AKU HANYA IBU RUMAH TANGGA

"Kemarin ibunya meneleponku,katanya udah beberapa bulan ini Rere gak ngirim uang.Kamu kan tau Rere itu tulang punggung keluarga,dia yang selama ini satu-satunya harapan ibu dan adik-adiknya",ada sorot kecewa dari mata Wita.

Aku membuang nafas kasar,aku bingung harus bagaimana,tak mungkin aku diam aja kalau Wita sudah memohon begini.Apalagi ada ibu dan adik-adik Rere yang akan kena imbasnya.

"Terus aku harus gimana Wit??Kamu kan tau sendiri gimana reaksi Rere saat tau aku mantan istri Danu.Dia bahkan menuduhku mengada-ada",tanyaku.

Rere bahkan gak mau mendengar apapun tentang Danu,seolah dia sudah sangat mengenal Danu.Kami berdua hanya terdiam tenggelam dalam fikiran masing-masing.

"Coba kamu ceritain secara detail apa yang sudah terjadi antara kamu dan Danu,ujar Wita lagi.

"Maaf bukan aku bermaksud menggali luka lama,tapi aku juga ingin tau semuanya.Supaya suatu hari nanti aku bisa menasehati Rere,karena aku tau kalau kamu yang bicara dia tak akan mau mendengarkan", Wita meracau panjang.

Aku mendesah, sebenarnya aku sudah malas mengulang lagi ingatan tentang masa lalu ku.Tapi demi Rere dan keluarganya,aku bisa apa.

Aku menceritakan semua yang terjadi setelah lima tahun hidup bersama Danu.Hanya sebentar saja kebahagiaan datang,setelah itu hari-hari yang ku lalui bagai neraka .Penghinaan demi penghinaan aku dapatkan,diselingkuhi sampai akhir nya kami bercerai.

Tak ada yang terlewat semuanya ku ceritakan pada Wita,dia hanya melongo sambil sesekali mengusap air matanya.

"Gila,itulah satu kata yang akhirnya keluar dari mulut Wita.

"Kok kamu bisa sekuat itu sih Sher?kalau aku mungkin sudah masuk rumah sakit jiwa",ujarnya lagi.

"Jalan hidup manusia siapa yang tau,akupun tak ingin seperti ini,tapi apa mau dinyana,sahutku.

"Aku bener-bener bingung deh,kalau Danu masih beristri masa Rere masih mau aja,gumam Wita nyaris tak terdengar.

"Karena Danu dan Rosa bersekongkol untuk membohongi Rere",ucapku.

"Maksud kamu gimana Sher??Wita menatapku.

Akhirnya aku menceritakan semua yang terjadi barusan.

"Jadi gitu Wit,Rere taunya Rosa itu kakak nya Danu.

Wita hanya melongo seolah tak percaya,matanya tak berkedip melihat ke arahku.Mungkin mencari kebenaran dalam ucapan ku,aku hanya tersenyum simpul.

"Kenapa,kamu gak percaya juga sama aku?!ujarku memiringkan kepala ke arahnya.

"Kamu gak akan percaya kalau gak mengenal mereka secara langsung,tapi itulah kenyataannya.Mungkin nih yaa,tapi ini masih mungkin aku juga belum seratus persen yakin.Mungkin Rosa tidak ingin hidup sengsara,makanya dia membiarkan Danu berhubungan dengan wanita lain,asal ada duit",ujarku lagi.Karena saat kami berpisah Danu tidak punya apa-apa.Hanya mobil dan uang penjualan rumah yang tidak seberapa,yang gak mungkin cukup untuk gaya hidup mereka berdua",cecarku panjang kali lebar.

"Sher,kita harus bantuin Rere,please"..Wita menangkupkan kedua tangan memohon.Aku menggaruk kepala yang tak gatal,bingung sekali aku ferguso sungguh sangat bingung.Akan dimulai dari mana dan harus seperti apa?Ingin rasanya menghilang pergi jauh entah kemana,agar aku tak melihat dan mendengar drama ini.Tapi aku kan bukan jin atau peri yang bisa bebas kemanapun.

"Kalau memang betul apa yang kamu pikirkan mantan suamimu dan istri barunya itu gila, beneran gila.Masa mereka segitu mudahnya mempermainkan ikatan pernikahan,hanya demi harta pula.Lagian Rere itu gak punya apa-apa,kenapa Danu gak nyari cewek yang kaya raya",Wita menambahkan.

Kan Rere ada sedikit simpanan,mobil dan dapet gaji tiap bulan.Mungkin itu cukup buat biayain hidup mereka",ujarku sambil menghela nafas.

"Kita secepatnya harus atur rencana, Wita mengepalkan kedua tangannya...