Emily Grace Addison adalah putri kesayangan dari keluarga Addison. tiba-tiba dia mendengarkan dari orang tuanya bahwa ia sudah di jodohkan sejak kecil dengan seseorang cucu dari teman kakeknya.
Emily tidak percaya bahwa dirinya di jodohkan, dia anak kesayangan mana mungkin orang tuanya tega menjodohkannya dengan lelaki yang tidak di kenalnya, tapi apalah daya, ini juga termasuk salah satu wasiat dari kakeknya saat kata terakhirnya '"jangan sampai perjodohannya di batalkan tetap lanjutkan walaupun ia sudah tiada"'.
padahal Emily sudah ada di seseorang dihatinya, yaitu teman masa kecilnya, Emily harus melupakannya demi kakeknya.
.
.
.
suatu yang tidak di ketahui oleh keluarganya adalah bahwa ia punya rahasia yang tidak di ketahui oleh orang tuanya...
.
.
.
penasaran dengan cerita ikuti kisahnya Emily di "My Secret".
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jasmine Oke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33
Tidak terasa hari kembali pagi, emily ia terlambat lagi bagun tidur itu semua gara-gara felix lagi, saat ia bagun sudah berada di atas pesawat. Ia kebingungan dan langsung beridri dari tidurnya ia mencari pedang lunaknya tetapi tidak menemukan nya, ia waspada apa ia di culik lalu ia memikirkan Felix. Saat ia sedang berpikir untuk melakukan rencana lebih matang, felix masuk kedalam kamar tersebut.
"Sayang kamu sudah bangun" ucap Felix menghampiri istrinya langsung menciumnya.
"Bang, kita ada dimana?" Ucap Emily pikirannya mulai tenang melihat Felix masuk kedalm kamarnya.
"Kita di atas pesawat,kita dalam perjalanan bulan madu ke Maldives." Ucap felix kepada Emily ia memeluk Emily takut istrinya itu menolak ajakannya.
"Bulan madu mengapa aku tidak tahu, lalu apa papi mami sudah mengetahuinya kita pergi hari ini." Ucap Emily lagi.
"Mereka sudah mengetahuinya kemaren aku sudah mengatakannya, apa kamu tidak setuju kita pergi bulan madu hari ini!" Felix melihat istrinya mengernyitkan dahinya ia pikir istrinya tidak setuju untuk honeymoon.
"Bukan aku tidak setuju bang, aku tadi hanya kebingungan kamu memberikan aku kejutan aku kira aku diculik" jawab Emily melihat felix kurang bahagia di wajah ia memberikan kecupan manis di bibir manis suaminya itu.
Felix kembali tersenyum saat wajah istrinya kembali ceria, ia memegang tengkuk Emily dan perdalam ciumannya.
"Apa kamu suka, kita ke Maldives?" Ucap felix lagi " aku suka" jawab Emily " aku sudah mengambil surat cuti untuk bulan madu, jadi aku bisa mengajak bulan madu beberapa negra, tapi sekarang masih rahasia." Ucap felix lagi dengan senyumannya.
"Tidak apa-apa asalkan bersama mu, kemanapun kamu ajak aku bahagia" jawab Emily.
Setelah itu mereka kembali mengobrol bersama-sama menunggu waktu sampai ke alamat tujuannya.
Siapa yang tidak setuju kalau di ajak ke Maldives yang keindahan alam menakjubkan, emily sudah memikirkan dalam hati pakai baju apa saat bermain di pantai putih laut biru yang jernih nanti sampai di sana.
Tidak lama setelah itu sampai di sana agak malam hari, felix langsung membawa emily ke sebuah villa di atas air jernih dan biru.
Emily sudah memikirkan kegiatan selama disini, hari pertama dia harus pergi spa bersama dengan felix untuk merilekskan badannya untuk bersantai sambil menikmati pijatan,
hari kedua ia bermain de pantai dan piknik pantai sambil bermain ski air dan snorkeling , ia akan menghabiskan waktunya seharian di pantai pada hari kedua. Hari ketiga felix membawanya ke pulau-pulau terkecil tempat wisata disana.
Pada malam harinya kegiatan mereka selain makan malam romantis, apalagi kalau yidak di ranjang, felix tidak akan meninggalkan kegiatannya yang satu ini, ia menulis juga dan menambahkan nya dalam catatan rencana Emily.
Mereka hanya tiga hari disana setelah itu mereka pergi lagi ke negara selanjutnya yang telah di rencanakan felix.
****
Tidak terasa pagi sudah menyambut pasangan suami-isteri yang menikah tersebut, sinar matahari menyinari kamar mereka hanya dinding kaca, felix lula menutup tirainya saat mereka bercinta malamnya.
Emily membuka matanya karena sinar tersebut menyinari wajahnya, ia ia bagun dari tidurnya mendapatkan dirinya sedang di peluk felix, mereka berdua belum memakai baju karena kelelahan Emily langsung tertidur begitu pula dengan felix.
Emily bangun pelan-pelan supaya tidak membangunkan felix lalu ia pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya dan mengganti pakaian, hari ini ia melaksanakan kegiatan pertamanya yaitu spa bersama felix ia ingin merasakan spa romantis bersama pasangannya.
Emily berendam air hangat saat ia telah sampai di kamar mandi, bernyanyi riang sambil memejamkan matanya, ia menikmati air hangat yang menyentuh tubuhnya, badannya kembali rileks, saat sedang santai menikmati air hangat sambil memejamkan mata, tiba-tiba seorang masuk kedalam bak mandi sambil memeluknya dari belakang, juga mengecup punggungnya yang putih. Ia sudah tau yang datang ke kamar mandi, jadi ia tidak membuka matanya membiarkan saja Felix memeluk.
"Sayang, mengapa tidak membangun ku kita bisa mandi bersama" ucap felix sambil mengecup leher emily, tangannya yang dari perut emily naik keatas dan bermain-main disana.
"Kalau kita mandi bersama beginilah kejadiannya bukannya cepat tapi makin lama." Jawab emily sambil menahan suaranya takut ia tergoda dengan felix.
Benara saja apa yang dikatakan emily felix kembali melakukan olahraga di kamar mandi di dalam bathtub tersebut, setelah puas bermain di bathtub mereka mandi di bawah shower kembali bermain, awalnya hanya saling menyabuni saling membantu mengusap punggung, langsung pijat tangan dan akhirnya sampai permainan utamanya.
Akhirnya mereka selesai mandi sekitar jam 9 an baru keluar di kamar mandi, felix mengendong Emily keluar dari kamar mandi, kaki menjadi lemas tidak bisa berdiri lagi.
Felix membantunya memakai kan pakaian nya, setelah itu ia merebahkan nya di ranjang.
"Istirahatlah sebentar aku akan membawa makanan kesini, nanti siangan kita pergi keluar setelah kamu istirahat.
"Iya, cepat ya bang aku sudah ke laparan ini gara kamu katanya hanya satu ronde tapi kamu selalu nambah" ucap emily cemberut sambil menahan rasa lapar.
"Maaf sayang, lain kali aku akan coba nahan diri" kata felix dengan santai lalu ia mengecup dahi istrinya setelah itu ia keluar untuk memesan makan kesukaan istrinya.
Tidak lama setelah itu makanan sampai felix membawa pelayan sambil membantunya membantu membawa makanan.
Mereka makan bersama emily makan makan banyak pagi ini ia benar-benar lapar, semalam ia juga makan sedikit karena kebanyakan tidur karena kelelahan.
klo bisa doubel tiap hari ya thor🙏🙏🥰🥰