NovelToon NovelToon
Cinta Beda Dimensi

Cinta Beda Dimensi

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Cinta Beda Dunia
Popularitas:4.2k
Nilai: 5
Nama Author: CancerGirls

nissa seorang gadis cantik nan ayu,dan menjadi yatim piatu di tinggalkan orang tuanya sejak berumur lima tahun, nissa hidup bersama neneknya di desa terpencil, nenek yang sangat menyayanginya melebihi apapun di dunia ini, namun siapa sangka di balik wajahnya yang cantik nan ayu tersimpan seribu dendam pada pembunuh orang tuanya yaitu arya juragan perkebunan
teh yang berusia 28 tahun, dan nissa yang kala itu berumur 17 tahun terpikat dengan laki-laki tampan yang menolongnya ketika dia terjatuh ke sungai,laki-laki itu ternyata dari golongan bangsa jin

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon CancerGirls, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33.Kembalinya Arya

" bagaimana perkembangan tunanganmu ra di rumah sakit?" tanya tami pada clara,

mereka berdua adalah sahabat nissa sekaligus rekan bisnisnya.

" baik-baik, saja..di sudah di perbolehkan pulang" jawab clara.

" syukurlah kalau begitu..bagaimana kabar ayahmu ra? apa dia akan segera kembali? " tanya nissa ingin sekali menemui ayah clara.

" mungkin akhir pekan ia akan segera kembali tenang saja nissa, aku sudah memberitahukan padanya tentang dirimu" jawab clara.

" ngomong-ngomong soal bayi yang ada di rumahmu...apa benar-benar kamu sudah

mantap untuk merawatnya?" tanya tami pada

nissa.

" yah aku sudah mantap ingin menjadikannya putriku tam..dan sore ini aku ingin

membawanya untuk menemui suamiku" jawab nissa tangannya memainkan ujung sedotan dalam gelas berisi jus kiwi.

" apa kami boleh ikut niss..?jujur saja aku tidak pernah melihat suamimu.." pinta clara

pada nissa.

nissa tampak pucat, ia tak ingin sahabatnya tau kalau bagas sudah kembali ke wujud

aslinya yaitu seekor singa.

" ehmm.. nanti aku akan mengajak kalian jika suamiku sudah kembali ke rumahku." nissa mencoba memberi alasan pada para sahabatnya.

...****************...

jam dua siang mita tengah kedatangan seorang tamu, ia menyuruh karyawannya untuk mengantar tamu nya itu ke ruangannya.

" terimakasih.." ucap sosok pria yang memakai sebuah kaca mata.

" sama-sama pak..bu mita saya permisi.." pamit seorang karyawan restoran milik mita,

mita menoleh dan mengangguk.

" silahkan duduk pak.." mita mempersilahkan tamunya untuk duduk.

kemudian tamu itu memandang sekeliling

ruangan mita yang nampak sangat nyaman.

" selamat siang bu mita..perkenalkan nama saya arya sanjaya.." sosok pria itu membuka kaca matanya dan tersenyum ke arah mita.

mita terperangah menatap sosok yang ia kenal..namun ia menutup rasa kagetnya dan

berusaha sebisa mungkin untuk tenang.

" selamat siang pak arya ..bisa saya bantu?" tanya mita pada sosok arya yang keheranan

karena melihat mita yang sama sekali tidak mengingatnya.

" apa kamu melupakanku mit? dan tidak mengingat siapa diriku?" tanya arya memastikan kalau ini benar-benar mita.

" lalu aku harus memanggilmu apa?juragan

gitu?" mita tersenyum seakan merendahkan arya.

" kalau pak arya tidak ada keperluan lain dan hanya untuk mengganggu ku, sebaiknya anda keluar dari restoran ku pak." mita nampak

masih tersenyum ramah.

" aku ingin memesan makanan untuk anak panti...sekitar seribu box..dalam waktu tiga hari, kamu harus menyiapkannya untukku" pinta arya pada mita.

" uang dari mana dia untuk membeli dengan 1000 paket," batin mita.

" aku akan mentransfer sebagian uangnya.. jangan tanya aku mendapatkannya uangnya

darimana" terang arya membuat mita tersenyum sinis.

" silahkan kamu transfer... aku tidak akan bertanya banyak tentangmu..aku tidak peduli

kamu mendapatkannya darimana pak arya.." jelas mita, mengetukan kuku jarinya pada

meja kaca.

nampak arya mengetik nominal yang sangat

banyak ke rekening mita, bunyi notif pemberitahuan langsung masuk ke layar ponsel mita, sungguh angka yang sangat

banyak.

" uangnya sudah masuk..aku permisi bu mita senang bisa bekerja sama dengan mu" arya

nampak menyalami tangan mita.

" terimakasih pak arya.. sampai bertemu" mita

sumringah .

hampir saja jantung mita ingin lepas dari tempatnya berdetak..ia tidak menyangka

arya sekaya itu...

" arya benar-benar sudah berubah.. bisnis apa yang ia kelola? hingga menguntungkan nya? bukankah ia sudah jatuh miskin?," batin mita berkecamuk.

...****************...

rangga keluar dari sebuah apartemen yang ia beli pekan lalu, kemudian menuju ke arah

parkiran, terdapat sebuah mobil sport MClaren berwarna merah milik rangga, lalu ia masuk kedalamnya dan mengemudikan

mobil berwarna merah itu meninggalkan apartemennya, ia mendapatkan panggilan

telepon dari ibunya.

" halo bu.." sapa rangga, membenarkan earphone nya.

" halo nak...bisakah kita bertemu di restoran " oh my hot" milik bibimu?" tanya nissa, membuat rangga tertawa terbahak-bahak.

" apa..apaan dia? memberi nama restoranya seperti itu membuat perutku mendadak mulas saja..baiklah bu aku akan kesana" ucap rangga.

" yasudah kamu hati-hati ya nak" tutur nissa.

" baik bu." sambungan pun terputus.

rangga menggeleng-gelengkan kepalanya

membayangkan otak mesum bibinya itu.

" ada-ada saja..oh my hot" pikir rangga terkekeh sendiri.

rangga melihat papan nama restoran milik mita yang berlogo seorang wanita seksi

memakai mini dress berwarna merah dengan memegang sebuah piring saji dengan aneka

makanan di dalamnya, bertuliskan "oh my hot"

nissa nampak berdiri di pintu masuk saat putranya tengah turun dari mobilnya, kemudian mereka duduk di dalam restoran milik mita mengambil kursi VIP khusus

untuk para pejabat.

empat orang pelayan datang.

nissa memesan beberapa makanan dan minuman, nampak mita dari kejauhan datang menyapa mereka kemudian mita duduk di sebuah kursi di samping rangga.

" hai niss..tumben mampir kesini..apa ada hal serius yang ingin kalian bicarakan?" tanya

mita memulai percakapan.

" tentu mita..aku ingin mengajakmu dan rangga ke desa melati, aku ingin menemui

suamiku.." jawab nissa, kemudian meminum jus apel di hadapannya ketika pelayan meletakan pesanannya.

" aku pasti ikut denganmu nissa..oh iya apa kalian tau..bahwa arya telah kembali? ia

memesan seribu paket makanan di restoran ku untuk anak panti" ungkap mita.

nissa hampir saja mati tersedak mendengar ucapan sepupunya itu.

" apa kamu benar-benar melihatnya? bukankah arya telah tewas dalam kebakaran

gudang itu?" tanya nissa penasaran.

" mungkin dia melarikan diri bu..seperti yang pernah ibu ceritakan padaku..arya itu pintar dan licik.." jelas rangga, ia mengetahui arya dari cerita ibu dan ayahnya.

" apa dia mengganggu mu mit?" tanya nissa lagi.

" tidak niss ia hanya memesan dan mengirim

sejumlah uang yang sangat banyak padaku" jawab mita.

" syukurlah kalau dia tak mengganggumu lagi.." timpal nissa.

" oh iya bi...aku tidak tau kalau kamu menamakan restoran ini dengan nama "oh

my hot" apa kamu pikir kamu hot?" tanya rangga pada mita.

mita yang mendengar penuturan rangga membuat wajahnya memerah.

" terserah aku mau menamakannya seperti apa..itu bukanlah urusanmu rangga..." ketus mita.

" hei...hei..hei...hentikan..jangan ribut disini, bisakah kalian jangan bertengkar saat aku ada di antara kalian? itu membuatku pusing!" seru nissa pada rangga dan mita.

rangga dan mita pun akhirnya terdiam..

setelah mita mengarahkan pada karyawannya apa-apa yang harus di kerjakan saat ia tak ada di restoran.

mereka bertiga pun pergi ke desa melati

pada pukul empat sore, nissa meninggalkan mobilnya di restoran milik mita, dan mereka

bertiga menaiki mobil milik rangga.

suasana desa membuat nissa dan mita rindu pada mbah uti yang telah lama meninggalkan mereka berdua saat mereka telah sukses, bulir bening jatuh pada pipi nissa, ia sangat rindu pada neneknya yang telah membesarkannya dengan cinta dan kasih sayang dari seorang ibu.

walau dahulu dirinya hidup susah namun ada

mbah uti yang menggantikan posisi ibu serta ayahnya...

" nissa rindu padamu mbah uti," batin nissa, menghapus kedua matanya yang telah basah.

1
anggita
Ok👌Thor, lanjut berkarya tulis moga novelmu lancar jaya.
anggita
ikut ng👍like aja. dukungan 2👆👆iklan.
anggita
Awalan nama" orang seperti Nisa, Alya pakai huruf besar.
Yuli: oke kaa di catat ✍️
total 1 replies
anggita
Sekedar saran saja🙏, kalau bisa tiap awal paragraf/alinea pakai huruf besar.
Yuli: oke siap kak nanti kita bikin hurup besar nya di setiap kata bicara nya
total 1 replies
Myumaruu
Tega bener juragannya/Frown/
Myumaruu: ditunggu kakkk/Smile/
Yuli: hihi nanti dapat balasan ko ka tenang aja🥰
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!