NovelToon NovelToon
Bukan Suami Pilihanku

Bukan Suami Pilihanku

Status: tamat
Genre:Romantis / Fantasi / Perjodohan / Pengantin Pengganti / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:1.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: Vivi We

🌻Bijaklah dalam membaca. Novel ini mengandung unsur 21+🌻

Siapa yang mau mengalami kegagalan di hari pernikahan? Pasti tidak ada yang menginginkannya.

Niranida Alifia, hampir saja mengalaminya. Kekasihnya membatalkan pernikahan mereka tepat di hari H.

Untunglah ada seorang pria yang mau menikah dengannya, dan acara pernikahan berjalan lancar. Tapi bagaimana jalan kisahnya kalau menikah bukan dengan pria pilihannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vivi We, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 5. Dasar menyebalkan

Sesampainya di luar, Arka melihat Rey, asisten pribadinya, sudah menunggunya. Saat akan membuka pintu mobil, Arka mendengar suara teriakan. Dia melihat dari kejauhan, wanita yang setengah berlari menuju ke arahnya dan masih mengenakan kebaya putih dengan tangan kanannya yang menenteng sepatu high heel.

"Hei,,," teriak wanita itu lagi.

"Kamu pakai jurus menghilang ya? Kenapa cepat sekali sampai aku tidak bisa mengejarmu?" ujar Nira dengan nafas yang tersengal-sengal karena berlari mengejar suaminya. Dia membungkukkan badannya dengan tangan bertumpu pada kedua lututnya sambil mengatur nafas yang terasa mau putus.

"Siapa yang kamu panggil, hei? Aku punya nama!" jelas Arka.

"Bukankah kamu tadi tidak mau ikut denganku?" tanya Arka dengan ketusnya, lalu masuk ke dalam mobil.

Braakkk...!

Arka menutup pintu mobil dengan sangat keras membuat Nira sampai berjingkat kaget.

"Dasar pria kampret, belagu, sok ganteng! Kamu pikir, kamu itu siapa? Jadi laki-laki tidak ada manis-manisnya sama sekali. Dirayulah, atau apalah!" gerutu Nira sambil menunjuk-nunjuk kaca mobil yang tiba-tiba terbuka, menampakkan wajah Arka yang terlihat kesal. Dengan cepat, Nira menarik jari telunjuknya sebelum Arka memarahinya.

"Mau sampai kapan kamu berdiri di sana? Mau masuk tidak?" tanya Arka dari dalam mobil. Nira lalu masuk ke dalam mobil milik Arka dan mobil yang dikemudikan oleh Rey itu melaju memecah keheningan malam.

Kalau bukan karena papi menyuruhku untuk mengejarmu, aku juga tidak sudi ikut denganmu! Jangan terlalu percaya diri dulu kamu! batin Nira dalam hati, sambil menatap keluar jendela mobil. Karena memang kalau bukan karena papinya yang memaksanya, dia sangat malas menyusul Arka. Apalagi dia akan tinggal serumah dengan Arka. Yang bisa ia lakukan hanyalah mengumpat dan terus mengumpat dalam hati.

Hening. Tak ada kata yang terucap dari sepasang suami istri yang baru saja menikah ini. Sesekali Nira menoleh pada Arka yang duduk bersandar sambil memainkan ponsel.

"Maaf, karena aku tadi sempat mencubit pipimu. Karena aku kira kamu itu, Saka." Nira memberanikan diri meminta maaf pada Arka karena dia merasa bersalah saat teringat dirinya mencubit pipi Arka dengan keras.

Tak ada jawaban dari Arka. Dia sama sekali tidak menanggapi Nira, dan masih sibuk menatap layar ponsel.

Aku menyesal! Sangat-sangat menyesal sudah minta maaf padanya. Lihat dia! Hanya diam seperti batu tanpa ekspresi. Kalau tahu begini, tadi aku akan mencubit sampai kulit pipinya lecet agar wajah tampannya itu berubah menjadi buruk rupa. umpat Nira dalam hatinya.

Rey yang duduk di depan, menahan tawanya saat teringat Nira yang dengan sangat berani mencubit pipi seorang Arka.

Setelah menempuh perjalanan tiga puluh menit lebih, sampailah di rumah yang sangat megah dan besar.

Arka menoleh ke samping dan mendapati Nira tertidur lelap.

"Hey! Bangun! Kamu mau turun atau tetap tidur di dalam mobil?" Arka mencoba membangunkan Nira yang saat ini bersandar di pundaknya. Beberapa kali Arka menjauhkan kepala Nira, tapi kembali lagi bersandar di pundaknya lagi dan lagi.

"Benarkan, Rey? Sudah mulai merepotkan!" gerutu Arka. "Rey, ambilkan air mineral." pinta Arka pada Rey. Rey pun segera memberikan satu botol air mineral yang diminta oleh tuannya. Entah untuk apa air itu, dia sendiri tak tahu.

Arka memercikkan air mineral itu ke wajah Nira. Dan berhasil. Nira mengusap wajahnya yang sedikit basah. Dengan wajah bingung, Nira mengerjapkan matanya.

"Turun!" perintah Arka.

Dengan wajah yang masih terlihat sangat mengantuk, Nira turun sesuai perintah Arka.

"Tidak ada romantis-romantisnya sama sekali! Apa tidak bisa menggendongku sampai kamar, seperti novel-novel romantis yang pernah aku baca? Ini,? Membangunkan saja diciprat pakai air! Pria kasar!" Nira tak habis-habisnya menggerutu.

"Mimpi! Siapa yang sudi untuk menggendongmu?" kata Arka sambil berjalan melewati Nira.

Nira tak menduga kalau Arka bisa tahu apa yang dia katakan tadi. Nira menghengak-hentakkan kakinya dengan kedua tangan mengepal.

"Dasar menyebalkan!" umpat Nira, lalu berjalan mengikuti Arka.

Rey hanya bisa tersenyum melihat kedua pengantin baru itu. Setelah Arka dan Nira masuk, Rey pindah ke mobil miliknya lalu melaju meninggalkan rumah milik Arka.

1
Ririn Nursisminingsih
semoga bucin kmi nanti arka
Nurhayati Korompot
Kecewa
Nurhayati Korompot
Buruk
Lastri Naila
keren
Sriwahyuni Made
blom juga nira lahiran sudah tamat aje
pasti males tuh ngelanjutin ceritanya
Lita
ini yg nikah / kawin kayak bohong-bohongan... ya walaupun ini novel tp ya mbok ada susah2 gitu...
mendadak nikah... langsung satu kamar dengan pribadi dilakiw yg dikatakan dingin dll...mertua langsung merestui... ada anak yg dianggap anak tiri...
hahahhh .. sdh lah... lanjut baca aja lg
Evy
kok adik tiri sih...bukan dong.Adik kandung seAyah...
Evy
salah paham lagi..
Evy
Ingat suamimu Neng...yang lagi nunggu bekal makan siang nya...
Evy
Gantian kayaknya ini...dulu istri yang kelaparan sekarang suami nya...
Evy
walaupun sakit lupakan saja ...kan sudah dapat suami Sultan yang super tampan ..
Evy
Gak ada manisnya.. panggil suami dengan nama...yah... walaupun nikah terpaksa dan dadakan kayak tahu bulat setidaknya panggil suami yang sopan dong.
Evy
mau ketemu kakaknya pasti...
Evy
Bisa pingsan tuh istri dikurung di apartemen tanpa dikasih makan.
Evy
Apa Mantan Arka kakaknya Nira ya...kan Geo mirip sama Nira...
Evy
Wau...Nira dapat kejutan tak terduga...
Evy
waduh pengantin baru...tidak mandi tidak ganti baju juga tidak menghapus make up nya...apa tak gatal itu muka...
Evy
Kalo sudah tua biasanya lebih kalem dan Akhlak nya juga terjaga...kalo seperti itu bisa saja suaminya mencari kenyamanan diluar sana.
Sri Udaningsih Widjaya
Luar biasa
Ndah Sri
jangan2 ibunya geo kakaknya nira .../Shy//Scare/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!