NovelToon NovelToon
Hot Baby King Mafia

Hot Baby King Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:549.9k
Nilai: 4.9
Nama Author: bundew

Isabella Dawson butuh uang banyak untuk biaya operasi kanker ibunya.
Jalan satu satunya yang bisa dia pikirkan untuk mendapatkan uang banyak dan cepat, hanyalah dengan menjual dirinya pada pria paling kaya yang dia temui di klub malam tempat dia bekerja.
Dan orang itu adalah Edgardo Van Hook, seorang ketua mafia terkenal yang berusia lebih dari 2 kali usia dirinya, sosok pria yang lebih cocok menjadi ayahnya.
Tapi Isabella tidak punya pilihan, karena hanya pria itu yang punya uang sejumlah yang dia butuhkan.

Penasaran dengan cerita antara Isabella dan Edgardo?Silahkan baca reader🥰.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bundew, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

35. Memberi Pelajaran Isabella(1)

Tapi yang dipikirkan Isabella ternyata tidak bisa terlaksana. Sebab besoknya jangankan pulang kerumah, lalu kerumah sakit untuk menjenguk ibunya dan bertemu dokter Anderson.Untuk membicarakan mengenai operasi ibunya supaya bisa segera dilakukan. Untuk berjalan keluar kamar saja dia tidak bisa.

 Tempat terjauh dia berjalan hanya toilet kamar Edgardo, itu pun hanya untuk buang hajat saja.Sementara mandi....jangan ditanya lagi, dia tidak diberi kesempatan oleh pria itu.

Seolah penolakan Isabella kemarin, sengaja dibalas Edgardo dimalam hari ketika pria itu pulang.

Malam harinya Edgardo pulang sudah cukup malam, bahkan hampir tengah malam ketika dia berjalan masuk kedalam kamarnya tempat Isabella berada.

Dia berpikir pukul segitu Isabella pasti sudah tidur. Jadi tidak ingin menggangu gadis itu Edgardo masuk dengan pelan, sampai hampir tidak bersuara. Suasana kamar tidurnya sudah gelap dan senyap. Sosok Isabella terlihat bergelung dibalik selimut.

Dengan tanpa suara lagi, setelah melepas seluruh pakaian yang tadi dia pakai keluar. Edgardo perlahan naik keatas ranjang untuk tidur disamping gadis itu, sambil memeluknya.

Dia sudah tepat berbaring disamping Isabella yang berada didalam selimut, tertutup seluruh badannya.

Dengan gerakan pelan Edgardo menarik selimut itu karena berniat ingin ikut bergelung didalam bersama Isabella, tapi ketika selimut terbuka dia langsung terpaku terkejut melihat apa yang disaksikannya dibalik selimut tadi.

Wajahnya yang semula lembut langsung mengeras menahan kesal menatap kearah Isabella yang sedang menatap kearahnya dengan wajah berdosa karena baru saja ketahuan sudah diam diam menonton film semi dewasa dibalik selimut tebal tadi dari ponselnya dengan memakai headset karena itu dia tadi tidak mendengar langkah Edgardo saat masuk kedalam kamar sampai naik keatas ranjang dan berbaring disampingnya .

Isabella baru tau kalau ada Edgardo disana waktu pria itu menarik selimut yang dia gunakan menutupi seluruh tubuhnya.

" Bella!!" panggil Edgardo dengan suara mendesis geram.

" Hehehe... tuan. Saya hanya sedang..."

Dia tertawa dengan wajah serba salah karena ketahuan oleh pria itu.

"Matikan!!" perintah Edgardo, berusaha mengambil ponsel yang ada ditangan Isabella secara paksa.

" Jangan!"

 Maksud Isabella adalah melarang Edgardo merebut ponsel ditangannya, bukan tidak mau mematikan film yang tadi dia tonton.

Tapi sepertinya Edgardo yang sudah kesal dari awal melihat gadis itu bersembunyi didalam selimut, hanya untuk melihat film semi dewasa .Tambah kesal mendengar penolakan Isabella, yang dia pikir tidak mau melakukan apa yang di suruh barusan.

" Kenapa jangan!" Bentak Edgardo terus berusaha meminta ponsel yang ada ditangan Isabella.

" Pokoknya jangan!"Dia masih bersikeras tidak mau memberikan ponselnya, sebab dia takut benda itu akan dilempar oleh Edgardo karena marah padanya sudah ketahuan barusan.

Penolakan lagi Isabella benar benar membuat kesabaran pria itu habis, lalu tanpa perduli kalau akan menyakiti Gadis itu Edgardo mendorong kuat tubuh Isabella sampai jatuh telentang diatas kasur. Karena sekarang mereka berada diatas ranjang,jadi dia berani berbuat begitu sebab Edgardo tau meski jatuh, tapi itu tidak akan membuat tubuh Isabella kesakitan. Mungkin hanya terkejut saja.

Hegh!

Tubuh Isabella sedikit terpental sebelum akhirnya jatuh kembali keatas ranjang dalam posisi telentang, dengan ponselnya masih digenggam erat dalam mode film masih tetap terputar.

" Kenapa kau masih bersikeras tidak mau memberikan ponselnya!" bentak Edgardo murka mengunci tubuh Isabella dibawahnya.

" Pokoknya tidak! Ini milikku! Terserah mau aku gunakan untuk apa!" lagi lagi dia bersikeras menentang pria itu, padahal saat itu Edgardo benar benar sudah berada diambang kesabarannya menghadapi gadis itu dengan apa yang dia lihat sekarang.

"Dasar keras kepala!" bentak Edgardo, menekankan kedua tangan Isabella keatas kepalanya.

" Aku tidak perduli, anda menyebutku bagaimana .Tapi yang pasti ini milikku, jadi .."

" Baik,kalau kau berpikir begitu, berarti aku juga boleh melakukan apapun yang aku mau pada barang milikku yang sudah aku beli dengan harga mahal dan susah payah bukan?" Edgardo memotong ucapan gadis itu, kemudian membalasnya dengan senyum licik pada Isabella yang sekarang tepat berada dibawahnya.

" Ya tentu saja.Itu hak anda tuan. Karena anda kan sudah mengeluarkan uang untuknya." Dia menjawab tanpa tau maksud sebenarnya yang baru dikatakan Edgardo.

" Begitu? Baguslah, berarti aku tidak perlu berusaha menahan diri lagi seperti tadi pagi karena....kau sudah menegaskan bahwa....aku boleh melakukan sepuas ku padamu iyakan, Bel-la."

Mati aku,batin Isabella langsung terdiam dan tidak bisa berkata lagi mendengar perkataan Edgardo. Ternyata dia salah menduga maksud yang dikatakan pria itu barusan. Oh Tuhan,semoga saja besok aku masih bisa bernafas normal...doanya dalam hati, karena tau sekarang pria itu pasti akan benar benar melakukan yang dia katakan tadi.

"Ya," balasnya dengan suara lemah.

" Kenapa reaksi mu begitu, apa kau tidak ingin kita melakukannya?"tanya Edgardo dengan wajah licik.

" Bukan. Hanya saja..."

"Aku yakin melakukan secara langsung pasti terasa lebih menyenangkan, dibanding hanya menonton dari ponsel seperti yang kau lakukan itu, Bel-la." bisik Edgardo, memotong yang ingin dikatakan gadis itu, dengan bicara sengaja didekat wajah Isabella.

Sangat dekat, sampai membuat Isabella bisa mencium jelas aroma mint bercampur, tembakau cerutu dan whisky dari nafas Edgardo.Membuat kepalanya terasa pusing dan kosong.

Apalagi dari film yang dia putar di ponselnya, ternyata bertepatan memutar bagian adegan dewasa dari dua pemain utamanya. Hingga suara suara ero*isnya didengar jelas oleh mereka berdua sekarang.

Sebab ternyata sejak tadi dia belum mematikan film yang tadi dia tonton.

" Kau dengar suara itu , Bella.Indah bukan? Membuat aku ingin segera melakukannya supaya kau juga mengeluarkan suara suara seperti itu nanti. Dan kau tau, suara desa*an juga rintihanmu, saat....aku bergerak didalam dirimu itu berkali lipat lebih merdu dan indah dari itu. Jadi.... matikan film sialan itu sekarang Bella dan ayo kita buat film kita sendiri."

Oh Tuhan! Oh Tuhan! Ini gila dan menakutkan.Aku tidak tahan mendengar bisikan sese*sual itu karena membuat badanku panas dingin dan basah.Sial dia sekarang benar benar merasa basah, hanya karena mendengar bisikannya, batin Isabella malu sendiri.Karena jadi merasa tidak sabar Edgardo melakukan yang dia bisikan barusan.

Waktu pertama mereka melakukan memang sakit, tapi selain sakit..Itu benar benar sangat menyenangkan dan...

Akh! Seharusnya tadi pagi dia pergi saja dari Mansion pria ini,supaya tidak bertemu lagi dengan Edgardo, karena merasa tidak tahan seperti sekarang akibat tera*sang lebih dulu, hanya karena mendengar bisikan gombal pria itu.

Isabella jadi benar benar merasa seperti perempuan naif dan gila, sebab sudah sangat ingin melakukannya sebelum pria itu benar benar menyentuh dirinya.

1
Amelia Harianja
kasihan kali bella
Amelia Harianja
bagus ceritanya
Raden Ayu Fatimah III
Luar biasa
anik sudesiani
bagus banget
Herlina M. Siman
kenapa nga jujur aja bellanya
kori fvnky
Biasa
kori fvnky
Buruk
Elsa Pasalli
hhhhhh..... Bella kesal tapi ngak nolak malah ketagihan....
Waniey Dye
terbaik thorr lovee
Ica Warnita
Luar biasa
Lies Atikah
semoga kau menyesal parah dasar aki 2 sombong gak punya hati
Lies Atikah
dasar laki 2 tua gak punya hati udah mau bau tanah juga sombong egois geuleuh
Narimah Ahmad
selamat berbahagia ,dn terima kasih thor , 👍
Yunerty Blessa
Makasih banyak kak thor buat karya indah nya
sungguh mantap sekali ✌️🌹🌹🌹
terus lah berkarya dan sehat selalu 😘😘
Yunerty Blessa
tak terasa sudah tamat,,, akhirnya Edgardo dan Isabella serta Elkan pun hidup bahagia....
Yunerty Blessa
akhirnya Edgardo dan Isabella akan menikah dan memiliki sebuah keluarga yang bahagia bersama anaknya.....
Yunerty Blessa
senang Edgardo dan Isabella bertemu,,
Yunerty Blessa
setelah sekian bulan, akhirnya Isabella ketemu juga dengan Edgardo
Yunerty Blessa
sedihnya,,kasian sekali kau Edgardo
Yunerty Blessa
entah seperti apa tanggapan Isabella saat berjumpa dengan Edgardo.... begitu pun dengan Edgardo...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!