WARNING!
Cerita ini hanya fiksi mohon bijak dalam menanggapi,Dan mohon jangan tiru adegan yang tidak layak.Jadilah pembaca yang bijak.
______________________
Fira Alexander,Gadis cantik bergelar badgirl di sekolahnya,Tidak ada yang berani berteman dengannya.Melihat sifatnya yang nakal dan berandal.Namun,Ada satu pemuda yang diam-diam menyukainya bernama Vian Wijaya,Sang ketos yang sering menghukumnya,Bagaimanakah perjalanan hidup mereka?Baca aja!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najmu Laila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sekolah baru.
Setelah di daftarkan oleh ibunya,Akhirnya Fira berpindah sekolah.Kali ini Aileen lebih memperhatikan sekolah Fira,Sebenarnya apa yang membuat wanita itu menjadi lebih protektif pada Fira,Tidak mungkin karna ia peduli pada Fira bukan?Karna baginya karirnya lebih penting di bandingkan apapun.
"Fira,Hari ini kamu gk boleh telat yaa,Mamah mohon fir."Aileen menatap Fira yang masih berbaring di ranjang dengan tatapan memelas.
"Emm...Apa untungnya bagiku?"Fira menatap ibunya yang kini sedang berdiri menatapnya.
"Mamah akan memberikanmu motor baru."Ucap Aileen tersenyum senang,Menyogok anaknya adalah hal yang paling tepat.
"Baiklah,Tolong siapkan seragamku selagi aku mandi."Ucap Fira dengan santai sambil membawa handuk miliknya.
"Kamu mirip sekali dengan papahmu,Tidak mau rugi."Gumam Aileen menghela nafas.
...----------------...
...SMA BINTANG PERKASA...
Fira menatap bangun tinggi itu dengan detail,Sekolah itu lebih elit dari sekolah lamanya,Bahkan banyak para siswa-siswi yang memakai mobil mahal disini.Setelah cukup lama ia mengamati ia pun melanjutkan jalannya sambil memasukkan tangannya di kantong roknya.
*Itu siapa?
Cool banget tuh cewek.
Cantik banget.
Kayaknya orang kaya*.
Bisikan-bisikan itu sudah biasa bagi Fira,Gadis itu hanya terus berjalan dengan santai,Semua murid di sana lebih berani mengerubunginya di bandingkan siswa-siswi sekolah lamanya.
"Hey Lo anak baru!"Seorang gadis maju diikuti oleh kedua temannya membelah krubungan itu.Gadis itu menatap Fira dari atas sampai bawah dengan pandangan menilai.Fira hanya menjawab dengan mengangkat sebelah alisnya.
"Gw liat Lo cukup berkelas,Gimana kalo Lo ikut Genk kita,Gw yakin Lo gk akan nyesel."Ucap gadis itu tersenyum sombong,Fira mengangguk.
"Okey,Tapi gw mau jadi ketuanya."Ucap Fira dengan senyuman manisnya menunduk menatap gadis sombong itu yang lebih pendek darinya.
"Apaa!Lo masih untung gw mau Nerima Lo,Dan Lo mau jadi ketuanya!Dasar gak sadar diri!"Teriaknya kesal,Wajahnya memerah seketika.
"Hahaaa...Marsela...Marsela,Lo pikir semua orang mau masuk Genk Lo,Dasar cewek alay."Tawa gadis yang baru datang dengan empat temannya.Sepetinya ini akan menarik.Gumam Fira tersenyum.
"Yuna!Jangan ikut campur urusan gw!"Teriak gadis sombong bernama Marsela itu.Kedua temannya ikut menatap Yuna dengan wajah kesal.
Terlihat kedua gadis itu berseteru,Melihat respon dari para siswa-siswi biasa saja,Fira mmenyimpulkan bahwa memang kedua kubu ini sering bermusuhan.
"Hay anak baru,Kenalin gw Yuna.Ini temen gw,Aulia,Sonya,Sania dan Laras."Ucap Yuna tersenyum,Dibandingkan Marsela,Genk Yuna lebih kalem,Justru menurut Fira ia lebih bahaya.
"Kami lebih baik dari pada mereka,Lo mau gabung sama kita?Gw liat Lo orang pinter jadi harusnya Lo Taukan mana yang lebih layak Lo ikutin."Ucap Yuna tersenyum.
"Jadi Maksud Lo apa jal*Ng,Marsela gk berkelas gitu!"Ucap Anggota Genk Marsela dengan tatapan tajam yang menusuk.
"Tenang fel,Tuh anak baru pasti milih kita,Kalo dia gk milih kita udah pasti dia akan segera pindah dari sini."Ucap Marsela menegakan Felia temannya.Ninda pun mengangguk menatap Marsela dan Felia temannya.
"Jadi gimana,Lo mau ikut siapa?."Tanya Yuna tersenyum senang,Baginya Fira hanyalah seorang gadis kaya yang plin-plan,Jika Fira berhasil masuk ke dalam genknya,Tentu ia akan mudah untuk memoroti gadis itu,Melihat gadis itu kaya.
"Gw gk akan ikut siapa pun."Ucap Fira tersenyum manis,Semua siswa terkejut bukan main,Sangat jarang kedua Genk itu mengajak seseorang bergabung dan kini dengan mudahnya Fira menolak.
"Apaa!Lo gila...nolak gw."Ucap Marsela tidak percaya,Ia tidak suka penolakan apalagi di depan umum seperti ini,Ini memalukan baginya.
"Lo yakin? Semua siswa di sini punya sirkel pertemanan masing-masing,Lo bisa aja di bully kalo gk punya temen disini."Ucap Yuna mencoba tenang,Fira tahu itu.
"Siapa yang berani bully gw,Lo?"Tanya Fira menunjuk Yuna dengan senyuman merendahkan,Yuna yang awalnya tersenyum akhirnya menatap tajam Fira.
"Lo masih untung gw baikin,Dan sekarang Lo berani berlagak sama gw!"Teriak Yuna pada Fira,Yang hanya memasang senyuman manis tanpa takut.
"Keluarkan sifat asli Lo."Ucap Fira tersenyum.
"Sel,Kayaknya Yuna akan bully tuh anak baru deh."Bisik Ninda pada Marsela.
"Biarin aja,Bukan urusan kita lagi,Lagi pula tuh anak baru emang harus di kasih pelajaran,Biarin aja Yuna yang jadi pion kita buat hukum dia."Ucap Marsela tersenyum licik.
"Anj*Ng,******!!"Teriak Yuna maju melayangkan pukulan pada Fira,Fira menghindar dan langsung menendang perut Yuna,Yang membuat gadis itu tersungkur.Empat teman Yuna menatap terkejut hal itu,Keempatnya menyerang Fira secara bersamaan.Dengan santai Fira menampar keempat gadis itu dengan keras hingga terjatuh bersamaan.
Semua siswa,Marsela dan kedua temannya terkejut melihat itu,Yuna adalah Genk perempuan tersadis yang ada di sekolah mereka,Dan kini dengan gampangnya Fira taklukan,Itu berarti Fira bisa saja memukul mereka yang sudah jelas di bawah yuna.
"Lo berharap gw jadi bawahan Lo,dengan keadaan Lo yang selemah ini?Mimpi!Sampai kapan pun gw akan jadi ketua,Gw gk suka jadi bawahan.Dan siapa pun yang cari masalah sama gw,Akan gw buat dunianya gelap."Ucap Fira berjongkok di hadapan Yuna sambil mencengkram wajahnya.
Setelah mengatakan itu Fira berjalan menuju kelasnya sendiri,Marsela dkk tidak berani menghalangi jalan Fira mereka segera menyingkir dengan wajah syok.
TBC
like dan komen