Cerita ini mengisahkan rombongan anak-anak SMA yang melaksanakan study tour, dan salah satu Bis rombongan mengalami kecelakaan maut yang menewaskan hampir seluruh penumpangnya, serta sopir dan kondekturnya.
Dalam kisah ini menceritakan, 10 arwah yang merasa mereka belum mati dan mengalami perjalanan ghaib. Di alam ghaib itu, mereka saling membunuh satu sama lain. Ada beberapa arwah yang berhasil pulang ke rumahnya, arwah itu menangis histeris ketika melihat kenyataan badannya sudah hancur terbujur kaku, arwah-arwah itu masih shock tidak percaya, bahwa mereka sudah mati.
Dan hanya satu orang yang selamat dari maut mengerikan itu. Siapa dia???
......
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zhy-Chan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 8
Tapi aneh nya, di halaman rumah makan itu hanya ada satu bis yang terparkir. Dan bis tersebut nampak sudah tua dan usang, kaca-kaca nya pun sudah lusuh sekali.
"Rin, rumah makan ini besar tapi kok sepi ya?" Tanya Kristin yang mulai masuk ke dalam rumah makan tersebut, sambil sepasang matanya berpatroli ke sekeliling ruangan itu.
"Lampu nya terang banget, menu di meja juga komplit, tempat makan nya juga luas. Tapi pengunjung nya kenapa cuma rombongan kita?" Lanjut Kristin penuh tanda tanya, sambil sepasang matanya mengarahkan ke meja prasmanan yang di atas nya terdapat berbagai macam lauk pauk.
"Udah ah, antar aku ke toilet dulu ayok" Ajak Rina dengan tergesa-gesa yang sesekali ekspresi wajah nya nyengir karena menahan BAB, dan seperti nya ia tidak terlalu mendengarkan ocehan nya Kristin barusan.
Terlihat siswa-siswi yang lainnya sudah bergiliran mengambil makanan yang tersaji di meja prasmanan, sedangkan guru-guru pendamping mereka duduk mematung di salah satu sudut ruang makan tersebut.
Mereka semua belum menyadari, bahwa mereka sudah menjadi arwah-arwah gentayangan di alam ghaib.
Hanya ada satu orang yang bisa keluar dari alam ghaib dalam keadaan selamat dan kembali ke dunia nyata, sedangkan yang lainnya meninggal selamanya.
Orang tersebut jasad nya masih dalam keadaan koma di rumah sakit, sedangkan ruhnya ikut masuk ke alam ghaib bersama teman-temannya.
...☠️☠️💀☠️☠️...
"Oh itu di sana Rin, toilet nya" ujar Kristin yang dari tadi mereka berdua berpatroli ke sekitar ruangan itu, untuk mencari toilet, sambil jari telunjuk kanan nya mengarah ke sudut belakang ruangan tersebut.
"Pantesan aku gak lihat, tulisan nya aja udah usang gini" Ucap Rina setelah sampai di pintu toilet yang tulisan nya sudah luntur karena di makan usia, dan di sebelah kiri nya adalah pintu toilet untuk laki-laki.
Klek! ngiiiiiiit!
Mereka membuka pintu warna coklat tua itu.
"Luas juga toilet nya ya Rin, tapi lampu nya kok lima watt gini ya?" Keluh Kristin sambil melihat ke sekeliling ruangan tersebut.
"Udah ah, aku udah kebelet, tungguin aku ya" Ucap Rina sambil buru-buru masuk ke dalam salah satu toilet yang pintu nya terbuat dari kayu jati.
Sedangkan Kristin masih di luar menatap wajah nya di kaca toilet, sambil meratakan bedak nya.
"mana sih, perasaan di tas selempang ini juga deh" gumam nya sambil tangan kanan nya sibuk mencari-cari sesuatu dari dalam tas selempang nya.
"Oh ya, pasti ketinggalan di atas kursi bis tadi" sambung nya
Kemudian ia keluar dari ruangan toilet tanpa sepengetahuan Rani, untuk kembali ke dalam bis guna mengambil lipstik nya yang ketinggalan di atas kursi.
Klek!
Kristin membuka pintu bis dan naik ke atas nya. Ia melangkah ke belakang kabin bis, yang keadaan nya gelap minim pencahayaan.
Dug ,dug ,dug ,dug ,dug,
Langkah sepatu nya di atas lantai kabin setengah ragu untuk lebih melangkah ke belakang, karena kabin itu nampak gelap dan tidak ada seorang pun di dalam nya.
Dug dug dug dug dug
Ia mempercepat langkah nya ketika sudah sampai di tengah kabin, untuk segera menghampiri kursi nya.
"Nah ini dia" gumam nya sambil tangan kanan nya langsung memungut lipstik nya yang tertinggal di tempat duduk nya.
yuk mampir kenovel aku thor