NovelToon NovelToon
From Nobody To Somebody (Agent Contact Center)

From Nobody To Somebody (Agent Contact Center)

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir / Kehidupan di Kantor / Keluarga / Slice of Life / Careerlit / Chicklit
Popularitas:155k
Nilai: 5
Nama Author: Safira

Di pertengahan tahun 2010, kerasnya kehidupan wanita bernama Sekar Nabila Putri dimulai. Tak ada dalam benak Sekar jika hidupnya setelah selesai kuliah berubah menjadi generasi Sandwich.

Setiap anak tentu tak bisa memilih di keluarga mana mereka dilahirkan. Ibunya lebih menyayangi sang kakak daripada Sekar. Alasannya sepele, hanya karena kakaknya adalah laki-laki dan menjadi anak pertama. Sedangkan Sekar adalah anak perempuan, si bungsu dari dua bersaudara.

Impiannya menjadi seorang akuntan yang sukses. Untuk menggapai sebuah impian, tak semudah membalikkan telapak tangan. Sekar harus terseok-seok menjalani kehidupannya.

Aku butuh rumah yang sebenarnya. Tapi, saat ini rumahku cuma antidepressant ~ Sekar Nabila Putri.

Akan tetapi sederet cobaan yang mendera hidupnya itu, Sekar akhirnya menemukan jalan masa depannya.

Apakah Sekar mampu meraih impiannya atau justru takdir memberikan mimpi lain yang jauh berbeda dari ekspektasinya?

Simak kisahnya.
Mohon dukungannya.💋

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31 - Berbicara Empat Mata

Angga pun menjelaskan pada Sekar jika semalam dirinya mendapat tugas dadakan dan ponselnya dalam kondisi mati daya. Alhasil tidak bisa dihubungi atau menghubungi Sekar.

"Aku minta maaf karena semalam harus membatalkan acara janjian kita secara sepihak tanpa mengabarimu dahulu. Bukan maksudku untuk ingkar janji. Sekali lagi aku minta maaf,"

"Sebenarnya sepatu yang aku pinjam itu punya siapa?"

"Punya kakakku," jawab Angga.

"Tapi, kenapa semalam ada cewek ngaku-ngaku tuh sepatu punya dia?" tanya Sekar. "Pas aku tanya apa kenal AKP Angga Yudho P yang seorang polisi, katanya gak kenal. Bahkan tuh cewek bilang kalau gak punya adik yang namanya Angga. Dia, ngakunya anak tunggal. Jadi, yang benar yang mana?"

"Dasar kakak gak punya akhlak! Kenapa semalam soal ini dia gak cerita ke aku? Pakai gak ngakuin kalau dia beneran kakakku. Makin runyam deh!" batin Angga seraya menggerutu sebal pada Winda.

Faktanya, siang ini Angga tak bisa mengajak Winda maupun Bagus untuk menemui Sekar. Dikarenakan pagi-pagi sekali mereka harus pergi ke Jakarta, ada undangan militer untuk Bagus. Winda otomatis menemani suaminya.

"Kak, kamu harus temani aku menemui Sekar."

"Selesaikan sendiri urusanmu dengan Sekar," jawab Winda.

"Kakak mau cuci tangan?!" desis Angga.

"Bukan begitu. Sebagai calon istri seorang polisi, wajib punya pendirian teguh dan insting tajam. Tidak boleh mudah terhasut atau terbawa arus negatif yang berdampak menghancurkan diri sendiri maupun keluarganya. Hal itu sangat penting untuknya jika nanti Sekar sudah resmi jadi Ibu Bhayangkari. Banyak masalah yang jauh lebih kompleks, bukan hanya sekedar perkara sepatu yang membag0ngkan ini. Dia harus bisa membedakan mana yang bisa dipercaya. Suami atau orang lain yang sengaja menyebar fitnah pada pasangannya atau keluarganya," tutur Winda.

Istri dari Mayor Bagus itu pun menjelaskan pada sang adik, jika intel yang hebat bukan hanya milik suami, laki-laki, atau polisi saja.

Wanita yang telah menjadi seorang istri, tentunya harus punya jiwa intel yang mumpuni dalam melihat situasi serta kondisi yang terjadi dalam hidupnya. Apalagi dia istri seroang prajurit atau polisi. Hal itu sangat penting untuk dimiliki.

☘️☘️

Angga menjelaskan pada Sekar jika wanita yang menemuinya semalam itu memang kakaknya bernama Winda. Si laki-laki yang bersama Winda adalah Bagus, suami sekaligus kakak ipar Angga.

"Terserah kamu mau percaya atau tidak. Yang pasti mereka berdua memang keluargaku,"

"Kok ada ya seorang kakak enggak ngakuin adiknya?"

"Kak Winda memang agak bar-bar. Jadi dia kepo sama urusanku terutama dengan lawan jenis," jawab Angga.

"Kakaknya bar-bar, eh adiknya jauh lebih bar-bar dan ngeselin!" seru Sekar.

"Tapi, ngangenin gak?" goda Angga.

"Idih, kangen apaan? Kamu sama aku kan gak ada hubungan apapun!" desis Sekar.

"Bukan gak ada hubungan, tapi belum. Ngaku saja deh kalau kangen,"

"Pede banget," sindir Sekar.

"Harus pede dong. Nanti repot loh kalau pas kangen tapi aku susah ditemuin,"

"Gak akan repot. Ngapain juga cariin situ,"

"Buktinya semalam siapa yang sibuk cari aku? Sampai-sampai hubungi ponselku puluhan kali,"

"Itu kan gara-gara urusan sepatu yang bikin puyeng jadinya terpaksa aku telepon kamu!" tegas Sekar.

"Iya, aku paham kok. Maaf semalam beneran gak bisa angkat teleponmu," jawab Angga yang tak ingin membuat Sekar terus marah padanya.

Sekar pun dengan lugas mengatakan bahwa besok dirinya akan berikan sepatu milik kakaknya Angga tersebut.

"Aku sudah bilang tadi kalau sepatu itu gak perlu dikembalikan. Kak Winda sengaja berikan padamu. Kalau memang kamu gak mau pakai, ya sudah buang saja."

Sekar pun seketika sedang malas berdebat. Alhasil ia hanya mendengarkan Angga berbicara dan lelaki itu terus berucap maaf padanya.

"Gimana? Sudah dimaafin belum?"

"Memangnya kenapa? Penting ya?" balas Sekar dengan nada masih terdengar jutek.

"Penting banget. Kan aku secara gak sengaja udah dosa karena ingkar janji ke kamu. Daripada nanti di akhirat dosanya makin gede karena gak kamu maafin. Jadi aku bakal minta maaf terus, sampai kamu maafin. Seumur hidup juga aku rela,"

Hablum Minallah dan Hablum Minannas. Dua hubungan penting yang terjadi di muka Bumi ini.

Hablum Minallah adalah hubungan secara vertikal antara manusia dengan Tuhan atau Sang Pencipta.

Sedangkan, Hablum Minannas adalah hubungan secara horizontal antara sesama manusia.

Jika manusia itu merasa bersalah atau berdosa pada Tuhan, maka ia bisa meminta ampun dengan cara berdoa untuk meminta maaf atas segala dosanya.

Namun untuk urusan sesama manusia, wajib diselesaikan dengan manusia itu sendiri di dunia. Baik perkara utang-piutang dalam bentuk uang maupun utang maaf atas segala khilaf maupun kesalahan yang pernah terjadi.

Jika manusia tersebut sudah meminta maaf dan saling memaafkan, maka perkara itu selesai di dunia. Akan tetapi jika tidak, maka dosanya akan terus menempel hingga ke akhirat kelak.

Sekar menghela napas beratnya. Sejujurnya dalam hatinya, ia cukup percaya dengan apa yang dikatakan Angga. Sebab, ia tak melihat kebohongan dalam sorot mata lelaki di hadapannya saat ini. Hanya tampak sebuah kejujuran.

Sekar hanya merasa kesal saja dengan kejadian semalam sehingga menumpahkan segalanya pada Angga, yang dianggap sebagai tersangka utama atas terjadinya huru-hara semalam di mall perkara sepatu.

"Iya, aku udah maafin kamu kok. Gak perlu diperpanjang juga. Aku tak suka membuat masalah makin lebar. Lebih baik hidup dengan damai tanpa masalah yang rumit,"

"Beneran nih udah maafin aku?"

"Iya," jawab Sekar singkat.

"Alhamdulilah," ucap Angga seraya tersenyum dan bernafas lega.

Setelah itu mereka pun menyantap makanan yang sudah dipesan hingga tandas. Saat pulang, Angga ingin mengantar Sekar ke rumah dengan berboncengan motor kembali bersama.

Nanti di rumah Sekar, Angga berniat untuk naik taksi. Tapi, Sekar langsung menolaknya. Ia tak ingin Angga terlalu dekat dengannya apalagi dengan keluarganya.

Walaupun ia sudah memaafkan Angga, tapi Sekar masih perlu menjaga jarak dengan laki-laki tersebut yang notabene masuk kategori cowok berseragam. Angga pun akhirnya mengalah dan tak ingin memaksa Sekar.

"Hati-hati di jalan. Jangan ngebut," tutur Angga di parkiran motor restoran.

"Beres, Pak Angga Yudho P." Jawab Sekar seraya memberikan kode dengan tanda jempol ke atas yang artinya oke.

Kemudian Sekar segera tancap gas dan pergi dari sana.

"Mungkin beberapa waktu ini kita akan lama gak bertemu. Semoga kita masih bisa berjodoh," batin Angga seraya menghela napas beratnya. Ia terus memperhatikan punggung wanita yang diam-diam dicintainya itu yang perlahan menghilang dari pandangannya.

Bersambung...

🍁🍁🍁

1
neur
Luar biasa
Risma Waty
Aduh Mas Polgan, bisa meleleh nih hatinya Sekar
Nurlaela
OMG, so sweet banget isi suratnya pak komandan aku sampe Ter angga-angga ehhh salah buat neng Sekar tersayang dan tercinta dari pak Akpol, ayooo Sekar itu suatu salah paham tiap orang punya masa lalu begitupun dengan kamu Sekar...coba kalian berdua lupakan masalalu sekarang tempuh masa depan mulai dari awal, dan buka lembaran baru buka hatimu tuk pak Akpol dan buat kisah cinta baru...memang dalam suatu hubungan pasti akan ada liku liku dan cemburu wajar karena kalian lagi memupuk dan bertahta cinta sejati,,percayalah Sekar buka hatimu buat Angga seorang kini dan selamanya🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Ruwi Yah
semoga setelah membaca surat dari angga bisa melunakkan hati sekar
Aprisya
nah gimana Sekar setelah membaca surat dari pak Ndan,, itu unek2 pak Ndan udah keluar semua loh kar😂😂
As Lamiah
semoga masih tersisa rasa percaya di hati Sekar untuk pak polgan 🤭
Eni Istiarsi
surat Angga menunjukkan harapannya pada Sekar tanpa harus memohon mohon dan merayu.satu hal yang patut diacungi jempol. ,keyakinan Angga tentang cintanya pada Sekar
kaylla salsabella
ayo mbak Sekar bagaimana ......masih marah sama bang polgan
Khafiza Achmad
😢😢😢😢so sweeet
Purnama Pasedu
di maklumi ya sekar
Siti Rohmah
ceritanya menarik
NK
inget jaman jadul😍👍
my heart
ohhhhh so sweet pak pollllll...
cintanya emang pollllllllllllllll
Sekar pelan² sajaaaaaaa
Esther Alviah Ekawati Ndoen
So sweet surat cinta nya Angga, jadi ingat jaman pacaran dulu sebelum ada hp, pakai surat menyurat tapi lebih berasa sweet dan dag dig dug
Ni nyoman Sukarti
ayoo Sekar, diterima dong cinta polgan nya....., 😄🤭
Fera Susanti
ayolah Sekar buka hati mu untuk pakpol...
Patrick Khan
. yuni woe kerja woe klow apa2.. jgn minta2 gk malu apa.. hadehhhh
Akhmad Soimun
baca surat model beginian jd keinget jaman percintaan jaman 90an main surat²an.. lebih berkesan tau gak siiih klo LG Kasmaran main surat bgtuan dri pda lewat hp, menurutku..mungkin si klo pake surat kan ada wkt penantiannya lbih lama yah, jdi lbih berkesan dihti gtu , mungkin..😄😘😘❤️❤️❤️💋💋💋💋💋💋
Teh Euis Tea
sweet bgt surat dari pakpol, sekar yg dikirimin surat hatiku yg berbunga" 🤣
dihhh si yuni ga di beliin oleh" ko sewot, dasar ipar ga da ahlak
Bungsuu
penasaran isi surat pak komandan 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!