(Tahap revisi)
Apa jadinya jika mendengar kecelakaan yang menimpah ayah kita eh setelah tiba di rumah sakit malah dinikahkan. Itu lah yang terjadi kepada Bella lestari. Pernikahan berlangsung dihadapan bapak nya Junaidi.
Bella terkejut melihat seseorang yang tak lain adalah Abang Besty nya sendiri, dengan pikiran berkecamuk harus menerima kenyataan bahwa dirinya bakal dinikahkan Abang Besty nya bernama Muhammad Ikhsan Kurniawan.
Seorang dokter spesialis bedah yang tak segaja melintas menemukan Junaidi yang tergeletak saat kecelakaan terjadi.
Akankah Bella menerima pernikahan tersebut, apakah Besty dapat menerima diri nya jadi kakak ipar beserta keluarga suaminya, atau justru sebaliknya.
yuk ikuti cerita
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Delapuspitasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 12.
"Kakak!"panggil Karina.
"Ada apa ?" tanya kakaknya.
"Si Ilham benar ya ngajar ngaji sekarang?" tanya Karina.
"Benar emang kenapa?" tanya balik kakaknya.
"Emm gak ada sih cuman nayak oh iya kata mamak di tempat kakak ngajar kakak mau masukan aku ya ?" tanya Karina duduk di samping kakaknya.
"Emmm malam ini ngajar nya mau ?" kakak Karina lagi di depan laptop sambil mengerjakan tugas kuliah.
"Oke " sahut Karina.
"Udah udah sana balik ke kamar Lo sana " usir kakak nya Karina.
Karina pun mencibir ketika kakak seenak jidat nya mengusir dirinya.
**********
Malam hari nya di rumah Bella, seperti malam biasa nya. Bella duduk di kursi belajar nya terdapat dua tugas yang bakal di kumpulkan keesokan hari nya.
Bella lagi mengerjakan tugas Mandarin terlebih dahulu baru baru tugas penjas.
TING
TING
TING
Tiba - tiba hp Bella bergetar tanda pesan masuk.
"assalamualaikum dek ini temanya nya Feby ya dek ?" kirim chat Budi sebrang sana.
Bella menyeringit dahi bertanya - tanya siapa yang chat diri nya karena tidak ada nama tertera di dalam wa itu. Bella pun bertanya dengan mengirim Chat ke no asing tersebut.
"Maaf 🙏🙏🙏ini siapa ya kok tahu saya teman nya Feby dapat dari mana ya no wa saya?" tanya Bella begitu lah dia mengirim kan isi chat nya.
"Saya Abang nya Feby dek, maaf bila Abang nganggu adek " balas dari orang yang mengirim chat Bella adalah Abang nya Feby.
" Gak ngaguk kok bang, Abang Feby yang mana ya Bang? Setahu saya Abang nya Feby badan dua satu Ikhsan dan satu lagi Ikhwan " Bella mengetik bertanya ke Abang nya Feby.
Abang Feby pun membalas chat dari Bella " Saya Ihksan dek Abang nya yang paling besar, oh iya dek boleh Abang minta tolong sama dek Bella?".
Bella membaca isi balasan dari Abang nya Feby" Oh bang Ihksan ya, iya bang boleh selagi Bella mampu membantu Bella bakal bantu, emang Abang minta tolong apa ya?".
Ihksan pun mengirim kan balasan chat nya setelah Bella mengetik balasan chat dari dirinya. "Nanti waktu disekolah tolong jagain feby ya soalnya dia lagi sakit cuman td katanya tetap mau sekolah."
"Ya bang saya jaga bang kebetulan hari ini ada pelajaran penjas kami keluar nanti saya izin aja saya guru penjas supaya Feby tidak ikut olahraga. Terimakasih bang kalau Abang gak kasih tahu saya mungkin Feby gak akan blg dia sakit" ketik Bella membalas chat Ihksan.
"Makasih ya dek" balas ikhlas masih balas - balasan chat dengan Bella.
"Iya bang sama sama" balas Bella.
Ihksan mengirim lagi balasan chat nya"Semalam feby baru jatuh dari kereta badannya ada yang luka makanya takut nanti kalau dia ikut olahraga sakit lagi ."
TING
Bella kembali mengetik balasan chat dari Ihksan"Innalilahi walah semoga Feby cepat sembuh ya bang saya akan jagain Feby bang."
"Amin makasih dela."
"Sama sama bang."
Begitulah isi chat Bella dengan Ikhsan, Ikhsan pun mengakhiri chetan mereka.
"Mas Ikhsan dapat dari mana ya no wa ku apa dari Feby emmm " Bella berpikir dengan keras .
"Ya ampun aku baru ingat Feby kan pernah bilang ke aku waktu keesokan harinya saat kumpul di rumah nya Feby waktu itu, Feby pernah bilang kalau abang nya minta no wa kelima Besty adik nya nah Feby kan ngasih nya nomor wa nya ada lima, kenapa cuman nomor aku yang di save?" Bella pun jadi salting dia jadi senyam - senyum sendiri.
"Aduh, bel jadi orang jadi baper deh ayo sadar bel Lo siapa dan mas Ihksan siapa sih bel kayak langit dan bumi bel. Mending sekarang gue kerjakan tugas sekolah gue " Bella pun mengerjakan tugas sekolah agar tidak baper lagi.
Waktu pun berjalan menuju pukul jam 10 malam Bella mulai mengantuk. "AAAKKKKHH akhirnya selesai juga " Bella merenggangkan otot- otot tangan dan juga tubuh yang terasa kaku.
Bella pun melihat arah jam " Wala pantes udah jam segini ternyata " Bella pun menyusun mata pelajaran untuk besok, sekaligus Bella juga menyusun meja belajar nya baru dia naik ke tempat tidur untuk tidur.
*********
Keesokan paginya Bella sudah sampai di sekolah dan berjalan menuju ke gerbang sekolah. Bella melihat Karina udah sampai di parkiran sekolah.
Dengan cepat Bella berlari menghampiri Besty nya itu" KARINA!" panggil Bella.
"Yuk masuk ke kelas bersama" ajak Bella mereka bergadeng tangan.
"Kayak nya ada roman - roman bahagia banget Lo bel, ada apa emang nya hari ini sampai Lo sesenang itukah?" tanya Karina.
mereka sudah di lorong kelas " Nanti aja pas di kelas ada yang mau aku omongin soal nya sama kalian semua" jawab Bella bersuka ria bergadeng tangan dengan Karina sambil masuk ke kelas.
"ASSALAMUALAIKUM WAHAI PENGHUNI AHLI KUBUR!" teriak Bella menyapa teman sekelas nya.
"waalaikum salam kami belum mati bel" sahut Feby.
"Ya kan nanti gak tahu kapan " jawab Bella meletakan tas nya di bangku milik nya.
"Entah saat di gerbang sekolah wajah nya sedari tadi berseri- seri lagi menang undian kali dia nya" timpal Karina.
" Benarkah bel wah kau dapat berapa bagi - bagi dong " ucap Nadisa.
"Iya kami juga bel" ucap Rani semua nya pada ngaguk ikutan senang juga.
"Aku bukan lagi senang menang undian" bantah Bella.
"TERUS!" serempak mereka semua.
"Oh iya gue mau nayak tadi malam kalian no wa kalian di save sama Abang Feby gak?" tanya Bella.
"ENGGAK " jawab mereka serempak semua kecuali Feby.
"Lah kukira saat aku ingat Feby pernah kasih tahu kita, Feby kasih no wa kita berlima ke Abang nya nomor kita semua di save maka nya aku mau nayak tadi malam ada gak Abangnya Feby chat kalian " jelas Bella menatap satu persatu Besty nya.
"Gak ada tuh kau Nadisa, Karina, Rani " mereka bertiga geleng kepala tanda tidak ada.
"Lah berarti tadi malam cuman baju yang di chat Abang nya Feby" ucap nya.
"Cieee yang di chat sama Abang nya Feby nieeee" goda Karina.
Langsung Bella salting wajah nya sudah seperti kepiting rebus, sangat merah " oh apa apaan sih kalian orang Abang nya Feby chat aku cuman kasih tahu Feby semalam jatuh dari kereta dan kita hari ini ada pelajaran olahraga maka nya Abang nya Feby minta tolong aku buat izin kan Feby gak ikut olahraga nanti " Bella bernafas lega karena dengan cepat dia memikirkan alasan agar tidak jadi bulanan jahil Besty nya.
"Benar feb kau jatuh dari kereta?" tanya Karina.
"Kok bisa?" ucap Rani.
"Cerita dong gimana kejadian nya ?" tanya Nadisa.
Bella dan Fauziah pun mengangguk setuju, Feby menghela nafas panjang.