Briela anastasya adalah seorang gadis cantik yang menjadi ketua sebuah kelompok mafia.
Briela yang biasa di panggil Bri atau Queen oleh para anak buah nya dan para orang terdekat nya
Bri terkenal sangat kejam saat membantai musuh musuh nya
suatu hari Bri sedang terluka parah , ia bertemu dengan seorang laki laki bernama Adam Ashraf Zuhair atau sering di sapa Ustad Adam , Ustad Adam merawat Bri dengan telaten sampai akhir nya mereka di gerebek oleh masyarat dan dengan terpasa mreka harus menikah
bagai mana kah kisah mereka selanjut nya.....
yuk langsung baca aja kelanjutan cerita nya.....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
# 32
Setelah bercerita tentang pendidikan di Kairo dan Ali pun mulai tertarik untuk menempuh pendidikan di Kairo, Adam juga memberitahukan kalau di kampusnya mempunyai beasiswa bagi murid yang berprestasi.
" kalau kamu mau ikut tes beasiswa ,nanti akan kakak beri informasinya "ucap Adam kepada Ali
"Beneran Kak ,Wah terima kasih banyak ya Kak "ujar Ali antusias
"ya sama-sama "jawab Adam sambil tersenyum senang melihat antusias dari Ali ingin menempuh pendidikan di Kairo
"semoga Ali bisa menjadi seperti kamu ya dam ,punya wawasan yang luas dan pengetahuan yang banyak "harapan Paman Badar
"amin "semua orang yang ada di sana mengaminkan
" Oh ya Adam ,Kemarin Paman sempat mendengar dari abi mu kalau kamu akan dijodohkan dengan anak Kyai Zaki yang bernama Laila ,Apa itu bener ?"tanya Paman Badar penasaran
Adam belum menjawab Iya melirik kepada Abi dan Uminya
"jujur aku juga tidak tahu kalau aku akan dijodohkan dengan Laila, Aku malah baru mengetahuinya saat tiba di Indonesia "jawab Adam jujur
"Apa itu Abdul ?"tanya Kyai Ibrahim kepada Abi Abdul
"bener Bi ,aku memang sengaja tidak memberitahu tentang Perjodohan ini kepada Adam ,karena aku tidak ingin mengganggu pendidikan Adam "jawab Abi Abdul
"Terus sekarang bagaimana ,Apa perjodohan itu akan tetap dilanjutkan ?" Tanya Paman Badar
"kalau kamu tidak mau melanjutkan Perjodohan itu dam, maka Paman pengen kamu dekat dengan nisa"lanjut Paman Badar.
Nisa adalah anak angkat dari Paman Badar ,Nisa sudah diangkat anak oleh Paman Badar sejak Nisa masih bayi ,nisa di temukan oleh paman badar di depan rumah nya yang sengaja di buang oleh orang tua nya. paman badar dan istrinya langsung merasa kasih kepada nisa dan mengangkat nisa menjadi anak nya, untung saat menemukan nisa saat itu istri paman badar masih menyusui damar, hingga nisa bisa menjadi mahram bagi badar dan kedua anak paman badar.
Adam sedikit terkejut saat paman nya meminta nya untuk lebih dekat dengan nisa , anak angkat sang paman. Adam mencoba melirik ke arah Abi nya untuk meminta persetujuan untuk mengatakan kalau diri nya sudah menikah, dan Abi abdul langsung mengangguk kecil pertanda ia menyetujui nya.
" aku tidak akan melanjutkan tentang perjodohan dengan Laila dan aku juga tidak bisa memenuhi ke inginkan paman untuk dekat dengan nisa" kata Adam sambil menatap ke arah paman nya
" loh, memang nya kenapa? " tanya paman badar penasaran
" maaf sebelum nya kalau aku tidak memberitahu hal yang sangat penting ini" Adam menundukkan kepalanya merasa bersalah
" sebenar nya aku sudah menikah dengan gadis dari negara J" lanjut adam masih dengan menundukkan kepala nya
ucapan Adam sangat mengejutkan semua orang yang ada di ruangan itu, mereka tak menyangka kalau Adam sudah menikah dengan gadis dari negara J.
" kamu jangan bohong dam, kalau kamu memang sudah menikah, terus sekarang di mana istri mu? "tanya paman badar
" ya nak, kalah kamu sudah menikah di mana istri mu, dan kenapa kamu menikah tanpa memberitahu kami semua" tanya kiyai ibrahim yang terdengar kecewa mendengar cucu nya sudah menikah tanpa memberitahu kepada keluarga.
" maafkan Adam kek, Adam salah" Adam menundukkan kepalanya tanpa berani menatap sang kakek.
" terus di mana istri kamu?" tanya kiyai Ibrahim yang ke sekian kali nya.
" istri aku masih di negara nya kek, dia masih ada urusan di sana , jadi belum bisa ikut ke sini"
" nanti kalau urusan istri mu sudah selelai , segera lah bawa pulang ke sini , kenal kan dia kepada kami" kata kiyai Ibrahim
" baik kek"jawab Adam
' semoga saja dia mau nanti pas aku ajak pulang ke indo' gumam Adam dalam hati
***
Tiga hari sudah Adam berada di indonesia , dan tiga hari juga Adam belum bisa menghubungi no sang istri, begitu pula dengan no gilang yang sama saja tidak bisa di hubungi. hal itu membuat Adam sangat cemas dan khawatir dengan ke adaan sang istri.
" kenapa kak, apa no istri kakak belum juga bisa di hubungi?" tanya ica yang melihat wajah sang kakak masih terlihat murung
" hem" jawab Adam yang langsung duduk di sebalah Adik nya. Saat ini ica sedang duduk di bangku taman belakang rumah , ia sedang menambah hafalan Al-quran nya dan tiba tiba sang kakak menghampiri nya.
" apa gak sebaik nya kakak jemput aja kakak ipar di negara J"usul ica
" rencana nya sih begitu, tapi kakak merasa gak enak kalau baru kembali lagi ke negara J. Kamu tau sendiri kan kalau kakak baru saja pulang setelah Enam tahun di kairo"
" iya sih, tapi kalau kakak bicara baik baik dengan Abi, umi dan kakek dan nenek, aku yakin mereka pasti akan mengerti "
" hem entah lah. Nanti akan kakak coba bicara dulu dengan Abi " ujar Adam
" assalamu'alaikum, non ica dan den Adam " ucap bok sum yang menghampiri Adam dan juga ica.
" waalaikumsalam bok" jawab Adam dan ica bersamaan.
" ada apa bok, kenapa kelihatan panik seperti itu?" tanya Adam yang melihat raut wajah bok sum sangat panik dan ketakutan
" i-itu den, di didepan ada rombongan pria bertubuh besar besar setra bertato dan seorang perempuan cantik mencari aden " jawab bok sum masih dengan wajah takut nya
"rombongan pria bertubuh besar , bertato dan seorang perempuan cantik mencari kakak, memang nya siapa mereka kakak?" tanya ica yang sangat penasaran
" kakak juga gak tau " jawab Adam bingung sambil berpikir kira kira siapa yang mencari nya
" apa mereka pernah datang ke sini mbok?" tanya ica
" tidak non , seperti nya mereka datang dari luar negeri, sebab mereka tidak ada yang bisa bahasa indonesia , mereka bicara mengunakan ponsel" jawab mbok sum
" mereka dari luar negari, apa jangan jangan itu Bri?" tanya Adam yang terkejut saat mbok sum mengatakan kalau orang itu dari luar negeri
"Bri, siapa Bri?" tanya ica penasaran
Tanpa menjawab pertanyaan ica , Adam langsung beranjak dari duduk nya dan berlari meninggalkan ica dan bok sum di taman Belakang. Hal itu membuat ica dan juga bok sum melongok melihat Adam berlari masuk ke dalam rumah .
" apa den Adam mengenal rombongan pria bertubuh besar dan bertato itu ya non?" tanya mbok sum
" ica juga gak tau bok" jawab ica
" ica jadi penasaran deh bok ,siapa yang datang sampai membuat kakak berlari terbirit birit seperti itu" ujar ica yag beranjak dari duduk nya.
" yuk mbok temeni ica kedepan " ajak ica yang langsung mengandeng tangan mbok sum dan mengajak mbok sum menuju ke depan rumah nya.
Bersambung......