NovelToon NovelToon
Ratu Bar-Bar Milik Pilot Tampan

Ratu Bar-Bar Milik Pilot Tampan

Status: tamat
Genre:Nikahmuda / Romansa Fantasi / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cintamanis / Idola sekolah / Gadis nakal / Tamat
Popularitas:980.2k
Nilai: 5
Nama Author: riniasyifa

Ratu Maharani Alatas (Ratu) gadis 17 tahun yang terkenal Bar-bar di SMA Garuda, dengan ketiga sahabatnya ia menghabiskan waktu bolos sekolah dengan bermain permainan "Truth or Dare" di sebuah cafe. Saat giliran Ratu, ia memilih Dare sebuah ide jahil muncul dari salah satu sahabatnya membuat Ratu mau tidak mau harus melakukan tantangan tersebut.

Mau tahu tantangan apa yang harus di lakukan Ratu? dan bagaimana kisah Ratu selanjutnya? langsung baca aja ya kak!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riniasyifa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29

"E-eh, maaf, Captain. Aku nggak tahu kalau lagi ada ... Lisa juga di sini," ucap Erland kikuk, berusaha menyembunyikan rasa penasaran yang membuncah di dadanya.

Nathan menghela napas lega melihat Erland tiba-tiba muncul di kamarnya, bak dewa penolong yang dikirimkan sang pencipta kepadanya.

"Erland, kebetulan sekali kamu datang. Cepat bawa Lisa keluar dari kamarku," titah Nathan tegas.

"Tapi, kalian kan lagi ...."

"Ini tidak seperti yang kau pikirkan," potong Nathan cepat, berusaha menjelaskan situasi yang sebenarnya. Ia tahu Erland pasti sudah salah paham melihat dirinya dan Lisa berduaan di dalam kamar.

Berbeda dengan Lisa yang mengeram kesal sekaligus malu karena kepergok Erland dalam keadaan seperti ini.

"Kenapa Erland tiba-tiba muncul sih? Mengganggu saja! Kalau begini, gagal sudah rencana aku untuk menaklukkan Nathan," gerutunya dalam hati, lalu buru-buru memperbaiki letak bajunya yang sengaja ia biarkan melorot sebelumnya.

Erland kembali menatap keduanya bergantian, kebingungan jelas terpancar di wajahnya.

"Sebenarnya, apa yang terjadi, Captain?" tanya Erland dengan rasa ingin tahu yang tak bisa ia sembunyikan.

"Tanyakan saja pada Lisa! Apa maksudnya mengetuk kamarku dengan pakaian seperti itu?" sindir Nathan pedas, tak bisa lagi menahan emosinya yang sudah di ubun-ubun.

Erland menatap Lisa dengan penuh selidik. Kini, wanita itu sudah menundukkan pandangannya entah karena malu atau menahan kesal karena munculnya Erland.

"Lisa! Bisa kau jelaskan kenapa kamu ada di kamar Captain dengan penampilan seperti ... ini?" Erland memilih untuk tidak menyelesaikan kalimatnya.

"Ini bukan urusanmu, Co-pilot Erland! Ini masalah pribadi antara aku dan Captain Nathan. Jadi, lebih baik kamu keluar dan jangan ikut campur," jawab Lisa tegas, menatap Erland tajam dengan sisa keberanian yang ia miliki.

Erland terkejut mendengar ucapan Lisa yang justru mengusirnya. Ia merasa serba salah jadinya. Ia tahu Lisa memang menyukai Nathan, tapi tak menyangka jika wanita itu bisa senekat ini.

"Lisa, Captain sudah jelas menolak mu. Berhenti mempermalukan dirimu sendiri. Ingat, kita di sini satu tim. Jangan sampai karena obsesimu pada Captain, tim yang selama ini kita bangun dengan komitmen menjadi hancur," nasihat Erland, merasa iba pada wanita di hadapannya.

Sementara itu, Nathan memanfaatkan situasi dengan cepat memakai pakaian lengkapnya. Tak butuh waktu lama, ia sudah mengganti handuknya dengan celana training.

Lisa yang merasa malu dan marah karena ketahuan oleh Erland, langsung berlari keluar kamar Nathan dengan air mata yang sudah membasahi pipinya. Ia tidak menyangka bahwa malam ini akan berakhir seburuk ini.

Namun, Lisa bukanlah tipe orang yang mudah menyerah. Ia berjanji dalam hati akan tetap memperjuangkan cintanya pada Nathan dengan cara apa pun.

Erland menatap kepergian Lisa dengan tatapan kasihan. "Wah, Captain, Lisa sepertinya kecewa berat," ujar Erland sambil menggeleng-geleng kan kepalanya.

Nathan mengacak rambutnya frustrasi. "Sudahlah, Erland. Jangan dibahas lagi. Lebih baik kamu juga kembali ke kamarmu dan istirahat," ucap Nathan dengan nada lelah.

"Siap, Captain! Tapi, boleh tahu sedikit bocoran tentang apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Erland dengan nada menggoda.

"Tidak ada yang terjadi, Erland! Tapi, terima kasih banyak sudah datang di waktu yang tepat. Aku sudah sangat lelah membujuknya untuk keluar dari sini," jawab Nathan jujur serta merasa lega.

"Baiklah, baiklah, Captain. Aku percaya sama Captain. Tapi, kalau ada apa-apa, jangan sungkan cerita ya," ucap Erland sambil mengedipkan sebelah matanya.

Nathan hanya membalasnya dengan tatapan tajam. Erland yang mengerti langsung berbalik dan berjalan menuju kamarnya sambil terkekeh pelan.

Setelah Erland pergi, Nathan menutup pintu kamarnya dan bersandar di sana. Ia merasa lelah dan bingung dengan apa yang baru saja terjadi. Ia tidak menyangka bahwa Lisa akan bertindak sejauh ini.

Tiba-tiba ia teringat Ratu. Dengan segera, ia kembali ke kasurnya dan membuka galeri ponselnya. Ia menatap foto-foto Ratu yang diam-diam ia ambil saat gadis itu sedang duduk santai di kabin pesawat waktu itu.

"Aku jadi tidak sabar ingin segera memilikimu seutuhnya, Ratu. Dan mengatakan pada seluruh dunia jika kamu adalah milikku, biar tak ada lagi kejadian seperti ini, sangat mengerikan," gumam Nathan pada foto Ratu di layar ponselnya sambil tersenyum.

"Good night, Ratu hatiku," ucap Nathan lalu meletakkan ponselnya kembali ke atas nakas dan bersiap untuk menyelami mimpi.

Drrrt! Drrr! Drrr!

Ponsel Nathan tiba-tiba berdering. Nathan yang sudah mengantuk meraba pelan ponselnya. Begitu mendapatkannya, ia langsung mengangkatnya tanpa melihat siapa penelponnya.

"Hallo, ada perlu apa menelepon malam-malam begini? Apa tidak ada kerjaan lain selain mengganggu orang tidur?" kesal Nathan sambil menahan kantuknya.

"Oh, maaf mengganggu," ujar sebuah suara yang sangat familiar di telinganya, lalu sambungan telepon itu langsung terputus.

Nathan yang mengenali suara itu langsung menyibak selimutnya dan duduk tegak. Matanya yang tadi sudah hampir terpejam, kini membola sempurna saat melihat nomor panggilan terakhir di ponselnya.

"Ratu?" gumamnya tak percaya, lalu dengan panik menelepon balik. Namun, ponsel Ratu sudah berada di luar jangkauan, alias mati.

"Bodoh kau, Nathan! Ratu pasti marah dan salah paham," kesal Nathan pada dirinya sendiri.

Andai ia memiliki kekuatan untuk berteleportasi, mungkin Nathan sudah tidak berada di kamar ini sekarang. Ia pasti akan langsung muncul di hadapan Ratu untuk menjelaskan kejadian sebenarnya.

Setelah lelah bergelut dengan sesalnya yang tak berujung. Akhirnya Nathan menyimpan kembali ponselnya dan melanjutkan tidurnya, berharap pagi cepat menyapa agar ia bisa segera bertemu dengan Ratu.

1
Ning Suswati
punya ortu tajir melintir, perhatian dg anak dan keluarga, apa ada y laki2 kaya itu didunia ini, masih ada isteri aja kerjanya main celup sana sini
irma hidayat
ceritanya bagus,selalu semangat up thor
irma hidayat
bahagia selalu nathan ratu+baby2nya
Arin
/Heart/
yunita
lnjutttt
viellia
lanjut kakak....
yunita
lnjuttt
yunita
lnjuttty
yunita
lnjutttty😍
yunita
lnjutttt
Rita
🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Ananda Muthaharoh
thor ratu sama ica hrus dibiasakan mangil org yg lbih tua kakak atau mas, jngan nama aja keliatannya kurang sopan gimana gitu, klo mangil nama aja kurang Romantis. angkasa sama della aja thor hehe biar mereka juga ga jomblo wati
Ning Suswati
tunggu aja pembalasan dari dadynya ratu, mika mencari lawan yg salah, daddy pasti sdh tau dan bergerak cepat
Jemiiima__: Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Semua ini tentang Lucyana yang pernah disakiti, dihancurkan, dan ditinggalkan.
‎Tapi muncul seseorang dengan segala spontanitas dan ketulusannya.
‎Apakah Lucy berani jatuh cinta lagi? Kali ini pada seorang Sadewa yang jauh lebih muda darinya.
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 1 replies
Ning Suswati
ya semoga saja keinginan ratu untk menyatukan alisa dg pa2nya berhasil, dan semuanya pasti sdh diselidiki siapa.alisa dan keluarganya di swis
Alyanceyoumee: Assalamualaikum. Thor permisi, ikut promo ya🙏.

Kaka, Jika ada waktu luang, boleh coba baca karya ku yang berjudul "PARTING SMILE" ya, siapa tau Kaka suka.

Berkisah tentang penyanyi religi yang terjerat pernikahan kontrak dan cinta masa lalunya yang sangat rumit. Ditambah dia tipe yang gengsian dan menyebalkan, hiih dah lah.

Insyaallah seru ka... xixi
di tunggu ya ☺️🙏
total 1 replies
Ning Suswati
kayanya, alisa sebaiknya jadi ma2 sambungnya ratu kali y
Ning Suswati
apa selama ini ibunya ratu belum meninggal
Ning Suswati
😭😭😭😭
Ananda Muthaharoh
qu baca siratu ambil minum udah deg deg an tkut bnget smpe than napas kadang bacanya qu cpetin. hah smga gpp
Rita
culik Del bawa kesini
Rita
alhamdulillah sehat selamat semua
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!