NovelToon NovelToon
MARRIED TO MY DEBT MAN

MARRIED TO MY DEBT MAN

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Nikah Kontrak / Cinta Paksa
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Lina Hwang

Seorang gadis tampak kaget melihat kedua orang tuanya bersimbah darah dihadapan seorang pria yang dengan santainya menatap kearah sang mayat kedua orang tua sang gadis tersebut. Sang pria mengatakan pada gadis tersebut kedua orang tuanya memiliki hutang dan jaminannya adalah si gadis tersebut. Sang Pria tau kondisi sang gadis susah menawarkan sang Gadis untuk menikah dengan pria tersebut.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lina Hwang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 28

Malam itu, setelah beberapa hari penuh ketenangan, suasana damai yang telah mereka nikmati seketika berubah. Sebuah suara ketukan keras di pintu membangunkan mereka dari tidur yang nyenyak. Lee Young dan Young Ji saling berpandangan, terkejut oleh gangguan yang tidak terduga.

"Ada apa, Joon?" tanya Lee Young dengan suara pelan, namun penuh ketegangan.

Joon, yang lebih dulu berdiri untuk membuka pintu, menatap luar dengan wajah serius.

"S.Coups," bisik Joon, matanya tajam dan waspada. "Dia ada di luar." sambung Joon

Lee Young merasa jantungnya berdegup kencang. Seperti mimpi buruk yang kembali menghantui, wajah S.Coups, yang penuh dengan kekuasaan dan ancaman, muncul di benaknya.

"Tunggu, Joon," kata Young Ji, mencoba menenangkan Lee Young.

"Kita harus tetap tenang. Mungkin ini adalah kesempatan untuk menyelesaikan semuanya, kita tidak bisa terus bersembunyi." ucap Young Ji

Lee Young mengangguk, meskipun rasa takut kembali menyelimuti hatinya. Dia tahu, meskipun mereka telah menghindar selama ini, ada kekuatan yang lebih besar yang tetap mengincarnya.

Joon membuka pintu dengan hati-hati, dan di sana berdiri S.Coups, mengenakan pakaian gelap dengan ekspresi wajah yang sulit dibaca. Di sampingnya, beberapa pria berbadan kekar berdiri berjaga, siap menghadapi apa pun yang terjadi.

"Lee Young," suara S.Coups terdengar dalam, seperti guruh yang mengancam.

"Sudah cukup lama kamu menghindar dariku." ucap S.Coups

Lee Young berdiri, mencoba mengatur napasnya.

 "S.Coups, aku tidak ingin ada lagi masalah antara kita. Kami sudah punya kehidupan baru." ucap Lee Young

S.Coups melangkah maju, matanya tetap tajam.

 "Hidup baru? Kamu pikir kamu bisa lari begitu saja? Hutang yang kalian keluarkan belum lunas, Lee Young. Aku masih berhak atas apa yang seharusnya menjadi milikku." ucap S.Coups

Lee Young menggigit bibirnya, berusaha tetap tenang meskipun perasaan takut mulai merayap.

"Bukannya kamu sudah melunasi hutang keluargaku? Bukannya harusnya kamu menepati janjimu terakhir kali kita berjumpa? Otomatis keluargaku tidak memiliki hutang padamu. Kamu tidak bisa terus menekan ku."ucap Lee Young

S.Coups tidak menghiraukan kata-kata Lee Young.

"Aku tidak peduli dengan alasanmu. Kamu dan aku masih terikat. Kamu adalah bagian dariku, Lee Young, dan aku akan membawa kamu kembali. Dan jangan lupa apa yang kalian lakukan terhadap bisnisku" ucap S.Coups

Mata Lee Young menyipit.

"Aku tidak akan kembali ke dunia itu. Tidak peduli apa yang kamu katakan." ucap Lee Young

Namun, S.Coups hanya tersenyum dingin, seolah-olah menganggapnya sebuah permainan.

 "Kamu ingin bebas, Lee Young? Kamu pikir kamu bisa bebas selamanya? Tidak akan ada tempat di dunia ini yang cukup jauh untuk menghindar dariku." ucap S.Coups

Young Ji melangkah maju, berdiri di samping Lee Young. "Kami tidak akan membiarkan kamu membawa Lee Young kembali. Dia sudah cukup menderita. Kamu tidak bisa terus memaksanya." ucap Young Ji

S.Coups memandang Young Ji dengan tatapan tajam, lalu tertawa kecil.

"Jangan bodoh, Young Ji. Kamu pikir kalian bisa melawan aku? Kalian tidak lebih dari sekadar bayangan yang aku bisa hancurkan kapan saja." remeh S.Coups

Lee Young merasa marah, tapi juga tahu bahwa dia harus berpikir lebih rasional. "Aku tidak akan kembali. Kami akan pergi jauh, dan kamu tidak akan bisa menghentikan kami."

S.Coups tidak berkata apa-apa lagi, namun langkahnya mendekat, menatap Lee Young seolah ingin membuktikan kekuatannya. "Kita lihat saja nanti," ucap S.Coups dengan suara yang lebih rendah, namun penuh ancaman. "Jika kamu tidak kembali sekarang, aku akan mengambil apa yang seharusnya menjadi hakku. Aku akan menuntut lebih dari sekadar apa yang telah kalian bayarkan."sambung S.Coups

Joon, yang berdiri di dekat pintu, tiba-tiba berbicara, suara tegas dan penuh keberanian. "Kamu tidak akan mendapatkan apa-apa dari sini, S.Coups. Kami sudah cukup. Kalau kamu ingin perang, kami akan memberikannya." ucap Joon

S.Coups menatap Joon dengan amarah, namun seketika itu juga dia mengalihkan pandangannya ke Lee Young. "Kamu masih bisa memilih, Lee Young. Aku memberi kamu kesempatan terakhir." ucap S.Coups

Lee Young menatapnya dalam diam, merasakan ketegangan yang luar biasa. Namun, saat itu, dia merasa sebuah tekad yang semakin kuat muncul dalam dirinya. Dia tidak akan membiarkan S.Coups menguasai hidupnya lagi.

"Jika itu pilihanmu, S.Coups," kata Lee Young, suara penuh dengan tekad, "maka aku akan melawanmu dengan segala cara. Aku sudah bebas, dan aku tidak akan pernah kembali." sambung Lee Young

S.Coups melihatnya beberapa saat, sebelum akhirnya mengangguk pelan. "Kamu memilih untuk melawan. Baiklah, kita akan lihat siapa yang bertahan lebih lama." ucap S.Coups

Dengan satu gerakan tangannya, S.Coups memberi isyarat kepada anak buahnya untuk mundur. Namun sebelum dia pergi, dia menatap Lee Young sekali lagi, dengan tatapan yang penuh dengan kebencian. "Kamu akan menyesal, Lee Young." ancam S.Coups

Lee Young berdiri tegak, menahan perasaan takutnya. Saat pintu ditutup, dia tahu bahwa ini adalah awal dari sebuah perjuangan baru.

"S.Coups mungkin tidak akan berhenti mengejar kita, tapi kita akan terus maju, Young Ji," kata Lee Young dengan suara mantap. "Kita tidak akan menyerah. Tidak peduli seberapa besar ancaman yang datang, kita akan tetap bertahan." sambung Lee Young

Young Ji menatap Lee Young dengan penuh keyakinan. "Kita sudah sampai sejauh ini, Lee. Tidak ada yang bisa menghentikan kita sekarang." ucap Young Ji

Joon berdiri di belakang mereka, siap mendukung dengan segala cara yang dia bisa. "Kalian berdua tidak sendirian. Kita akan menghadapi ini bersama." ucap Joon

Dan meskipun mereka tahu jalan yang ada di depan tidak akan mudah, mereka berjanji untuk tetap berjuang untuk kebebasan mereka, untuk masa depan yang mereka impikan, dan untuk hidup yang tak akan pernah mereka serahkan pada siapa pun.

Mereka akan melawan hingga akhir.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!