NovelToon NovelToon
Ketos tukang buly & Cewek gendut

Ketos tukang buly & Cewek gendut

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos
Popularitas:14.1k
Nilai: 5
Nama Author: heila

mengisahkan seorang ketua osis yang juga menjadi ketua geng buly di sekolah nya. Yang gemar membuly temannya yang lemah.

Karena ketampanannya, iya banyak disukai oleh para siswi di sekolah nya. Tapi sayang nya, tidak ada yang berhasil menduduki hatinya.

Hingga pada suatu hari, seorang cewek gendutlah yang menjadi pemenang di hatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon heila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Peringatan Erik

"Halah.. mana ada? Sudah mulai berhalusinasi kamu ya Roni.." Ucap Marni tidak percaya.

Marni kemudian berjalan ke arah pintu. Dan ketika Marni melihat ke luar, iya tidak melihat apapun di luar. Marni hanya menggeleng saja.

"Dasar si Roni.. anak itu memang benar-benar penakut." Ucap Marni. Marni kembali menutup pintu dan berjalan ke arah sofa lagi. Sambil menegur Roni.

"Kamu itu hanya berhalusinasi saja Roni.. makanya, kalau jadi orang jangan suka mengkhayal, begini kan jadinya.." Tegur Marni.

"Tapi, beneran ma.. Roni benar-benar melihat Kania.. mukanya sangat pucat dan menyeramkan ma.. Namanya juga hantu ma.. ya bisa menghilang secepat kilat ma.." Ucap Roni tidak mau kalah.

"Sudah-sudah. Daripada kamu berhalusinasi, mending kamu langsung tidur, biar rasa takutmu hilang.." Ujar Marni.

.

.

Tepat waktu tengah malam, Disaat Marni dan Roni nyenyak tidur, tiba-tiba ada yang membangunkan mereka. Ada yang mengetuk jendela Marni dan Roni.

Tok

Tok

Tok

Suara jendela kamar Marni. Namun, Marni masih saja enak tidur tidak mendengar ketukan jendela.

Tok

Tok

Tok

Terdengar ketukan sekali lagi.

"Siapa sih, tengah malam begini ketuk-ketuk pintu... ganggu aja.. ha...." Ujar Marni sambil menguap. Marni mengucek kedua matanya. Iya mengira bahwa yang diketuk itu adalah pintu. Marni hendak berjalan ke arah pintu.

Tok

Tok

Tok

Marni kaget ternyata suara ketukan itu bukan berasal dari pintu melainkan berasal dari jendela.

"Loh.. ternyata dari jendela kamar.. memangnya siapa sih yang mau bertamu lewat jendela? Aneh-aneh saja.. dasar tamu gesrek!" Gerutu Marni.

Marni segera membuka jendela kamar. Dan tiba-tiba saja..

"Argh....... Hantu..." Teriak Marni. Marni melihat sosok hantu yang berdiri tepat di balik jendela. Marni segera berlari terbirit-birit ketika melihat hantu Kania ada di depannya.

"Roni.. buka pintunya Roni... Roni.. Roni, kamu dengar mama Roni?" Teriak Roni sembari mengetuk pintu kamar Roni dan menggerak-gerakkan gagang pintu kamar Roni.

Dor

Dor

Dor

Sekali lagi Marni menggedor kamar Roni sambil berteriak.

"Roni... buka pintunya Roni.. tolong mama Roni..." Teriak Marni sekali lagi.

Tak lama, Roni membuka pintu kamarnya. Dengan menyipitkan matanya. Roni sambil berkata.

"Ada apa si ma? Teriak-teriak jam segini.. ini sudah tengah malam.. mama bilang nyuruh Roni cepat tidur.. tapi mama malah mengganggu.." Ujar Roni.

"Roni.. gawat Roni, gawat.." Ucap Marni tidak dapat meneruskan kata-katanya.

"Gawat kenapa sih mama? Kalau ngomong yang jelas dong.." Ujar Roni sedikit dongkol karena menahan kantuk.

"A- ada hantu di kamar mama Roni.." Ujar Marni sambil gelagapan.

"Hantu apaan si ma? Mana ada hantu masuk kamar?" Ucap Roni juga tidak percaya dengan ucapan mamanya.

"Hantu Kania Roni.. Kania beneran jadi Hantu.."

"Hah, yang bener ma.. jangan ngaco lah ma.. mana ada Kania jadi hantu dapat masuk ke kamar mama?" Roni tidak percaya.

"Benar Roni... sumpah mama ga bohong.. kalau ga percaya, kamu cek aja sendiri ke kamar mama.. pokoknya.. mama ga mau tidur di kamar itu lagi.. mama mau pindah ke sini saja.." Marni langsung masuk ke kamar Roni.

"Loh, loh, loh, mama mau kemana ma? Kalau mama tidur disini, terus Roni mau tidur dimana ma?" Ucap Roni bingung.

"Kamu tidur di sofa saja, di luar.." Ujar Marni.

"Enak saja.. Aku suruh tidur di luar.. mama saja yang tidur di luar lah.. jangan Aku.." Ucap Roni.

"Kamu tuh ya.. perhitungan banget sama orang tua.. pokoknya kamu tidur di luar.. ikuti perintah mama.." Ucap Marni.

"Hem.." Roni membuang nafas kasar.

"Dasar mama.. tadi aja ga percaya kalau Aku bilang ada hantu Kania.. Dan sekarang seenaknya mau tidur di tempat Aku.. mana bilangnya Aku penakut pula.. Sedangkan mama sendiri juga takut hantu makanya.. jangan sok ma.. kualat kan jadinya.." Gerutu Roni.

Sebenarnya Roni juga merasa takut jika harus tidur di luar sendirian. Tapi iya tidak punya pilihan lain. Iya harus tidur di luar.

Roni melihat sekeliling langit-langit takut-takut kalau Kania malah tiba-tiba muncul. Roni tidak menyebut namanya . Iya terlihat bergidik.

"Ampun ya Kania... Jangan ganggu Aku... Aku mau sekolah besok.." Ujar Roni. Roni pun kembali tidur dengan memeluk sebuah guling di sofa. Roni segera memejamkan mata takut kalau Kania tiba-tiba muncul di hadapannya.

"Ini ga bisa dibiarkan. Aku harus segera meminta bantuan Laura untuk mengusir setan itu dari rumah ini.." Ujar Roni.

****************

Di sekolah, Roni segera mencari Laura. Iya ingin meminta tolong dengan Laura. Roni ingin meminta tolong Laura untuk mengusir hantu itu.

"Laura kemana ya? Tumben banget hari ini belum kelihatan.." Pikir Roni sembari melihat sekitar.

"Cari siapa kamu?" Tiba-tiba terdengar suara Erik dari belakang.

Roni membalikkan badan dan melihat Erik.

"Aku cari Laura.." Jawabnya. Erik mengangkat ujung bibir sebelah. Iya tersenyum remeh terhadap Roni.

"Cari Laura? Untuk apa?"

"Ini bukan urusan kamu.."

Erik melotot ke arah Roni ketik Roni menjawab seperti itu.

"Apa kamu bilang? Bukan urusan Aku? Jelas ini menjadi urusan Aku.." Sungut Erik kesal.

"Memangnya harus ya, Aku kasih tau kamu? Jangan mentang-mentang ketua OSIS deh, bisa seenaknya sama yang lain.." Tegas Roni tidak mau kalah.

"Oh.. berani kamu rupanya menentang saya? Mentang-mentang sudah keren, terus kamu berani dengan saya?"

"Hahaha... memangnya kamu siapa? Sampai-sampai, saya harus takut sama kamu?" Tantang Roni.

Erik memberikan kode terhadap teman-temannya untuk memberikan Roni pelajaran. Mereka pun mengikuti kata Erik.

Mereka berjalan lebih mendekat ke arah Roni. Sehingga membuat Roni merasa ciut dan takut. Takut kalau tiba-tiba saja mereka menghajar Roni. Terlihat Roni berjalan mundur menghindari mereka. Namun, mereka tetap saja mengejarnya.

Roni tetap berjalan mundur hingga punggungnya terhalang oleh tembok. Kini Roni tidak dapat mundur lagi. Mereka tertawa melihat Roni sangat gugup dan takut.

"Kalian mau ngapain?" Ucap Roni sambil melihat mereka satu persatu.

Mereka pun sedikit memencar dan memberikan Erik ruang untuk berada di tengah-tengah mereka.

"Cuma segitu keberanian kamu?" Ucap Erik.

"Mau apa kamu?" Ucap Roni.

Erik menempelkan telapak tangannya di tembok. Dan membuat Roni semakin takut.

"Roni, Roni. Omong doang yang gede. Tapi nyalinya kecil. Ingat ya.. kalau sampai kamu berbuat yang tidak-tidak terhadap Laura.. kamu akan berurusan dengan saya.. paham?" Tegas Erik.

"Su'udzon banget jadi orang.. siapa juga yang ingin berbuat jahat dengan Laura? Aku juga punya hati kali.." Ucap Roni.

"Kamu pikir saya percaya dengan kamu? Gerak-gerik kamu itu sangat mencurigakan.." Ucap Erik.

1
Rita Riau
ditunggu thor 🙏🏼🙏🏼
Heila: terimakasih atas dukungannya
total 1 replies
Rita Riau
penasaran ya Rik 😬🤔
Heila: terimakasih atas dukungannya kak.. 🥰
total 1 replies
Rita Riau
kapok juga ternyata geng pinky 😬🥰
Rita Riau
feeling aku kalo Laura itu adalah Kania
Felicia amira
lanjut
Felicia amira
smngat thor
Heila: terimakasih atas dukungan kakak.. 🥰
Felicia amira: trus berkarya kak👍
total 4 replies
Felicia amira
up
Kasrumi Mimi
hadewh dapat ibu tiri bermuka dua, sabar ya Kania, suatu hari pasti akan terlihat kebenaran
Kasrumi Mimi
kok kayak masa kecil saya ya, di bully kalau lapor ke orang tua malah di marahin sendiri 😭😭😭
Kasrumi Mimi
keren thor lanjut
Rita Riau
masih ada orang baik Kania dan di tunggu kelanjutannya Thor seru dan bagus ceritanya 👍🏻🥰
Rita Riau
jelas itu orang suruhan Marni
buat celakain Kania
Rita Riau
filing ku si Marni tuch penyebab kematian papa nya Kania
Rita Riau
Erik mah modus,,,🤪
Rita Riau
rubah. betina si Marni
Rita Riau
Erik dgn pinky 11-12
Rita Riau
gila si pinky,,,, benar benar
Rita Riau
good luck Kania,,, 👍🏻
Rita Riau
sekarang Erik sama Kania kayak tom and Jerry 😁😁
Rita Riau
mantap banget Kania 👍🏻👍🏻💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!