Aurora Vannesya wanita cantik dan polos ditinggal oleh sang suami karena tak kunjung hamil.Tapi akibat keputusan asaannya karena ditinggal sang suami membuat Aurora yang biasa dipanggil Ara terlibat skandal satu malam dengan pria yang tak dikenalnya yang mengakibatkan ia harus mengandung benih pria itu.
Bagaimana hidup Ara kedepannya ayo simak novelnya disini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi Zoviza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Takut kehilangan
Ara menatap Kenzo yang kini tengah memperhatikannya.Wanita itu tersenyum tipis dan melangkah menuju sang anak yang kini menatapnya sendu.
"Mommy tidak menangis sayang.Mommy bahagia kalian bertemu dengan Daddy kalian yang selama ini selalu kalian tanyakan pada Mommy",jawab Ara mensejajarkan tubuhnya dengan sang anak.
"Mommy...apakah Mommy bahagia?",tanya Kenzo penuh selidik.
"Mommy bahagia sayang.Kamu tau kebahagiaan Mommy di dunia ini adalah melihat kedua malaikat kecil Mommy ini bahagia",ujar Ara tersenyum tipis.
"Aku dan Kanza bahagia Mommy.Kini tak ada lagi yang mengatakan jika kami tak memiliki Daddy",lirih Kenzo.
"Kalian selama ini memiliki Daddy, bukankah Mommy sering mengatakan itu dulu?",ucap Ara.
"Ya Mommy...",jawab Kenzo memeluk Ara begitu erat.
Kevin yang berdiri tak jauh dari sana tersenyum melihat kedua orang yang ia sayangi bahagia bersamanya.
"Kenco...mau ikut lenang?",tanya Kanza yang keluar dari kamarnya memakai pakaian renang miliknya.
"No...kamu saja",jawan Kenzo datar.
"Baiklah...Ayo Daddy",ajak Kanza.
"Kamu yakin tak ingin ikut,boy?",tanya Kevin pada putranya itu.
"No...Dad",jawab Kenzo menggeleng pelan.
"Ya sudah jika kamu mencari Daddy,Daddy ada di kolam renang,oke",ujar Kevin.
"Ya Dad...",jawab Kenzo.
"Apa ada yang menggangu pikiranmu sayang?",tanya Ara melihat sang putra melamun.
"Mom...benar Daddy adalah Daddy kandung kita?",tanya Kenzo.
"Maksudnya sayang...",tanya Ara.
"Siapa pria dewasa yang dibutik yang mengatakan aku dan Kanza anaknya Mom",tanya Kenzo.Meski ia telah menanyakan hal ini ke Daddy-nya tapi ia ingin mendengar dari Mommy-nya.
"Dia dulunya suami Mommy dan kamu bukan anaknya sayang.Kamu anak Daddy Kevin,dan lihatlah betapa kamu sangat mirip dengan Daddy",ujar Ara menunjuk dinding dimana terdapat foto Kevin disana.
Kenzo menatap foto itu dan tersenyum tipis lalu mengangguk."Aku hanya takut jika dipisahkan dengan Daddy,Mom.Aku terlanjur menyayangi Daddy",lirih Kenzo yang tak ingin jauh dari Daddy-nya.Mungkin usianya masih sangat kecil namun anak itu sangat pintar untuk anak seusianya.Dia bisa membaca situasi dan merasakan apa yang terjadi.
"Tak ada yang akan memisahkan kalian dari Daddy",jawab Ara.
"Mom...ayo kita lihat Kanza berenang",ujar Kenzo menarik tangan Ara menuju kolam renang.
"Katanya gak mau ikut berenang",ujar Ara mengikuti langkah sang putra.
"Aku hanya menonton Mom", jawab Kenzo.
Ara dan Kenzo duduk tak jauh dari tepian kolam renang melihat Kanza yang berlatih renang dengan Kevin.
"Kenco...ayo!,ini sangat selu",teriak Kanza.
Kevin menatap kearah sang putra dan juga Ara.Pria itu tersenyum pada Ara membuat wanita itu salah tingkah apalagi Kevin hanya memakai celana renang saja dan bertelanjang dada.Membuat otak Ara teringat akan malam panas itu.Saat ia terbangun kala itu disuguhi oleh pemandangan tubuh kekar Kevin.
Ara memalingkan wajahnya kearah lainnya karena tak ingin Kevin tau mukanya sudah seperti kepiting rebus.
Kevin yang tau Ara salah tingkah tersenyum tipis.Ia tau Ara salah tingkah melihat tubuhnya.
"Daddy...aku capek",ujar Kanza dengan logat cadelnya.
"Baiklah...kita naik sekarang",ujar Kevin membawa Kanza keluar dari kolam renang.
Kevin mengambil jubah mandinya dan memakainya lalu menghampiri calon istri dan putranya.
"Mommy...",ujar Kanza menghampiri sang Mommy.
"Iya Nak...sudah selesai?",tanya Ara.
"Sudah Mommy... dingin",ujar Kanza membuat Ara segera mengeringkan tubuh sang putri agar kembali hangat.
Kevin duduk disebelah sang putra menatap calon wanitanya itu yang telaten mengeringkan putrinya.Ia sungguh tak sabar menjadikan Ara wanitanya.
"Daddy ingin mengatakan sesuatu pada kalian",ujar Kevin tiba tiba.
"Ada apa Dad?",tanya Kenzo.
"Mulai nanti malam sampai malam besok Daddy kan tinggal di apartemen sebelum Daddy dan Mommy kalian menikah besok lusa",ujar Kevin.
"Jadi Daddy tidak tinggal disini dan meninggalkan kami lagi?",tanya Kenzo menatap Kevin penuh selidik.
Kevin bisa merasakan ketakutan dipertanyaan yang di lontarkan sang putra."Tidak sayang...Daddy tidak akan meninggalkan kalian,tapi Daddy hanya--
"Gak boleh...",jawab Kanza tiba tiba.
"Mas...apa sebaiknya kamu tinggal di paviliun saja dulu atau aku dan anak anak tinggal disana selama dua hari ini",ujar Ara mencari jalan tengah.
"Aku saja...",jawab Kevin.
"Aku gak mau jauh dari Daddy", rengek Kanza.
"Iya sayang...Daddy akan tinggal di rumah belakang",jawab Kevin.
"Janji...",ujar Kanza meminta Kevin menautkan jari kelingkingnya.
"Janji...",jawab Kevin menautkan jari kelingkingnya dengan Kanza.
...****************...
