NovelToon NovelToon
Dua Bocah Genius Mencari Ibu

Dua Bocah Genius Mencari Ibu

Status: tamat
Genre:Anak Genius / Anak Kembar / Tamat
Popularitas:460.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: emmarisma

9 tahun yang lalu satu keranjang berisi dua bayi laki-laki yang masih merah tiba di kediaman Houston. Tidak ada yang tahu siapa yang meletakkan dua bayi tak berdosa itu di luar pintu pada cuaca dingin seperti itu.

Dua bayi itu tumbuh menjadi anak laki-laki yang sangat Jenius dan sangat mirip dengan Ravenhart Houston. Pria paling populer di negara A. Tanpa sepengetahuan Raven, Dua bocah yang bernama King dan Leonard penasaran dengan sosok ibu yang membuang mereka. Akan kah mereka bisa menemukan ibunya? Atau justru mereka akan mencari ibu baru? Simak kisahnya di sini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon emmarisma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33. Rencana King

Di Jepang saat ini, kondisi Daisuke ibarat sudah jatuh tertimpa tangga. Masalah yang kemarin belum selesai ditangani, tapi kini di luaran sudah tersebar lagi video tentangnya yang terlibat dengan kebakaran di kediaman Yoshino. Pria itu terlihat frustasi di dalam sel.

Bukti konkrit yang menunjukkan keterlibatannya, membuat Daisuke tidak bisa mengelak atas tuduhan yang didakwakan kepadanya. Akan tetapi, meski begitu Daisuke masih berjuang untuk bisa terlepas dari jeratan hukum yang siap menjatuhkan langkahnya.

Meski tidak ada bukti yang menunjukkan keterlibatan keluarga Yoshino, tapi Daisuke meyakini jika Harumi terlibat dengan beredarnya berita-berita tentangnya. Dia semakin membenci wanita itu. Lihat saja, cepat atau lambat dia akan membalas dendam.

Meski Daisuke sudah berusaha untuk bisa lepas dari jerat hukum, ada satu hal yang dia lewatkan. Yaitu keberadaan Gaara di kuburan Yoshino. Semua usaha para pengacara Daisuke selalu buntu, hal itu tidak lepas dari keterlibatan Gaara. Dia memiliki koneksi yang baik dengan kepala Polisi yang menangani kasus Daisuke dan Kenta.

Di sebuah mansion mewah, Seorang gadis dengan rambut panjang datang menghampiri ayahnya. Wajahnya penuh dengan keluhan.

"Ayah, bagaimana ini? Daisuke sepertinya sulit menghindari hukuman penjara atas kasusnya." Gadis itu tiba-tiba menggelayuti lengan sang ayah.

"Tenanglah, Hana chan. Ayah akan membantu calon suamimu keluar dari penjara," ujar Tuan Satsuma dengan santai. Dia menghisap cerutunya dan menghembuskan asapnya ke atas.

Hana Tsukasa adalah calon istri Daisuke. Gadis itu berwajah cantik, tapi matanya menyimpan begitu banyak kelicikan. Meski ayahnya mengatakan ini adalah pernikahan bisnis, tapi bagi seorang Hana Tsukasa yang telah lama menyukai Daisuke, ini adalah berkah.

"Apa ayah yakin? Aku mendengar dari orangku, ada orang dalam di kepolisian yang memiliki kekuasaan untuk menahan Daisuke."

"Ini pasti ada kaitannya dengan keluarga Hashimoto itu. Mereka memiliki pendukung dari kelompok Yamaguchi Gumi, tapi kelompok kita sudah membuat perjanjian untuk tidak mengusik satu sama lain," kata Satsuma.

Lalu bagaimana ini, Ayah? Aku tidak ingin semuanya gagal," ujar Hana meninggikan intonasinya. Dia tidak mau pernikahan yang ada di depan mata gagal begitu saja.

Tuan Satsuma hanya bisa menghela napas panjang melihat kemarahan putrinya. Dia sendiri sedang pusing memikirkan bisnisnya dan sekarang masalahnya bertambah karena Daisuke.

***

Di lain tempat, Gaara sedang serius mendengar laporan dari orang-orang kepercayaannya. Dia tersenyum puas, saat mendapat laporan soal Daisuke yang kemungkinan akan dijatuhi hukuman penjara paling lama 15 tahun.

"Pastikan dia benar-benar dihukum seberat-beratnya. Kalian sudah melindungi para saksi 'kan?"

"Ya Bos. Kami sudah mengamankan mereka."

"Bagus. Satsuma tua bangka itu pasti akan turun tangan untuk merecoki kasus ini. Jadi aku tidak mau ada kesalahan sedikit pun sampai Daisuke dijatuhi hukuman," ujar Gaara dengan wajah datar.

"Baik, Bos."

Saat Gaara selesai bicara dengan para bawahannya, ponselnya berdering. Itu telepon dari nomor pribadi. Gaara segera mengangkat panggilan itu, dia tidak akan takut pada apapun atau siapa pun.

"Siapa ini?" tanya Gaara begitu terhubung dengan panggilan itu.

Gaara mendengarkan suara seorang anak remaja. Namun, meski seorang remaja, nada bicara anak itu begitu tegas, mirip seperti orang yang dia kenal. Meski anak itu juga tidak menyebutkan siapa dirinya, tapi dia yakin ini pasti anak dari Ravenhart, temannya.

Setelah pihak lain mengakhiri panggilan itu, Gaara segera memberi perintah pada anak buahnya. Matanya yang semula menajam kini tampak menunjukkan binar terang.

"Beberapa dari kalian, datanglah ke dermaga. Menurut informasi yang aku dapat, Satsuma akan menurunkan peti berisi narkoba nanti pukul satu malam." Bawahan Gaara segera pergi melaksanakan perintah pria itu.

Gaara mengusap dagunya dengan senyum yang semakin lebar. Informasi ini sangat menguntungkan dirinya. Entah dari mana bocah itu mendapatkan informasi ini, yang jelas Gaara sangat senang bisa menghancurkan tua bangka Satsuma. Setidaknya jika bisnis Satsuma ini berhasil digagalkan. Maka tua bangka itu akan sibuk mengurusi urusannya sendiri dan tidak mengurusi Daisuke.

Sementara di negara A, King tertawa senang, setelah berhasil membocorkan transaksi yang akan dilakukan oleh ketua mafia Blood pada Gaara. Ini adalah keputusan yang tepat untuk memporak-porandakan Daisuke dan antek-anteknya.

Meski dia tidak bisa menebak hasil akhirnya, tapi setidaknya dia puas karena rencananya untuk mengacau rencana besar kelompok Mafia Blood. King adalah bocah yang penuh perencanaan, dia sangat teliti dalam setiap langkahnya. Dia ini juga cukup pendendam dan tidak akan puas jika lawannya belum menyerah. Kata menyerah saja tidak cukup bagi King. Dia ingin Daisuke hancur, benar-benar hancur, karena dia sudah membuat ibunya menderita.

"Apa yang kau tertawakan, Sayang?" Seravina menyampirkan blazernya di sandaran sofa dan duduk di samping putranya.

"Bukan apa-apa, Bu. Hanya tadi temanku mengirimi aku sesuatu yang lucu." King segera mematikan gadgetnya dan bersandar di bahu sang ibu. King menghirup aroma ibunya dengan dalam. Wangi ini, sungguh sangat menenangkan. Seravina mengusap kepala King dengan lembut.

"Lalu bagaimana dengan sekolah kalian tadi? Dan di mana saudaramu?" Seravina mengedarkan pandangannya mencari keberadaan Leonard.

"Tidak ada yang spesial. Biasa saja, Bu. Sekolah hanya begitu begitu begitu saja dan Leon sedang ikut dengan kakek Elard. Dia suka belajar bisnis seperti ayah dan kakek. Jadi dia sering ikut dengan kakek, jika kebetulan kakek pulang ke negara ini," ujar King.

"Jika Leonard suka belajar bisnis, lalu apa yang kamu sukai?" tanya Seravina, sambil mengusap surai King yang lebat.

"Aku suka kebebasan, Bu." King mengangkat kepalanya dan tersenyum lebar menatap ibunya. Ini momen berharga yang sangat King nantikan sejak lama.

Seravina terkekeh mendengar jawaban King. Bocah itu sangat polos dan berterus terang. Seravina senang karena putranya sangat terbuka kepadanya.

"Bu, kapan kamu akan menikah dengan ayah?"

"Memangnya kenapa?"

"Jika ibu menikahi ayah, aku tidak akan khawatir ibu meninggalkan kami lagi."

"Itu tidak akan terjadi, sayang."

Seravina menarik King ke dalam dekapannya. Matanya memerah menahan sesak di dadanya. Nyatanya meski kedua putranya tampak biasa saja di luar, tapi sebenarnya mereka rapuh.

Raven baru saja tiba dan melihat King ada di pelukan Seravina. Dia pun segera mendekat dan mencium kening wanita itu.

"Ada apa ini?"

"Ayah, kapan kamu akan menikahi ibu?"

"Dalam waktu dekat ini, mungkin."

King segera menegakkan tubuhnya dan menengadah menatap Seravina dengan wajah berbinar cerah.

"Benarkah itu, Bu?"

"Itu benar, Sayang."

"Woow, akhirnya. Aku bisa pamer pada teman-teman di sekolah."

Seravina menggelengkan kepalanya sambil tertawa. Raven pun ikut tertawa melihat tingkah King. Sayangnya Leonard tidak ada di sana.

...----------------...

1
Tira Aneri
sukaaa
Ruzita Ismail
Luar biasa
kristi hartati
Biasa
kristi hartati
Kecewa
Cindy Cindy
Luar biasa
Bundanya Pandu Pharamadina
terimakasih mbak Author sudah di ijinin marathon TAMAT.
👍❤❤❤❤
Bundanya Pandu Pharamadina
Raven.... Naruto nya kemana🤔
Bundanya Pandu Pharamadina
malu lama lama Bucin❤
Bundanya Pandu Pharamadina
Seravina kita juga penasaran siapa dirimu 🤔
Cata Leya
trllu parno
Cata Leya
😁🤭
Cata Leya
bagus...abaikan sja nenek yg perhitungn model gtu
Cata Leya
ibu bgini hrs di tegasin biar gk trs semena2
Cata Leya
😱😱😱😱
Cata Leya
kakek tsundere 😁
Cata Leya
ohh gr2 ni..ankny di ksh ke bpkny
Bunda Puput
Luar biasa
chue
s2.y kakk pleasee
Umi Umi
Luar biasa
arniya
luar biasa kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!