Sovia dan Angga baru menikah beberapa Minggu, ayah Angga kemudian menikah dengan seorang wanita yang usianya sana seperti Angga. pernikahan Sovia di penuhi kebahagiaan, namun setahun setelah itu tiba-tiba banyak kejadian yang mencurigakan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon shafrilla, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Inggrid yang menjijikan.
Inggrid masuk ke dalam kamarnya dengan wajah yang benar-benar kesal lihat hati dia ingin menarik perhatian Angga namun dia tidak kunjung bisa juga. Inggrid melihat tubuhnya di cermin besar kamarnya dia berputar sembari menyentuh pinggangnya sendiri.
"Tubuhku lebih seksi daripada wanita itu, wajahku lebih cantik dari dia. Lalu kenapa dia berani menolak ku, dia berani sekali membuat aku sangat marah." kata Inggrid yang kemudian berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya tidak sedangkan Adi terlihat pria itu sudah tidur karena memang tubuhnya kurang sehat.
Malam mulai berlalu, hari ini Angga menginap di rumah ayahnya karena pria itu takut jika ibu tirinya itu akan melakukan sesuatu kepada ayahnya. Angga turun dari lantai 2 menuju dapur dia mengambil sebotol air mineral kemudian membawanya ke salah satu ruangan milik sang ayah. Tanpa sengaja Inggris yang baru keluar dari kamarnya nampak dia tersenyum penuh dengan kebusukan.
Inggrid kembali masuk ke dalam kamarnya, tak berselang lama wanita itu keluar dari kamarnya dengan memakai pakaian yang tembus pandang bahkan jika ada siapapun yang melihatnya gairah mereka akan langsung membuncah. Dengan langkah kaki yang begitu berani Inggrid berjalan mendekati ruangan tempat anggap berada, dengan senyum yang begitu mengembang Inggrid membuka pintu ruangan itu.
Di dalam ruangan itu Angga sedang menelpon Sofia, mereka berdua nampak berbincang-bincang dari tempat yang berbeda. "Apa kamu sudah makan mas?" tanya Sofia.
"Sudah sayang, mas sudah makan. Tadi si mbok membuatkan makanan kesukaan mas." jawab Angga.
"Jangan sampai tidak makan ya mas, nanti kalau pulang-pulang kamu sakit bagaimana." kata Sofia sembari tersenyum.
Sepasang suami istri itu nampak sedang melakukan panggilan video call, Inggrid yang melihat Angga menelepon istrinya nampaknya dia terus menggerutu panjang lebar. Dari raut wajahnya Inggrid merencanakan sesuatu yang sangat menakutkan.
"Angga." panggil Inggrid.
Angga yang sedang melakukan video call dengan Sofia dia langsung menoleh, dia menatap Inggrid yang sudah berada di ruangannya. "Apa yang kamu lakukan di sini?" tanya Angga.
"Kamu sedang bicara sama siapa mas?" tanya Sofia yang ada di rumahnya.
Angga nampak menatap Inggrid yang hanya memakai pakaian tembus pandang seperti lingerie. "Apa yang kamu lakukan di sini, cepat pergi." Angga nampak mengusir Inggrid.
Dengan senyum yang begitu licik Inggrid mendekati Angga, dia nampak membuat Angga terlihat sangat tidak nyaman. Inggrid melangkah maju sedangkan Angga melangkah mundur, ponsel yang ada di tangannya masih hidup hingga membuat Sofia terus memanggil nama suaminya.
"Mas!" panggil Sofia.
Seketika Angga mematikan ponselnya, dia tidak ingin isterinya melihat kelakuan ibu tirinya. "Apa yang kamu lakukan, cepat pergi dari sini!" bentak Angga.
"Kenapa kamu berkata seperti itu, aku hanya ingin berbicara dengan baik padamu. Aku ingin kamu melihatku dengan baik." kata Inggrid yang kemudian melepaskan sedikit bajunya.
"Dasar wanita setan!" seru Angga yang kemudian langsung mendorong tubuh Inggrid.
Inggrid tersungkur di lantai, setelah itu Angga pergi dari tempat itu. salah satu pembantu yang tanpa sengaja melihat itu dia bahkan sangat terkejut luar biasa. Tak ada kata yang bisa diucapkan oleh pembantu itu Karena Dia melihat semua kejadian yang terjadi. "Ternyata nyonya Inggrid benar-benar berhati busuk, Dia mau mencoba untuk menggoda mas Angga. Dia benar-benar setan yang terlahir dari kerak bumi." ucap si pembantu yang kemudian bergegas pergi dari tempat itu karena dia melihat Angga hendak keluar dari sana.
Setelah kejadian itu Angga lebih memilih untuk segera pulang ke rumahnya, jantungnya berdebar begitu kencang setelah dia mendapatkan perlakuan seperti itu dari Inggrid. ternyata apa yang dipikirkan oleh Angga benar adanya, wanita yang dinikahi oleh ayahnya adalah wanita yang tidak baik. Angga melajukan mobilnya dengan kecepatan luar biasa, dalam pikirannya dia terus terngiang wajah sang istri.
Sofia yang berada di rumah dia terus memikirkan mengenai apa yang terjadi dengan suaminya, suara seorang wanita yang berada di satu ruangan dengan sang suami membuat Sofia terus memikirkannya. di ruang tamu Sofia terus berjalan mondar-mandir, dia tidak bisa memikirkan apapun kecuali kejadian yang barusan terjadi titik sekitar beberapa menit kemudian suara mobil berhenti di pelataran rumahnya membuat Sofia langsung membuka pintu rumah. Dia menata mobil berwarna hitam sederhana milik sang suami.
Angga membuka pintu mobil dengan begitu kasar dia menatap sang istri yang sudah ada di depan pintu rumahnya dengan segera Angga berlari menemui sang istri kemudian memeluknya titik pelukan itu begitu erat seolah Angga benar-benar takut dengan kejadian yang barusan terjadi.
"Ada apa mas?" tanya Sofia.
Angga tidak bisa menjawab apapun, otaknya serasa buntu, barusan Dia seolah bertemu dengan hantu yang sangat menakutkan.
"Ada apa mas?" tanya Sofia kembali.
"Aku barusan menghadapi sesuatu yang sangat mengerikan sayang, sesuatu yang benar-benar sangat mengerikan." jawab Angga yang kemudian membawa Sofia masuk ke dalam rumah. pria itu mengunci pintu rumah mereka dan membawa sang istri masuk ke dalam kamar.
Sofia terus memikirkan apa yang terjadi dengan suaminya raut wajah Angga membuat Sofia merasa tidak tenang, bahkan Sofia merasa ada sesuatu yang sudah terjadi kepada suaminya.
"Lebih baik kita tidur sayang, besok pagi aku akan menceritakan semuanya." ucap Angga yang kemudian mengajak Sofia untuk segera tidur. Pria itu memeluk Sofia dengan begitu erat, seolah dia mencari kedamaian dengan insiden yang hampir terjadi padanya.
*bersambung*