Hot Baby King Mafia
Suara dentuman keras musik berirama disko yang dimainkan oleh DJ diatas panggung bergema diseluruh penjuru Bar.
Terdengar sampai kedalam ruang ruang VIP dan VVIP Bar. Disalah satu ruangan VVIP Lux tampak seorang pria bertubuh tinggi besar, berusia kisaran pertengahan empat puluh tahun duduk di sofa bersama seorang gadis muda yang mengenakan seragam waiters Bar.
Mereka tampak bicara serius,seperti sedang melakukan sebuah transaksi jual beli.
Itu bisa dilihat dari bagaimana bersemangatnya si perempuan muda memberi penawaran mengenai barang yang akan dia jual.
Si perempuan adalah Isabella Dawson, seorang gadis muda berusia 23 tahun yang sudah bekerja selama 6 bulan diBar tersebut.
Sementara pria yang sedang dia ajak bicara atau yang sedang melakukan transaksi dengannya adalah Edgardo Van Hook,pria berusia pertengahan empat puluh yang masih sangat gagah dan tentu saja menawan, serta kaya raya. Karena dia adalah pemilik perusahaan minuman keras kelas atas, yang hasil produksinya sudah diimport diberbagai negara di dunia.
Tapi sekarang antar Isabella dan Edgardo bukan sedang membicarakan transaksi mengenai bisnis minuman, meski mereka berada diBar kelas atas serta Isabella adalah waiters disana. Melainkan mereka berdua sedang membicarakan transaksi ranjang dan belum mencapai kesepakatan, karena harga yang diminta oleh gadis bernama Isabella ditolak oleh Edgardo, begitu pun sebaliknya.
"100 juta untuk satu malam, bagaimana?"Edgardo memberikan. Penawaran yang langsung ditolak tegas oleh gadis muda itu karena tidak sesuai dengan harga yang dia ingin kan.
" No!" Isabella menggeleng,menolak jumlah uang yang ditawarkan Edgardo.
" 1 milyar untuk semalam, tanpa kurang sepeser pun! Karena saya masih perawan."Dia menambahkan, menyebutkan harga yang dia berikan kalau pria itu inginkan. Tidur dengannya.
Bukannya terkejut atau senang, mendengar kalau gadis muda calon teman tidurnya itu masih perawan pria itu malah tersenyum smrik, terlihat meremehkan dan jelas tidak percaya pada yang dikatakan oleh gadis muda itu.
" Perawan? Hah!!" Cibirnya sinis, mengulang apa yang barusan dikatakan oleh Isabella.
" Iya, itu benar tuan, saya masih perawan. anda akan jadi pria pertama yang akan tidur dengan saya. Tapi sebelum kita melakukannya berikan saya 1 milyar,baru saya akan ikut anda pergi malam ini." Dia menjawab tegas untuk cibiran yang dilontarkan Edgardo barusan membuat pria itu tanpa sadar memaki gadis dihadapannya dalam hati.
Dasar Gadis Gila!!
Dia pikir uang di dunia ini dihasilkan oleh kakek buyutnya apa?!Pria itu menggerutu dalam hati sambil.menatap tajam kearah gadis berpakaian waiters pendek itu kesal.
Bagaimana dia tidak kesal, kalau sekarang gadis itu mematok harga untuk tubuhnya, diluar akal sehat pria normal, hanya untuk semalam.
Dia marah dan kesal, bukan karena tidak punya uang sebanyak itu.Bukan!
Uangnya sangat banyak.Bahkan kalau dihitung kekayaannya, mungkin tidak akan habis digunakan untuk 3 turunan.
Karena dia adalah Edgardo Van Hook,selain seorang pengusaha sukses di bidang minuman keras. Dia juga pria yang dijuluki King Mafia, karena menguasai hampir 2/3 dunia hitam dikawasan Asia.
Tapi mengeluarkan 1 milyar untuk satu malam dengan iming iming keperawanan, itu adalah pilihan bodoh!
Bagaimana mungkin gadis seusia dia dengan penampilan nyaris sempurna dari ujung kepala sampai ujung kaki dan bekerja ditempat seperti ini,pasti masih perawan.
Itu benar benar tidak mungkin. Nonsen!
Meski, jujur sebagai seorang pria normal dia sangat tertarik ingin tidur bersama gadis itu sejak pertama kali melihat nya tadi saat mengantar minuman keruangan itu. Tapi kalau dia harus membayar sejumlah satu milyar supaya bisa merasakan tidur bersama perempuan muda yang mengaku bernama Isabella Dawson dan masih perawan. Sepertinya Edgardo memilih untuk tidak saja.
Kecuali...kurang dari itu, sepertinya dia akan memikirkan ulang karena jujur saja melewatkan kesempatan untuk bisa tidur dengan wanita muda berpenampilan nyaris sempurna seperti itu dia rasa sayang.
" Tidak, aku tidak mau memberikan 1 milyar, itu terlalu mahal. Bagaimana kalau..200 juta." Pria itu mengangkat dua jarinya untuk menekankan jumlah yang sedang dia tawarkan.
Tapi lagi lagi gadis bernama Isabella itu menggelengkan kepalanya, menolak tawaran kedua yang diberikan pria itu.
" 300." Edgardo menambahkan jumlah jari yang dia tunjukan, tapi gadis muda itu tetap menggelengkan kepalanya.
" Baiklah, ini penawaran terakhir dan termahal yang aku berikan untuk perempuan yang aku tiduri selama ini, jadi kau harus bangga karena aku membayar mu sangat mahal, hanya untuk satu malam."
Tapi belum sempat Edgardo mengatakan berapa penawaran yang dia berikan Gadis itu sudah lebih dulu menggeleng kan kepalanya, menolak tawaran pria itu.
" Maaf tuan, berapapun yang anda tawarkan, kalau tidak 1 milyar saya tidak akan menerimanya.Karena 1 milyar itu adalah harga mati. Kalau sekarang anda tidak mau memberikan saya uang sebanyak itu. Sepertinya saya harus mencari orang lain saja yang mau membayar sejumlah itu."
Isabella tau sebenarnya mencari pria hidung belang kaya raya yang mau membayar dia sebanyak itu sangat sulit, bahkan dari sekian banyak pria yang sudah pernah dia dekati selama ini. Hanya pria dihadapannya ini yang paling kaya, juga paling menarik kalau harus menjadi partner ranjang nya untuk yang pertama kali.Tapi ternyata membujuk sosok Edgardo Van Hook yang terkenal dingin dan sangat menarik itu sangat sulit.
Bahkan kalau tidak dia sangat butuh uang itu secepatnya , dia ingin menyerah saja.
" Begitu? Lalu...Bagaimana caraku mengetahui kau masih perawan atau tidak sekarang , sebelum aku memutuskan setuju membayar sejumlah yang tidak bisa ditawar itu . Apa kau berniat menunjukan surat keterangan keperawanan dari dokter?" tanya pria itu dengan wajah serius.
" Tidak! Saya yakin orang seperti anda pasti tetap meragukannya. Dan hanya akan membuat saya malu nanti." balas Isabella.
" Lalu?"
" Dibanding surat keterangan dokter yang belum tentu bagi anda asli. Saya menawarkan pada anda untuk tidur bersama." balas Gadis itu lagi.
Tapi bukannya marah atau kesal, seperti sebelumnya kali ini pria itu malah tergelak keras, menertawakan tawaran Isabella.
" Hahaha.....Tidur bersama?"
" Apa yang aneh dengan tidur bersama bukannya itu yang anda inginkan sejak awal bulan tuan?!" balas Isabella dengan raut yang terlihat tersinggung kali ini karena tawarannya malah ditertawakan sampai tergelak oleh pria itu.
" Tidur bersama. Apa yang kau pikirkan mengenai kata itu, barusan waktu mengajakku. Apa tidur berdua diatas kasur, begitu?Kalau iya, aku tidak perlu." Jawabnya menolak tawaran Isabella.
" Bukan! Tentu saja bukan itu yang saya maksud. Saya bukan anak kecil yang tidak tau apapun mengenai hubungan antara lawan jenis.Yang saya maksud tidur bersama itu adalah berhubungan se*s."
Kali ini Edgardo balik terdiam ,dia seperti sedang berpikir.Membuat Isabella sangat berharap kalau kali ini dia berhasil membuat pria dihadapannya tersebut tertarik melakukannya, supaya rencana dia mendapatkan uang satu milyar yang dia perlukan tercapai.
Setelah jeda terdiam, Edgardo kemudian bicara menjawab ajakan yang ditawarkan Isabella.
" Baik. Ayo kita berhubungan se*s. Tapi...aku tidak akan memberimu sepeser pun kalau ternyata kau sudah tidak perawan. Bagaimana? Deal?!" Dia bertanya yang dijawab anggukan yano ragu oleh Isabella.
" Deal!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
Yunerty Blessa
kasian Isabella terpaksa menjual keperawanannya....
2024-07-27
0
Susanty
1 milyar jual keperawanan, 😩😩😩
2024-06-06
0
Susanty
bukan 7 turunan, 7 tanjakan dan 7 tikungan Thor🤭🤣🤣
2024-06-06
0