NovelToon NovelToon
Putri Beracun Sang Pangeran Iblis

Putri Beracun Sang Pangeran Iblis

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Sistem / Mengubah Takdir / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Fantasi Wanita / Ruang Ajaib
Popularitas:5.4k
Nilai: 5
Nama Author: Itsme AnH

Zhao Jinyue, putri keempat Bangsawan Jing kehilangan segalanya setelah Pangeran Rui—sang suami—mendapatkan gelar Putra Mahkota.

Dia yang seharusnya menjadi Putri Mahkota tidak hanya dikhianati, tetapi juga difitnah dan dibunuh dengan kejam.

Zhao Jinyue pikir kematian tragisnya adalah akhir dari segalanya, tanpa diduga dia malah lolos dari lubang neraka dan kembali di hari Kaisar menjatuhkan titah pernikahan untuknya.

Dengan kenangan menyakitkan yang membekas di ingatannya, Zhao Jinyue mana mungkin bersedia mengulangi kesalahannya dengan menikahi Pangeran Rui dan membiarkan kakak ketiganya menjadi selir samping, bahkan bersedia menyetarakan status mereka.

Di kehidupan ini, Zhao Jinyue akan menjadi wanita yang berbudi luhur di mata dunia. Namun, diam-diam merencanakan pembalasan dan berbalik menaiki kapal Pangeran Runan, musuh bebuyutan Pangeran Rui.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itsme AnH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jinyue, Apa Maksudmu?!

"Jinyue, kamu memang sangat pengertian." Pangeran Rui juga merasa puas atas sikap Jinyue.

Tidak sia-sia dia tebar pesona pada pandangan pertama, kemudian merayu Jinyue sesuai keinginan Yi Nan pada pertemuan-pertemuan selanjutnya.

Di sisi lain, tuan dan nyonya bangsawan hanya bisa menghela nafas sambil menggeleng tanpa daya.

Meski sudah menduga Jinyue akan membela Pangeran Rui, tetap saja mereka merasa kecewa.

Keduanya berpikir sudah tidak ada harapan untuk Jinyue, putri mereka tidak bisa diselamatkan lagi.

Jinyue bisa merasakan kekecewaan dan kesedihan kedua orangtuanya hanya dengan melihat raut wajah mereka, itu membuat rasa bersalah perlahan-lahan menggerogoti hatinya.

'Ayah, ibu, maaf ... dulu aku mengecewakan kalian.' Jinyue bergumam penuh sesal, sebelum akhirnya bertekad di dalam hatinya. 'Tapi tenang saja, aku tidak akan mengecewakan kalian lagi!'

"Ayah, Kakak Yi Nan dan Kakak A-Heng memang tidak bersalah. Namun, rumor yang menyebar besok karena perbuatan mereka malam ini tidak bisa hanya ditutupi dengan kata 'saling mencintai'." Jinyue tersenyum lembut seperti bunga yang baru bermekaran, suaranya bahkan terdengar merdu dan indah.

Namun, ada racun mematikan yang bersembunyi di balik kata-kata manisnya.

"Agar Keluarga Zhao kita tidak menjadi lelucon di ibukota, Kakak Yi Nan setidaknya harus menerima hukuman keluarga." Mata bulat Jinyue tampak berbinar saat memberikan saran yang ramah dan murah hati, dia terlihat polos tanpa menyembunyikan niat pribadi. "Ayah, bagaimana menurutmu?"

Sebagian orang di aula mengangguk setuju, Yi Nan memang seharusnya dihukum!

Jika tidak, orang-orang di ibukota akan mempertanyakan etika dan aturan Keluarga Zhao.

Hati Yi Nan bergetar, dia jelas tahu seperti apa hukum keluarga.

Itu adalah tiga puluh cambukan atau pukulan!

Dia mungkin tidak akan mati dalam proses dicambuk atau pun dipukul, tetapi itu jelas sangat menyakitkan!

Setelah itu, dia bahkan harus menderita kesakitan yang luar biasa saat lukanya diobati.

Membayangkannya saja Yi Nan tidak sanggup, apa lagi harus menanggung penderitaan itu.

Dia segera melayangkan tatapan permohonan ke arah Tuan Kedua, tetapi ayahnya justru membuang wajah ke samping seolah-olah ingin mengasingkan diri.

Ayahnya saja tidak bisa berbuat apa-apa, mana mungkin dia masih berani berharap pada ibunya yang hanya seorang selir.

Pada akhirnya, Yi Nan hanya bisa mengalihkan netranya yang mulai basah dan memancarkan ketidakberdayaan ke arah Pangeran Rui.

Pangeran Rui tidak tahan melihat ekspresi menyedihkan yang menghiasi wajah pucat Yi Nan, dia langsung meraung marah. "Jinyue, apa maksudmu?!"

Dia jelas meminta Jinyue membuat pembelaan untuk Yi Nan agar kekasih hatinya itu tidak mendapatkan hukuman apa pun.

"Kenapa kamu meminta ayahmu menghukum Yi Nan?"

"Kakak A-Heng, apa kamu keberatan?" Jinyue mengedipkan matanya, memasang sikap polos yang dibuat-buat. "Kalau begitu, biar aku coba bujuk ayahku lagi."

Begitu saja, Jinyue langsung beralih menatap Tuan Bangsawan sambil berkata, "Ayah, negara punya undang-undang, sedangkan keluarga punya aturan. Aturan Keluarga Zhao sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu, bolehkah kita melanggar dan mengabaikannya karena ini pertama kalinya Kakak Yi Nan membuat kesalahan?"

Di permukaan, Jinyue memang terlihat sedang membela Yi Nan. Namun, dia jelas mencoba mengingatkan semua orang bahwa aturan Keluarga Zhao yang berusia lebih dari seabad tidak bisa dilanggar meski baru pertama kali berbuat salah.

Orang lain mungkin tidak menyadari hal itu, tetapi Pangeran Rui dan Yi Nan sadar betul apa yang sedang dilakukan Jinyue.

'Jinyue yang bodoh, kenapa bisa cerdas begini?' Yi Nan mengepalkan kedua tangannya dengan erat sambil menatap penuh kebencian pada sang adik sepupu. 'Apakah sebelumnya dia berpura-pura bodoh?'

Yi Nan segera menggeleng dan menepis pemikiran itu. 'Tidak mungkin. Jika dia hanya berpura-pura, seharusnya dia meninggalkan celah.'

"Ayah, hukum atau tidak, kamu saja yang menentukan." Jinyue menarik paksa kedua sudut bibirnya membentuk senyuman, lalu menundukkan kepalanya lagi.

Dengan bersikap demikian, orang-orang semakin mengasihani Jinyue dan membenci Yi Nan.

Jelas-jelas Yi Nan bersalah, tapi kenapa Jinyue yang dipojokkan?

Lagipula, itu hanya hukum keluarga. Tidak terlalu berat untuk kesalahan fatal yang diperbuat Yi Nan.

Tuan Bangsawan tidak mengatakan apa-apa, tetapi lirikan tajamnya yang tertuju ke arah Yi Nan mampu menggetarkan hati gadis itu.

Yi Nan awalnya masih mengharapkan bantuan Pangeran Rui, tetapi tatapan mematikan Tuan Bangsawan Jing seakan memberikan kewajiban pada dirinya untuk menyerah tanpa perlawanan.

Dia mencoba menekan kebencian yang semakin berkobar dihatinya, lalu dengan enggan berkata, "Paman, Yi Nan memang bersalah dan peraturan Keluarga Zhao tidak boleh dilanggar. Jadi, Yi Nan bersedia dihukum."

1
Andi Ilma Apriani
kok belum up thoorr...lanjuuttt dan semangaattt 💪💪
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: agak malam ya kak
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: okayyy kak
total 1 replies
Eka Putri Handayani
dari dlu gak pernah gagal buat cerita yg luar biasa, semangat trs kak dlm berkarya
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: makasih tetap setia ka😍😍
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: asyiappp
total 1 replies
Eka Putri Handayani
ah gak sabar pangeran tunangan dan jinyue bersatu dan membalaskan dendam mrk pada orng gak tau diri itu, smngt kak
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: saya lebih gak sabar pengen lgsg tamat wkwk
total 1 replies
zylla
bener 🤣
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
zylla
yaampunnn 😱
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: 🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Eka Putri Handayani
cpt up kak makasih sdh up ttp smngt
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: otewe kak
total 1 replies
zylla
Typo ya ya. Bukan Yuzhu, tapi Lan Xin.
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: Lan Xin pelayannya Yi Nan, sedangkan Yuzhu pelayan Jinyue.
total 1 replies
T o R a 21
up yg bnyk dong Thor
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: hehe sabar yaaa, saya proses kontraknya duluuu
total 1 replies
zylla
gak bakalan
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: mimpinya terlalu indah
total 1 replies
T o R a 21
kek'y itu seler ada udang dbalik penyek...🤔enak tuh apalgi pake suambel..ikan asin makin jadi dah..😂😂😂
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: wah jadi ngilerrr 🤣🤣🤣
total 1 replies
T o R a 21
kebuli aja jd Kasim....😂
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: bahayaaa🤣🤣
total 1 replies
Etty Rohaeti
hai Thor ditunggu updatenya
terima kasih
Tuan, Nyonya Kabur Lagi: Hai, Kak. Selamat datang dan terimakasih sudah bersedia hadir ... semoga terhibur yaaa 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!