NovelToon NovelToon
Kasih Terlarang Sang Hostess

Kasih Terlarang Sang Hostess

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Single Mom / Crazy Rich/Konglomerat / Nikah Kontrak / Balas Dendam / Playboy
Popularitas:868
Nilai: 5
Nama Author: Wulan_Author

Alma Seravina, seorang ibu tunggal yang bekerja sebagai Hostess di sebuah klub malam, harus menghadapi pandangan merendahkan dari masyarakat sekitarnya. Pekerjaannya yang unik, yang memerlukan dia untuk bekerja di malam hari, sering kali disalahpahami sebagai pekerjaan yang tidak pantas. Namun, Alma tetap mempertahankan pekerjaannya untuk membesarkan anak satu-satunya. Meskipun pandangan masyarakat membebani dirinya, Alma tidak pernah menyerah sedikitpun apalagi setelah mengetahui kondisi anaknya yang sedang sakit parah.

Di tengah kebingungan, tiba-tiba saja seorang pemuda yang usianya jauh di bawah Alma memasuki kehidupannya untuk balas dendam atas kematian tunangannya yang berkaitan dengannya. Namun, bukannya berhasil membalaskan dendam, Gevan justru malah terjebak nikah dengan Alma.

"Ayo menikah dan tandatangani kontrak ini!"

Alma tersenyum remeh, "Apa kamu bercanda? Aku tidak pantas jadi istri kamu, aku lebih pantas jadi kakak atau Tante kamu!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wulan_Author, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Leukimia

**Rumah sakit Sejahtera**

Satu jam sudah berlalu namun dokter yang menangani Rose belum juga keluar dari ruang ICU yang membuat panik Alma dan kedua orangtuanya.

"Apa keadaannya sangat parah sehingga Rose harus di larikan ke ICU dan bukannya IGD?" tanya ibu Julia yang semakin membuat Alma merasa cemas.

Pak Bayu langsung menepuk pundak ibu Julia. "Jangan asal bicara, kita tunggu dokter keluar dahulu dan dengarkan penjelasannya!" bisik Pak Bayu.

Akhirnya ibu Julia terdiam dengan wajah kesal karena dari tadi Pak Bayu selalu menyuruhnya diam.

Tidak lama kemudian akhirnya dokter keluar bersama dua suster di belakangnya.

Alma menghampiri dokter. "Bagaimana keadaan anak saya, Dok?" tanya Alma dengan wajah panik.

Dokter langsung membuka maskernya saat keluar dari dalam ruangan ICU.

"Apa ibu orang tua kandung Nona Rose?" tanya Dokter.

Aisya menganggukkan kepala, "Benar, Dok, saya ibu kandungnya. Bagaimana kondisi anak saya, Dok?"

"Sebaiknya kita bicara di ruangan saya, Bu. Mari ikuti saya!" ucap sang Dokter yang langsung jalan terlebih dahulu di depan Alma. Sementara, Alma dan ibunya mengekor di belakang Dokter hingga sampai di ruangan pribadi Dokter.

"Bagaimana Dok? Apa yang sebenarnya terjadi pada cucu saya? Kenapa Rose harus ditangani di ICU?"

Kali ini Ibu Julia yang bertanya pada Dokter.

Dokter mengeluarkan amplop putih dari seorang suster yang berdiri di sampingnya, kemudian membacakan diagnosa penyakit yang saat ini sedang di derita Rose.

"Jadi begini Bu, dengan berat hati saya ingin menyampaikan berita buruk ini kepada Ibu dan juga Ibu Alma, jika saat ini kondisi Nona Rose sedang dalam kritis!"

Deg!

Jantung Alma tiba-tiba berdegup dua kali lebih kencang dari biasanya. Apa yang telah terjadi pada Rose? Penyakit apa yang dia derita hingga dokter menyebutkan dia dalam kondisi kritis?

"Maksud dokter apa, Dok? Anak saya sakit apa? Kenapa dia kritis?" tanya Alma dengan mata berkaca-kaca.

"Anak Ibu menderita leukemia stadium lanjut."

Deg!

Tubuh Alma terasa seperti disambar petir di siang bolong saat mendengar kata-kata Dokter yang membuatnya lemah tak berdaya.

"Apa Dok? Leukimia? Tidak ... tidak mungkin! Anak saya tidak mungkin mengidap leukemia, Dokter!"

Air mata Alma mengucur deras mendengar anak semata wayangnya mengidap penyakit serius.

"Apa mungkin Dokter salah diagnosis, Dok?"

"Dengan berat hati kami sampaikan keadaan nona Rose dengan apa adanya, Nyonya."

Bagaimana mungkin anak yang terlihat sehat seperti Rose mengidap penyakit yang sangat berbahaya. "Apa Dokter tidak salah? Bagaimana bisa anak saya menderita penyakit berbahaya seperti itu, Dokter?" Lagi, untuk yang kesekian kalinya Alma bertanya kepada dokter berharap apa yang dia dengar salah.

"Saya harap Nyonya tenang, kami akan membacakan diagnosa nona Rose kembali jika Nyonya ingin mendengarnya."

Alma mulai tak bisa mengendalikan dirinya sendiri.

Begitupun dengan ibu Julia.

"Enggak Dok, kenapa cucu saya bisa mengidap penyakit berbahaya? Tolong jelaskan kepada kami!" ucap ibu Julia yang tak kalah panik.

"Penyakit Leukimia atau darah putih, memang sangat rentan terhadap anak seumuran Nona Rose. Apa belakangan ini Nona Rose terlihat sering mual, pusing, dan terkadang mimisan? Atau mungkin nafsu makannya berkurang?" tanya Dokter pada Alma.

Alma hanya terdiam sambil menangis dengan hati yang teramat sakit. Selama ini Alma hanya sibuk mencari uang sedangkan dia tidak tahu kondisi anaknya yang ternyata sedang kritis. Saat Dokter bertanya pun Alma hanya menatap sang ibu dengan harapan jika ibu Julia tahu tentang keadaan Rose yang semakin memburuk.

"Kenapa kamu tatap ibu seperti itu? Ibu sudah menjaga anak kamu siang dan malam bahkan di saat kamu sedang tidak ada di rumah! Ibu tidak tahu jika Rose mengalami kondisi buruk seperti ini!" sentak ibu Julia pada Alma yang masih menatapnya dengan lekat sambil menangis. "Yang ibu tahu, beberapa hari yang lalu Rose mengeluh sakit kepala dan sakit perut beberapa kali. Tapi ibu sudah berikan dia obat dari apotik, ibu pikir keadaan dia tidak separah ini!" sambung ibu Julia dengan wajah memelas.

Alma semakin histeris mendengar ucapan sang ibu yang membuatnya semakin merasa bersalah pada Rose Isabella.

"Kenapa ibu tidak memberitahu Alma jika Rose sedang sakit, Bu? Jika ibu memberitahu Alma, mungkin aku akan segera membawa Rose ke rumah sakit untuk memeriksa kondisi dia!"

Ibu Julia segera berdiri sambil melotot tajam pada Alma. "Jadi kamu salahkan ibu lagi? Terus saja kamu salahkan ibu! Harusnya kamu yang menjaga Rose, bukannya ibu! Salah siapa kamu hamil tanpa seorang suami, mungkin ini karma untuk kamu karena kamu sudah membuat malu keluarga ibu selama bertahun-tahun!" cetus ibu Julia tanpa memikirkan perasaan Alma yang kini sedang hancur.

Dokter menghela nafasnya saat melihat suasana di ruangannya semakin panas karena perdebatan antara ibu dan anak di depannya. Lalu sang Dokter segera menghentikan perdebatan dan kembali menjelaskan kondisi Rose pada Alma dan ibu Julia. "Hentikan! Saya mohon hentikan perdebatan ini, ini rumah sakit! mari kita fokus saja pada penyembuhan Nona Rose dari pada kalian terus saling menyalahkan seperti ini! Nasi sudah menjadi bubur, kini yang harus kita lakukan adalah cara menyembuhkan penyakit yang di derita Nona Rose sebelum semua terlambat!" sela Dokter.

Alma dan ibu Julia akhirnya berhenti saling menyalahkan lalu terdiam menyimak kembali penjelasan Dokter. Benar, ini bukan saatnya dia berdebat dengan ibunya, hal yang penting saat ini adalah penyembuhan Rose, hanya itu.

"Maafkan saya, Dokter. Lalu saya harus bagaimana sekarang, Dok?" tanya Alma sambil menyeka sudut matanya.

Ibu Julia yang mulai tenang pun kembali ikut duduk dan mendengarkan penjelasan Dokter dengan seksama.

"Seperti yang kita tahu, penyakit Leukimia adalah penyakit yang sangat berbahaya untuk anak belia seperti Nona Rose. Namun, semua bisa di atasi sesuai prosedur." jelas Dokter.

Alma mengerutkan keningnya karena belum mengerti dengan ucapan Dokter. "Maksud Dokter bagaimana? Apa yang harus saya lakukan agar anak saya bisa di sembuhkan, Dok?"

"Karena Leukimia yang di derita Nona Rose sudah stadium lanjut, maka satu satunya cara untuk menyembuhkan Nona Rose ada dua cara, yaitu operasi sum-sum tulang belakang atau dengan cara kemoterapi."

Dada Alma kembali terasa nyeri saat mendengar penjelasan Dokter. Bagaimana dia bisa berfikiran untuk menjalankan operasi untuk anaknya yang masih kecil apalagi menjalani kemoterapi yang tentunya dia sedikit tahu jika itu sangatlah menyakitkan.

"Operasi, Dok? Apa tidak ada cara lain selain operasi dan kemoterapi Dok? Apa mungkin ada pengobatan alternatif yang lain seperti obat herbal, Dok?"

Dokter menggelengkan kepalanya, "Operasi adalah satu-satunya cara terbaik untuk menyelamatkan Putri ibu. Namun, Anda harus fikirkan ini baik-baik Nyonya. Tidak ada pengobatan yang tidak ada resikonya, kedua cara yang saya anjurkan sangat memiliki resiko besar. Jika Nyonya memilih kemoterapi untuk penyembuhan Leukimia yang di derita Nona Rose, maka anda harus siap menemani dan melihat perkembangan Nona Rose yang mungkin akan memperlihatkan beberapa perubahan drastis pada Nona Rose. Namun, jika Anda ingin menjalankan operasi untuk Nona Rose maka anda harus menjalankan tes kecocokan sum-sum tulang belakang terlebih dahulu agar Nona Rose bisa di selamatkan. Itu semua tergantung pilihan Anda, Bu." tutur Dokter menjelaskannya dengan rinci.

Lagi, jantung Alma terasa sangat sesak saat mendengar penjelasan dari Dokter. Operasi untuk anak yang masih sangat kecil? Memikirkannya saja sudah membuat jantung Alma terasa sakit, apalagi dia melihat anaknya di operasi. Namun, apa mungkin ada pilihan lain yang bisa menyelamatkan putrinya saat ini.

"Dokter, apa operasi terasa menyakitkan untuk anak sekecil Rose?"

Dokter hanya tersenyum simpul tak menjawab pertanyaan Alma.

Jelas Alma tahu bagaimana rasanya di operasi, saat dia melahirkan saja rasa sakitnya masih terasa hingga saat ini, apalagi operasi besar seperti ini, mungkin sakitnya akan terasa luar biasa.

"Tidak ada pengobatan yang tidak terasa sakit. Namun, semua bisa di atasi tergantung cara pengobatan yang kalian inginkan. Masalahnya, saat ini kita perlu donor sum-sum tulang belakang yang cocok dengan Nona Rose,"

Alma segera menghapus air matanya, sementara itu, ibu Julia hanya terdiam menyimak pembicaraan Dokter dan Alma.

"Lalu proses apa saja yang harus kami lakukan Dokter agar Rose bisa segera di operasi?" tanya Alma.

"Nyonya dan anggota keluarga yang lainnya harus menjalani tes kecocokan sum-sum tulang belakang untuk bisa mendonorkannya pada Nona Rose," sahut Dokter.

Alma terdiam sejenak, "Saya akan melakukan tes, Dokter. Apa itu sudah cukup?"

"Bagaimana dengan suami ibu, ayah Nona Rose?"

1
Xvoid_99
lanjutt🔥
Wolfmoon: Terima kasih untuk supportnya Kak, selalu dukung aku yaa.. jangan lupa beri saran jika ada yang kurang 🤗❤️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!