NovelToon NovelToon
SUAMIKU BUKAN SUAMIKU

SUAMIKU BUKAN SUAMIKU

Status: tamat
Genre:Ketos / Nikahmuda / Cinta setelah menikah / Pernikahan Kilat / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Pernikahan rahasia / Tamat
Popularitas:69.9k
Nilai: 5
Nama Author: Yenny Een

Matahari terbenam, memeluk kegelapan. Tepian laut berbisik dengan kencang. Angin malam yang hangat sangat menusuk hingga ke tulang.

Zoya dan Arga dijebak seseorang sehingga mereka harus dinikahkan paksa oleh warga desa. Karena pernikahan itu, Zoya dibenci keluarganya. Suaminya yang masih berstatus pelajar pun sangat membencinya.

Bagaimana kisah Zoya di masa remajanya yang harus nikah muda?

Ikuti ceritanya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yenny Een, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 32 Elika

Setelah pertarungan sengit di atas sofa, Elika merasakan sakit di pinggang dan di area kewanitaannya. Tangisan Elika membangunkan pria yang tertidur di sampingnya.

Pria itu memandagi Elika yang tidak memakai apa-apa. Dia juga memandangi tubuhnya yang sama dengan Elika. Pria itu memunguti pakaian mereka yang berserakan di lantai. Dia memberikan pakaian Elika.

Pria itu dan Elika memakai pakaian mereka. Pria itu mencoba mengingat-ingat apa yang terjadi. Elika dengan berurai air mata menceritakan rencana seorang wanita lengkap beserta ciri-cirinya untuk menaburkan obat ke dalam minuman mereka. Wanita itu juga memberikan imbalan.

Karena kondisi keuangan keluarganya, Elika menerima uang itu dan menaburkan serbuk ke dalam minuman pesanan wanita itu. Elika melihat pria itu, Elika merasa bersalah, Elika ingin menolongnya. Tapi tidak disangka, pria itu melakukan hubungan badan dengannya.

Tangis Elika kembali pecah, Elika takut jika suatu hari nanti dia hamil, apa yang harus dia lakukan. Orang tuanya pasti akan menanggung malu.

"Perkenalkan, nama saya Andra. Maaf, saya sudah beristri. Tapi jangan khawatir, saya akan bertanggungjawab."

Andra memasukkan nomor kontak Elika begitu juga sebaliknya. Andra meninggalkan Elika di ruangan VIP restoran. Elika merapikan pakaian dan rambutnya. Elika juga keluar dari ruangan VIP. Elika dipanggil bos restoran. Mulai hari ini, Elika diberhentikan bekerja karena Elika akan bekerja di tempat Pak Andra.

"Saya bekerja di tempat Pak Andra?"

"Iya, besok pagi kamu ke kediaman Pak Andra," Bos restoran memberikan kartu nama Andra kepada Elika.

Elika berpamitan. Elika keluar dari restoran. Elika mengambil motor matiknya yang diparkir di depan restoran. Elika pergi menuju kediaman Andra. Elika berhenti di depan rumah besar. Elika mencek alamat di kartu nama itu.

"Rumahnya besar, gak apa biar jadi pembantu, setidaknya Pak Andra mau bertanggungjawab," Elika meninggalkan rumah besar itu.

Elika tiba di rumah. Elika melihat Ilma yang berada di dapur. Mata Ilma tertuju pada leher Elika yang banyak bercak merah. Ilma bertanya apa yang Elika baru saja lakukan.

Elika duduk di kursi makan, dengan tangisan Elika cerita semuanya.

"APAAAAA!" Ilma meradang.

"Tapi, dia akan bertanggungjawab. Besok pagi, aku akan bekerja di rumahnya."

"Bekerja?"

"Ma, dia sudah punya istri. Tapi setidaknya dia bertanggungjawab. Aku akan mengambil hatinya. Aku bosan miskin Ma. Ini semua gara-gara Zoya!"

"Sudah, ini bukan salah siapa-siapa. Mungkin kita yang selama ini serakah."

"Ma! Apakah Mama menyesal?"

"Sudahlah, biar bagaimanapun Mama yang memilih untuk tinggal bersama Rully."

Ilma membawa makanan untuk Rully. Jujur di dalam hati yang paling dalam Ilma sedih karena Ilma harus menjalani kehidupan yang susah bersama Rully. Ilma baru menyadari semua ini karena kesombongannya.

Ilma menyuapi Rully makanan. Rully meminta maaf karena Ilma dan Elika harus menjalani hidup susah bersamanya. Jika Ilma ingin kembali kepada Okan atau mencari kebahagiaan bersama orang yang lebih mapan, Rully ikhlas melepas Ilma.

Ilma hanya meneteskan air mata. Ilma tidak menjawab. Ilma tahu, Rully orang yang baik, sayang terhadap Ilma dan Elika tapi karena keadaanlah mereka jadi begini.

🌑 Keesokan harinya.

Elika pergi ke rumah Andra pagi-pagi sekali. Seorang satpam membawa Elika masuk ke dalam rumah. Di ruang tamu Andra sudah menunggu bersama istri dan anaknya.

Andra mengenalkan Elika kepada istrinya. Andra meminta bantuan temannya untuk mencari seorang pengasuh untuk anak mereka yang baru berusia 4 tahun.

Ayu mulai mengajukan banyak pertanyaan kepada Elika. Dengan santainya Elika menjawab semua pertanyaan Ayu. Ayu ingin Elika bekerja dari pagi sampai sore. Ayu juga menanyakan bagaimana dengan jam kuliah Elika. Elika mengambil kuliah malam.

Elika mulai bekerja hari ini. Elika akan pergi mengantar Aisha ke sekolah TK. Elika pergi diantar sopir. Elika mencoba mengakrabkan diri dengan Aisha. Ternyata Aisha anak yang mudah bergaul. Dengan cepat Elika bisa beradaptasi dengan Aisha.

Andra dan Ayu sangat puas dengan kerja Elika. Tak terasa satu bulan berlalu. Elika mendapatkan gaji pertamanya beserta bonus. Elika sungguh bahagia. Elika tidak perlu lagi kerja paruh waktu di tempat lain karena kerja di rumah Andra tidak terlalu menguras tenaga dan gajinya lumayan.

Ayu meminta Elika minta izin kepada orang tuanya karena untuk dua hari ke depan mereka akan pergi le luar kota. Mereka akan liburan ke pantai. Aisha sudah lama tidak pergi ke pantai.

Tibalah waktunya, Andra, Ayu, Aisha dan Elika pergi ke pantai. Mereka naik mobil dengan menempuh dua jam perjalanan dari kota mereka. Aisha terlihat sangat senang. Aisha akan bermain pasir dengan Elika.

Andra memarkirkan mobilnya di depan villa yang dipesannya. Elika mengeluarkan koper dari bagasi mobil. Elika memasukkannya ke dalam villa. Tanpa sengaja tangan Elika dan Andra bersentuhan saat membuka pintu kamar villa.

Mereka sedikit canggung. Aisha tiba-tiba saja menarik tangan Elika agar keluar bermain pasir di pantai. Elika mengambil alat main pasir di dalam mobil. Elika dan Aisha mulai mengambil pasir dan mencetaknya.

Ayu sedang asik menerima telepon dari temannya. Andra memutuskan ikut bermain bersama Aisha dan Elika di pantai. Elika dan Andra saling curi pandang. Jakun Andra naik turun saat menatap Elika. Entah mengapa Andra mengingat kejadian di restoran itu.

Ayu melambaikan tangannya dan memanggil Andra. Andra berlari menghampiri Ayu. Tidak lama kemudian Andra dan Ayu naik mobil meninggalkan pantai.

"Mba Elika, Papa dan Mama mau ke mana?" tunjuk Aisha.

"Mungkin ada keperluan sebentar. Aisha cape ya main pasirnya?" tanya Elika.

"Aisha laper," Aisha memegang perutnya.

Elika membereskan mainan pasir dan membawa Aisha ke dalam villa. Elika memandikan Aisha dan mengganti pakaiannya. Elika mengeluarkan makanan yang baru saja mereka beli sebelum sampai ke villa. Elika dan Aisha makan bersama.

Aisha kecapean, Aisha tertidur di kamarnya. Elika membereskan tempat makan mereka. Elika mendengar suara mobil Andra. Elika pergi ke depan membukakan pintu untuk Andra.

"Di mana Aisha?" tanya Andra.

"Kecapean, Aishanya tidur di dalam," jawab Elika.

Andra pergi mengintip Aisha di kamarnya. Andra kembali ke pintu depan. Andra mengunci pintu. Andra menarik pinggang Elika. Andra mulai menghujani Elika dengan ciumannya.

"Pak Andra, Bu Ayu ...."

"Dia ada urusan."

Andra menarik Elika untuk masuk ke dalam kamar paling belakang villa. Andra mengunci pintu dan mulai membuka pakaiannya. Andra perlahan merebahkan Elika di atas tempat tidur.

Andra penuh nafsu, melahap bibir Elika. Elika mulai menguasai permainan Andra. Mereka saling membalas ciuman yang mulai memanas.

Andra tanpa ragu membuang semua pakaian Elika. Andra juga menjelajahi setiap inchi tubuh Elika. Tubuh Elika bergetar hebat, menerima setiap sentuhan Andra. Elika merasakan sensasi yang beda dari penyatuan mereka sebelumnya.

Elika sangat menikmati permainan hangat dan lembut Andra. Andra menaik dan menurunkan tubuhnya dengan lincah di atas Elika. Andra maju mundur menerobos pertahanan Elika yang mulai basah.

Elika mendengar suara Aisha yang keluar kamar memanggil-manggil namanya. Elika membelalakkan matanya. Andra dengan cepat menggoyangkan pinggulnya, Andra mulai menembaki perut Elika dengan tembakan airnya.

Andra dengan cepat masuk ke dalam kamar mandi yang ada di dalam kamar Elika. Elika mengambil semua pakaian Andra dan menaruhnya di dalam kamar mandi. Elika membersihkan air sakti Andra yang masih melekat di perutnya dengan tisu.

Elika memakai pakaian dan keluar dari kamarnya. Elika memeluk Aisha yang hampir menangis di ruang tamu mencari Elika. Elika mengajak Aisha keluar villa untuk bermain pasir.

Pak Andra, sebentar lagi, Anda akan menjadi milikku, batin Elika.

Andra melambaikan tangannya ke arah Aisha dan Elika dari teras villa.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Lies Atikah
enak yah jadi Elika gak ada karma
Lies Atikah
psti selamat Alika gitu loh
Lies Atikah
yang menang banya tetap si Alika dlm jahat nya gak ada karma tetap bahagia apapun yang diperbuat keluarga selalu menyayangi nya
Lies Atikah
si Elika mah hebat yah udah jahat dengki tapi hidup nya bahagia disayang orang tuanya walau pun angkat tetapi selalu sehat tak pernah mengalami musibah beda sekali nasib nya dengan si zoya menderita mulu cian deh
Lies Atikah
jangan dulu baper zoy
Lies Atikah
kok bisa zoy kamu balik melawan
Lies Atikah
srmoga ada orang yang benar 2 menyayangi dan mengangkat derajat kehidupan si zoya hingga dia kaya raya dan semoga ketemu dengan jodoh yang lain bukan si sombong Arga sabar zoya othor maha baik 👍
Lies Atikah
selamat zoya
Lies Atikah
ah gak seru peran cewe nya lemah . wewe gini emang cocok untuk di buli di rendah kan dan di bikin keset. untuk di injak ayo zoya tetap lah jadi pecundang
kalea rizuky
lahh
Baby
Sblm pergi , Zoya pamitan
Mauk
Meninggal 😱
Mauk
Kenapa tuuh? jgn² ulah Elika
Mauk
dalam mobil?
Baby
Berakhir kh?
Baby
Bayinya ???
Baby
Anak haram 🤣
Al!f
😭😭😭😭😭😭
Al!f
oh tidak 😱
Tuti
🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!