Hai....hai....hadir lagi aku dengan cerita yang baru,dapet inspirasi dari kakak Noveltoon yg promosi buat novel bergenre pria darurat. Makasih buat Noveltoon 😘
Sinopsis
Karena bingung harus mencari uang kemana untuk membayar hutang ibu nya, Dia memutuskan untuk pergi ke club. Niat nya hanya ingin minta bantuan teman nya yang bekerja disana tapi malah di kerjain oleh pekerja disana yang tidak suka dengan teman nya, hingga dia yang harus mengalami kejadian tak terduga.
Tidur dengan pria yang tidak dia kenal,bahkan wajah nya juga dia tidak mengetahui nya dengan jelas hingga dia hamil anak pria itu. Ayah nya yang sakit sakitan merasa terkejut mengetahui kalau anak nya hamil diluar nikah,sebagai ayah dia tau kalau anak nya tidak pernah dekat dengan pria mana pun hingga akhirnya seorang duda datang menawarkan pernikahan pada nya .
Nah....Bagaimana cerita selanjutnya ?
Yuk ....di pantengin aja ,smoga suka ya ....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rawat inap
☘☘☘☘☘☘☘☘☘
Saat ini jerry berada dirumah sakit,dia terkejut mendengar pak budi berteriak dan meminta bantuan nya untuk membawa maya ke rumah sakit. Untung nya hari ini dia libur sehingga bisa langsung membawa maya menggunakan taksi,karena memang dia hanya memiliki motor matic saja.
Maya memang benar benar sakit,hingga tak sanggup untuk berdiri. Jerry menggendong nya ke mobil taksi pesanan nya ,kemudian di ikuti oleh pak budi yang terlihat panik .
Kini pak budi dan jerry harus menunggu diluar karena pemeriksaan pada maya yang terlihat lemas dan tak berdaya, kedua nya merasa khawatir .
"Jangan khawatir pak ,Maya pasti hanya kelelahan saja " ucap jerry ,dia berusaha menghibur pak budi .
"Maya jarang sakit dari dulu,walaupun bapak ngak pernah dekat dan tinggal dengan nya tapi bapak selalu menanyakan kabar nya pada nenek nya dan maya memang tidak pernah sakit. Ini melihat nya sakit membuat bapak merasa bersalah, bapak hanya beban untuk nya. Harus nya bapak yang kerja " jawab pak budi,dia benar benar merasa bersalah dan merasa kalau Maya sakit karena dirinya
"Jangan begitu,mungkin maya hanya kelelahan saja. Maya juga ingin berbakti pada bapak nya, jadi wajar dia bekerja dan merawat bapak nya " ucap jerry yang berusaha menenangkan pak budi,karena kini pak budi sudah menutup wajah nya dan menangis
"Keluarga ibu maya " panggil perawat yang keluar dari ruangan pemeriksaan
Jerry berdiri dan mendekati perawat itu dengan pak budi yang ikut menjalankan kursi roda nya ,mereka ingin mendengar hasil pemeriksaan pada maya
"Ya ....saya Bapak nya " jawab pak budi dan jerry yang tadi berdiri lebih dulu hanya diam disana karena tidak tau harus menjawab apa ,dia bukan siapa siapa maya .
"Oh iya pak ,ibu maya harus segera di pindahkan ke ruang rawat inap . Silahakn di urus administrasi perpindahan nya pak,mau di rawat inap kelas berapa . Langsung ke bagian admin aja ya pak " jelas perawat itu membuat kedua pria beda usia itu terlihat bingung, pasal nya mereka belum mendengar diagnosa mengenai maya .
"Maaf mbak ,bagaimana keadaan maya ? apa harus di opname disini ? Ngak bisa di rawat dirumah saja ?" tanya jerry ,dia mewakili pak budi untuk bertanya karena pasti nya pak Budi juga merasa penasaran dengan apa yang di derita oleh Maya
"Oh iya ,maaf pak . Saya lupa memberitahukan nya " ucap wanita berseragam putih semua itu
"Ibu maya hanya kelelahan dan kekurangan nutrisi untuk janin nya, harusnya saat masih hamil awal begini jangan banyak beraktifitas dan harus makan makanan yang bergizi juga banyak beristirahat . Untung nya bayi nya kuat dan sehat ,hanya perlu nutrisi tambahan lagi pak karena bu maya nya kekurangan gizi " jelas perawat itu dengan senyuman ramah nya
"Makanya dokter menyarankan untuk beristirahat disini dan di infus ,agar ada tenaga nya karena seperti nya beberapa hari ini bu maya tidak makan. Mungkin karena ngidam nya " ucap perawat itu lagi sebelum pamit dan pergi meninggalkan kedua pria beda usia yang masih terkejut,kedua nya terkejut dan saling pandang.
"Bayi ?" tanya pak budi, begitu juga dengan jerry yang masih belum menyadari apa yang di jelaskan oleh perawat itu benar
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘