NovelToon NovelToon
Cintaku Yang Tak Berharga

Cintaku Yang Tak Berharga

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Selingkuh / Cerai / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:14.8k
Nilai: 5
Nama Author: Biokunai

Meski telah menikah puluhan tahun Dara tidak mampu merebut hati sang suami Hadi Prayoga.

karena mereka menikah karena perjodohan yang diatur oleh keluarga mereka atas usulan dari Dara.

Dara mencintai Hadi sejak pertemuan pertama mereka yang membuat Dara meminta pada orang tuanya untuk mengatur perjodohan mereka.

waktu perjalan selama 14 tahun pernikahan mereka sudah dikaruniai anak yang menginjak usia remaja. tapi cinta yang Dara harapkan tak kunjung datang.

Dara terus mengejar cinta suaminya hingga melupakan kewajibannya sebagai orang ibu yang membuat anak Dara, Davin membencinya.

Bagaimana kisah rumah tangga antara Dara dan Hadi apakah ada keajaiban sehingga Hadi dapat mencintai istrinya? atau Dara menyerah karena Hadi tak dapat membuka hatinya untuk Dara?

saksikan kelanjutan ceritanya dan mohon support untuk karya pertamaku Terima Kasih 🙏🏻

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Biokunai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

28.

"Ucapan Dara tadi jangan dimasukan ke hati, ya. Dara memang seperti itu tidak dapat mengontrol emosinya hingga ucapannya sering tak terkendali."ucap Hadi yang kini duduk di samping Jihan dan menatap wanita itu yang kini tengah asik menatap langit malam yang cerah.

"Tak apa aku paham Dara berucap seperti itu karena dia tidak tau."balas Jihan yang masih tak menatap lawan bicaranya.

"Walau bagaimanapun seharusnya Dara bisa lebih peka dan menjaga ucapannya."ucap Hadi yang masih tak terima dengan Jihan yang membela Dara.

"Tapi apa yang diucapkan Dara hari ini dan mama tempo hari benar mas, seharusnya sebagai istri aku lebih memperhatikan penampilan dan suamiku hingga suamiku betah di rumah dan lebih memperhatikanku. Dan aku juga malu pada Dara karena selalu membawamu dalam masalahku dan masalah rumah tanggaku. Seharunya aku tau jika mas Hadi juga punya keluarga yang harus diurus."ucap Jihan menundukan kepalanya mengingat perkataan Dara yang menyindirnya karena terlalu dekat dan bergantung pada kakak ipanya itu.

Hadi menatap perubahan wajah Jihan yang murung saat mengatakan itu. Membuatnya mengepalkan tangannya karena tak suka melihat Jihan bersedih. Dan penyebab utamanya adalah ucapan Dara tadi.

"Dara benar-benar keterlaluan, sudah saatnya dia diberi pelajaran agar bisa menjaga ucapannya dan peka terhadap perasaan orang lain."amuk Hadi dalam hati.

Hadi egois memikirkan perasaan Jihan yang tersakiti karena sindiran Dara. Tanpa memikirkan kesalahannya yang mengabaikan kewajibannya demi wanita lain walaupun Jihan adalah adik iparnya. Tapi tetap saja prioritas Hadi sekarang sebagai suami adalah Dara istrinya dan bukan Jihan.

Tapi apa mau dikata cintanya pada Jihan menghalangi akal sehatnya.

.

"Selamat pagi"sapa mama Alina saat tiba di meja makan dan melihat semua sudah duduk di tempatnya masing-masing dan makanan juga sudah tersaji tinggal menunggunya untuk mulai sarapan.

"Selamat pagi, ma."

"Pagi, oma." jawab mereka serempak membalas sapaan Alina.

Saat Alina duduk mereka semua berdo'a dan mulai sarapan dengan tenang. Karena suasana masih pagS tidak ada yang merusuh semuanya tertib menikmati sarapan mereka kerana anak-anak masih mengantuk.

"Kau bekerja hari ini, di?"tanya mama Alina pada putra sulungnya.

"Iya, ma."jawab Hadi singkat.

"Hemm.. Mama dapat kabar semalam kalau hari ini Liam pulang."ucap mama Alina mendapat respon yang berbeda tadi semuanya terutama ketiga oranI dewasa disana.

Hadi yang mengangguk paham karena ia juga sudah mendengar kalau hari ini adiknya akan pulang. Dara yang merespon santai bahkan sedikit tidak tertarik tentang kepulangan adik iparnya itu. Berbeda dengan Jihan yang mengeluarkan keringat dingin dan gelisah tak tenang mendengar kabar suaminya akan kembali hari ini.

"Apa yang harus aku lakukan, aku belum siap bertemu dengan mas liam sekarang."ucap Jihan gugup pada dirinya sendiri.

Yang tadinya cuek mendengar kabar kepulangan adik iparnya. Kini pandangan Dara mengarah kepada Jihan yang terlihat gelisah tak tenang dalam duduknya.

Dara mengerenyitkan keningnya menatap Jihan lalu menyunggingkan senyum miring pada bibirnya.

"ini kesempatan bagus untuk bermain-main dengan Jihan dan aku tak akan melewatkannya."ucap Dara dalam benaknya merencanakan sesuatu kepada Jihan.

Sedangkan Hadi khawatir dan kasihan menatap Jihan yang tau jika wanita itu tengah tertekan karena belum siap bertemu dengan suaminya saat ini.

"aku harus mendampingi Jihan melalui semua ini. Walau bagaimanapun kondisinya nanti aku pastikan selalu ada untuknya."ucap Hadi dalam hati.

Selepas sarapan Hadi pamit berangkat bekerja sedang anak-anak memilih bermain ke taman belakang ditemani Alina.

Dara yang habis dari dapur melihat Jihan yang tengah duduk termangu sendirian diruang tengah. Dara berinisiatif mendekatinya dan duduk di samping wanita itu.

Kerena larut dalam pemikirannya sendiri Jihan sampai tak menyadari bahwa Dara sudah duduk di sampingnya sambil menatapnya.

"Ehmm..."Dara berdehem menyadarkan Jihan dari lamunannya.

"Ka...kau rupanya, sejak kapan kau ada disini?" tanya Jihan kaget ketika mendapati Dara yang tengah duduk di sampingnya seraya menatapnya.

"Ada apa? Apa yang kau pikirkan sehingga tak sadar ada aku disini?"ucap Dara menatap intens mata Jihan membuat wanita itu gelagapan ditatap seperti itu oleh Dara.

"Ti..tidak ada!" Elak Jihan sambil membuang muka menghindari tatapan Dara padanya.

"Begitukah? Tapi aku merasa tidak seperti itu!"Ucap Dara menyangkal elakan dari Jihan.

"Apa maksudmu?"Jawab Jihan dengan terbata.

Dara menyunggingkan senyum mengejek Jihan yang begitu konyol dimatanya. "kau payah sekali, orang sepertimu tak pandai menyembunyikan apapun. Tapi itu keuntungan untukku karena aku lebih mudah untuk menghancurkanmu."Ejek Dara dalam hati.

"kau seperti orang yang tengah menyembunyikan sesuatu dan takut ketahuan!"Ucapan Dara tepat kesasaran.

Jihan yang mendengar ucapan Dara mengangkat pandangannya menatap Dara yang tengah menatap nya tajam. Membuat Jihan kembali menundukan pandangan mengalihkan tatapannya dari Dara karena gugup dan panik.

"apa Dara mengetahui sesuatu? Tapi tidak mungkin dia tau! Tapi kenapa dia bicara seperti itu seakan-akan tau sesuatu."Ucap Jihan takut rahasianya diketahui oleh Dara.

"Ma..mana mungkin aku menyembunyikan sesuatu. Aku tidak menyembunyikan apapun."Elak Jihan panik mengakibatkan ia terbata dalam bicara.

Melihat bagaimana gugup dan paniknya Jihan dengan pertanyaan membuat Dara benar-benar terhibur. "Seru juga ya mempermainkan orang seprtinya. Tapi tenang saja keseruan ini tak akan cepat berlalu karena aku sungguh-sungguh menikmati lawanku ketakutan sebelum akhirnya tumbang." Dara benar-benar menikmati mempermainkan ketakutan Jihan.

"Benarkah? Aku rasa tidak begitu!" Ucap Dara kini mata mereka bertemu dan Dara menyunggingkan senyum mengejek lada Jihan.

"Kau tidak tau apapun tentang aku, jadi jangan sok tau!" Sentak Jihan karena merasa Dara tengah mengejek dan mempermainkannya.

"Wow.. Santai aku hanya bertanya, kenapa kau begitu kesal?!"Ucap Dara yang senang karena berhasil memancing emosi Jihan.

"Kau tidak tau apa-apa tentangku! Dan aku tidak suka kau ikut campur dan banyak bertanya tentang urusanku! Dan aku minta kau jangan pernah lagi melakukannya!"Jihan marah bangun dari duduknya sambil menunjuk-nunjuk Dara karena merasa Dara terlalu mencampuri urusannya dengan banyak bertanya.

Sedangkan Dara yang melihat Jihan marah-marah padanya hanya santai menikmati pertunjukan di depannya. Karena kapan lagi ia dapat melihat seorang Jihan yang pendiam dan lemah lembut terpancing emosinya hingga membentak sambil menunjuk-nunjuk diri seperti ini.

Dara menonton Jihan yang sedang marah padanya dengan santai menyenderkan dirinya pada dudukan sofa. Sebelum mama Alina masuk dan menegur mereka.

"Ada apa ini?" Tanya mama Alina melihat kedua menantunya sedang ribut. Lebih tepatnya Jihan yang tengah memaki Dara.

...----------------...

Lanjut? Jangan lupa berikan vote, like, point, dan komennya dulu, ya.

.

.

.

.

.

.

Tbc.

1
Lee Mbaa Young
Makane dara jng ngebucin terus, mlh hancur kan. hruse blas mereka dng elegant bkn bgini.
mlh perusahaan bpk nya hancur.
wanita kl bucin mang cenderung bodoh.
beda dng selingkuhan bucin tp pinter tak tik.
baru kl ini pemeran utamane goblok bnget.
Dian Fitriana
cpat Thor up ny 2 bab y...smoga Hadi dn ankny menyesal...dn dara memilih hidup brsama dgn org yg mncintainya dari dulu
Dian Fitriana
update
Ambo Nai
cepat thor terbongkar kebusukan pelakor biar dua bersaudara itu hancur dan malu.
Rbnazzahara312
lanjut thor...
Dian Fitriana
semoga dara brsama dgn orang yg telah lama mncintainy dn hadi serta Davin akn menyesalinya...borok Jihan smoga terbongkar...Thor 2 bab update ny y
Ambo Nai
lama terbuka borok pelakor dan suami berhati iblis.anak durhaka ajaran calon Mak tiri .semoga lian sadar siapa yg harus di Belanya.
Dian Fitriana
update....lbih baik pilih org yg cintanya lbih besar daripada mngejar cinta org yg TDK mncintai kita
Biokunai: mantap ka
total 1 replies
Ambo Nai
semoga kebusukan hadi dan Jihan terbongkar .biar semua orang tau siapa tu pelakor dan anak yg di kandung bukan anak lian.secepatnya hadi sama davin buat menyesal .semoga hadi dan Jihan hancur dan jadi gembel
Lee Mbaa Young
anak e ae gk seneng sm kamu, terlalu tolol mkne jd ibu pun gk becus. nguber kok cinta. ya kalah.
Sekarang ya nikmati saja kekalahanmu. mau Berubah mnyesal wes terlambat anak dah besar dan gk pernh di perhatikan ya sdh wasalam.
aku lbih suka wanita pinter tau lakinya gk bner bangkit bawa anaknya trus bls dendam dng elegant.
Biokunai: sabar ka
total 1 replies
Lee Mbaa Young
yuppp kau terlalu bodoh jd wanita, budak cinta. syukurin kl sdh bgini km gk akn menang. wanita kl goblok ya kalah ma gundik. 🤣🤣🤣🤣🤣
Maya Apriani
mati aja lu davin
anak egois semoga di masa depan lo punya anak anak lo juga masa depan nya lebih mengerikan dari pada ibu lo
aku
alamak bawang bombay ini 😭😭😭😭😭
Maya Apriani
adara tolol
Biokunai: sabar ka
total 1 replies
Vi
Update
Sunardy Pemalang
Cerita yang bagus..
Sunardy Pemalang: Sama sama..
total 2 replies
Ambo Nai
ternyata hadi dan Jihan manusia paling munafik .semogadua pengkianat ini hancur dan jadi gembel.
Biokunai: jadi gembel ngga tuh /Facepalm/
total 1 replies
Arga Putri Kediri
kasihan dari Thor...cerai saja
Biokunai: keenakan suaminya dong ka, kalau gitu
total 2 replies
M. MULYADI
menyerah kmu,,,cape..
Biokunai: ayo menyerah jangan berjuang
total 1 replies
Dian Fitriana
update
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!