NovelToon NovelToon
DALAM SARANG JANDA JANDA MUDA

DALAM SARANG JANDA JANDA MUDA

Status: tamat
Genre:Tamat / Dikelilingi wanita cantik / Janda / Harem / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:4.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: rcancer

Niat hati, merantau ke luar negeri untuk merubah nasib. Namun karena suatu kejadian, dua pemuda polos nan lugu itu malah terlibat dalam kehidupan asmara enam janda muda. Mampukah mereka lepas dari jeratan janda yang penuh pesona? Atau mereka terjerumus dalam larutnya dunia para janda?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rcancer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Binbin Dan Zoe

"Yo."

"Hum? Apa?"

"Kok aku nggak lihat majikan laki laki ya dari kemarin?"

"iya yah? Aku juga?"

Yoyo dan Tito saling tatap dengan tatapan penuh tanda tanya. Wajar saja mereka merasa heran. Dari enam wanita yang ada di rumah itu, hanya ada dua laki laki yaitu Binbin dan Zoe, bocah kecil berusia lima tahun. Tidak ada laki laki dewasa di dalamnya.

Meski Yoyo dan Tito sangat penasaran, mereka tidak mungkin akan menanyakan hal tersebut. Lebih baik mereka memendam rasa ingin tahunya, cepat atau lambat Yoyo dan Tito juga pasti akan tahu.

Kedua pria muda itu kini telah berdiri di dekat mobil yang akan mengantarkan anak anak majikan mereka menuju ke sekolah. Di sana, Tito dan Yoyo berkenalan dengan pria yang usianya sekitar empat puluh tahunan bernama Pak Li.

"Semoga kalian betah kerja disini. Majikan kita orangnya baik kok," ucap Pak Li yang katanya sudah lama menjadi supir pribadi di rumah itu.

"Iya, Pak. Semoga kami bisa menjalankan tugas kita dengan baik," jawab Yoyo ramah.

"Tapi, Pak. Kok anak anak sekecil itu harus dijaga ketat? Emang yang punya rumah banyak musuh ya, Pak?" tanya Tito mengungkapkan salah satu rasa penasarannya.

"Saya sendiri kurang tahu. Tapi yang pasti ada masalah yang mungkin saja dijaga rapat oleh Miss A moy dan yang lainnya. Maklum, mereka keluarga kaya. Bisa jadi ada masalah perebutan harta atau yang lainnya. Saya kurang begitu tahu."

Yoyo dan Tito nampak manggut manggut. Lalu Yoyo pun kembali bertanya, "Berarti lima wanita yang ada disini, saudara saudara Miss A moy ya pak?"

"Bukan," jawab Pak Li dan jawaban itu cukup mengejutkan bagi Yoyo dan Tito. Namun disaat mereka mau bertanya, dua bocah yang mereka tunggu, nampak berlarian sambil mengeluarkan suara berisik khas khas anak anak.

"Eh, eh, eh! Kalian kenapa lari lari? Nanti jatuh," seru Pak Li sambil menangkap tubuh dua bocah itu.Sedangkan yang dinasehati, hanya tertawa riang seperti anak anak pada umumnya.

"Pak Li, nanti sambil jaga anak anak, Bapak latih Yoyo dan Tito mengemudikan mobil ya?" pesan A win.

"Baik, Miss. Emangnya mereka belum bisa mengemudikan mobil?" tanya Pak Li.

"Bisa sudah bisa, cuma kan kondisi jalanan negara mereka berbeda dengan negara ini. Mereka perlu penyesuian saja," balas A win.

"Baik, Miss," ucap Pak Li, lalu dia mengajak anak anak masuk ke dalam mobil. Begitu juga Tito dan Yoyo. Mereka masuk ke dalam mobil yang sama dengan Pak Li. Tak butuh waktu lama, mobil pun meluncur meninggalkan kediaman mereka.

Sepanjang perjalanan, Binbin dan Zoe pun tak pernah bisa diam. Selain bertingkah, mereka juga sesekali melempar pertanyaan pada ketiga pria dewasa yang ada disana. Bagi Pak Li, mungkin itu adalah hal biasa yang mereka hadapi. Tapi bagi Tito dan Yoyo, ini merupakan pengalaman baru dalam menjaga anak anak.

Beruntung, Yoyo dan Tito memang tipe pria yang menyukai anak kecil. Dalam sekejap saja, mereka sudah bisa mengambil hati anak anak itu. Bahkan Binbin dan Zoe, tidak segan segan duduk dipangkuan Tito dan Yoyo.

"Apa si Om bisa berkelahi?" tanya Binbin sambil memainkan mainan berbenuk spiderman.

"Berkelahi?" tanya Yoyo dengan kening berkerut.

"Maksudnya bela diri, Yo," Pak Li menjelaskan maksud dari pertanyaan anak kecil itu.

"Oh ... bela diri," seru Yoyo lalu tertawa kecil. "Memang kenapa? Binbin mau belajar bela diri?"

Anak kecil itu mengangguk. "Iya, Binbin mau belajar agar bisa belain Mommy."

"Loh emang Mommy kenapa? Kan Mommy baik baik saja?" tanya Tito. Sedangkan Zoe yang berada dipangkuan Tito asyik main sendiri dengan dua mainan di tangannya.

"Mommy kan sering dipukul Dady, Om. Binbin pengin berkelahi dengan Daddy buat jagain Mommy."

Tiga pria dewasa yang ada disana sontak terkejut mendengar pengakuan anak kecil itu. Ada rasa getir dalam hati mereka. Bagaimana mungkin seorang anak bisa berpikir seperti itu. Binbin pasti memiliki kenangan buruk hingga bisa berkata seperti itu.

"Ya udah, nanti Om ajarin, oke?" ucap Yoyo.

"Oke!" sahut Binbin dengan riang.

"Aku juga ikut!" seru Zoe lantang.

"Iya, Zoe juga."

"Horre!"

Ketiga pria yang ada di dalam mobil juga turut tersenyum lebar.

"Pak Li, sebenarnya Ibunya mereka berdua yang mana sih? Semuanya dipanggil Mommy oleh mereka?" tanya Tito.

Pak Li pun kembali tersenyum. "Mereka berdua bukan anak satu orang?"

"Apa!"

...@@@@@...

1
dhani satria
agus takut agus takut tnyta nyontek dialog ni yak
dhani satria
panggilan CONG kirain namanya PO CONG atau BEN TCONG....
dhani satria
Luar biasa
dhani satria
hadiah 1 buah kwemem warna pink dan 2 buah ih zuzu dengan tombol warna pink yang mempesonahhhhhhh
Muhamad Hasbi
Luar biasa
dhani satria
miss A moy...,miss G moy
Jonathan
Luar biasa
Araaa
mm
Cecef Rachman
lanjutt
Luh Nanik
😂😂😂😂😂😂😂
Owan Nikson
seru ya kalau cerita yang seperti ini.. ngak terlalu berat untuk di baca..😍😍😍🙏
Owan Nikson
woww keren thor..
semangat
Widya Prihadi
kok gak ada yg namanya A yam ?
Ai Gown
yang bikin aku penasaran mana ada cctv di pasang di dalam toilet kalau pun ada paling di toilet cewek yang iseng2 naruh buat intip cewe buka2
author bikin cerita nya nalar dikit
Heru Tiyono
Luar biasa
Olan moro
mantap 👍👍👍
Kiki Zaki
kayak nya mau berebut pisang ambon
Ardi Provision
MC terlalu rame sehingga cerita nya lari sana sekali sini sekali, kenapa gak empat orang MC kan lebih rame 😂😂😂
canda aja thoor
Tiwi
r
Doli radabilaready
Kecewa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!