NovelToon NovelToon
Cinta Untuk Ayunda

Cinta Untuk Ayunda

Status: tamat
Genre:Tamat / Hamil di luar nikah / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:571.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: Sasa Al Khansa

Ayunda Ayuningtyas adalah seorang single parent untuk anak laki-lakinya yang bernama Alif Permana. Dia bukan seorang janda tapi bukan pula seorang gadis.

Kebencian membuat seseorang tega menculik dan membiusnya juga membiarkan Ayu kehilangan kehormatan oleh orang yang tidak dikenalnya.

Arkana Adhitama adalah seorang pria yang telah mengambil kehormatan Ayu. Anak pertama seorang pengusaha sukses. Namun, ia pun korban dari orang yang sama.

Setelah lima tahun berlalu, mereka kembali dipertemukan. Arka yang ingin bertanggung jawab harus berjuang lebih keras karena Ayu yang mengalami trauma, tak pernah mau dekat dengan laki-laki yang tidak dikenalnya.

Happy reading!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sasa Al Khansa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CUA 6 Sampai di Kota

Cinta Untuk Ayunda (6)

Menyadari ada yang tidak beres, Sheila membalikkan badan mencoba kabur.

" Mau pergi kemana, kamu?",

Sheila mematung. Ia tak bisa pergi kemanapun. Ia semakin yakin hal buruk akan terjadi apalagi Arka tidak datang seorang diri.

💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞

" Silahkan masuk , nona!," Bara mempersilahkan dengan sopan namun dengan senyum yang menakutkan.

Sheila masih diam. Dia takut untuk menghadapi hal buruk yang sudah terbayang di depan mata.

Tidak hanya Sheila, Jason pun sudah mulai mengeluarkan keringat dingin. Ia datang karena agensi bilang orang penting ingin bertemu dengannya. Kalau Jason beruntung, pertemuan ini akan membantu karirnya.

Siapa sangka, orang penting itu adalah Arkana. Jika saja Jason tahu dari awal mana mungkin dia mau datang. Menyerahkan diri ke kandang singa. Setelah seperti ini, barulah Jason merutuki keb0d0hannya. Bagaimana ia bisa termakan rayuan Sheila yang saat itu bertemu di acara party seorang teman sesama model seperti Jason dan juga Sheila.

" Tidak usah tegang begitu, Sheila. Ayo duduk. Bukankah tadi kamu bilang mau bertemu denganku untuk meluruskan kesalahpahaman itu?", tanya Arka dengan sudut bibirnya yang sedikit terangkat.

Sheila bergidik ngeri melihatnya. Semua naskah drama yang ia susun sempurna di otaknya lenyap seketika. Ia lupa akan berbicara apa.

Dengan perlahan ia duduk tepat di samping Jason. Karena hanya itu kursi yang tersisa. Lebih tepatnya sengaja di sisakan oleh Arkana. Sementara yang lainnya hanya mengikuti perintah saja agar menyisakan kursi di samping Jason untuk Sheila.

" Jadi, bagaima ? Bagian mana yang merupakan kesalahpahaman?", tanya Arka.

" Waktuku sangat berharga, jadi tolong kerjasamanya ", tegas Arkana.

Sheila lagi-lagi mematung. Sosok Arkana yang sekarang belum pernah ia temui sebelumnya. Tentu karena Sheila sebelumnya adalah orang yang paling penting bagi Arka sehingga ia hanya melihat sosok manis Arkana.

Sementara sekarang, posisi Sheila adalah sebagai pengkhianat. Inilah sikap Arkana pada seseorang yang berani mengkhianatinya.

Glek. Sheila menelan salivanya.

" Arka, kamu tahu aku mencintaimu. Kau adalah segalanya bagiku. Jadi, percayalah padaku bahwa aku tidak pernah mengkhianatimu. Semuanya hanya rekayasa seseorang yang ingin menghanncurkan hubungan kita".

Akhirnya Sheila bisa mengatakan juga walaupun dengan suara yang pelan.

" Rekayasa seseorang?", tanya Bara memicingkan matanya. " Memangnya siapa yang berani berurusan dengan seorang Arkana yang dengan waktu sekejap bisa menghancurkan balik orang itu?", tanya Bara yang masih tidak percaya Sheila berbohong.

" Jika memang itu rekayasa, katakan siapa orangnya?!", tanya Arka.

Sheila diam. Ia tidak tahu harus seperti apa, hingga akhirnya

" Ini ulahnya ", tunjuk Sheila pada Jason.

" Apa?", Jason kaget Sheila menuduhnya.

" Dia menyukaiku. Tapi,aku menolaknya karena aku sudah memilikimu. Kamu lebih baik dari dia, jadi mana mungkin aku akan tertarik padanya", tuduhan yang benar-benar di luar dugaan Jason.

" Jadi aku yakin Jasonlah yang membuat rekayasa foto itu dan mengirimnya padamu. Kau percaya padaku kan, honey?", Sheila mulai berakting.

Jason yang awalnya akan meminta maaf saja agar karirnya tidak hancur akhirnya berubah pikiran. Ia tidak terima kalau di tuduh seperti itu.

" Sheila bohong tuan. Saya tidak merekayasa apapun dan tidak pernah mengirim apapun pada Anda", Jason menyangkal dengan berusaha agar tetap tenang sekalipun kehancuran karirnya sudah di depan mata.

" Saya minta maaf.Saya akui semua foto itu bukan rekayasa. Semua nyata. Namun, saya sendiri tidak tahu siapa orang yang mengirimnya." Jason memilih jujur. Sheila sendiri lempar batu sembunyi tangan.

Sheila terperangah, ia tidak percaya Jason akan jujur. Sementara Arka dan Bara tersenyum mengejek.

" Itu bohong, sayang", Sheila mengangkat kedua tangannya dan menggerak-gerakkannya. " Aku tidak seperti itu", elaknya.

" Awalnya aku tidak ingin membongkar ini semua. Tapi, melihatmu yang malah menuduhku agar kamu selamat seorang diri aku berubah pikiran. Jika aku hancur, maka kamu juga harus hancur", geram Jason melirik ke arah Sheila.

Arka hanya menggelengkan kepalanya dan tersenyum sinis melihat drama di depannya.

" Sayang, kamu pasti lebih percaya sama aku kan?", Sheila memasang wajah memelasnya.

" Sebenarnya, aku dipaksa oleh Jason ", Sheila melau mengeluarkan air mata buayanya. Berharap Arka akan luluh seperti biasa.

Arka hanya berdecak kesal.

" Sheila, aku tak percaya kamu masih bisa berkilah setelah ada bukti nyata. Bahkan orangnya sendiri sudah mengakui," diam sejenak. "Sepertinya kamu lupa siapa aku."

Deg

Benar, bagaimana bisa aku lupa?. Batin Sheila

Arka bisa melakukan apapun dan mendapatkan informasi apapun. Harta dan kekuasaan yang ia miliki memudahkannya melakukan semuanya.

" Aku tahu mereka yang ada di foto adalah kalian berdua. Bahkan aku punya videonya kalau kalian mau melihat bagaimana kalian melakukannya dengan ekspresi yang..... Aku malas menjelaskannya. Itu sungguh menjijikan." Ucap Arka. " Aku tak tahu kalau bagian mana yang kamu bilang ' terpaksa', sementara kamu juga menikmatinya ".

Sheila terkejut.

" Jangan kalian ragukan keasliannya. Karena orang-orang ku yang mendapatkan semua bukti itu," ucap Raka, kemudian melihat ke arah Sheila. "Tadinya, aku akan melupakan semuanya tapi, kamu tidak bisa membiarkan ku tenang sedikit pun. Jadi, bersiaplah balasan dariku tidak akan bisa kau lupakan ",Arka melihat Sheila dengan tatapan tajamnya.

***

Ayu sudah sampai di kediaman Tika. Rumah berlantai dua yang memiliki halaman yang banyak di tanami tanaman hias dan aneka bunga. Di sampingnya ada sebuah rumah yang sudah beralih fungsi menjadi tempat usaha catering milik Tika.

Awalnya usaha catering milik Tika, di keloka di rumah. Lambat laun, usahanya semakin maju dan berkembang. Langganannya bertambah. Mulailah ia mempekerjakan beberapa orang pekerja untuk membantunya.

Ketika rumah sebelahnya di jual, ia segera membelinya dengan uang tabungan dari hasil usahanya. Rumah yang tidak terlalu besar namun cukup nyaman.

" Untuk malam ini, kamu bisa tidur dulu di kamar tamu. Kamar di sana belum di beres kan, jadi gakkan nyaman kalau langsung di pakai", jelas Tika mengajak Ayu masuk ke dalam kamar. Sementara Alif yang sudah tertidur di gendong oleh Roni.

Ayu sendiri nantinya akan menempatkan kamar yang ada di rumah sebelah. Agar Ayu merasa nyaman.

" Iya mbak. Terimakasih", ucap Ayu tulus.

" Kamu yakin tidak mau tinggal di rumah ini saja?", tanya Tika memastikan.

Ayu menggeleng. Ia lebih nyaman tinggal terpisah daripada seatap dengan suami istri itu. Bagaimana pun ia tidak punya hubungan apapun dengan keduanya.

" Ya sudah gak apa-apa. Lagi pula hanya di batasi pagar. Setiap hari ketemu juga", Tika maklum Ayu pasti masih takut jika terlalu sering berinteraksi dengan lawan jenis. Sekalipun dengan Roni ia tidak secemas bila bertemu pria asing.

Malam semakin larut. Ayu masih terjaga sementara di sampingnya Alif tidur sangat nyenyak.

" Aku tak pernah menyangka akan kembali ke kota tempat ku mengalami kejadian itu. Semoga kedepannya, semua baik-baik saja. ", Harap Ayu sambil menatap langit-langit kamar yang tak terlihat karena lampu sudah di matikan.

Sementara di kota yang sama di rumah yang berbeda, seorang pria berdiri di balkon rumahnya. Bersandar ke pagar, ia serius melihat ponselnya. Melihat foto yang baru di kirim oleh orang suruhannya.

Foto ayu dan Alif yang baru sampai di rumah Tika.

" Sudah waktunya.." Ucapnya sambil memandangi potret Ayu dan anaknya.

TBC

1
Sintia Dewi
mapus kau....bego bgt ngapain msih peduli sm masa lalu udh tau mantan lu matre..
Sintia Dewi
bodoh kau arkana, ini yg kau sebut keluarga no 1? baru liat orang dr msalalu sj kau udh lupa sm anak istri apa lg kau msuk ke cerita karangan mereka alat kau ditinggalkan
Sintia Dewi
kita tunggu mantanmu itu balik ya arkana..km akan nangis darah ditinggal anak istri
Sintia Dewi
duhh klok ayu ngasik nomornya ke rian..wah kalian pasangan yg bakalan sm2 bodoh, knapa msak udh msa lalu tp msih diksik peluang msuk kehubungan kalian...
Sintia Dewi
itu bodoh namanya arkana udh jelas dia mau krna uang ketika lu lamar dia nolak lu ngapain msih cinta sm perempuan modelan gitu..bodoh sih klok untk ukuran lu arkana
Sintia Dewi
awas km ya arkana klok lu smpek kasik mantan2mu peluang msuk ke dlm pernikahan kalian...km bakalan gk ba lg ketemu sm istri dan anakmu..udh lah ngapain lu ingat2 lg si mantal
Sella Darwin
Luar biasa
Hari Saktiawan
👍👍👍👍👍👍👍
Anita Danun
Buruk
Rahma Lia
Luar biasa
Bundanya Pandu Pharamadina
selamat pagi mbak Author dan selamat untuk beraktifitas untuk kita semua, tidak lupa di temenin kopi sambil baca novel kisah Ayu Arkana ❤❤
Bundanya Pandu Pharamadina
Arkana bukanya jadi pengalaman waktu dgn Jasmin, eh ini di ulangi lagi, Akana kamu terlalu serius dgn kerjaan tapi kurang jenius dgn wanita
Bundanya Pandu Pharamadina
hebat Authornya 👍❤❤❤❤ ceritanya jelas singkat padat dan mengena langsung ke intinya,
Bundanya Pandu Pharamadina
Ayah yg telah membuang anak kandungnya, sadar tidak sih pak Hendra
Bundanya Pandu Pharamadina
Bu Maryam seakan tahu bahwa dia akan tiada.
Bundanya Pandu Pharamadina
Ayu semoga nasibnya juga ayu/bagus
erna trikoriani
datang lagi ulat bulu
erna trikoriani
keren mommy Mona..
sembunyiin Ayu n Alif dari Arkana..
erna trikoriani
makan tuh cinta masa lalumu...
kamu memang bodoh, gak mau selidiki dulu apa betul Tasya sakit ato hanya pura pura... makan tuh jebodohanmu
erna trikoriani
Arkana bodoh.. dulu Tasya ninggalin dia krn miskin, sekarang mendekat karena Tasya tau Arkana kaya raya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!