NovelToon NovelToon
I Love You, Bodyguard

I Love You, Bodyguard

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Berbaikan / Percintaan Konglomerat / Identitas Tersembunyi / Keluarga
Popularitas:2.1k
Nilai: 5
Nama Author: Astri Reisya Utami

Lintang, seorang gadis dari keluarga kaya yang harus menjalani hidupnya bersama sang kakak setelah rumah tangga orang tuanya hancur karena ulah sang mama. Namun seiringnya bejalan sang kakak tertimpa masalah dengan keluarga sang mama membuat hidupnya tidak tenang dan akhirnya sang kakak memberikannya Bodyguard.
Disini lah kisah Lintang di mulai, Bodyguard yang di berikan sang kakak ternyata merupakan mantan kekasihnya saat kuliah.

Lintang yang masih memiliki perasaan pada laki-laki itu berusaha untuk menutupinya namun hati tidak dapat berbohong. Begitu laki-laki itu.

Sampai akhirnya mereka berusaha bersama namun semuanya tidak berjalan mulus masalah demi masalah mulai datang.

Bagaimana kan kisah mereka?... yu simak cerita di bawah...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Astri Reisya Utami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jalan berdua.

"Bang, tukeran dong! " rengek Lintang pada Kevin.

"Apa yang di tuker? " tanya Kevin sambil terus fokus ke ponselnya.

"Abang pakai Zyan aja aku sama Tantri sama pak Thomas aja, " jawab Lintang.

"Kamu ini kenapa sih, masih aja ribut. Denger ya, Zyan itu lebih hebat dari pak Thomas jadi dia bisa jagain kamu sama Tantri, kalau pak Thomas dia udah sedikit tua jadi abang gak yakin bisa jagain kamu, jadi biar sama abang kalau ada yang serang abang kan bisa lawan, " penjelasan Kevin.

Lintang pun pasang wajah cemberut karena kesal Kevin gak bisa di bujuk. Tantri yang melihat itu merasa aneh dan dia penasaran kenapa Lintang kekeh ingin tukeran. Lintang pun masuk kamar dan entah kenapa dia malah berpapasan dengan Zyan dan Lintang langsung pasang wajah jutek.

"Aaa.. hhhh, abang kenapa gak ngerti sih, " teriaknya kesal lalu menjatuhkan tubuhnya di tempat tidur.

Tok... tok... tok..., pintu kamar di ketuk.

"Masuk, " teriak Lintang masih dengan posisi kepalanya di tutup bantal.

"Ada apa? " tanya Tantri.

"Apanya? " tanya balik Lintang lalu duduk di hadapan Tantri.

"Kamu ke napa bersih keras ingin sama pak Thomas? " tanya Tantri.

"Gak apa-apa, " jawab Lintang mencoba berbohong.

"Aku gak bisa di bohongi kaya abang kamu, " ujar Tantri dengan tatapan tajam.

Lintang menarik nafa lalu berkata, "oke, oke, Zyan mantan aku, ".

Tantri dia malah tersenyum pantesan aja Lintang gak mau sama Zyan.

" Terus kenapa kalau dia mantan kamu, ya udah kamu santai aja. Lagian dia bawahan kamu, "ujar Tantri.

" Ceritanya beda, kalau dia yang putuskan aku ya aku bisa santai aja, tapi disini aku yang putusin dia, "beritahu Lintang.

" Kamu masih suka sama dia? "tanya Tantri dan Lintang terdiam.

"Ya udah kalau benar masih suka ya kamu kejar lagi dia dan jelasin alasan kamu dulu putusin dia, " lanjut Tantri.

"Gak segampang itu Tantri, aku putusin dia tanpa alasan yang jelas dan itu pasti buat dia sakit hati banget apa lagi hubungan kita saat itu baru dua bulan, " penjelasan Lintang membuat Tantri kaget.

"Ya sekarang mau gak mau kamu harus Terima karena abang gak akan bisa di bujuk, " nasehat Tantri.

Akhirnya Lintang pasrah dan gak berusaha untuk di ganti karena dia gak berhasil membujuk sang abang. Hari pertama kehadiran Zyan Lintang hanya diam saja di kamar berusaha agar tidak sering bertemu dengan Zyan.

"Lin, kamu gak makan, ini udah siang lo, " panggil Tantri karena waktu makan siang sudah lewat.

"Aku gak lapar Tan, " balas Lintang dari dalam.

Tantri pun kembali ke kamarnya dan membiarkan Lintang dan tidak membujuknya karena percuma Lintang gak akan mau keluar.

Saat makan malam baru lah Lintang keluar karena dia gak mau membuat sang abang curiga cukup Tantri saja yang tau.

"Bang, bahan makanan sudah habis, besok aku mau belanja, " beritahu Lintang.

"Ya udah besok pak Thomas temani Tantri di rumah biar Lintang dan Zyan yang pergi belanja, " ucap Kevin membuat Lintang kaget dan dia tersedak makanan nya.

"ini, " Tantri memberi minum pada Lintang.

"Tantri aja yang ke pasar aku di rumah aja, aku gak tau apa saja yang harus di beli, " tolak Lintang.

"Nanti Tantri kasih rinciannya apa saja yang harus di beli, " balas sang abang dan Lintang gak bisa nolak lagi.

Besok paginya Lintang sudah siap dan berdiri di hadapan Tantri.

"Kamu gak kasihan sama aku nyuruh aku ke pasar sama Zyan? " tanya Lintang dengan wajah sedih.

"Ini udah perintah abang kamu aku gak bisa bantu, " jawab Tantri.

"Ya udah deh, kamu bilang sama Zyan aku tunggu di depan, " ucap Lintang lalu hendak pergi.

"Lin, " panggil Tantri dan Lintang pun berbalik.

"Gak usah ke pasar belanja aja ke supermarket, " titah Tantri dan Lintang sedikit senang karena dia gak harus becek-becek kan.

Zyan pun keluar dan langsung masuk ke dalam mobil membuat Lintang kesal karena gak ada ngomong apa-apa. Lintang pun naik dan Zyan langsung menjalankan mobilnya, sepanjang jalan mereka diam saja gak ada yang memulai pembicaraan. Lintang yang kesal akhirnya buka suara juga.

"Lo gak usah pura-pura gak kenal deh, " ucap Lintang membuat Zyan melirik Lintang.

"Aku gak pura-pura memang kita gak kenal, " balas Zyan membuat Lintang kesal.

"Gue tau gue salah tapi lo gak seharusnya bersikap dingin kaya gitu, " ujar Lintang.

"Aku cuman pengawal jadi aku harus bersikap profesional, " balas Kevin.

"Ya tapi... " Lintang tidak melanjutkan ucapannya.

"Kamu anggap saja kita gak pernah kenal, " ucap Zyan lalu keluar karena mereka sudah sampai membuat Lintang terdiam dan dia pun keluar dari mobil lalu masuk ke dalam supermarket tanpa melihat Zyan.

Lintang berkeliling membeli apa saja yang sudah tertulis di kertas. Namun tiba-tiba dia malah bertemu dengan temannya.

"Sejak kapan orang miskin kaya lo belanja di supermarket, " menghina Lintang.

"Emang ada aturannya orang miskin gak boleh belanja disini? " tanya Lintang.

"Ya gak ada cuman kalau gue malu aja karena takut duitnya kurang, " balas sang teman.

"Kalau pun kurang gue gak akan minta sama lo, " ujar Lintang lalu hendak pergi namun malah di tahan oleh temannya dan langsung di dorong membuat Lintang hendak terjatuh namun beruntung Zyan menangkap Lintang tepat waktu.

"Anda bisa gak jangan kasar sama nona saya? " tegur Zyan membuat temannya Lintang kaget mendengar ucapan Zyan.

"Nona, wow gue gak salah dengar, " ucapnya.

"Lo bukannya Zyan kan?, cowok yang di taksir Lintang, " ucapnya membuat Lintang kaget.

"Kalian mang cocok ya, " ucapnya lalu pergi dan Lintang pun langsung mendorong trolinya karena dia gak mau Zyan salah paham.

Selesai belanja Lintang langsung membawa belanjaannya ke parkiran dan Zyan membantunya menyimpan ke bagasi mobil, namun setelah selesai Lintang memilih duduk di belakang karena dia gak mau bicara dengan Zyan karena malu. Selama perjalanan pulang Lintang terus berpikir apa Zyan akan berpikir kalau Lintang masih menyukainya. Tibanya di rumah Lintang langsung masuk begitu saja membuat Tantri bingung.

"Belanjaannya mana? " tanya Tantri pada Lintang.

"Di mobil nanti Zyan yang bawa, " jawab Lintang lalu masuk kamar.

Lintang dia langsung menjatuhkan tubuhnya ke atas tempat tidur lalu menutup wajahnya dengan bantal.

"Kamu kenapa? " tanya Tantri membuat Lintang kaget.

Lintang pun bangun lalu duduk.

"Tutup pintunya, " titah Lintang.

"Kenapa? "Tantri duduk di samping Lintang.

" Tadi aku ketemu Mulan, dia hina aku dan bahkan dia tau Zyan cowok yang aku suka, kan aku jadi malu dan ketahuan Zyan kalau aku masih suka sama dia, "jawab Lintang.

" Ya bagus dong, jadi kan dia tau kalau kamu masih suka sama dia, "ucap Tantri.

" Ya kan sekarang aku gak tau Zyan udah punya pacar atau bahkan udah nikah, "ucap Lintang.

1
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjut thor
Reni Anjarwani
doubel up
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
doubel up
Reni Anjarwani
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!