NovelToon NovelToon
Sukses Setelah Dihina Dan Dicerai

Sukses Setelah Dihina Dan Dicerai

Status: sedang berlangsung
Genre:Single Mom / Kehidupan di Kantor / Keluarga / Slice of Life / Menjadi Pengusaha / Careerlit / Chicklit
Popularitas:309.3k
Nilai: 4.8
Nama Author: Arias Binerkah

Ariana, dibenci oleh suaminya dan mertua karena melahirkan anak yang buta, juga karena pekerjaan Ariana sebagai guru honorer yang dianggap tidak bisa membantu perekonomian keluarga.

Masalah semakin pelik di saat anak mereka terserang virus misterius yang menyebabkan kedua kaki nya lumpuh dan membutuhkan banyak biaya, pengobatan tidak ditanggung seratus persen oleh asuransi. Ariana pun dicerai oleh suaminya.

Ariana sangat mencintai puteri semata wayangnya meskipun cacat dan membutuhkan banyak biaya.. Ariana harus berjuang keras untuk mendapatkan uang agar anak nya sembuh dan tidak lumpuh permanen , Ariana terus berusaha agar punya banyak uang, Dia juga punya mimpi ada biaya untuk operasi mata puteri nya agar puteri nya bisa melihat indah nya dunia.. Dia pun iklas jika harus mendonorkan satu kornea mata nya...

Hmmmmm apa mungkin Ariana bisa mewujudkan mimpi nya dengan status nya sebagai guru honorer dengan gaji lima ratus ribu per bulan????

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arias Binerkah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 30.

Bu Hajjah Khasanah cepat cepat meraih hand phone dan menggeser tombol hijau..

“Assalamualaikum Bu..” suara bariton Fadli dari balik hand phone milik Bu Hajjah.

Akan tetapi belum juga Bu Hajjah Khasanah membalas ucapan salam dari Fadli, Fadli sudah bersuara lagi..

“Siapa yang main piano Bu, Bu Supri? Kok sudah tambah pinter dia..” suara Fadli lagi karena dia mendengar suara denting piano di balik hand phone milik nya di seberang sana.

“Waalaikumsalam, gimana kerja kamu di sana? Bukan Bu Supri yang main piano itu tapi Arumi.” Ucap Bu Hajjah Khasanah sambil menoleh ke arah Arumi tapi dia tidak tahu jika ditoleh oleh Bu Hajjah, Arumi masih terus memainkan lagu ibu kita kartini namun mulut mungilnya tidak bernyanyi hanya tersenyum bahagia.

“Alhamdullilah Bu, pekerjaan lancar. Arumi itu siapa? Orang yang menemani Ibu? Bukan nya dia malam hari menemani Ibu?” suara Fadli lagi.

“Arumi itu anak dari Mbak Ariana yang kerja menemani aku itu. Arumi buta dan lumpuh Fad. Kasihan sekali anak itu, anak nya baik dan pinter baru juga tadi pagi belajar main piano tapi dia sudah lancar memainkan satu lagu.. usia nya baru enam tahun.”

“Wah dia berbakat di musik Bu, anak difabel pasti punya kelebihan kelebihan.. Allah itu maha adil, menciptakan setiap umat Nya sudah sesuai takaran Nya.. hanya umat nya saja kuat dalam ujian tidak. Ahhh maaf Bu, kenapa aku berkata pada orang yang lebih paham tentang itu dari pada aku.. he.. he.. he..” suara bariton Fadli yang diakhir kalimat nya tertawa kecil.

“Ya tidak apa kamu berkata seperti itu pada Ibu, Ibu juga jadi tahu pemahaman mu. Eh itu terus gimana barang barang kamu di gudang itu. Mbak Ariana dan teman nya mau memberi les murid murid nya di sini. Itu kan ada papan tulis kamu bisa dipakai mereka.”

“Iya Bu, pakai saja itu spidol, buku buku tulis, blok note, bolpen, kertas kertas fleb, meja kursi kalau mau dipakai juga bisa. Aku kan agak lama di Sidney..”

“Ya, nanti aku bilang ke Ariana. Eh Fad.. terus gimana kamu sudah dapat pacar orang Indonesia belum? Di Aussie kan banyak orang kita belajar dan bekerja di situ.” Ucap Bu Hajjah Khasanah berganti topik pembicaraan.

“Ibu mau tanya lagi tentang barang barang ku yang mau dipakai oleh Mbak e itu lagi tidak? Kalau sudah tidak ada lagi aku sudahi Bu, aku masih ada kerjaan.”

“Kamu itu kalau ditanya tentang pacar pasti menghindar. Pokoknya aku tidak setuju kalau kamu mencari istri orang luar apa lagi yang selebritis selebritis. Cari orang Indonesia saja, yang se iman. Repot Fad, kalau beda budaya dan beda agama. Kamu boleh saja bilang Ibu mu ini kolot, tidak modern, tidak berpikir global. Terserah, tapi maksud Ibu kamu ini demi kebaikan keluarga kamu, ibu tidak ingin, kamu nikah hanya seumur jagung, setelah punya anak satu dan masih kecil terus cerai, alasan gara gara tidak ada kecocokan lagi... Kasihan anak yang jadi korban.. ” ucap Bu Hajjah Khasanah panjang lebar Akan tetapi langsung berhenti, karena Fadli sudah memutus sambungan panggilan suaranya.

“Dasar Fadli kalau diomongi malah telepon langsung diputus. “ gumam Bu Hajjah Khasanah lalu dia menyandarkan punggungnya di sandaran sofa, agak kesal juga pada anak bungsu nya.

Telinga Bu Hajjah Khasanah mendengarkan denting piano yang dimainkan oleh jari jari Arumi. Selain Arumi memainkan lagu ibu kita kartini yang sudah dia hafal. Arumi juga mencoba coba memainkan nada nada yang lain untuk mengenal nada nada dan mungkin juga untuk menghafal letak letak tuts nya..

Setiap nada yang dihasilkan oleh permainan Arumi tetap terasa enak didengar oleh telinga orang orang yang ada di rumah itu, terutama Sang Bunda Ariana. Bu Hajjah Khasanah pun lama lama juga hilang rasa kesal nya pada Fadli, terhibur oleh suara permainan piano dari jari jari mungil Arumi dengan penuh perasaan.

Waktu pun terus berlalu dan hari Minggu pun telah tiba.. Shelly sejak pagi sudah tiba di rumah Bu Hajjah Khasanah..

Kini Ariana dan Shelly sedang berada di gudang untuk mengambil barang barang yang bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar mereka.

“Kok ada papan tulis dan banyak alat tulis sih Ar? Kerja apa anak bungsu Bu Hajjah?” tanya Shelly sambil menggotong white board bersama Ariana. Bu Supri kalau hari Minggu libur kerja maka dia tidak bisa membantu , tapi dia sudah membantu kemarin di hari sabtu mencuci karpet dan tikar tikar.

“Kata Bu Hajjah sih kerja di yayasan semacam lembaga swadaya masyarakat gitu Shel. Dia juga membantu pondok Pak Haji untuk mendapatkan donatur dari luar negeri.”

“Wah keren ya.. aku dengar dengar kerja di lembaga swadaya masyarakat itu kalau yayasan nya besar, gaji besar loh Ar, bisa melebihi pns, dan kesempatan untuk belajar dan tugas ke luar negeri terbuka lebar..” ucap Shelly sambil terus melangkah menuju ke pendopo.

“Iya Shel setiap pekerjaan pasti ada plus minus nya. “

“Hahhh tapi jadi guru honorer kok yang aku rasa hanya minus nya ya Ar.. gaji minus, kesempatan untuk belajar juga minus, yang diprioritaskan yang sudah pns, dan wkwkwk apalagi bisa ke luar negeri.. wisata ke bali saja harus keluar duit dari kantong sendiri..”

“Ada Shel plus nya kita banyak kerjaan wkwkwk.. sudah lah disyukuri saja, dengan jadi guru honorer kita juga jadi pinter dagang, pinter buat media digital untuk bahan pengajaran.. pinter bagi waktu, pinter mencari peluang kerja sampingan..”

“Iya iya ..” ucap Shelly dan dua perempuan itu terus menggotong white board yang ukuran sedang. Dua sahabat itu memang selalu saling memotivasi dan saling mengingatkan satu sama lain. Jika yang satu lagi ngedroup satu nya yang memberi semangat..

“Eh Ar, wajah anak bungsu Bu Hajjah gimana? Pasti tampan ya? Secara Bu Hajjah yang sudah lansia saja masih cantik gitu..” ucap Shelly yang masih kepo dengan Fadli.

“Aku ga tahu Shel..”

“Halah mosok ga tahu? Bukan nya kamu tidur di kamar nya? Ada foto di kamar nya? Aku sejak kemarin tengok tengok cari foto terpasang kok tidak ada. Yang terpasang di dinding hanya kaligrafi ayat ayat saja semua..”

“Ada Shel foto..”

“Gimana Ar, kamu foto pakai hand phone kek foto itu kamu tunjuk in ke aku.. guru honorer cari kerja sampingan jadi mak comblang juga boleh kok Ar. Itu pekerjaan bermoral wkwkwk...” ucap Shelly sambil tertawa..

“Tapi foto cewek Shel, cantik banget dan modis, mungkin pacar Mas Fadli itu.” Ucap Ariana..

“Waduuuhhhh langsung terpotek hati ku Ar..”

“Ha... ha... ha... kan sudah aku bilang dia sudah punya cewek..” ucap Ariana kini dia yang tertawa.. dua perempuan itu menaruh white board di pojok lantai pendopo. Dua white board ukuran sedang sudah mereka taruh di situ. Spidol dan penghapus pun sudah disiapkan rasa rasa nya mereka sudah tidak sabar hari senin sore tiba, dan memulai mengajar les di pendopo itu. Tempat yang luas, teduh, nyaman dan ada jaminan keamanan dari pemilik rumah.

Sementara itu di lain tempat di rumah mewah Respati dan Hani, namun sertifikat atas nama Hani Widagdo.

Respati dan Hani sedang berada di dalam kamar mewah nya. Hani berbaring di tempat tidur dan Respati memijit mijit kaki Hani yang bengkak akibat kehamilan nya..

“Sakit loh Mas kaki ku itu sampai bengkak besar begitu..” ucap Hani dengan penuh manja..

“Sabar Sayang.. kan tidak lama lagi baby lahir..” ucap Respati sambil terus memijit mijit kaki Hani. Dulu saat Ariana hamil pun Respati juga melakukan itu pada kaki Ariana jika bengkak karena terlalu banyak berdiri saat mengajar.. ah itu dulu di saat Respati masih besar harapannya Ariana bisa segera diangkat menjadi pns dan melahirkan anak seperti yang diinginkan dirinya dan orang tuanya.

“Mas cuti ku aku ambil setelah melahirkan semua, atau separo aku ambil sebelum melahir kan ya? Aku sudah ga kuat rasa nya.. kalau perut besar gini masih ngantor.. capek banget..” ucap Hani masih dengan nada manja.

“Terserah kamu Sayang...” ucap Respati masih terus memijit mijit kaki Hani dengan lembut.

Sesaat Respati menoleh menatap wajah Hani ..

“O ya Sayang.. gaji ku aku pakai untuk iuran kader partai ya.. biar besok kalau pemilu aku bisa dijadikan jago..” ucap Respati yang sudah mendaftar menjadi anggota partai dan sudah mendaftar menjadi kader partai , dia pun sudah mulai mengikuti kegiatan kegiatan partai. Pembekalan menjadi kader pun sudah dia ikuti. Membayar untuk syarat syaratnya juga sudah dia lunasi. Tetapi sebagai kader partai harus membayar iuran tiap bulan.

“Terserah Mas, pokok nya yang penting jangan kamu kasih ke mantan istri dan anaknya yang cacat itu. Sepeser pun aku tidak rela.” Ucap Hani dan ekspresi wajahnya terlihat penuh dengan kebencian dan jaga rasa cemburu.

“Ya ampun Hani ku Sayang.. mana mungkin aku memberi uang ku pada mereka. Aku sudah tidak mengenalnya lagi, aku sudah melupakan nya.. “ ucap Respati sambil terus memijit mijit kaki Sang istri, bahkan dia membungkuk mencium kaki istri nya sebagai bukti dia sangat total mencintai sang istri yang kaya raya itu.

“Tapi kan banyak orang bilang ada mantan istri tapi tidak ada mantan anak.. awas kalau Mas Respati masih berhubungan dengan anak itu kelak..” ucap Hani lagi yang masih penuh khawatir uang mereka akan mengalir ke Arumi..

Respati kini memeluk tubuh Hani dia ciumi perut besar Hani...

“Anak ku hanya dari rahim kamu Sayang...” ucap Respati. Dia lalu kembali duduk dan menatap wajah Hani.

“Aku sudah katakan berkali kali aku sudah melupakan nya.. Percaya lah pada ku sayang.. Aku tidak mau lagi berurusan dengan mereka, pasti hanya akan merepotkan saja...” ucap Respati lagi..

Akan tetapi tiba tiba mulut Hani meringis bagai menahan rasa sakit.. dan tidak lama kemudian..

“Mas... perutku sakit sekali.... hu.....hu....hu....” ucap Hani sambil menangis dan kedua tangannya memegang perutnya..

1
Akbar Razaq
Siapa? pacar Fadli kah
Itrang Wijaya Asih
Aduuh kapan nih lanjutannya👍👍☺️☺️😡😡
Arias Binerkah: wkwkwk besok ya Kak🙈 terima kasih atas hadir dan dukungannya 🙏🙏🙏🙏🙏🙏♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Sri Rahayu
wahh Fadli masih berhubungan dgn pacar bule nya, bahkan minta pacarnya datang menemui ibunya....kirain Fadli sama Ariana 🤩🤩🤩
Siti Naimah
semangat up nya banyak yang nungguin lho
yumna
kamu sendri yang samperin ar
Jamilah Dwi
bagus, aku suka alur ceritanya yang gak bertele"
Arias Binerkah: terima kasih kak atas hadir dan dukungannya love love love love 🙏🙏🙏🙏🙏🙏♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Sukhana Ana lestari
Lanjut thor up-nya.. ttp sehat semangat terus 😘😘😘💪🏻💪🏻💪🏻🥰🥰🥰
⍣⃝ꉣꉣAndini Andana
waduuuh siyapa ini? si Jeklin anak Shaolin itu kah? pacarnya Fadli? 🙀😼😿
Ai Emy Ningrum: yg dulunya krja di yamaaf yaa eehh yamaha 😽😽,kek nya kenal deh 🙈
Ai Emy Ningrum: afah bulepotan 😳😳
total 6 replies
Sukhana Ana lestari
Good bu guru Ariana 👍🏻👍🏻👍🏻
Sukhana Ana lestari
Sirik aja si Marsi.. 😡
Sukhana Ana lestari
Aamiin Yaa Allaah Qobuul 🤲🏻🤲🏻🤲🏻
Sukhana Ana lestari
Sudzon aja loe Res.. ya iyalah Ariana gemukan Krn sekarang dia bahagia krn bs terlepas dari parasit loe sklrg..
hatinya tenang adem ayem gk tertekan kayak waktu hidup bareng loe..
Sukhana Ana lestari
Pd bngt klw bakal di kejar sm Ariana.. Ariana juga ogah x ketemu sm loe Res...
Sukhana Ana lestari
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 Kaboor dia... monolog nya jngn sampe ketemu Ariana.. eeeehhh malah dia yg maranin...wkwkwkwkwkwk
Isna Wati
lanjut thor
Wanita Aries
Wahh pacarnya fadli bneran dtg gak ya
Indrawati Andira
kenapa cuma 1 bab saja Thor, double up kek atau crazy up dong. itu bisa membuat ratingnya jadi lebih baik Thor, semangat /Pray//Pray/
muthia: sama-sama
Arias Binerkah: terima kasih dukungannya Kak 🙏🙏🙏🙏🙏♥️♥️♥️♥️♥️
total 5 replies
Akbar Razaq
Lagakmu Res,Raimu kek paling ganteng aja.Riana uda move on yo sama laki modelan kek kamu.Akhlak minim dan ayah durjana.
Wanita Aries
Idihh sok ngartis si respati
Sukhana Ana lestari
Wkwkwkwkwk bertanya sm orang yg lg pengin di hindari 🤣🤣🤣🤣🤣 dasar BOTOL...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!