasar. Dia sangat kesal pada istri kecilnya itu, bukan hanya kesal tapi juga sangat marah. Kenapa Lesta yang katanya siswi terpintar di sekolah sangat bodoh dalam memahami kalimatnya yang begitu mudah?

"Mau ke mana?!" Belum memudar rasa kesalnya, kini ia semakin kesal saat melihat Lesta beranjak dari ranjang lalu berjalan menuju pintu kamar.

"Mau ke mana aku, bukan urusanmu!" balas Lesta cuek.

"Hei! Jika kamu tidak kembali maka habis kau! Aku akan pastikan kalau tahun ini kamu tidak akan lulus sekolah!" ancaman Mattew terdengar sangat mengerikan ditelinga Lesta, jadi akhirnya gadis itu berjalan mundur dengan perlahan lalu mendudukkan diri di tepian tempat tidur, kemudian menoleh ke arah Mattew sambil mengerucutkan bibirnya sebal.

Mattew sangat gemas dengan raut wajah Lesta, apalagi pandangannya kini tertuju pada bibir Lesta yang beberapa saat yang lalu dia kecup. Jangkunnya naik turun tidak beraturan, benar kata Bi Darmi jika naluri seorang pria tidak bisa dibohongi, dan nalurinya saat ini menginginkan bibir itu. Ia ingin mengecup dan melu*mat bibir itu dengan rakus dan buas. Mattew sedikit memonyongkan bibirnya, seolah siap mencium bibir mungil dan ranum itu, namun ...

"Bapak mau apa? Tobat Pak, aku ini murid Bapak!" Lesta membekap bibir Mattew yang monyong seperti bekicot ke arahnya.

BLUSH

Wajah Mattew langsung merah seperti kepiting rebus. Ia mengerjapkan kedua matanya berulang kali lalu menegakkan badannya, seraya berdeham pelan, dan bergaya sok cool, guna menutupi rasa malunya.

"Ta-tadi di wajahmu ada nyamuk, jadi aku berusaha untuk menyingkirkannya dengan cara meniupnya." Mattew segera memberikan alasan agar gadis itu percaya kepadanya. Mattew berdehem lagi di saat rasa gugup kembali mendera.

"Sialan! Kenapa aku mendadak menjadi bodoh seperti ini!" batin Mattew kesal, merutuki kebodohannya.

"Oh, benarkah?" Lesta menyipitkan kedua matanya lalu menatap Mattew penuh selidik sambil mencondongkan setengah badannya ke arah suaminya itu.

"Hei! Aku berkata jujur, apakah kamu berpikir kalau aku akan menciummu? Dasar sinting! Sadar diri, kamu itu hanya ..." ucapan Matteew langsung terhenti setelah tersadar kalau dia sudah berkata dengan sangat kasar kepada istri kecilnya.

"Hanya manusia rendahan dan hanya seorang pelayan." Lesta melanjutkan perkataan Mattew yang terhenti, kemudian gadis itu beranjak dari duduknya, dan segera keluar dari kamar tersebut menuju kamarnya sendiri yang ada di paviliun.

Mattew tertegun, dia menatap kepergian Lesta dengan tatapan hampa.

Kenapa dia begitu kejam? Apakah mulutnya ini tidak bisa berkata manis sedikit?!

Mattew memukul mulutnya beberapa karena kesal pada dirinya sendiri, kemudian ia menyugar rambutnya dengan kasar.

Lesta menuruni anak tangga dengan langkah cepat, namun langkah terhenti saat mendengar ucapan Melisa yang berpapasan di tengah tangga.

"Kenapa kamu berlari? Katanya kamu lagi sakit? Apakah kamu itu cuma pura-pura sakit agar mendapatkan simpati dari Mattew?!" Melisa menatap tajam gadis yang ada di dekatnya itu.

"Maaf, Nyonya, saya benar sakit, tapi saya tidak seperti yang anda tuduhkan," balas Lesta tidak berani menatap Melisa yang terlihat lebih kejam dari ibu mertua yang ada di sinetron ikan terbang yang sering ia lihat.

"Halah! Alasan! Buktinya, tadi kamu tidur di kamar Mattew! Ingat ya, kamu harus tahu diri, Mattew itu bagaikan bintang yang paling bersinar di langit sedangkan kamu itu hanya seekor kodok yang tidak akan pernah bisa menggapainya!" balas Melisa pedas, lalu melanjutkan langkahnya menuju lantai atas dengan langkah santai seolah tidak merasa bersalah sama sekali.

Huh!

Lesta menghela nafas kasar, seraya mengerjapkan kedua matanya yang sudah mengembun. Lalu melanjutkan langkahnya  menuruni anak tangga. Dia berusaha keras untuk menganggap semua ucapan Melisa hanya angin lalu, tapi tetap saja hatinya terasa sangat sakit setiap mendapatkan cacian dan makian dari wanita itu.

Lesta terus berjalan menuju paviliun untuk beristirahat di sana.

Bi Darmi menerima banyak paket dari kurir, ia mengerutkan keningnya karena lebih dari 20 paket atas nama Mattew semua.

"Nggak salah kirim, Mas?" tanya Bi Darmi kepada kurir yang berdiri di luar pagar rumah mewah itu.

"Nggak, Bu, saya mengirimkan sesuai dengan alamat penerima, mohon tanda tangan di sini," ucap kurir tersebut seraya menyerahkan ponselnya agar Bi Darmi menyertakan tanda tangan digital.

"Makasih, Mas!" seru Bi Darmi ketika kurir tersebut kembali melanjutkan pekerjaannya.

"Bantu bawa masuk, Pak De," pinta Bi Darmi pada suaminya yang bekerja menjadi satpam di sana.

"Pak De ... Pak De! Mas atau ayang kek! Perasaan dari awal menikah sampai sekarang manggilnya kayak gitu terus!" gerutu Pak De, walau begitu ia tetap menjalankan perintah dari istri tercinta.

"Kebanyakan protes! Ingat sama anak dan cucu! dan malu sama uban!" balas Bi Darmi berjalan mendahului masuk ke dalam rumah dan menuju kamar Mattew, diikuti oleh suaminya.

"Rungkat pokoke iki!" Pak De berseru sambil terus berjalan mengikuti istrinya.

"Buat Lesta semua! Emh ... jangan katakan kalau itu dari aku," ucap Mattee ketika Bi Darmi memasuki kamarnya menujukkan banyak paket yang di bawa oleh Pak De.

"Waduh, tapi ..."

"Pokoknya terserah Bibi deh, mau bilang apa sama dia, asalkan jangan bilang kalau semua paket ini dari aku!" Mattew memotong ucapan Bi Darmi.

"Iya, Tuan, baik kalau begitu, kami permisi ke paviliun,"  pamit Bi Darmi dan di angguki oleh Mattew.

Sampai di paviliun, Bi Darmi menyerahkan semua paket itu kepada Lesta.

"Bibi salah kali," ucap Lesta sangat terkejut ketika melihat tumpukan paket yang di letakkan di dekat tempat tidurnya.

"Nggak kok, ini semua di belikan oleh Nyonya," jawab Bi Darmi asal.

"Masa sih?" Lesta berpikir keras. Melisa sangat membencinya jadi mana mungkin membelikan semua paket itu.

"Udah, terima aja. Mumpumg Nyonya lagi baik hati, jangan di tolak ya, nanti beliau semakin marah denganmu," ucap Bi Darmi sebelum keluar dari kamar Lesta.

"Iya, Bi," jawab Lesta pasrah. Dan berusaha untuk positif thinking, bisa jadi semua paket ini di berikan kepadanya sebagai ungkapan kata maaf kepadanya. Akan tetapi saat dia mengambil salah satu paket tersebut, ia terkejut saat melihat nama Mattew tertera di sana sebagai penerima.

"Mungkin Nyonya Melisa mengirimkan paket ini atas nama Mattew," gumam Lesta seraya membongkar satu persatu paket itu yang ternyata berisi pakaian dan ada beberapa alat make-up, tas, dan sepatu baru.

Lesta sangat terharu saat melihat semua barang mewah dan pastinya harganya sangat mahal, tapi mendadak Lesta kembali over thinking, kemudian ia beranjak dari duduknya sembari membawa salah satu pakaian itu keluar dari kamar. Ia saat ini sedang mencari Melisa hanya untuk mendengar penjelasan ibu mertua kejamnya itu, sekaligus mengucapkan banyak terima kasih.

1
Sofi Sofaki Saefuddin
namun pengangkatan miom bisa di lakukan saat umur bayi sudah cukup dan ibu dan bayinya sehat. pengalaman saudara sih
3n1 Rhy
😂😂😂 Mamad mamad
yuni arti
cerita yang aneh
yuni arti: emang udah ga baca
IG: @Thalinda Lena: nggak usah di baca!!
total 2 replies
yuni arti
emang orang kaya ga punya otak , karakternya dibuat seakan orang kaya yang bodoh guru yang bodoh
arniya
bagus
arniya
kurang pengalaman....
Yuliana Purnomo
gagal total deh
Be snowman
/Kiss//Kiss//Kiss//Kiss/
Be snowman
/Cry//Cry//Cry/
Be snowman
becca 😭💔
Yuliana Purnomo
hadeeehhh 🫣
Yuliana Purnomo
😂😂😂
Yuliana Purnomo
kentanngggg
Yuliana Purnomo
unboxing
Be snowman
cuman /Cry//Cry//Cry//Applaud/
Be snowman
/Hey//Hey//Hey//Awkward/
Be snowman
/Sweat//Sweat//Doubt/
Be snowman
/Facepalm//Awkward//Tongue/
Be snowman
wkwkwkwkwkwkwk 😭😭😭🤣🤣🤣
Be snowman
rasakan panas kan kauu liat istri sama cowo lain .🫢🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!