NovelToon NovelToon
Aku Ibu Sambung Dari Anak Kakak Ku

Aku Ibu Sambung Dari Anak Kakak Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Cinta setelah menikah / Ibu Pengganti / Pengganti / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:12.9k
Nilai: 5
Nama Author: Retmiduski

Arabela, terpaksa harus berlapang hati menerima kenyataan pahit. Perempuan cantik itu harus rela meninggalkan sang kekasih demi menuruti perintah keluarga untuk menikah dengan kakak ipar nya sendiri.

Adila, kakak kandung Arabela meninggal karena melahirkan seorang putri, hingga keluarga memutuskan untuk menikahkan arabela dengan Vano Herlambang,

bagaimana kisah Arabela dengan Vano? apakah mereka menemukan kebahagiaan atau sebaliknya??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Retmiduski, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 5 Sah

" Sahhhh"  kata tersebut menggelegar di dalam rumah kediaman keluarga Ara . Tepat di malam ke tujuh meninggal nya mendiang Dila , Vano dan Ara sah menjadi suami istri meskipun dengan terpaksa.

" Ra salam dan cium tangan suami nya dong " bisik buk Ajeng kepada putri nya tersebut , Ara yang tadi nya hanya menunduk malah melirik ke arah Vano yang kini tanpa ekspresi entah apa yang ada di dalam hati dan pikiran nya

" Van ayok salam dan cium kening istri mu" bisik buk Astrid, Vano hanya memandang tajam ke arah perempuan yang melahirkan nya tersebut

" Ayok cepat , ngapain malah lirik lirik mama " ujar buk Astrid tak kalah kejam , karena tidak enak dengan pandangan orang orang yang berada di sana akhirnya Vano melakukan apa yang di lakukan oleh mama nya buk Astrid.

Vano menghadap ke arah Ara lalu mengulurkan kan tangan nya , Ara yang tadi nya menunduk melirik tangan Vano karena senggolan dari buk Ajeng yang ada di sebelah nya . Mau tidak mau Ara menyambut tangan laki laki yang kini telah menjadi suami nya tersebut. Tangan Vano yang saat ini berada di kening Ara harus tertahan lama karena arahan juru kamera alias photographer

" Tahan tahan tahan oke dapat " ujar photographer tersebut

" Maaf pak boleh cium kening istri nya" sambung juru photo yang di balas tatapan kejam Vano yang membuat laki laki yang memegang kamera tersebut menelan ludah susah

" Vano apa kamu tidak kasihan telah membuat dia pucat pasi' bisik Astrid di telinga Vano

" Tentu , Vano cepat cium kening Ara untuk mendapatkan photo yang bagus , ingat ini moment yang indah yang harus kalian kenang " ujar Astrid Kemudian

" Aku sudah punya dengan Ara ma dan aku  tidak  membutuhkan Semua ini lagi "jawab kaku dan dingin Vano membuat air mata yang tadi tergenang jatuh di pipi Ara

" Aku bahkan juga memiliki cinta dan impian yang lain tapi kenapa rasa nya sakit saja jika mendengar ucapan tersebut " gumam Ara di dalam hati

" CK lakukan saja apa yang mama pinta Vano "dengan terpaksa sekali lagi Vano melakukan apa yang tidak dia sukai. Mencium kening Ara dengan tangan mengepal

" Tahan tahan 1 2 3 " juru photo kembali melakukan tugasnya

" Satu kali ya pak mbak, tahan tahan ya cisssss, oke selesai" akhirnya Vano melepaskan ciuman terpaksa tersebut

" Ara Ara" teriakan dari luar membuat semua mata mengalihkan pandangan nya

" Andra " gumam Ara yang terdengar oleh Vano

" CK " Ara hanya berdecak halus

" Kenapa kau disini nak Andra, sekarang Ara sudah sah menjadi istri Vano , dan saya sebagai ayah nya Ara meminta kepada kamu untuk menjauh dan pergi dari kehidupan Ara untuk selamanya" mendengar kan kata kata yang keluar dari mulut mama nya, membuat Ara menunduk dalam tangisan

" Apa salah kami om sehingga om melakukan semua ini kepada aku dan Ara. Bahkan tidak hanya om dan tante yang sudah mengetahui hubungan kami. Mas Vano dan mendiang mbak Dila pun sudah mengetahui semua itu" Andra yang kini berada di hadapan semua orang

" Karena kamu dan Ara tidak berjodoh Andra, tolong kamu pahami itu, carilah kebahagiaan yang lain' ujar Ajeng kepada Andra

" Apa kalian pikir Ara akan bahagia? Tidak tante , lihatlah dia sekarang , liat lah matanya yang bengkak, wajahnya yang murung apa itu yang kalian anggap kebahagiaan? Kebahagiaan Ara ada bersama saya , saya mohon izinkan saya Menikah dengan Ara " Andra mengatupkan kedua tangan nya di depan dada

" Pernikahan bukan lah ajang permainan Andra, sekarang Ara sah menjadi istri nak Vano, kamu dan Ara harus menerima kenyataan ini " ucap Roy

" Cinta sayang akan tumbuh dengan berjalan nya waktu , begitu pun dengan Ara dan Vano " timpal Ajeng

Dengan pelan tapi pasti Andra berjalan menghampiri Ara yang sedang berdiri di samping Vano

" Ara kenapa semua seperti ini, bukan kah cinta kita sangat kuat?" Andra sekarang ada  tepat di depan Ara

Ara mengangguk dengan air mata yang berjatuhan " iya sangat kuat, tapi kalah dengan takdir tuhan. Ini memang berat Andra tapi mari kita sama sama belajar untuk saling melupakan cinta dan impian di antara kita " Ara yang tadinya menunduk sekarang matanya bertemu dengan milik Andra . Sangat jelas terlihat di mata Andra cinta yang besar untuk nya.

Kekecewaannya dan kesedihan sangat jelas ada di mata Andra " maafkan aku Andra maafkan aku " Ara menunduk kembali

" Kenapa kamu tidak bilang jika kamu di jodohkan dengan suami kakak mu Ra" ujar Andra melihat Ara dengan mata yang memerah. Andra sendiri baru tahu hal pernikahan tersebut dari Anton sahabatnya

" Semua nya begitu cepat dan mendadak Andra, aku bahkan tdak bisa berfikir jernih" ucap Ara

" Aku akan merebut kamu kembali Ara , itu janji ku " Andra yang tadinya tenang sekarang malah di penuhi dengan amarah dan dendam

" Andra , keluar lah kau sudah terlalu lama berbicara kepada Ara " ujar Roy yang tidak enak dengan para tamu terutama kepada besan nya

" Andra" teriak Anton dari pintu , dengan cepat melangkah kan kaki nya ke arah Andra

" Ayok kita pergi dari sini, sudah cukup kau membuat keributan dan membuat onar disini" Anton berbisik kepada Andra

" Aku berjanji akan merebut kamu kembali Ara " Andra sebelum benar benar pergi meninggalkan Ara yang sedang menangis

"Kami mintak maaf atas apa yang telah di perbuat oleh Andra, om Tante" ujar Anton kepada kedua orang tuanya

***

" Ara kenapa kamu malah naik sendiri an , suami kamu mana ?" Ajeng yang melihat Ara menuju lantai dua

"Mas Vano tentu ada di dalam kamar nya mah " ujar Ara jujur

" Kamar Vano itu adalah kamar kamu juga Ra dan sebaliknya 'ajeng memberi nasehat untuk putri nya tersebut

"Tidak mah, itu adalah kamar pribadi mbak Dila bukan aku " Ara malah melanjutkan langkah nya ke lantai dua

" Andra maafkan aku hiks hiks "Ara berbicara di dalam ponsel seluler nya

[ Ra, aku mencintai mu dan aku tahu kamu juga mencintai ku, apa kamu mau kita bersatu] ujar Andra di seberang sana

" Tentu aku Sangat mau Andra , itu impian dan mimpi aku hidup bersama kamu " jawab Ara yang sekarang duduk di balkon kamarnya

[Kalau seperti itu ayok kita bersatu Ra ]

" Hmmm apa kamu lupa aku sekarang sudah menjadi istri nya mas Vano , suami dari Kakak kandung ku " dada Ara sesak mengucap kan setiap kata tersebut

[Bahkan aku tidak pernah melupakan apa pun yang terjadi barusan Ra, aku sudah memikirkan matang matang , ayok ki kita pergi dari sini , kita kabur ] " Andra yang disana dengan rasa percaya diri nya mengajak Ara untuk melarikan diri

1
muna aprilia
lanjut
Retmi Duski: lagi ajukan kontrak dulu kak 🙏
total 1 replies
Anto D Cotto
lanjut crazy up Thor
Anto D Cotto
menarik
Retmi Duski: terimakasih kak
total 1 replies
awesome moment
masih stuck n?
Retmi Duski: sedang mengajukan kontrak kak 🙏🙏
total 1 replies
atik
oke thor, semoga sehat selalu
atik
semangat thor, lanjut
Retmi Duski: makasih kak 🙏 mampir trus kak 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!