NovelToon NovelToon
SUAMI PENGGANTI YANG TERHINA

SUAMI PENGGANTI YANG TERHINA

Status: sedang berlangsung
Genre:Menantu Pria/matrilokal / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:4.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: Sensen_se.

Ricard Dirgantara, pelayan bar yang terpaksa menjadi suami pengganti seorang putri konglomerat, Evelyn Narendra.

Hinaan, cacian dan cemooh terus terlontar untuk Richard, termasuk dari istrinya sendiri. Gara-gara Richard, rencana pernikahan Velyn dengan kekasihnya harus kandas.

Tetapi siapa sangka, menantu yang dihina dan terus diremehkan itu ternyata seorang milyader yang juga memiliki kemampuan khusus. Hingga keadaan berbalik, semua bertekuk lutut di kakinya termasuk mertua yang selalu mencacinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sensen_se., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 9 : CCTV

Richard yang bersantai menyesap secangkir kopi gelagapan mendengar teriakan Velyn. Untung saja, tidak menyembur dan mengenai laptopnya.

“Richard! Ayo pulang!” teriak Velyn lagi tak sabar.

Buru-buru Richard menutup laptopnya dan berlari masuk ke kamar. Khawatir terjadi sesuatu pada Velyn. Saat membuka pintu kamar, tubuh keduanya bertumbukan. Karena terkejut, Richard tidak menangkapnya, hingga tubuh Velyn terjengkang.

“Aduh! Richard!” teriak wanita itu mengusap pantatnya.

“Lagian, kamu ngapain teriak-teriak, lari-lari kayak gini?” ucapnya meraih tangan Velyn dan membangunkannya.

Velyn tak memperpanjang, karena ia tengah bahagia saat ini. Terlihat jelas dari sorot mata wanita itu. “Cad! Aku mau pulang. Sekarang. Kamu tahu? Ada perusahaan besar dari luar negeri yang memberi suntikan dana pada Perusahaan Narendra!” pekik Velyn tersenyum lebar, mengoyak kemeja Richard saking bahagianya. “Bukan hanya itu, Cad. Banyak perusahaan di sana yang juga menawarkan kerja sama atas rekomendasi Dirgantara Corp!” tambah Velyn melompat kegirangan. Ia lalu mengambur ke pelukan Richard.

Richard menghela napas lega, bisa kembali melihat senyum Velyn lagi. Dia adalah pria yang bertanggung jawab. “Syukurlah, aku juga ikut senang mendengarnya,” ucap Richard tanpa membalas pelukan istrinya, karena sadar itu hanya sekedar refleks.

Benar saja, saat Richard bersuara, Velyn dengan cepat melepasnya. Ia langsung berbalik menuju lemari, membereskan pakaian miliknya. “Kita bisa terbang pagi ini juga ‘kan?”

“Di sini tidak ada bandara. Satu-satunya jalan ya naik taksi online!” sahut Richard santai.

“What?! Tempat apa sih ini? Bandara aja enggak ada!” teriak Velyn mencebikkan bibir. Bibirnya terus menggerutu sambil merapikan barang-barangnya.

Richard hanya tersenyum menanggapi, “Tempat tinggalku dulu! Tapi kamu betah ‘kan tinggal di sini,” sindirnya segera memesan taksi online dari ponselnya.

Velyn tak menjawab, karena memang benar adanya. Dalam satu minggu, tempat tersebut mengubah hidupnya. Dari yang penuh beban pikiran dan kesedihan, berubah menjadi kebahagiaan dan kelegaan.

“Yaudah! Bisa berangkat sekarang, ‘kan? Aku udah lama ninggalin kantor. Pasti kerjaan numpuk banget,” tutur Velyn tidak berani menatap suaminya.

“Bisa! Mandi sana!” usir Richard sembari mengapit hidungnya sendiri, menyindir Velyn yang baru bangun tidur.

Velyn menatap tubuhnya yang berantakan. Rasa malunya bertambah berkali-kali lipat. Wanita itu segera berlari ke kamar mandi.

Richard menahan tawanya sembari membereskan barang-barang miliknya. Lalu menyiapkannya di depan.

Usai santap pagi, mereka berangkat saat itu juga. Taksi sudah menunggunya sedari tadi. Sepasang pengantin baru itu duduk di kursi belakang secara serentak. Mobil berjalan perlahan, Richard langsung menyerahkan beberapa kantong plastik kresek pada istrinya.

“Apa sih?” Velyn memicingkan mata sembari menarik tubuh mendekati pintu.

“Jaga-jaga kalau mau mabuk!” seloroh Richard meletakkan dengan paksa pada genggaman wanita itu.

Mulut Velyn menganga, dalam hati kesal sekali karena digoda suaminya. Namun, apa daya, kenyataannya seminggu lalu ia memang muntah sembarangan.

Velyn menerimanya dengan kasar, mengepalkan tangan dan memasukkan ke dalam tasnya. Lalu membelakangi Richard, pandangannya fokus pada jalanan.

Richard mengedikkan bahunya tak acuh, meraih ponsel miliknya untuk menghubungi sang sekretaris. Mengucapkan segenap terima kasih atas kerja kerasnya telah menuruti perintah Richard.

...\=\=\=\=000\=\=\=\=...

Hampir tujuh jam perjalanan, akhirnya mereka sampai di kediaman Narendra. Tak kenal lelah, Richard bergegas membawa dua kopernya masuk. Sedangkan Velyn sendiri sudah melenggang lebih dulu.

Saking semangatnya, Velyn langsung bersiap ke kantor. Walaupun saat ini jam sudah menunjukkan pukul tiga sore. Sedangkan Richard memilih tidur di kamar, dari pada nanti bertemu para penghuni rumah, yang sangat tidak baik bagi kesehatan telinganya.

...\=\=\=\=ooo\=\=\=\=...

Matahari tenggelam di ufuk barat, langit berubah gelap dengan taburan bintang-bintang. Richard terbangun, perutnya keroncongan karena terakhir makan siang tadi.

Richard bangkit dari tidur, menggerakkan kepala dan lehernya hingga terdengar bergemeletuk. Sebuah ide terlintas di benaknya. Malas mandi, pria itu hanya mencuci muka saja. Masih tampan, rupawan dan wangi.

Malas bertemu keluarga toxic, Richard keluar dengan mengendap-endap. Bernapas lega saat berhasil keluar tanpa satu pun yang menyadari.

“Udah jam 8, Velyn belum pulang?” gumamnya menatap jam di pergelangan tangan.

...\=\=\=\=ooo\=\=\=\=...

Hanya beberapa menit mengemudi, ia telah sampai di kantor sang istri. Di parkiran masih melihat mobil istrinya. Sehingga ia bisa menebak, Velyn masih berada di kantor. Ia memesankan makanan melalui sebuah aplikasi dan dipesan atas nama Velyn. Lalu ia beralih ke bar tempat di mana Richard bekerja dulu.

Orang pertama yang ia tuju adalah  manajer bar. Langkahnya tegas dengan mata elang yang tajam. “Di mana Ale?” tanya Richard pada salah satu karyawan.

“Siapa?” Seorang pria baru datang di belakangnya.

Richard berbalik, menatap mantan bosnya itu. “Bos! Tolong putarkan CCTV saat malam terakhir aku bekerja,” ucap Richard tenang namun penuh penekanan.

“Tidak bisa!” tolak pria bernama Ale itu.

“Ayolah, Bos. Aku sangat membutuhkannya. Ini antara hidup dan mati,” mohon Richard.

Ale menatap Richard dari ujung rambut hingga ujung kaki. Tatapannya merendahkan. Tetapi Richard tak peduli. Ia harus mendapat bukti itu segera.

“Tidak bisa! Mati saja kau. Aku tidak peduli! Buang-buang waktu saja!” ketus Ale meninggalkannya seorang diri. Ale masih menatapnya remeh, apalagi dulunya Richard hanya pelayan.

“Ays, sial! Lihat saja kalau aku berniat membeli bar kecil ini! Aku suruh kau bersujud di kakiku! Untung saja nggak minat!” umpat Richard kesal menendang udara.

Kesal usai berdebat panjang tak berujung, Richard melempar tubuh di sofa yang ada di bar tersebut. Saat memejamkan mata sembari bersandar, samar-samar telinganya mendengar nama Velyn disebut.

Bersambung~

Marhaban ya Ramadhan. Mohon Maaf lahir dan batin 🙏😘 selamat menjalankan ibadah puasa bagi umat muslim 💋💋 semoga lancar puasanya ya, Best. Dan kita bisa berjumpa di Ramadhan tahun depan. aamiin

 

1
Dar Darminadi
.mana ya lanjutkan
Siti Rohilah
bagus banget ceritanya
Achmad Moedjiono
lanjut thor
Achmad Moedjiono
lanjut thor saya sangt² suka ceritanya tdk ber- tele² siaaap bintang 5 nya
elvis khandarsih
lanjut kk
Morton Hearrison
Katanya pinter.. Tp kok #pekok nich cowox
umi nafisah
waahhh selamat richad dn velyn..👏👏👏👏 btw keren banget aksi si velyn, semerah apa tuh mukanya si laura? merah krna tamparan sm krna malu 🤣🤣🤣mkasih sdh up thor.. ku slalu menunggu 🤗🤗
semoga sehat selalu 🤗🤗🤗
Marda Wiah
aneh knp harus marah , justru Richard yg harus marah dan kecewa atas sikap kamu dan keluargamu, kalian kan dijebak berarti kesalahan bukan pd kalian berdua, selama ini Richard selalu sabar dan mencoba utk memahami bahwa semua ini kesalahannya padahal sebenarnya tdk, kamu caci, hina, bahkan tampar, Richard menerima semua itu, klo status yg di pertanyakan justru harusnya kamu senang dong dapat suami yg tajir, kaya raya, klo aku jd Richard dan harus memilih aku cerai ikan kamu dan memilih wanita yg lebih segala galanya , impas sama hinaan dari kamu sebagai istrinya.
K a t i e
lanjooot
Azka Mina
lanjuuuutt...kak..💪💪💪😘
elvis khandarsih: lanjut kk
total 1 replies
Andi Aras
Luar biasa
Dedi Dedi
galak amat joe.. kan standar prosedur joe...
ck.. ck.. ck..
who am I
joe...joe....enga bisa berkata kata dulu apa, maen tampol aja 😮‍💨
andi widya
Luar biasa
Mawar Putih
lanjut thorr... btw kisah si luna gmna lanjutannya nih thor msih gantung jg
Titik Supadmi
next thor...👍👍👍👍
nyaks 💜
joe 🤣🤣🤣
Bunda Keisha
Rasakan.. enak kan kena tampar....
Malunya gak akan abis tujuh turunan..

Sulit buat Velyn.. makin cinta dech.. /Heart//Heart/

aq kasih bunga sama Vote
Ѵἶa➢‮
Astagaa, si Joe emang ya🤭🤣🤣🤣
Mana panas pula lihat Stevy dah masuk mobil Delon
Lienaa Likethisyow
enak gk tuh ditampar,mulut k gk pernah disekolahin pengen tk krues ae tu punya bibir..gampang amat bilang anak haram 😡😡 dasar manusia serakah..joe ojo galak2 ntar itu stevy melarikan diri baru tau rasa lo..lanjut thor..💪💪tetap semangat..tk tunggu kelanjutannya...🥰🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!