Penguasa Surgawi

Kini di dalam gubuk itu sangat hidup ditambah dengan kehadiran Feng Luyue.

Kultivasi Feng Luyue sendiri hanya pada tahap Dewa Awal, yang membuat dia di teleportasi kan oleh orang tuanya.

Waktu berlalu dan tidak terasa 10 tahun kemudian..

Long Tian tidak menaikkan kultivasi nya, ia hanya berlatih bersama Feng Luyue.

Keduanya saling mengenal satu sama lain. Usia Long Tian juga sudah 17 tahun. Meskipun hanya belasan tahun, namun ia seperti orang dewasa. Aura yang sangat gagah dengan wajah tampan semakin membuat Feng Luyue menundukkan kepala nya saat berbicara dengan Long Tian.

Wushh!

Nenek Yu dan paman Dong menghampiri mereka.

"Tian'er, Yue'er .." Ucap nenek Yu, tanpa memberi jawaban Long Tian, nenek Yu melanjutkan perkataannya.

"Nenek bersama paman akan melaksanakan tugas yang dulu ayah mu berikan. Untuk itu paman dan nenek harus meninggalkan kalian, nenek yakin dengan kekuatan kalian di alam ini tidak ada kekuatan manapun yang bisa melukai kalian." Ucap nenek Yu.

"Ya, Tian'er, paman harus pergi.. Tapi ingat jangan pernah berbuat ceroboh di setiap tindakan kalian, karena kita tidak tau kekuatan tersembunyi bisa saja membahayakan mu." tambah paman Dong.

"Baik paman, nenek, Tian'er akan selalu menjaga diri dengan baik". Balas Long Tian, Feng Luyue hanya menganggukan kepala nya saja sebagai tanggapan.

"Baiklah, paman dan nenek pergi dulu,, jaga kalian baik-baik." Ucap mama Dong, lalu nenek Yu memeluk Long Tian dan Feng Luyue bergantian.

Sebelum nenek Yu pergi, dia memberikan sebuah kalung kepada Long Tian,

"Jaga baik baik kalung itu, karena itu pemberian dari orang tua mu dan kalung itu bisa membawa mu ke tempat orang tua mu berada." Ucap nenek yu, setelah itu paman Dong dan nenek Yu menghilang..

Wushh!!

Wushh!!

Setelah kepergian nenek dan paman, Long Tian termerenung akan diri nya yang di tinggalkan. Sejak kecil dia bersama nenek Yu selalu bersama. Sementara Feng Luyue menghampiri Long Tian, lalu berkata.

"Kamu tidak usah sedih,, mereka mempunyai tugas yang harus di selesaikan.. Tiba waktunya kita bisa bertemu lagi.." ucap Feng Luyue dengan nada yang meyakinkankan.

"Hmmm.. Baiklah.. Yue'er, mari kita latih tanding." Ucap LongTian bersiap menyerang Feng Luyue.

Wushh!!!

Trang!! Trang!!!

Pedang saling bertabrakan di antara mereka, membuat Feng Luyue mundur beberapa langkah..

"Teknik Phoenix Agung! Rebasan Api Lava!"

Wushhh!!

Feng Luyue mengeluarkan teknik andalan nya, di sisi lain Long Tian hanya tersenyum tipis.. Lalu mengeluarkan teknik nya juga.

"Teknik Tinju Kehancuran! Telapak Naga Kehancuran!"

Wush!

Wush!

Duarr!!

Kedua serangan bertabrakan membuat area di sekeliling porak poranda.. Feng Luyue mundur puluhan meter..

Lalu mereka saling menyerang lagi dan itu berlangsung sampai dimana Feng Luyue menyerah,

"Yue'er, aku menang lagi". Ucap Long Tian tersenyum.

Feng Luyue menghela nafas menyerah..

"Kita istirahat dulu, setelah itu besok pagi kita keluar dari hutan ini.." ucap Long Tian lagi.

Mereka istirahat di tempat masing masing.. Tanpa terasa malam pun tiba.

Keesokan hari nya, Long Tian membuka mata nya setelah semalaman berkultivasi.

Lalu membersihkan badan setelah itu Long Tian keluar kamarnya, ternyata sudah ada Feng Luyue yang sudah menyiapkan sarapan.

"Mari sarapan bersama." Ucap Feng Luyue tersenyum.

Long Tian menganggukan kepalanya dan mereka mulai sarapan bersama, setelah sarapan mereka bersiap-siap meninggalkan tempat itu,

"Hufh.. Pada akhir nya aku tak selamanya tinggal di tempat ini.. nenek, semoga nenek baik-baik saja disana." Ucap Long Tian pelan. keduanya pergi dari tempat itu..

Wushh!!

Wushh!!

Dua siluet cahaya meninggalkan hutan, kini mereka tiba di sebuah kota yang cukup ramai, lalu mereka berdua masuk kedalam kota. Saat tiba di kota, Long Tian terdiam, karena bagaimanapun baru pertama kali ia melihat kota yang banyak akan keindahan.

"Yue'er, kita cari tempat penginapan dulu.. Kita baru saja tiba di kota, untuk itu kita harus mencari tempat tinggal sementara," ucap Long Tian, Feng luyue menganggukan kepala nya saja.

Setelah mencari-cari akhir nya Long Tian menemukan penginapan yang lumayan mewah, mereka berdua masuk..

"Selamat datang di Penginapan Mawar, Tuan muda dan nona muda." Sambut pelayan penginapan.

"Apa ada kamar kosong?" tanya Long Tian.

"Ada, tuan muda. satu kamar dengan biaya 5 koin emas untuk satu malam nya." jawab pelayan.

"Aku butuh 2 kamar, untuk satu minggu kedepan." balas longtian, lalu pelayan mengantarkan ke kasir tempat transaksi . Long tian menyerah kan 24 koin emas.

Lalu pelayan mengantarkan ke kamar masing masing,

Di dalam kamar, Long Tian turun ke lantai bawah penginapan, kebetulan penginapan tersebut tersedia tempat makan,

Long Tian duduk di kursi paling pojok, lalu datang pelayan,

"Tuan muda, mau pesan apa?" tanya pelayan.

"Sediakan makanan terbaik yang ada." Balas Long Tian.

Setelah lama menunggu, akhirnya pesanan datang. Long Tian makan, saat sedang menikmati makanan nya ia mendengar pengunjung yang sedang ngobrol.

"Apa kalian sudah mendengar, kaisar mengumumkan bahwa tuan putri Qin Yi sedang sakit, barang siapa yang bisa menyembuhkan penyakit nya, akan mendapatkan hadiah dari Kaisar." ucap seorang pria.

"Aku sudah dengar berita itu, bahkan alkemis kekaisaran ini belum ada yang bisa mengobati penyakit tuan putri," ucap teman nya.

"Yang aku dengar dari seorang alkemis, penyakit tuan putri memiliki penyakit aneh, bahkan ketua alkemis kekaisaran ini tidak sanggup menyembuhkan nya."

Di sisi lain, Long Tian mendengarkan obrolan pengunjung itu dengan indra spiritual nya.

"Hmmm.. Aneh, aku merasa ada yang tidak beres. Meski belum bisa memastikan penyakit apa, aku sudah tahu dengan ciri ciri nya." ucap Long Tian pelan.

Setelah itu Longtian membayar makanan nya, lalu kembali ke kamar nya,

Keesokan harinya,

Long tian bersama Feng Luyue keluar, saat tiba di sebuah tempat toko barang, Longtian berhenti. dia menemukan barang yang sangat bagus.. Lalu masuk.

"Tuan muda.. Nona muda.. ada yang bisa saya bantu?" tanya sang pemilik toko.

"Paman, aku tertarik dengan batang itu!" Balas LongTian sambil menunjuk satu barang berupa kalung indah.

"Tuan muda memiliki pandangan bagus.. Ini adalah kalung yang saya dapatkan di pegunungan arah selatan." ucap pemilik toko.

"Paman, sebutkan saja harga nya." Balas Long Tian.

"Baik baik.. Tuan muda, harga kalung ini saya kasih Lima Ribu koin emas." ucap pelayan.

"Baiklah.."

Lalu Longtian mengambil kalung itu dan membayar nya,

Setelah mendapatkan kalung itu Long Tian memberikan nya pada Feng Luyue.

"Tian Gege, bagus sekali kalung ini," ucap Feng Luyue tersenyum manis.

"Ekhem.. Aku membelikan ini untuk mu. Kemari, aku pasangkan untukmu." ucap Long Tian, lalu ia memasangkan kalung itu, di leher Feng Luyue. Hal itu membuat Feng Luyue sangat senang dengan tindakan Long Tian.

"Serahkan kalung itu padaku!"

Tiba-tiba datang terdengar suara arogan dari arah luar.

Saat Long Tian sedang memasangkan kalung itu, datang pria berpakaian mewah,

Sontak saja membuat Long tian menyipitkan mata nya. Berkata,

"Apa alasanmu menginginkan barangku?" tanya Long Tian santai.

"Cih.. Orang rendahan sepertimu tidak layak memiliki kalung itu." ucap pria itu yang tidak lain Tuan muda Ma Gui.

"Apa kau tidak tahu siapa aku? aku tuan muda klan Ma," ucap nya lagi.

"Aku tidak tahu dan tidak mau tahu!" jawab Long Tian santai.

"Bocah, jangan sombong! Kau tidak tahu kekuatan keluarga ku? Cepat serahkan kalung itu, atau tidak serahkan wanitamu padaku. Cukup buat menemaniku satu mala.." Balas Ma Gui arogan.

Wushhh!

Duar!

Belum sempat menyelesaikan ucapan nya, siluet cahaya emas tiba di depan Ma Gui dan langsung menampar nya.

Sontak saja kepala Ma Gui meledak menjadi kabut darah. Darah berjatuhan bagaikan hujan memenuhi lantai toko.

Orang orang yang melihat kejadian itu bergidik ngeri dengan apa yang di lakukan Long Tian membuat semua orang terdiam.

"Bawa sisa tubuh tuan muda mu dari sini!" Ucap Long Tian kepada bawahan Ma Gui.

Pemilik toko lalu menghampiri Long Tian, lalu berkata, "Tuan muda, cepat pergi dari sini, Patriak klan Ma sangat kuat.." ucap pemilik toko.

...Bersambung......