setelah mengetahui suaminya berselingkuh dengan sahabatnya sendiri,karna suatu kutukan Kanaya terpaksa harus berada didalam tubuh suaminya yang telah menghianatinya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aqilaarumi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab32
Dirga bangun dengan kepalanya yang terasa sangat berat karna sisa mabuk semalaman.
Ia beranjak dari tidurnya dan meraih handuknya,dan bergegas kekamar mandi.
Didalam kamar mandi Dirga menguyur tubuhnya dengan air hangat, ingatannya kembali ketika dia mengendong tubuh kanaya.
Hanya butuh waktu berapa menit untuk Dirga menyelesaikan ritual mandinya.
Dengan rambut yang masih basah Dirga memakai kemejanya yang ia gulung sampai siku yang ia padukan dengan celana bahan berwarna hitam.
Dirga menatap wajahnya dari pantulan cermin.
" Aku tidak akan seperhatian itu lagi kepadanya" tanganya mengempal,berulang kali ia menolak perasaanya tapi lagi dan lagi.ia sangat sulit menyembunyikan rasa ketertarikannya pada menejernya itu.
Oma yang sedang berada diujung tangga mendogak keatas melihat Dirga yang tergesa gesa menuruni anak tangga.
" Kamu mau berangkat kekantor sepagi ini!"
" Aku Ada banyak pekerjaan Oma"
" Dirga Oma rasa kita perlu bicara tentang semalam"
Dirga menatap Oma Yanti lekat,ia tahu Oma Yanti pasti akan mempertanyakan banyak hal kepadanya.
" Oma tidak mau lihat lagi kamu pulang dengan keadaan mabuk,itu bukan kamu Dirga?"
Terdengar helaian nafas dari Dirga.
"Aku minta maaf Oma,aku janji itu yang terakhir kalinya aku mabuk"
" Oma pegang janji kamu, Oma tidak pastikan akan menghukum kamu, jika sampai kamu pulang lagi kerumah dalam keadaan mabuk" ucapanya dengan tegas.
" Ia ,Oma aku janji"
Dirga melanjutkan langkahnya mejauh dari Oma yanti.
Jeri membukakan pintu mobil untuk Dirga sambil menunduk.
Setelah Dirga masuk kedalam mobil jeri menyusul dan duduk dikursi kemudi.
" Jeri saya ingin kamu rekrut Beberapa karyawan baru dikantor,tidak perlu yang berpengalaman cukup dia wanita, berpenampilan menarik dan juga seksi"
Alis jeri terangkat,dari balik kaca spion ia menatap tuanya dengan tatapan penuh tanda tanya.lalu setelahnya ia menjawab.
" Baik tuan" ucapanya.
Ini salah satu usaha Dirga untuk menormalkan kembali perasaannya kepada perempuan,ia berfikir dengan cara begitu perasaann yang aneh dan rasa ketertarikannya akan hilang kepada laki laki itu.jika ia sering berinteraksi dengan beberapa wanita yang pakaianya cenderung terbuka.
________
Sesuai perintah Dirga jeri akhirnya merekrut beberapa karyawan wanita dengan syarat sesuai keinginan dari Dirga.
Banyak yang tertarik namun pada akhirnya hanya Aurellah yang diterima yang memenuhi kriteria dari Dirga.
Dengan langkah yang percaya diri dan kharismatik Dirga berjalan kearah perempuan itu.
perempuan itu menatap Dirga tanpa berkedip ketampanan sang CEO begitu mempesona hingga membuat perempuan itu begitu terpesona, bahkan ia sama sekali tidak mengenali Dirga,laki laki cupu yang dulu sering mereka buly diwaktu SMA.
" Tugas kamu hanya menemani saya didalam ruangan"
"Dengan senang hati tuan,saya tidak akan mengecewakan anda" ucap Aurel.
Jeri semakin tidak habis fikir dengan tingkah tuanya semenjak dia kembali dari luar negeri sikapnya berubah drastis.
Apakah dia stres karena tidak bisa memiliki Kanaya,tapi tidak kah apa yang dilakukannya akan semakin membuat Kanaya jauh darinya.
Dirga berjalan kembali keruangannya diikuti oleh perempuan itu.
Semua karyawan yang sedang mengerjakan pekerjaan mereka berbisik bisik melihat CEO mereka diikuti oleh wanita seksi.
Langkah dirga terhenti.
" Jika kalian masih ingin bekerja dikantor ini maka diamlah" ucapanya tanpa menoleh sedikitpun padangannya lurus dan datar.
Lalu setelahnya ia melanjutkan langkahnya kembali,masuk keruangan bertuliskan CEO.
mudah mudahan si Dirga kena jebak Aurel biar mampus dan Kanaya malah jijik ke dia