Terpaksa Menikahi Tuan Muda Yang Kejam

di perjalanan menuju rumah utama keluarga sanjaya abi sekilas melihat sosok yang selama ini dia ingin melupakannya orang itu sangat mirip dengan alia sena gantari

"hentikan mobil nya " ujar abi tiba-tiba membuat Nino mengerutkan keningnya setelah mobil berhenti abi buru-buru keluar dari mobil tersebut dan pergi ketempat gadis itu.

namun sayang gadis itu sudah pergi sebelum abi turun dari mobil.

"apa itu kamu alia " batin abi terus bertanya-tanya.

segitu aja ya masa lalu abi sekarang kita kembali lagi ke dunia nyata 😅

"sekarang antar kan aku ke club tempat di mana alia meninggal dulu" ucap abi tegas membuat Nino hanya mengangguk bukanya Nino melarang tapi setelah ke club pasti abi akan menyalahkan diri nya kembali.

"booking tempat ini cepat" ucap abi, Nino menyuruh anak buah

untuk mem booking tempat itu.

setelah di booking abi naik ke atas loteng tempat dimana alia dulu jatuh abi duduk di tempat itu menatap ke depan tatapannya kosong seperti ada yang di pikirkan namun Nino tidak bisa menebak apa yang sedang di pikirkan abi itu.

"tuan sudah jangan minum lagi tuan sudah banyak minim " ucap Nino khawatir akan kesehatan majikannya itu sekaligus sahabatnya,

"Nino apa kau tau alia masih hidup dulu aku melihatnya " ucap abi dengan mata sayup nya

"mana mungkin tuan nona alia sudah meninggal di hadapan tuan sendiri waktu itu" ucap Nino mengingatkan kejadian beberapa

tahun yang lalu.

"hiks..... aku jahat aku telah membunuh nya " ucap abi dengan isakan tangis nya, itulah yang di takutkan Nino dia takut akan hal ini tuannya menangis dan menyalahkan diri nya atas meninggalnya alia, padahal alia sendiri yang bunuh diri sendiri.

"sudah tuan kita pulang saja ya" ucap Nino dengan pelan misalkan Nino mengucapkannya dengan keras pasti abi tidak akan mau pulang dengannya, Nino di tugaskan untuk menjaga keselamatan abi oleh sebab itu kemana pun abi pergi pasti Nino akan ikut bersamanya.

"aku tidak mau alia masih hidup dan kucil ku juga ternyata cantik kalau di bandingkan dengan alia kucil ku yang paling cantik walau kita baru menikah tadi siang namun aku telah berbuat jahat padanya " ucap abi jujur pada Nino

"kucil, berbuat jahat?? " tanya Nino bingung

"kucil artinya kucing kecil dan berbuat jahat tadi aku menarik tangan nya dengan keras dan dia menangis no" ujar abi sekarang air mata abi keluar lagi Nino mengangguk mengerti, dan memapah abi untuk turun dan pulang. di perjalanan pulang abi bicara tidak jelas dan melantur, sesampai nya di hotel abi langsung membawa tuan mudanya untuk ke kamarnya sampai kamar Nino mengetuk pintu.

tok... tok.... tok.....

karina keluar dari kamar hotel alangkah terkejutnya dia melihat suaminya dipapah jalanya oleh Nino

"ada apa dengan tuan muda mas Nino" tanya karina cemas bagaimana pun dia adalah suaminya.

"dia mabuk nona karina" ucap nino

"ayo bawa dia ke kamar " ucap karina mempersilahkan Nino masuk membawa suaminya ke kamar

"kalau begitu saya keluar dulu ya nona " ucap nino setelah menaruh abi di kasur.

"jangan memanggil saya nona panggil nama saya aja karina " ujar karina.

"baik karina, tuan muda tidak suka bau alkohol sebaiknya kamu lap badan tuan muda kalua begitu saya permisi dulu" ucap nino tanpa menunggu jawaban dari karina nino langsung keluar dari kamar hotel tersebut .

"bagaimana aku melepas baju nya " karina bertanya-tanya di dalam hati

akhirnya karina memberanikan diri mendekati suami nya dan perlahan karina mendudukkan diri di samping suaminya.

bersambung.............

bagaimana kelanjutannya??

jangan lupa vote

kasih like

dan komen sebanyak-banyaknya agar tambah semangat menulis novel nya 🙏🙏

semoga kalian suka dan terhibur 🙏🏻🙏🏻🙏🏻