NovelToon NovelToon
Dia Milikku Bukan Milikmu

Dia Milikku Bukan Milikmu

Status: tamat
Genre:Duda / Lari Saat Hamil / Tamat
Popularitas:317.1k
Nilai: 4.8
Nama Author: Nur Aini

Pelecehan yang dilakukan oleh pria terpandang dan terhormat yang menjadi tamu dihotel tempatnya bekerja, membuat Annisa Zavina harus menerima kenyataan pahit bahwa dirinya hamil diluar nikah.

Wisnu Kurniawan, seorang pengusaha muda sukses yang pada malam itu berada dalam pengaruh alkohol, hingga tanpa sadar merenggut paksa mahkota gadis malang itu.

Tidak ingin membunuh darah dagingnya, dan tidak ingin juga mempertanggung jawabkan perbuatannya dengan cara menikahi gadis yang tidak dia cintai serta memiliki status sosial yang sangat jauh dibawahnya, Wisnu pun memaksa Annisa untuk menerima perjanjian bahwa dia hanya akan bertanggung jawab terhadap anaknya, dan Annisa harus pergi meninggalkan darah dagingnya begitu lahir.

Hingga pertemuannya dengan Rayhan Prasetyo, seorang duda kaya satu anak yang memberikan kehidupan baru untuk Annisa yang nelangsa setelah dilecehkan dan dipisahkan dari putrinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Aini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 34- Rachel Prasetyo

HAPPY READING

🌹🌹🌹🌹🌹🌹

"Aku belum menemukan nama yang cocok untuknya. Apalagi sampai sekarang, dia suka rewel kalau dikasih susu formula. Jadi aku masih fokus mencarikan ASI untuknya. Aku belum ada waktu untuk memikirkannya nama" Ungkap Rayhan yang sedikit merasa malu.

Karena terlalu fokus memikirkan ASI untuk anaknya yang selalu rewel serta hatinya yang masih diliputi kedukaan karena kehilangan istrinya, dia sampai lupa memberikan nama untuk putrinya. Hah! Ayah macam apa dirinya?

"Memangnya ibunya kemana? Kok sampai dia harus diberi susu formula, dan dicarikan ASI?"

"Ibunya.... Ibunya sudah meninggal, saat melahirkannya" Lirih Rayhan dengan wajah yang tampak sedih karena harus kembali mengingat istrinya.

"Ma-maaf. A-aku tidak tau" Imbuh Anisa yang merasa bersalah.

Rayhan tersenyum kecut.

"Its oke. Kamu tidak perlu minta maaf. Kan kamu hanya bertanya karena tidak tau"

"Kalau kamu tidak keberatan, apa aku boleh, memberikannya nama?" Tanya Annisa ragu.

"Memangnya, kamu ingin memberinya nama apa?" Tanya Rayhan penasaran.

"Rachel. Artinya, wanita yang taat pada perintah Allah. Dalam arti lain, wanita yang suci" Ujar Anisa sambil menatap bayi dilengannya itu dengan senyum lembut.

"Rachel? Nama yang cantik. Aku tidak menyangka, kamu bisa memikirkan nama yang begitu indah untuk putriku. Rachel Prasetyo" Rayhan tersenyum haru menatap Anisa dan bayinya secara bergantian.

"Aku rasa dia juga setuju, dengan nama yang kamu berikan. Dan sepertinya, dia juga menyukaimu. Tadinya dia sangat rewel, tapi begitu kamu gendong, dia langsung diam. Biasanya kalau sudah rewel, dia sangat sukar untuk ditenangkan. Bahkan olehku sendiri. Sepertinya dia merasa nyaman bersamamu"

Anissa tertegun mendengar perkataan Rayhan. Dia kembali menatap bayi yang baru saja diberinya nama itu dengan senyum sumringah. Bayi itu membalas senyumannya.

Bayi lucu dan menggemaskan ini benar-benar membuat hatinya begitu hangat. Seakan kehadirannya membuatnya lupa pada kesedihan yang entah karena kehilangan apa.

💐💐💐💐💐

Rayhan terbangun dipagi hari. Dia meninggalkan kamarnya menuju kamar bayi kesayangannya. Ini adalah rutinitasnya setiap pagi. Begitu bangun dia akan melihat putrinya terlebih dulu. Karena hanya bayi itulah satu-satunya penyemangat hidupnya sebelum dia memulai aktivitasnya.

Rayhan memasuki kamar bayi yang begitu imut dan lucu dengan tatanan yang didominasi warna pink dan krem itu. Rayhan mengarahkan pandangannya pada box bayi yang terpampang dikamar itu.

Namun dia tidak menemukan sosok bayinya disana. Rayhan mengarahkan pandangannya kearah lain. Betapa terkejutnya dia melihat pemandangan dihadapannya.

"Annisa?" Seru Rayhan yang terkejut melihat Annisa duduk disofa dan sedang menyusui Rachel.

Annisa yang kaget melihat kehadiran Rayhan spontan beranjak dan meletakkan bayi Rachel diatas sofa. Dengan gelagapan dia mengancingkan bajunya untuk menutupi buah dadanya yang tersembul.

"Ka-kamu menyusuinya?" Dengan tatapan melongo Rayhan berjalan mendekati Annisa dan meraih bayinya yang ditidurkan diatas sofa.

"A-aku minta maaf. Ta-tadi aku mendengar Rachel menangis dengan sangat keras. Lalu aku masuk kesini dan menenangkannya. Tapi dia tetap tidak mau diam juga. Lalu tiba-tiba saja ASI ku keluar. Jadi aku memberikannya pada Rachel. Dan dia langsung tenang. Sekali lagi aku minta maaf, karena sudah lancang memberinya ASI ku" Ucap Annisa yang merasa malu dan takut atas kelancangannya.

Dia takut pria itu akan marah lalu mengusirnya dari rumahnya.

Namun ketakutannya meleset. Bukannya marah, Rayhan justru tersenyum hangat.

"Kamu tidak perlu minta maaf. Justru akulah yang seharusnya berterima kasih. Karena sejak kehadiranmu, Rachel seperti mendapatkan sosok ibu. Kalau kamu tidak keberatan, apa aku bisa minta tolong padamu?"

"Minta tolong?"

"Iya. Aku ingin kamu menjadi ibu susunya Rachel. Apa kamu bersedia?" Tanya Rayhan dengan tulus dan penuh harap.

Sejak kehadiran Annisa, putrinya jadi lebih tenang. Entah kenapa dia merasa kalau Rachel sangat menyukai wanita itu.

Mungkin Rachel menemukan sosok ibu yang sangat dirindukannya dalam diri perempuan itu. Apalagi setelah dia memberikan ASI nya. Rachel pasti semakin terikat dan bergantung padanya.

"Ka-kamu serius? Jadi kamu tidak marah, aku menyusui Rachel?"

Rayhan kembali tersenyum. "Memang tampangku terlihat seperti orang marah? Memangnya untuk apa aku marah, pada orang yang bisa membuat putriku merasa nyaman?"

"Jadi bagaimana? Kamu bersedia?" Tanya Rayhan melihat Annisa yang hanya diam termenung, dan tak kunjung memberikan jawaban atas permintaannya.

Annisa tersenyum cerah dan menjawab dengan antusias.

"Tentu saja aku bersedia. Daripada ASI ku terbuang sia-sia, lebih baik aku memberikannya pada Rachel yang sangat membutuhkannya. Tapi...."

"Tapi?" Tanya Rayhan dengan alis bertaut.

"Tapi aku bingung, bagaimana aku bisa memiliki ASI? Bukankah hanya wanita yang baru melahirkan saja, yang bisa memiliki ASI? Sedangkan akukan belum pernah melahirkan" Annisa mengungkapkan kebingungannya.

Kini giliran Rayhan yang gelagapan. Rasa bersalah menerpanya, karena dia sudah membohongi perempuan itu tentang luka operasi Caesar diperutnya.

Haruskah sekarang dia berkata jujur kalau Annisa sudah pernah melahirkan?

"Mmm.... Nis, se-sebenarnya, aku sudah berbohong padamu"

"Maksudmu? Berbohong soal apa?" Annisa mengernyit bingung.

"Aku akan ceritakan semuanya. Tapi diluar saja ya. Sebaiknya sekarang kamu susui Rachel lagi, sampai dia tertidur"

Annisa mengangguk dengan patuh.

"Iya baiklah" Sesuai permintaan Rayhan, Annisa pun kembali menyusui Rachel hingga bayi mungil itu terlelap. Lalu dia menemui Rayhan yang sudah menunggunya ditaman belakang.

Disana Rayhan menceritakan semuanya tentang luka diperut Annisa yang sebenarnya itu adalah luka operasi Caesar. Termasuk percobaan bunuh diri yang dilakukan Annisa dengan cara menabrakkan dirinya pada kereta api. Semua diceritakan Rayhan tanpa ada yang terlewatkan.

"Apa?!! Jadi luka yang ada diperutku ini, bukan luka bekas operasi usus buntu, melainkan operasi Caesar?!! Bahkan, kecelakaan yang aku alami, itu bukan kecelakaan? Tapi percobaan bunuh diri?" Seru Annisa yang terkejut mendengar cerita Rayhan tentang dirinya.

Rayhan mengangguk.

"Iya. Sebelumnya aku minta maaf karena sudah membohongimu. Karena aku tidak tau apapun, tentang anak yang kamu lahirkan itu. Bahkan aku juga tidak tau, kenapa kamu sampai ingin mengakhiri hidupmu"

Annisa berusaha mencerna perkataan Rayhan. Dia bingung apa yang sudah terjadi padanya selama satu tahun ini. Dia tidak ingat apapun. Benarkah dia sudah pernah melahirkan? Tapi kapan dia menikah?

Dan masalah berat apa yang terjadi, hingga dia nekat ingin mengakhiri hidupnya sendiri?

"Kalau aku sudah punya anak, itu artinya aku juga sudah menikah? Berarti aku juga sudah bersuami?" Annisa menatap Rayhan. Mencoba meminta pendapat pria itu.

Rayhan merogoh saku celananya dan mengeluarkan sesuatu dari dalam sana.

"Ini KTP mu" Rayhan menyerahkan KTP Annisa yang dia ambil dari dalam dompet wanita itu tempo hari.

"Disana tertulis, kalau statusmu belum menikah"

Sepasang mata indah Annisa membulat mendengar penuturan Rayhan. Dia langsung melihat KTP ditangannya itu.

BERSAMBUNG

1
Hasni
lanjut
Hasni
bagus juga ceritanya 👍
Hasni
lanjut
Ayanih
Luar biasa
Mui Mui Lim
Lumayan
Mui Mui Lim
Kecewa
Dev
bukannya si Annisa posisi duduk dan diikat ya Thor,,kok bisa tiba" yg kena tusukan si Wisnu.. dan tidak diperjelas posisi berdirinya Rayhan dan Wisnu, saat menolong Annisa..
Dev
hmm..harusnya dari awal nomor misterius ngechat itu langsung dilacak sama Rayhan..percuma uang bnyak klo gk dimanfaatkam utk nyelidiki.. sekecil apapun hal yg gk beres, langsung caritahu..
tabina ruby
Luar biasa
Safa Almira
seru
Yuli a
dah tamat y kk...
ini ada cerita starla enggak kk... pasti seru.
kalau cerita yg sebelah duh... ngeri bngt kk.. fl nya dibikin sengsara secara ugal ugalan... kakaknya mengerikn sekali..😭😭😭
Nur Aini: gak tau kak. belum kepikiran buat lanjutin. tapi mungkin nanti🙏🙏
total 1 replies
blecky
tamat
Yuli a
aku gk semangat kk author... entah mengapa semenjak wisnu meninggal hilang jg semangatku...
mantan suamimu semangatku nes...🤗🤗🤗
Yuli a: 🤣🤣🤣🤣🤣 gpp ya... wisnu kn udh tobat. 😍🥰🥰🥰
Nur Aini: waduh. udah naksir sama mantan suaminya Agnes kak?🤭😂😂
total 2 replies
zian al abasy
iihhh najis sadia msih gk tau malu ngmng bgtu depan anisa ali ibu rayhan..otk iblis gk pny otak..muak jg sm rayhan bego diam ajh sadia ngmng bgtu..jd suami dh 6thun tp gk bs mnilai gmna sift anisa otkny klah sm orng yng d bntunya dsar sadia gk tau malu gk pny otk gk waras..bkin ksel sm rayhan dr kmren lemh gk tegas..ksel jg si anisa yng bdoh dn lemh..
𝑨𝒇𝒚𝒂~𝑻𝒂𝒏§𝆺𝅥⃝©Я⃟R≛⃝⃕|ℙ$
Sadia kamu itu hnya terobsesi pd Rayhan ... dan dihasuti oleh iblis maka sanggup mengkhianati kakak kamu sendiri
blecky
apapun alesanx g dbnerx Sadia jalang
@Resh@
itu mah bukan cinta tapi iri sma anisa karna dapt laki2 yg kek reyhan si laki cemen di rebutin heran deh apa baguz2 nya coba
Ifah Al Azzam Jr.
smoga Agnes sama sadia dpt hukuman yg berat terutama Agnes nya krn sdh jd pembunuh wisnu...
Yuli a
kasihan starla thor... dr kecil gk ketemu ibunya... selalu merindukan kasih sayang ibu... pas udah ketemu ibunya malah dipisahin sama ayahnya.. hiks hiks hiks.... dipisahinnya dengan kematian lgi... rindu yg tk ada obatnya adalah merindukan seseorang yg sudh tidak ada lgi di dunia ini. perpisahan yg abadi.
semoga starla menjadi wanita yg kuat.🥰
zian al abasy
huuhhh slmat tnggl wisnu..smga tenng d syurga pengorbananmu untk melindungi anisa bs sdkit mngurangi dosamu.ingatkn btpa kejamny dirimu mnghina anisa mrendhkn anisa mnghncurkan anisa mnyakiti hti anisa ak blum seimbang dngan kekejamnmu dn jg ibumu yng jg jhat sm anisa.klian lbih memilih jalang murhan drpd ibu dr ank dn cucu klian.ya Allah klo ak jd anisa enthlh snggup ap tidk..anisa malng bnget nsibmu tp jg bdoh sii.hahaa dpet suami reyhan hidp brsma slma hmpir 6 thun pun suami mrgukan kesetiaanmu miriss lbih prcya sm ipar yng culas.msa iy jd istri slma itu blum mngrti sift dn klkuan istri sndri.reyhan jg egois.
zian al abasy: embeerrr 🤣🤣🤣lki"sekarng ya allah bkin pusing..haduhh mna klo dnger perslngkuhan ngeri dn tkut jman skrng sush d tebak mna lki"yng bner mna yng setia🤦‍♂..hahaa mkanya ak jd jnda brpuluh pulh thun stlh suami selngkuh mnding sndri ngurs ank"gk pusing..fkus krja krja dn krja smpai cucu 3 sndri msih ttp krja 🤣🤣🤣
Nur Aini: laki-laki gak ada yang benar ya🤭
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!