Ketika hidupnya akan berakhir tragis dari pria yang ia cintai.Ia seketika terbangun dan bereinkarnasi ke 10 tahun yang lalu.Dimana ia bisa mengulang kembali ke kehidupannya yang dulu.
Disaat itu,ia memiliki kesempatan yang ingin merubah nasibnya dan membalaskan semua perbuatan busuk dari pria yang selama ini ia cintai.Karena pria itu telah mengkhianati ketulusannya dengan berselingkuh dan merebut seluruh aset kekayaannya.
Apa yang akan dilakukan seorang nona muda bernama Alena,untuk membalaskan dendamnya pada pria itu??Dan juga kedua orangnya tuanya yang hidup menjadi parasit dalam kehidupannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mitha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 29
Mendengar pernyataan Alena,Santi pun langsung menghampiri Alena.Karena begitu terkejut saat pekerjaan sang suami harus dialihkan tanpa persetujuan sang suami atau pun ayahnya.
Dan Andi pun ikut terkejut dengan pernyataan Alena.
"Nona Alena,kau tidak boleh begitu.Tidak boleh memutuskan begitu saja untuk mengalihkan pekerjaan paman Andi." sahut Santi menegur Alena dengan nada yang panik.
"Memangnya kenapa?Apa kau pikir aku tidak ada hak untuk mengatur semua pelayan dirumah ini?Termasuk paman Andi sebagai sopir ku?" tanya Alena yang langsung melirik tajam ke arah Santi
"Kau memang punya hak mengatur kami.Tapi paman Andi sudah bertahun-tahun bekerja sebagai sopir mu.Dan itu sudah diatur oleh ayah mu.Jadi bibi pikir kau harus ijin dulu pada ayah mu.Jika ingin mengalihkan pekerjaan paman Andi." ujar Santi yang langsung memihak Andi sang suami.
"Sudah berulang kali aku katakan,kau tidak punya hak untuk mengatur ku bibi Santi.Sudah bagus aku mengalihkan pekerjaan suami mu sebagai tukang kebun.Daripada aku menjadikan suami mu seorang pengangguran.Kau mau pilih yang mana?Apa kau pikir masalah seperti ini saja,aku harus ijin pada ayah ku?Kalian bukan orang yang diistimewakan ayah ku." cetus Alena panjang lebar seraya menyindir Santi dan Andi.
Tanpa diduga,Andi pun langsung berlutut tepat dihadapan Alena sambil memasang wajah yang memelas.
"Nona Alena,tolong maafkan paman.Paman janji tidak akan mengulangi kesalahan itu lagi.Paman melakukan ini semua hanya semata agar Toni dipandang oleh teman-temannya.Paman sebagai ayahnya merasa sangat malu,karena tidak bisa memberikan kehidupan yang layak untuk Toni.Jadi paman terpaksa bersandiwara seperti itu.Agar Toni tidak merasa malu didepan teman-temannya." ucap Andi yang langsung memohon pada Alena.
"Aku sudah muak mendengar semua karangan cerita sampah kalian.!Demi bisa dipandang,kalian menjadikan aku sebagai tumbal.Dan bertingkah seolah kalian begitu angkuh dan sombong.!Kalian kira kalian bisa membodohi aku lagi??Maaf saja,kalian salah sasaran." sentak Alena saat meluapkan amarahnya pada Andi dan Santi.
"Nona Alena,jangan bersikap begitu kejam pada kami.Kami seperti ini karena kau sendiri dari awal memperlakukan kami layaknya keluarga mu.Kenapa kau tiba-tiba saja berubah dan menjadikan kami sebagai musuh mu.Apa yang sebenarnya terjadi pada mu,Alena?Apa yang membuat mu tiba-tiba membenci kami?" tanya Santi yang masih tidak mengerti akan sikap Alena yang semakin bersikap kejam pada mereka.
"Justru kalian lah yang sudah membuat ku membenci.!!Kali ini aku tidak akan memberikan toleransi apa pun pada kalian.Kalau kalian tidak setuju,ku persilahkan kalian segera angkat kaki dari rumah ku.!" pekik Alena secara tegas.
Hingga membuat Andi dan Santi seketika tak berkutik.
"Ba..Baik nona Alena.Kami setuju,kami akan menuruti perintah mu.Asal kau tidak memecat kami.Biar bagaimana mu pun kau dan Toni sudah lama mengenal.Tidak mungkin hanya karena masalah ini,harus membuat mu memecat kami." ujar Andi yang langsung mengalah dan menuruti perintah Alena.
Alena pun tak menanggapi ucapan Andi dan memilih pergi meninggalkan mereka.
Sedangkan Santi langsung mendekati sang suami dengan perasaan yang begitu panik dan khawatir.
"Bagaimana ini ayah?Apa kita harus benar-benar mengalah pada gadis itu?" tanya Santi.
sampe emosi banget bacanyaaaaaaaa
semangat alena
terus si Toni itu gimana, jangan sampe dia berpesta pora di villa yang bukan miliknya. sadar diri Toni kau itu cuma anak majikan berserta kedua ortumu 😏🔥😈🔥😈