jika ada yang bilang jika ibu tiri lebih kejam daripada ibukota, maka pernyataan itu tidaklah selalu tepat!.
tak sedikit dizaman sekarang ibu tiri lebih sayang pada anak smabungnya dibandingkan dengan ibu kandungnya sendiri. salah satu contohnya adalah ellena, gadis belia yang seharusnya masih mendapatkan kasih sayang dan bermanja dengan orang tuanya. namun takdir membawanya untuk menjadikannya ibu sambung yang baik hati
berawal dari pengasuh dengan gajih yang besar membuat ellena tergiur sampai menjadikannya ibu tiri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri_uncu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Berdua saja
clayton sudah sangat tidak sabar ingin bertemu mamanya, sejak semalam hanya janji palsu saja
Pagi ini bagun tidur clayton langsung minta pengasuhnya mengantarkannya ke kamar mamanya. tapi apa yang terjadi, clayton tak menemukan mamanya dan teman ellena bilang bahwa ellena tidur dengan keluarganya
"mba nana, sebenarnya mama kangen ga sih sama clay?" anak kecil itu seperti dibohongi
" pasti ibu kangen dong mas clay, kita cari ke kamar papa mas clay gimana? Mau coba?" mba nana mengantarkan clayton ke depan pintu kamar papanya
tok...tok...tok
"pa, ma!" clayton memanggil didepan pintu
"mama, clay mau ketemu ma!" clayton berteriak
"clay, mau masuk ke dalam? Sepertinya mama dan papa masih belum bangun. Kita tunggu saja dikamar clay ya" egi datang untuk mengajak sarapan tapi bosnya pasti sedang menikmati malam panjang berdua
"engga, pokoknya mau masuk mau ketemu mama" clayton tantrum
"sayang, seperti ribut-ribut diluar, jangan-jangan clay" ellena menyingkirkan selimut dan ingin membuka pintu
"mau kemana? Tanganku masih sakit" melvin mengaitkan tangannya ke tubuh ellena
"temani dulu masih mengantuk" melvin tidur dipangkuan ellena dengan manja
"siapa suruh kerja sampai larut malam, aku buka kan pintu dulu, kita tidur sama clay juga" ellena merayu melvin
"hm, ngga mau!" melvin masih ingin berdua saja
"sayang, please!" ellena membujuk melvin dengan lembut
"oke,,oke!" melvin melepaskan ellena
"jangan lupa pakai br* mu" melvin menarik selimut lagi sampai badannya
seinget ellena semalam tak membukanya, mungkin dia lupa
"hai sayangnya mama, maaf ya lama" ellena berjongkok dan memeluk clayton
"kalian sudah sarapan?" ellena bertanya pada mba nana dan egi
"belum bu, kami mau ajak ibu dan bapak sekalian sarapan bersama" ucap egi
"kalian duluan saja biar clay main sama kami dulu, nanti jemput clay kalau sudah selesai. Tak perlu buru-buru" ucap ellena
"iya bu, terima kasih" mb nana dan egi pergi ke restoran
Tapi egi kembali lagi "bu, bapak sudah minta izin pada dosen pendamping agar ibu pulang terpisah dengan yang lain, dan sudah disetujui. Teman ibu sudah cek out dan akan pulang pagi ini"
Egi melaporkan pada ellena, apa yang sudah melvin lakukan agar liburan keluarganya bisa berlanjut dan ellena tak perlu pulang bersama dengan pria yang sudah menganggunya. Tentu saja melvin tak tinggal diam memberikan perhitungan
"suami saya minta izin sama dosen?" ellena sampai tak percaya, melvin melakukan sejauh itu untuk dirinya, pertama memberikan kejutan dengan menyusul ellena bersama dengan anaknya
Dan kini ellena juga bisa liburan dengan clayton dan sudah mendapat izin dosen pendamping
"bu, ibu baik-baik saja kan?" egi melihat ellena bengong
"iya, baik kalian sarapan dulu kami nanti menyusul" ellena membawa clayton masuk ke dalam kamar ada bayi tua yang sedang memanjakan tubuhnya, dari pekerjaan dan olah raga
"sayang sini" melvin menarik ellena agar duduk kembali di ranjang
"papa kaya anak kecil ya ma, hm" clayton meledek papanya
Namun melvin tak peduli, melvin kembali tidur sambil memeluk tubuh ellena
"diamlah clay, papa masih mengantuk" melvin santai saja, sedangkan ellena tentu malu pada anaknya
"sayang mau makan apa?"
Ellena bertanya pada clayton
"kamu" jawab melvin
"papa mau makan mama, jahat" clayton naik ke punggung papanya dan memukulnya dengan bantal
"sayang, singkirkan anakmu itu kenapa menganggu sekali" melvin benar-benar terihat lelah hingga tak sanggup melawan
"clay, kita temani papa tidur dulu nanti kita jalan-jalan berdua oke" ellena merayu anaknya
Entah mengapa perasaan ellena saat ini menjadi sangat bahagia, tak tahu apa alasan pastinya namun ellena akan menikmati momen ini
"mama pesankan sarapan, clay mau makan apa?" ellena memesan makanan dari ponsel
Melvin juga tak mau kalah "halo, dimana?" melvin menelfon seseorang
"jangan lama, cepat kembali. Bonus akhir tahun dua kali lipat" melvin menghubungi asistennya yang sedang sarapan agar mengurus anaknya dan membiarkan melvin dan ellena berdua, itu tujuan bawa asisten dan juga pengasuh
"siap pak!"
"clay, pak egi bilang mau belikan mainan yang banyak, ini kartunya kamu bebas beli mainan dan makanan apa aja. Papa sama mama ada kerjaan dulu" melvin menggunakan uang untuk menjauhkan anaknya dari istrinya
"aku ikut" ellena dari kemarin belum jalan-jalan sama sekali
"kita nanti nyusul!" ucap melvin
"oke pa, jangan marah ya aku beli banyak mainan" clayton seperti mendapatkan bonus besar-besaran tanpa sadar sedang dijauhkan
