Seorang pengusaha wanita yang sangat sukses dan merupakan ketua dari organisasi mafia yang paling disegani tiba-tiba mengalami peristiwa yang mengubah hidupnya, jiwa yang penuh kekuatan dan kekuasaan itu terlempar kembali ke masa lalu.
Tiba-tiba saja, dia menemukan dirinya berada di tubuh seorang gadis cantik yang terabaikan setelah ibunya tiada. Ayahnya bahkan lebih memilih mengabaikannya demi kebahagiaan dengan istri dan putri barunya.
Terjebak dalam kehidupan yang sama sekali berbeda, dia harus berjuang tidak hanya untuk menemukan cara kembali ke masa kini, tetapi juga untuk menemukan kebahagiaan bagi pemilik tubuh yang di tempatinya.
Dengan kekuatan dan kemampuan yang dimilikinya, dia memulai perjalanan penuh tantangan untuk menemukan jati dirinya yang sejati dan menghadapi konsekuensi masa lalu yang terus mengikuti langkahnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arlingga Panega, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Peringatan Kecil
Setelah kejadian itu, wilayah kekaisaran bailu mengalami kerugian besar, banyak sekali rumah-rumah warga yang hancur, bahkan lahan pertanian sudah tak berbentuk, membuat Kaisar Yuan menjadi sangat murka. Dia segera menuliskan surat untuk elit tier bunga mekar, agar mendatangi istana kekaisaran untuk berdiskusi.
"Salam yang mulia," sembilan orang tingkat bunga mekar akhirnya datang, mereka segera membungkuk di hadapan Kaisar Yuan.
"Duduklah! Zhen ingin membicarakan sesuatu hal dengan kalian," ucap kaisar Yuan.
Ke sembilan elit itu pun saling berpandangan, namun untuk menghormati Kaisar Yuan, mereka segera duduk di kursi yang telah disediakan.
"Zhen ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dari tuan-tuan semua, yang telah menyelamatkan wilayah kekaisaran bailu, namun seperti yang diketahui bahwa saat ini wilayah kami mengalami kerugian yang sangat besar akibat penyerangan yang dilakukan oleh elit dari tingkat samudra spiritual tersebut. Bisakah zhen meminta bantuan kalian semua?" ucap Kaisar Yuan.
"Katakan yang mulia," salah seorang elit tingkat bunga mekar menjawab dengan sangat cepat.
"Zhen hanya ingin meminta kompensasi dari kaisar yang telah mengirimkan elit tersebut ke wilayah kekaisaran zhen," jawab kaisar Yuan sambil menatap ke-9 orang elit tersebut.
"Kami mengerti!" jawab mereka dengan sangat serempak dan segera berdiri, kemudian melesat menuju kekaisaran Hu Yang. Bukan hanya karena perintah yang diberikan oleh kaisar Yuan, namun mereka juga merasa kesal karena restoran Lin juga mengalami kerugian, salah satu dinding restoran tersebut hancur dan bagian lain mengalami keretakan. Bukankah ini patut untuk dimintai pertanggungjawaban?
Meskipun elit tingkat bunga mekar memiliki kekuatan yang sangat besar, namun perjalanan menuju kekaisaran Hu Yang tidak bisa dipersingkat menjadi lebih cepat. Setelah 3 hari perjalanan, akhirnya mereka pun sampai dan mulai melihat-lihat situasi yang terjadi di kekaisaran tersebut.
Tanpa ragu, ke-9 orang elite tingkat bunga mekar tersebut menerobos masuk ke dalam istana kekaisaran, mereka bahkan memberikan ancaman kepada kaisar yang berkuasa di sana, karena telah berani mengirimkan orang-orang untuk mencari masalah di wilayah kekaisaran bailu, yang notabenenya tidak hanya dikuasai oleh kekuasaan dari seorang kaisar, melainkan salah seorang putri dari raja hantu.
"Salam yang mulia," ucap mereka bersamaan, bahkan tanpa memberikan hormat.
"Lancang! Cepat bersujud!" salah seorang pejabat berdiri, kemudian menunjuk ke arah 9 orang elit tingkat bunga mekar tersebut dengan mata yang dipenuhi kebencian.
"Kami tidak pernah menundukkan wajah di depan seorang musuh!" ucap ke-9 orang tersebut.
"Apa yang kalian inginkan?" tanya kaisar, dia tidak merasa bersinggungan dengan pihak lain, namun entah kenapa, tiba-tiba saja mereka mendatangi wilayah istana kekaisarannya.
"Karena kau berani mengirimkan 30 elit tingkat samudera spiritual menuju kekaisaran bailu, hingga menyebabkan perusakan, sehingga kami datang untuk meminta kompensasi." jawab salah seorang elit tingkat bunga mekar dengan sangat santai, namun hal itu membuat kaisar menjadi sangat murka.
"Omong kosong! Aku tidak pernah mengirimkan siapapun ke manapun!" ucap pria itu.
"Benarkah? Sayangnya mereka mendatangi wilayah kekaisaran Bailu, menghancurkan rumah-rumah warga bahkan juga dengan lahan pertanian. Restoran milik putri dari Raja hantu juga mengalami kerugian besar, sebagian dindingnya jebol bahkan dinding lain mengalami keretakan. Lalu dengan cara apa kau akan menyelesaikannya?" tanya pria itu kembali sambil menatap lekat ke arah Kaisar.
Wajah kaisar nampak pucat, dia tak menyangka akan ada seseorang yang menggiringnya pada permasalahan besar.
"Siapa yang sedang berusaha kau singgung yang mulia? Apakah Kaisar Yuan ataukah raja hantu? Dan jika keduanya, maka kami bersembilan saja sudah cukup untuk menghancurkan seluruh wilayah kekaisaranmu hingga rata dengan tanah!" ucap pria yang lain sambil menunjukkan tinjunya di hadapan kaisar, membuat pria itu hanya bisa memalingkan wajahnya saja.
"Zhen tidak pernah ingin berurusan dengan siapapun, bahkan zhen tidak pernah mengirimkan elit tingkat samudra spiritual menuju kekaisaran bailu seperti yang kalian tuduhkan sebelumnya." jawab kaisar.
"Kau menolak untuk mengakui perbuatanmu? Maka aku juga tidak perlu terlalu berbaik hati terhadap kalian semua!" ucap salah seorang elit tingkat bunga makar sambil berbalik dan pergi.
"Maka bersiaplah melihat kehancuran wilayahmu sendiri, kaisar! Karena kau telah berani menyinggung kaisar Yuan dan juga putri raja hantu," ucap elit yang lain, dia juga ikut melesat keluar dari istana tersebut.
"Sepertinya menghancurkan wilayah kekaisaran ini hanya membutuhkan dua sampai tiga hela nafas. Bagaimana menurutmu, yang mulia?" elit yang lain juga ikut bersuara.
"Sepertinya kau terlalu banyak menyimpan bau busuk di istana kekaisaranmu, bahkan tidak bisa melihat, mana orang yang benar-benar tulus dan mana orang yang hanya memanfaatkan situasi dan juga posisimu untuk melenyapkan pihak lain!" elit yang lain juga ikut mengolok-olok kaisar, setelah itu mereka segera melompat keluar dari aula istana.
Booom...
Booom...
Booom...
Terjadi ledakan yang besar di mana-mana, elit dari tingkat bunga mekar tidak hanya memberikan ancaman, namun mereka juga siap untuk menghancurkan seluruh wilayah kekaisaran Hu Yang hanya dengan beberapa kali kibasan tangan.
Dalam sekejap, seluruh wilayah kekaisaran Hu Yang dipenuhi dengan kehancuran, hampir dua pertiga wilayah telah habis karena ledakan aura yang di keluarkan dari para elit tingkat bunga mekar, bahkan banyak memakan korban jiwa.
Kaisar terlihat sangat murka, dia segera mengumpulkan seluruh anggota keluarganya, untuk mencari tahu siapa sebenarnya orang yang telah mengirimkan pasukan dari elit tingkat samudera spiritual tersebut menuju kekaisaran bailu dan mencari masalah di sana.
Namun belum juga pria itu membuka mulutnya dan mengucapkan sebuah kata, tiba-tiba saja ledakan besar terdengar semakin nyaring, membuat mereka semua langsung keluar dari aula dan menyaksikan sendiri, jika beberapa titik yang berada di istana kekaisaran hancur, bahkan gerbang istana berhasil dirusak oleh mereka.
Booom...
Duar...
"Yang mulia, ini hanya sebuah peringatan kecil bagimu agar tidak mencari masalah dengan kaisar Yuan ataupun raja hantu di masa depan, karena jika sampai aku mendengar atau melihat seseorang mengulangi kesalahannya, maka pria ini bahkan tidak akan segan-segan untuk melenyapkan kalian semua!" ucap pria itu di penuhi amarah dan kebencian, mereka segera pergi meninggalkan wilayah kekaisaran Hu Yang dan kembali menuju kekaisaran bailu untuk melapor kepada kaisar Yuan.
"Ciiih! Peringatan kecil? Dia bahkan menghancurkan seluruh wilayah kekaisaran!" ucap salah seorang pejabat, matanya dipenuhi rasa ketidakpercayaan, setelah mendengar kabar bahwa kediamannya juga ikut hancur akibat serangan yang dilakukan oleh elit tingkat bunga mekar tersebut.
.
.
.
Tiga orang pria melesat dengan sangat cepat, mereka melupakan elit dari tingkat pedestal spiritual tier. Setelah mendapatkan kabar dari seseorang, akhirnya salah satu penatua dari sekte pedang abadi segera mengirimkan elit pasukannya, untuk memantau gerak-gerik musuh yang tinggal di kekaisaran bailu.
Namun mereka tidak menemukan petunjuk apapun, kediaman Xia dan kediaman Yun saat ini telah hancur, bahkan tidak ada satu orang pun yang tinggal di sana.
"Sial! Kita terlambat!"
