NovelToon NovelToon
Terbelenggu Perasaan

Terbelenggu Perasaan

Status: sedang berlangsung
Genre:BTS / Pengantin Pengganti / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Persahabatan / Kontras Takdir
Popularitas:548
Nilai: 5
Nama Author: Ika Nanda

cinta yg berbalas takdir yg tak mendukung

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ika Nanda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 30

kau pun membuka obrolan

"kau sudah di rumah, kenapa tidak mengabariku??? " tanya mu masih memeluknya

"hemm, tadi nya aku ingin mengabarimu. tapi saat aku tau kau ada di room, aku tidak ingin membuat mu terburu-buru untuk pulang karena aku sudah pulang.. " ucap jimin

"ooh jadi kau sengaja.. " menegakkan tubuh mu di samping nya

"emm, kau begitu merindukan ku" membelai rambut mu

"kau tidak merindukan ku..?? " tanya mu membelai wajah jimin

"mana mungkin, kalau aku tidak merindukan mu. aku tidak akan lepas kendali seperti tadi. " jimin berbalik menimpah mu"aku sangat-sangat merindukan mu.. "mengecup bibir mu. kau pun langsung bangun dan pergi ke kamar mandi untuk mandi, karena jam masih menunjukan pukul 10.00 malam. saat kau selesai, jimin pun pergi mandi. kau pun membereskan sprei, dan duduk di sofa melihat ponsel mu. jimin pun keluar dari kamar mandi membawa handuk kecil dan juga hairdryer, duduk di lantai tepat di depan mu. kau pun langsung meletakkan ponsel mu dan langsung mengeringkan rambut jimin

" semenjak menikah dengan mu aku jadi sering mandi.. "jimin menoleh ke arah mu dan tersenyum

" oh benarkah, apa itu bisa di bilang pengaruh buruk atau baik..?? "kembali tersenyum kepada nya

" hemm... "berbalik dan tertawa

" kok malah ketawa sih.. "ucap mu " sudah selesai.. "sambung mu lagi

" hemm, terimakasih.. "jimin memegang bahu nya dan menyandar kan kepala nya

" lelah ya... "memijit jimin

" ini belum apa-apa, karena saat last tour nanti akan lebih lelah dari ini.. "menikmati pijitan mu

" hemm, jangan lupa minum vitamin... "mengingatkan

" hemm, aku sudah mengambilnya tadi... "jawab jimin. kau pun mengerut kan dahi dan berfikir

" apa sih. "memukul pundak jimin" aku serius tau.. "sambung mu

" ahh, iya-iya maaf.. "berbalik ke arah mu dan memegang tangan mu" tapi sungguh, kau adalah vitamin untuk ku.. "mencium tangan mu dan berbalik kembali menyandarkan kepala nya yg memandang mu

" aku akan datang, tapi tidak bisa di setiap konser.. "membelai rambut jimin

" janji... "mengulurkan tangan nya

" emm, janji... "meraih tangan jimin

lalu tangan jimin yg satu pun meraih leher mu untuk semakin menunduk, kalian pun kembali berciuman. ciuman itu berhenti ketika ponsel jimin berbunyi, jimin pun langsung meraih ponsel nya dan melihat pesan yg masuk

" mau live ya... "tanya mu melihat pesan nya

" emm, mau menemani... "mulai bangun dari duduk nya

" aku akan datang nanti.. "melihat jimin yg mulai bergerak

" baiklah, kau ke ruang kerja dulu... "mengusap rambut mu.

kau pun hanya mengangguk. setelah jimin keluar kamar, kau pun bermain ponsel. kau pun merasa lapar, lalu keluar untuk pergi ke dapur. melihat isi kulkas masih banyak buah, akhirnya kau mengupas apel, melon, dan mencuci buah anggur. " seperti nya kurang satu warna lagi.. "ucap mu melihat buah itu, kau pun kembali melihat ke dalam kulkas untuk mencari buah yg kau maksud" ketemu.. "stroberi sudah di tangan mu, dan kau langsung mencuci nya. satu mangkok full, kau pun mulai memakan nya 1 per satu potongan. membawa mangkok itu ke ruang kerja jimin, dan duduk di samping jimin yg sedang live.

" apa itu... "tanya jimin sebelum kau duduk

" buah... "menyuapkan potongan melon ke mulut jimin. saat jimin akan memutar kamera nya agar kau terlihat, kau pun menghentikan nya dan menggelengkan kepala mu.

" kenapa... "tanya jimin tersenyum

" tidak ada, begini lebih bagus. mereka kan mau melihat mu, bukan aku.. "menunjuk ke arah kamera. jimin pun kembali melihat beberapa komentar di live" tidak boleh, dia tidak mengizinkan ku. karena dia sangat memikirkan perasaan kalian.. "jimin menjawab salah satu komentar dan menarik tangan mu yg memegang buah anggur untuk di masukan ke mulut nya. lalu jimin membaca lagi dan menjawab lagi. begitu seterusnya, sampai buah sudah habis kalian makan. kau pun bangun, namun jimin memegang tangan mu

" mau kemana??? "tanya jimin" temani aku.. "melihat mu

" baiklah, aku duduk di sana?? "menunjuk ke arah sofa

" kenapa tidak di pangkuan ku saja.. "jimin tidak mengeluarkan suara nya, agar para penggemar yg menonton tidak tau

" kau.. "mendorong jimin dan duduk di sofa memainkan ponsel

saat jimin hampir selesai live, kau pun beranjak dan mengatakan

" aku kembali ke kamar ya, seperti nya mata ku sudah tidak kuat. "ucap mu bangun

" emm, sebentar lagi aku selesai. "jawab jimin

kau pun merebahkan diri di ranjang, lalu terlelap hingga pagi. saat pagi tlah menyambut mu, kau melihat jimin masih tidur. melihat jimin begitu lama tanpa memikirkan apa pun, lalu kau pun sadar dan membalikkan tubuh mu membelakangi nya." haah... "kaget karena sebuah tangan melingkar di pinggang mu dan menarikmu

" kaget ya... "suara serak jimin di telinga mu

" kau sudah bangun?? "

"emm, baru saja... " mencium lembut bahu mu

kau pun membiarkan nya sementara waktu sampai pelukan nya merenggang, kau pun membalikan badan mu menghadap wajah nya. "hei, dia tidur lagi.. " ucap mu melihat nya dan ingin bergegas bangun, namun tangan jimin menghentikan mu. dia menarik mu kembali dan menindih mu

"mau kemana sayang??? " membuka mata nya

"aku mau bangun, sekarang sudah jam 09.00 pagi. kau tidak ada syuting?? " tanya mu

"emm, ada. tapi mungkin sore. " ucap jimin penuh maksud, namun kau belum menyadari nya

"baiklah, kau tidur lah lagi." mencoba mendorong tubuh jimin, namun dia menekan nya"hei... "menatap nya

jimin pun mengecup kening mu, turun ke mata, hidung dan sampai lah ke bibir mu. tangan nya juga menggenggam erat tangan mu" dia bereaksi, apakah dia ingin lagi... "ucap batin mu. benar saja, jimin pun melakukan nya lagi. setelah selesai kau pun langsung mandi, sedangkan jimin kembali tertidur pulas. kau pun keluar kamar dan langsung ke dapur

" selamat siang non"ucap somin menggoda

"siang.. " melihat jam pukul 10.40" ahh iya benar sudah siang.. "ucap mu melihat somin

" gak papa non, nama nya juga lelah ya memang biasa bangun nya siang... "ejek nya lagi sembari membersihkan meja

" apa sih... "kau pun duduk

" mau saya masakan sesuatu non?? "tanya somin

" hemm, seperti nya aku sedang ingin makan mie dengan 2 telur, jangan banyak air. dan jangan lupa juga sosis dan nugget goreng. "ucap mu

" okey... "somin pun langsung bergerak ke dapur dan membuatkan permintaan mu" minum nya non, mau aku buat kan jus... "tanya nya lagi

" jangan, aku akan kenyang nanti jika minum jus. air putih saja... "jawab mu

somin tidak menjawab. beberapa saat kau menunggu, somin pun datang membawa mie yg kau minta. " thank you "ucap mu lagi. kau pun mulai melahap nya selagi panas, sampai semua habis kau pun bangun untuk membereskan nya. setelah membereskan piring makan, kau pun duduk untuk menonton TV. saat sedang asik menonton, ponsel mu berbunyi. saat kau melihatnya" Yoongi... "ucap mu

" haloo.... "

"Cintya, kau dimana??? " tanya Yoongi di ujung telfon

"aku, aku sedang di rumah.. ada apa yoon?? " tanya mu

"aku menghubungi jimin, tapi tidak bisa." ucap nya lagi

"ooh mungkin ponsel nya mati. dia masih tidur, apa mau aku bangun kan??? " tanya mu

"tidak perlu, katakan saja pada nya hari ini tidak jadi syuting. tapi malam nanti kita akan melakukan live bersama.. " jelas Yoongi

"itu saja.. aku akan sampai kan nanti jika dia sudah bangun... " bernada lembut

"oh ya, Cintya... " panggil nya

"emm ya... "

"tidak, tidak jadi. aku tutup dulu. " ucap nya gugup

"ada apa yoon, katakan saja.. apa ada hal lain yg ingin kau tanyakan?? " tebak mu

Bersambung.....

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!