NovelToon NovelToon
Ku Tunggu Jandamu.

Ku Tunggu Jandamu.

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: Astri Reisya Utami

"Ku tunggu janda mu" mungkin kata-kata itu yang pantas Kevin ucapkan pada Tantri saat di tinggal menikah dengan pria pilihan sang ayah.

Namun bukan itu yang di ucapkan Kevin melainkan "Semoga bahagia " tapi kenyataannya salah.

Baru satu minggu menikah Tantri harus rela di bercerai dengan sang suami gara-gara sang suami telah menghamili wanita lain yang merupakan kekasih si pria.

Tantri memutuskan untuk pergi dari kampung mencari pekerjaan karena dia gak mau jadi olok-olokan warga karena harus jadi janda di umurnya yang masih muda.

Namun takdir berkata lain Tantri di pertemukan kembali dengan Kevin pria yang sangat di cintai nya.

Bagai mana kisah nya?....
Yu baca ceritanya di bawah..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Astri Reisya Utami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebaikan yang di salah artikan.

Hari ini Tantri kebagian libur jadi dia setelah melakukan tugasnya sebagai seorang muslim tidur kembali. Jam menunjukan pukul delapan dan dia bangun karena hari ini dia berniat untuk mencari barang buat di kontrakannya. Namun saat melihat ponsel ada sebuah pesan dari Kevin yang mengajaknya jalan. Tantri pun memberitahu jika hati dia akan belanja namun Kevin malah menawarkan diri untuk menemaninya. Tantri pun tidak bisa menolak karena Kevin lumayan memaksa.

Tantri langsung pergi mandi dan langsung bersiap, sambil menunggu Kevin Tantri sarapan dahulu dan tak lama Kevin datang Tantri pun keluar dan langsung naik ke mobilnya.

"Pertama kita mau kemana? " tanya Kevin.

"Terserah bapak aku sih niatnya mau beli peralatan buat isi kontrakan tapi kalau bapak ngajak jalan-jalan dulu juga boleh" jawab Tantri.

"Kamu jangan panggil bapak dong, kalau di kuatkan aku pacar kamu kecuali kalau sedang kerja" ucap Kevin minta Tantri merubah panggilannya terhadap Kevin.

"Aku harus panggil apa? " tanya Tantri yang bingung.

"Abang saja deh" jawab Kevin biar gampang. Tantri pun mengangguk.

Kevin mengajak Tantri nonton dan ini pertama kalinya Tantri nonton di bioskop. Tantri berusaha untuk tidak terlalu kampungan karena takut membuat Kevin malu. Tantri hanya terus mengikuti Kevin bahkan saat Kevin akan ke toilet.

"Kamu mau ikut aku masuk? " tanya Kevin.

Tantri terdiam karena bingung juga.

"Ini toilet pria jadi kamu tunggu di sini aja ya! " ucap Kevin dan Tantri mengangguk.

Tak lama Kevin keluar dan melihat Tantri duduk sambil melamun. Kevin duduk di samping Tantri lalu memegang tangan Tantri membuat Tantri kaget dan langsung melepaskannya.

"Maaf" ucap Kevin.

"Kamu kenapa? " tanya Kevin.

"Aku takut bikin abang malu" jawab Tantri.

"Malu kenapa? " tanya Kevin.

Tantri menunduk , Kevin jongkok di hadapan Tantri lalu menatap Tantri. "Kenapa? " tanya nya.

"Aku baru pertama kali ke tempat seperti ini jadi aku takut bikin abang malu" jawab Tantri dan Kevin tersenyum.

"Kamu gak bikin malu kok, malah aku senang karena bisa jalan sama kamu" balas Kevin sambil tersenyum.

"Udah mau mulai, ayo! " ajak Kevin memegang tangan Tantri dan Tantri langsung mengikuti Kevin sambil menatap tangannya yang di pegang Kevin dan dia tersenyum.

Selam film nya berlangsung Tantri tidak bisa fokus karena dia gak percaya bisa merasakan apa yang sering di tonton di TV yaitu kencan. Filmnya selesai dan mereka keluar dan saat melihat jam sudah menunjukan jam satu siang jadi dia minta sama Kevin untuk mencarikannya mushola karena ingin Sholat. Kevin pun mengantarkannya dan Kevin tidak heran karena dia juga sering melihat Tantri melakukan itu saat bekerja. Setelah selesai Tantri keluar dan Kevin mengajaknya untuk makan siang.

"Setelah makan kita cari peralatan yang kamu butuhkan di kontrakan kamu"ucap Kevin.

" Iya bang"jawab Tantri.

"Apa saja yang belum ada? " tanyan Kevin.

"Paling peralatan masak saja karena kasur sama lemari sudah ada" jawab Tantri.

Kevin mengangguk karena dia tau apa saja yang harus di beli. Namun saat mereka makan tiba-tian seseorang menghampiri mereka, seorang cewek cantik dan Sexi.

"Hai" sapa nya membuat Kevin melirik wanita itu.

"Ada apa? " tanya Kevin.

"Gue mau tanya tentang Adrian" jawabnya.

"Ngapain lo tanyain Adrian sama gue?, lo cari sendiri" jawab Kevin ketus membuat Tantri kaget.

"Lo jutek amat mentang-mentang sama cewek"ujar si cewek.

" Gue cuman malas berurusan lagi sama lo, jadi gue mohon lo pergi"usir Kevin dan membuat si cewek cantik itu kesal dan pergi.

Tantri dia hanya diam saja tidak menanyakan dia siapa namun Kevin memberitahunya.

"Dia Helena ceweknya Adrian " beritahu Kevin membuat Tantri kaget karena kelihatan bukan cewek baik-baik.

"Kalau sudah kita pergi" ucap Kevin dan Tantri pun mengangguk lalu mereka pergi dari tempat itu.

Tantri mulai mencari barang yang di butuhkan namun Kevin malah yang mencari dan bahkan Kevin hampir membeli banyak barang kalau Tantri tidka menghentikannya.

"Bang sudah, ini sudah cukup" ucap Tantri karena dia gak sanggup untuk membayarnya.

"Yakin udah cukup? " tanya Kevin dan Tantri mengangguk.

Padahal niat Tantri dia akan belanja ke pasar tapi malah ke supermarket dan harganya mahal-mahal. Saat di kasir dan sedang di hitung Tantri kaget dengan jumlahnya membuat dia bingung harus bayar pakai apa. Namun setelah selesai Kevin mengeluarkan kartu dan membayar semuanya membuat Tantri kaget.

"Biar aku yang bayar" ucap Kevin dan Tantri dia hanya diam saja karena dia gak sanggup bayar.

Semua barang di masukan ke dalam mobil di belakang membuat jok belakang penuh.

"Kamu kenapa? " tanya Kevin pada Tantri.

"Ini banyak banget kaya orang mau pindahan padahal rumah kontrakan kami kecil" jawab Tantri dan Kevin hanya tersenyum.

Mereka pun tiba di rumah dan semua barang di turunkan dan Tantri bingung harus mana dulu. Sampai-sampai Zia pulang dan dia kaget dengan semua barang ini.

"Pak Kevin yang beli" ucap Tantri yang tau pikiran Zia.

Zia tidka bicara dan Tantri tau jika sahabatnya itu marah.

"Abang tunggu dulu aku mau bicara dulu sama Zia" ucap Tantri pada Kevin dan Kevin pun mengangguk lalu membereskan satu per satu sambil menunggu Tantri bicara dengan zia.

Di dalam Kamar Zia dan Tantri saling diam hingga akhirnya Tantri yang bicara duluan.

"Pak Kevin yang beli ini semua padahal aku sudah nolak namun dia malah maksa" ucap Tantri memberitahu Zia.

Zia menatap Tantri lalu berkata "kalau gini caranya kamu sama aja dengan Amanda, manfaatkan cowok".

" Aku tau tapi saat akan di bayar aku gak sanggup bayar karena harganya terlalu mahal"balas Tantri.

"Kan dari awal aku suruh kamu belanja ke pasar bukan ke supermarket" ujar Zia.

Namun tiba-tiba Kevin muncul membuat Zia dan Tantri kaget.

"Kalau kamu gak enak, anggap saja sebagai pinjaman kalau ada uang kalian bayar" ucap Kevin membuat Tantri kaget.

"Oke kalau, saya setuju pak, saya akan hitung semua dan berapa yang harus aku bayar sama bapak" ujar Zia lalu masuk kamar mandi.

Tantri mendorong Kevin dan menutup kamar mereka.

"Aku minta maaf lo bang, niat baik abang di salah artikan oleh Zia" ucap ku meminta maaf.

"Kamu gak usah minta maaf, justru aku suka dengan pemikiran Zia berati dia cewek yang harga dirinya tinggi" balas Kevin.

"Berati aku sama kaya Amanda? " tanya Tantri.

"Kamu beda karena kamu juga sama kaya Zia hanya aku saja yang paksa kamu membuat kamu Terima ini semua" jawab Kevin.

"Aku pamit sudah malam" ucap Kevin dan langsung pulang.

Tantri langsung membereskan barang agar besok tidak berantakan.

1
Ana_Mar
cepat sembuh kev...
Evi Lusiana
ayahny tantri egois
Siti M Akil
lanjut Thor
sunshine wings
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!