[Rebirth] Istri Antagonis Tuan Mafia

Setelah mobil tuan Berto pergi meningalkan mansion,Hana dan Alex pun ikut berjalan keluar dengan pakaian rapi lalu masuk ke dalam mobil....

"Maaf,aku tidak bisa menikah sah secara hukum dan agama," ucap Alex menatap Hana dengan tatapan sedih,lalu mengusap pipi Hana dengan lembu,membuat Hana tersenyum hangat dan menatap nya.

"Tidak apa-apa sayang,asalkan aku selalu ada di dekat mu,itu sudah cukup," ujar Hana.

"Sungguh...aku sangat beruntung memiliki kekasih seperti dirimu," puji Alex tak henti-henti nya menatap lekat wajah Hana penuh cinta.

"Aku juga sama sayang," sahut Hana.

Mobil yang mereka tumpangi terus melaju menuju tempat dimana mereka akan melangsungkan pernikahan siri mereka tampa kehadiran kedua orang tua Alex,dan Hana tidak memperdulikan nya,yang dia inginkan hanya menikahi Alex,lalu menjadi nyonya Salvatore satu-satu nya....

(Di perusahan keluarga Madeira)

Setelah tuan Berto dan Nayla tibah di perusahan,tuan Berto bergegas memperkenalkan Nayla sebagai asisten baru nya kepada semua kariyawan,lalu mereka pun kembali masuk ke dalam ruangan tuan Berto....

"Astaga...Papa,ini sangat melelahkan," keluh Nayla duduk di sofa menatap sang ayah yang kini tersenyum hangat ke arah nya.

"Tentu sayang.tapi melihat kamu bahagia,kelelahan Papa seketika sirna," ucap tuan Berto duduk di kursi kebesaran nya,lalu meraih beberap berkas dan mengecek nya.

"Cih! Tukang gombal,sekarang aku jadi tau,kenapa Mama bisa secinta ini kepada Papa," ujar Nayla memasan wajah cemberut dan melipatkan kedua tangan nya di dada.

"Apa itu sayang?" tanya tuan tampa mengalihkan pandangan nya dari berkas yang sedang ia pegan.

"Karna Papa selalu mengoda Mama dengan gombalan Papa itu," jawab Nayla sambil memonyongkan bibir nya ke depan dengan kesal.

melihat tingkah Nayla,tuan Berto pun tertawa kecil sambil mengelengkan kepala....

"Tentu Papa akan selalu mengoda ibumu,dia adalah istri Papa.kamu juga pasti selalu di goda suami mu," kekeh tuan Berto menyahut perkataan Nyala,tampa ia sadari kalau kini wajah Nayla beruba menjadi sedih dan menunduk dalam-dalam.

"Beruntung nya menjadi Mama,bisa bercanda dan merasakan cinta dari seorang suami," batin Nayla menahan air mata.

Seketika ruangan tuan Berto menjadi hening,sontak membuat tuan Berto menoleh ke arah Nayla....

"Lala,kamu baik-baik saja sayang?" tanya tuan Berto mengerutkan kening.

"Ah! I~iya Pa...aku baik-baik saja,aku mau berkerja dulu," Nayla tersadar dan bangkit dari sofa dan berjalan pergi meningalkan ruangan tuan Berto.

Membuat tuan menatap pungung Nayla dengan tatapan bingun,namun dia tidak bisa berbuat apa-apa,sungguh dia sangat ingin bertanya,tapi melihat mood Nayla yang sedang tidak baik,tuan Berto pun mengurungkan niat nya....

Di luar ruangan.Nayla duduk di meja kerja nya berusaha sekuat tenaga menahan air mata,dan merelakan Alex kepada sang kakak tiri,walaupun dia harus menghadapi perasaan dan hati yang hancur berkeping-keping....

"Haaahhh...aku pasti bisa,semangat Lala," gumam Nayla menarik nafas dalam-dalam,lalu menghembuskan nya secara perlahan.

Ting!

Suara notifikasi pesan ponsel Nayla membuat Nayla melirik sejenak ke arah ponsel,Nayla pun meraih ponsel nya lalu membuka notifikasi instagram dan kedua mata Nayla kembali berkaca-kaca....

"Alex...." lirih Nayla melihat foto yang di post oleh Hana,dimana ada sepasan tangan memakai cincin pernikahan dengan caption#OTW bulan madu#.

Tes

Air mata Nayla pun lolos dari kedua mata cantik Nayla tampa permisi,dengan cepat Nayla memasukan ponsel nya ke dalam laci meja kerja,dan menghapus air mata di kedua mata nya dengan cepat,lalu duduk tersenyum sambil mengecek berkas-berkas seolah tidak terjadi apa-apa,padahal hati nya sangat hancur saat ini....

(sore hari nya)

Seharian penuh Nayla memasan senyuman palsu untuk mengelabui semua orang termasuk ayah nya,namun setelah pulang ke mansion dan mendapati mansion kosong tampa keberadaan Alex dan Hana,membuat pikiran Nayla melayang kesana kemari....

"Cih! Apa urusan ku? Kenapa jika mereka melakukan hal itu? Itu kan urusan mereka,lagian Hana adalah wanita yang dia inginkan," gerutu Nayla menaiki anak tangga menuju kamar miliknya.

Di dalam kamar Nayla berusaha mandi dan melupakan adegan panas Alex dan Hana yang terus memenuhi pikiran nya,namun sepertinya sedikit susah untuk Nayla yang terlanjur mencintai Alex....

"Aaarrrrggg...! Pria brengs*k! Kenapa kau dan wanita sialan itu selalu memenuhi pikiran ku!" teriak Nayla menarik rambutnya dengan kedua tangan dengan frustasi.

Semaking lama adegan panas yang menghantui Nayla semaking brutal,membuat Nayla tidak tahan lagi dan bergegas menganti baju sexi berwana hitam pekat,menunjukan lekuk tubuh Nayla yang bak gitar spayol,apalagi berpadu dengan sepatu high heels berwana putih membuat Nayla terlihat sangat mengoda malam ini....

Lalu,Nayla berjalan keluar dari dalam kamar menuruni anak tanga dan berjalan menuju pintu mansion.dari jauh,kepala pelayan yang melihat kepergian Nayla hanya bisa diam....

"Cih! Kalau aku berlama di dalam mansion pengap itu,besok aku akan dia bawa dan di rawat di rumah sakit jiwa," gumam Nayla menyalakan mobil dan menancap gas pergi meningal mansion dengan kecepatan tinggi.

Tampa Nayla sadari kalau mobil nya diikuti oleh mobil orang-orang suruhan Alex atas perintah Alex,dan mereka pun mengambil foto Nayla saat Nayla berjalan keluar dari dalam mansion,lalu mengirim nya kepada Alex,membuat Alex yang tenga berlayar memakai yacht mengertakan gigi dan meremas ponsel nya dengan kuat....

"Sayang...kamu kenapa?" tanya Hana tiba-tiba muncul dan melingkarkan kedua lengan nya di perut Alex yang hanya memakai kimono.

"Ah,ini aku sedang sibuk memikirkan proyek baru," elak Alex berbohong.

"Oh." Hana ber-o ria lalu mulai menyentuh dan mengelus dada bidan Alex dari belakan.

Membuat Alex mendongak dan memutar tubuh nya berhadapan dengan Hana,lalu Alex pun meraih tengkuk Hana dan melumat bibir Hana tampa ampun,namun tiba-tiba bayangan Nayla mabuk dan bercinta denga pria lain tiba-tiba menghantui Alex,membuat Alex melepaskan lumatan bibir dan menjauh....

"Sayang,ada apa lagi?" tanya Hana menatap wajah Alex dengan tatapan bingun.

"Ayo kita minum,karna aku ingin malam ini menjadi hari istimewa untuk kita," ajak Alex mengalihkan Hana,dan Hana hanya mengangguk setuju dan mengukuti apa yang dikatakan oleh Alex.