NovelToon NovelToon
Belenggu Masa Lalu

Belenggu Masa Lalu

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pengganti / Anak Genius / Psikopat itu cintaku
Popularitas:30k
Nilai: 5
Nama Author: Atuusalimah

Harusnya, dia menjadi kakak iparku. Tapi, malam itu aku merenggut kesuciannya dan aku tak dapat melakukan apapun selain setuju harus menikah dengannya.
Pernikahan kami terjadi karena kesalah fahaman, dan ujian yang datang bertubi-tubi membuat hubungan kami semakin renggang.
Ini lebih rumit dari apa yang kuperkirakan, namun kemudian Takdir memberiku satu benang yang aku berharap bisa menghubungkan ku dengannya!

Aku sudah mati sejak malam itu. Sejak, apa yang paling berharga dalam hidupku direnggut paksa oleh tunangan adikku sendiri.
Aku dinikahkan dengan bajingan itu, dibenci oleh keluargaku sendiri.
Dan tidak hanya itu, aku difitnah kemudian dikurung dalam penjara hingga tujuh tahun lamanya.
Didunia ini, tak satupun orang yang benar-benar ku benci, selain dia penyebab kesalahan malam itu.~ Anja

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Atuusalimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian 1,part 3

"Masalah apa sih sampai kepalamu berdarah gini, ?"

Suara wanita penuh kelembutan itu terdengar samar begitu ia memasuki ruangan yang luas. Warna Beige pada ruangan yag dipandangnya, juga emas pada sentuhan setiap aksen memberi kesan hangat tanpa melupakan kesan mewah.

Anja mematung, memperhatikan ibu Reka yang sedang membersihkan luka pada kening putranya dengan air hangat. Ekspresi khawatir nya tampak sekali tak dibuat-buat. Ada rasa iri yang menyusup halus, sebagian anak beruntung karena selalu memiliki kesempatan untuk menjelaskan alasan dirinya berbuat salah.

"pelan-pelan mam, ini sakit!" keluh Reka mengembalikan kesadarannya. Tak lama, seorang wanita dengan rambut sebahu datang dengan kotak medis ditanganya. Wanita itu terlihat sedikit kacau dengan piyama tidurnya berbahan satin, namun tetap memberi kesan cantik dalam pandangannya. Ia taksir usianya kini baru menginjak dua puluh enam tahun. Kakak satu-satunya Reka seorang dokter, menurut cerita dari adiknya.

"Loh, kamu terluka juga. Ya ampun... Ayo sini cepat!"Sapanya sambil menghampiri Anja dan menariknya untuk duduk di sofa. Bu Niar berbalik, nampak terkejut dengan apa yang saat ini dilihatnya.

"Apa yang kamu rasakan sekarang, pusing?" Tanya Erna sambil memeriksa luka pada kepala Anja dengan teliti. "Reka, buatkan teh manis sekarang!"perintahnya kemudian namun tetap fokus pada kepala Anja.

"Kepala Reka juga pusing mbak,"

"sama ambil air hangat dan anduk kecil,cepat!"potong Erna tanpa mengindahkan penolakan adiknya.

Pria itu terlihat kesal sementara tubuhnya masih tetap menyandar dengan ogah-ogahan.

"Tangan mami sakit, Reka!"gerutu Erna kesal karena adiknya tidak juga mau beranjak.

Bu Niar yang melihat putranya tak bisa diandalkan bergegas pergi untuk menadah air hangat dari dispenser. Tangannya bergetar karena gangguan syaraf yang dideritanya, terburu-buru menuangkan air panas pada cangkir yang sebelumnya sudah diisi gula dan teh.

"Lukanya lumayan besar, sudah berapa lama ini terjadi?"

"Sekitar dua jam. Bagaimana lukanya, Er? Pak Tias datang bersamaan dengan istrinya dari arah berlawanan. Beliau mengambil tempat duduk tepat disamping Reka setelah meletakan kunci mobil diatas meja kaca sekaligus membenarkan letak kacamatanya.

"Sepertinya perlu dijahit, kenapa papi gak langsung mampir ke klinik? Dia kehilangan lumayan banyak darah, untung gak sampai pingsan!"

"Maunya begitu, tapi ada hal yang ingin papi selesaikan. Papi juga lihat kondisinya, kalo tidak memungkinkan dari tadi juga sudah papi bawa ke Rumah sakit."

"Ini sayang, minum dulu!"Bu Niar menyela, Anja menerima gelas yang disodorkan kearahnya dengan tangan gemetar. "Apa terlalu panas? Mau pakai sendok?" tawarnya kemudian sambil memperhatikan bagaimana gelas itu menempel pada bibir Anja.

"Tidak usah Bu, emh...mam ? Terimakasih!"tolak Anja kaku berusaha menebak panggilan yang tepat untuk wanita yang terlihat nampak khawatir itu. Bu Niar tersenyum mendengarnya, Sementara Reka memutar matanya jengah.

"Tahan sedikit, mbak mau kasih obat anestesi dulu!"Erna bersuara setelah membersihkan darah pada pinggir-pinggir luka yang akan dijahit. Mata Anja terpejam menahan nyeri saat obat itu mulai disuntikan, tangannya terkepal sementara semua tertarik melihat ekspresi wajahnya yang terlihat pucat.

Sunyi kemudian mengambil alir ruangan ditengah Erna menjahit luka, hanya suara detak jam yang bergerak lambat. Tak lama, suara tangisan bayi terdengar di ujung lorong.

"Lail bangun Er," Bu Niar memperingatkan putrinya. Tangannya belum bisa mengangkat berat, itu alasan beliau belum pernah menggendong cucu pertamanya itu.

"Biar saja mam, ini sebentar lagi sudah selesai kok!"timpalnya santai sambil tetap fokus dengan apa yang dikerjakannya.

Reka bangkit, berinisiatif untuk menggendong dan menidurkan keponakannya kembali.Namun, dihentikan dengan suara pak Tias yang memperingatkannya.

"Reka kamu tetap disini, papa masih harus berbicara dengan kamu!" Semua orang terdiam, mereka memperhatikan dua wajah pria diruangan itu yang tampak menegang.

"Bawa saja kesini, harusnya Lail lapar. Gak ada stok ASI juga!"sambung Erna berusaha mencairkan kembali suasana.

Reka pun bergegas, begitu kembali... Ibu dari anak itu sudah menyelesaikan pekerjaannya.

Sementara, bayi dalam gendongannya terus merengek dan menyusup kedalam dadanya mencari sesuatu.

"mbak, dia lapar!"

"Tanganmu juga terluka, apa sakit?" Reka tampak tertarik, sekilas mengintip pergelangan tangan Anja yang nampak memar. Ia mengakui dalam hati bahwa itu perbuatannya. Lalu, matanya tak sengaja menangkap beberapa bekas noda yang menghitam pada lehernya yang nampak putih.

"Sialan!" makinya dalam hati.

1
Bunda Idza
semangat Anja....kamu pasti bisa
Quinza Azalea
nextthor💕💕
Quinza Azalea
semoga cepat sembuh Anja💕
Quinza Azalea
lumayan tenang gk deg degan
Ais
smoga anja bs sembuh mungkin bnr apa yg dikatakan dokter ria obatnya adalah dgn berinteraksi langsung sm pelakunya karena dgn begitu anja dan reka bs saling mengukur diri untuk interaksi berdua mau smp sejauh apa agar smua bs kembali normal
Atun Atun
merasakan bagaimana rasanya anja,benci sakit,putus asa,apa lagi dalam dua kasus, pelecehan tuduhan pembunuhan,d nikahkan paksa,d caci maki sama reka,tp yg LBH menyakitkan tuduhan pembunuhan dan pelecehan
Ila Latifah
obat paling mujarab, memgikhlaskan kalau semuanya sudah menjadi bagian dari takdir. perbaiki kesehatan pencernaan supaya.tubuh tidak defisit mineral. stress dkk itu menghabiskan energimu anja. kalau kata guru pola makan alkali saya: jus hati yang bahagia, banyak makanan yg mengandung magnesium💪
Ummee
pertama gess...

semangat sembuh Anja...
Atuu Salimah: waaahhh😍😍🤭🤭
total 1 replies
Bunda Idza
semangat Anja.. memaafkan dan melapangkan dada, pelan-pelqn saja.....karena kamu seorang ibu,lakukan pertama untuk anakmu.... setiap ibu pasti mengharap kebahagiaan anaknya, dan kamu akan dapat hikmahnya
Ila Latifah
bingung ya? ga boleh nyiksa diri dengan alasan demi anak. tapi kalau hidup masing2 akan menambah luka hatin pada satu anak.manusia yaitu kezia.
Atun Atun: betul ka, banyak bukti nya,tp semoga kita tidak merasakan dan tidak sprt itu
total 5 replies
Quinza Azalea
lanjut thor
Quinza Azalea
kalau saja Anja mau berdamai dengan lukanya, sebab Reka sudah berubah
Bunda Idza
nah kan Anja....traumamu sudah menular
Ais
serba bingung saling menyalahkan smua tergantung anja tp dr awal anja minta diceraikan knp ngak dituruti aja minimal smp anja bs menyembuhkan luka dan trauma hatinya karena mmg reka sebrengsek itu dimasa lalu sekalian knp ngak diselidiki lg seh kasus anja biar adik demitnya msk penjara😤😤😤
Ummee
kezia trauma liat mamanya pas kambuh, kasian kamu nduk...
Dimas Ferdiansyah
lg tor up nya ak suka srkali dg cerita km dan ak seperti masauk kedalam cerita ini ada emosionalnya dan ada bapernya ak tetep dukung reka ama anja bersatu gak ada orang lain di antara mereka pokoknya bik no ayo reka terus berjuang luluhkan hati anja sekeras2 nya hati yg beku kl disiram selalu pasti lama2 mencair, gut zop tor ceritamu teruslah berkarya dan semoga athor mendapatkan inspirasi lebih bagus lagi srmangat /Heart//Heart//Heart/
Dimas Ferdiansyah: ok akan saya coba barang kali saya bisa tertarik dg cerita anda
total 2 replies
Atik Atim
tolong jangan digantung lagi endingnya... JYJ novel lainnya.... 🙏
Atuu Salimah: aku usahain ya kak .. 🙏🙏
total 1 replies
Quinza Azalea
next thor💕
Quinza Azalea
Anja oh Anja 😭😭
Bunda Idza
trauma itu penyembuh nya adalah diri sendiri Anja.... keberanian mu untuk melawannya, itupun kalo hidupmu ingin tenang dan tak ingin terkurung dalam dendam,
semoga Kenzia sebagai tali penghubung, kamu kokoh ya nak...begitulah orang dewasa dengan keribetan dan keegoisan nya....tidak seperti anak2, habis berantem beberapa menit lagi udah berbaikan, sabar ya nak....mohonlah pada Tuhan, semoga segera melembutkan hati mamamu dan menyabarkan papamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!