Arief adalah seorang mahasiswa jenius teknik informatika dari Indonesia yang hidupnya berubah total ketika sebuah artefak misterius dari sebuah pameran purbakala melebur ke dalam tubuhnya. Ia terlempar ke Benua Azure Timur, sebuah dunia fantasi xianxia (kultivasi) yang dipenuhi sihir, Binatang Spiritual, dan kultivator perkasa.
Di dunia barunya, Arief menemukan bahwa artefak itu telah memberinya warisan terlarang: Akar Spiritual Lima Elemen Surgawi, bakat kultivasi tertinggi yang dapat menarik perhatian dan keserakahan sekte-sekte raksasa. Demi keselamatannya, ia diselamatkan dan dibawa oleh kultivator wanita dingin, Lin Xiu, ke Sekte Awan Bening.
Master Sekte Tian, yang menyadari potensi luar biasa Arief, segera mengangkatnya sebagai murid langsung dan memberinya misi genting: menyembunyikan bakatnya. Arief, si "naga yang menyamar sebagai ular," harus menggunakan kecerdasan dan logika programmer-nya untuk menguasai teknik kultivasi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sourcesrc, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 26: Satu Tahun di Bawah Tanah, Lahirnya Inti Emas Guntur, dan Transformasi
Arief duduk bersila di tengah-tengah Formasi Pengisian Qi Waktu di Istana Naga Tersembunyi. Cahaya Formasi itu membungkusnya, memancarkan aura waktu yang terdistorsi. Qi Spiritual di ruangan itu begitu padat dan murni (Level 10), sehingga rasanya seperti bernapas dalam sup nektar spiritual.
[Nexus Surgawi]: Mode Retret Waktu Diaktifkan. Rasio Waktu: 1 hari di luar \= 1 bulan (30 hari) di dalam. Total Waktu Retret yang Dialokasikan: 12 hari (luar) \= 1 tahun (360 hari) di dalam.
"Satu tahun. Aku harus mencapai Inti Emas dan menguasai Hukum Langit Guntur Lima Elemen," tekad Arief.
Arief segera memulai kultivasinya. Ia menggunakan Pil Peningkat Fondasi Tingkat Tertinggi untuk memperkuat setiap meridiannya dan memadatkan empat Inti yang sudah ada—Kayu, Logam, Air, dan Api—sebelum memfokuskan semua energinya pada Inti Guntur yang baru lahir.
Bulan 1–3: Konsolidasi dan Pemurnian (Pondasi Dasar Tingkat 2 ke Tingkat 4)
Arief menghabiskan tiga bulan pertamanya untuk menyerap Qi Murni dari Formasi. Nexus Surgawi bertindak sebagai filter, memastikan Qi yang diserapnya adalah yang paling murni.
Arief menghabiskan tiga bulan pertamanya untuk menyerap Qi Murni dari Formasi. Nexus Surgawi bertindak sebagai filter, memastikan Qi yang diserapnya adalah yang paling murni.
Ia fokus pada Hukum Langit Guntur Lima Elemen. Ia menyalurkan Qi Guntur secara ekstrem, memaksanya menembus dan memurnikan Inti Kayunya (untuk vitalitas), Inti Logamnya (untuk kekerasan), Inti Airnya (untuk fluiditas), dan Inti Apnya (untuk ledakan). Proses ini sangat menyakitkan, tetapi setiap kali proses pemurnian selesai, Inti Giok Murni Arief menjadi lebih transparan, lebih kuat, dan lebih harmonis.
Inti Guntur sekunder Arief tumbuh pesat, menyerap Qi dari Formasi dan Inti Giok Murni-nya, beralih dari ukuran kacang menjadi ukuran buah ceri. Kultivasinya melonjak dari Pondasi Dasar Tingkat 2 ke Tingkat 4.
Bulan 4–6: Penguasaan Hukum Guntur (Pondasi Dasar Tingkat 4 ke Tingkat 6)
Arief kini fokus pada penguasaan total Hukum Langit Guntur Lima Elemen. Ia berlatih teknik-teknik pertarungan tangan kosong yang baru:
Langkah Bayangan Guntur: Teknik gerakan yang tidak lagi mengandalkan ilusi kabut, tetapi kecepatan murni Guntur.
Tinju Pemurni Benda: Pukulan yang menggabungkan Guntur (vibrasi frekuensi tinggi) dan Logam (kekerasan) untuk mengganggu struktur internal lawan.
Dia juga berlatih mengendalikan Cakram Segel Formasi Kunci. Nexus membantunya menguraikan Formasi Tingkat 4, memberinya pemahaman yang mendalam tentang manipulasi spiritual di udara.
Pada akhir bulan keenam, Arief berhasil menstabilkan Inti Guntur-nya hingga mencapai ukuran yang sama dengan Inti Giok Murni-nya. Kekuatannya mencapai Pondasi Dasar Tingkat 6, dan kulitnya kini memiliki kilau perak halus yang menandakan penempaan Guntur yang ekstrem.
Bulan 7–9: Puncak Pondasi Dasar (Tingkat 6 ke Tingkat 9)
Ini adalah fase tersulit. Arief harus memadatkan energi lima Inti elemennya (Kayu, Logam, Air, Api, Guntur) menjadi satu Inti utama yang berputar—persiapan untuk Inti Emas.
Ia menggunakan teknik rahasia Inti Giok Murni kakeknya: memadatkan Qi dari empat elemen sekunder di sekitar Qi Kayu utama, dan menggunakan Guntur sebagai energi pengikat. Proses ini memakan waktu dan energi yang luar biasa. Arief harus menelan Pil Peningkat Qi tanpa henti.
Pada akhir bulan kesembilan, Fondasi Arief mencapai Tingkat 9, Puncak Pondasi Dasar. Ia berada di ambang Pembentukan Inti Emas, tetapi dia memutuskan untuk menunda terobosan demi memperkuat Inti Giok Murni-nya hingga batas maksimal.
Bulan 10–12: Terobosan Menuju Inti Emas (Pembentukan Inti Emas)
Arief mengambil Pil Pembentuk Inti Emas tingkat tertinggi yang ia temukan di Istana Naga Tersembunyi. Ia duduk di tengah Formasi Waktu, bersiap untuk langkah terakhir.
[Nexus Surgawi]: Terobosan Inti Emas Dimulai. Tingkat Keberhasilan Diprediksi: 99%. Membimbing Qi Murni untuk pembentukan Inti Emas primer.
Arief memanggil semua Qi-nya. Lima Inti elemennya mulai berputar liar di Dantiannya. Ia harus menggabungkan lima Inti yang berputar ini menjadi satu Inti Emas yang sempurna.
Kayu sebagai sumbu kehidupan.
Air sebagai pelumas yang fluid.
Api sebagai energi pengubah.
Logam sebagai ketajaman dan kekerasan.
Guntur sebagai daya pengikat dan pemurni utama.
Prosesnya brutal. Lima energi berbenturan, mengancam untuk menghancurkan Dantiannya. Arief menahan rasa sakit dengan kemauan besi. Nexus terus membimbingnya, menunjukkan frekuensi resonansi yang sempurna.
CRACK!
Dantian Arief bergetar hebat, tetapi bukannya hancur, ia mengalami metamorfosis. Lima Inti elemen itu tidak hilang, tetapi berputar menjadi satu bola emas yang memancarkan cahaya Lima Warna—Inti Emas Lima Elemen yang sempurna!
[Nexus Surgawi]: Inti Emas Lima Elemen (Kualitas Tertinggi) Berhasil Dibentuk. Tingkat Kultivasi: Inti Emas Tingkat 1. Kekuatan Tempur Diprediksi: Setara Jiwa Baru Lahir Tingkat Menengah.
Arief membuka matanya. Qi-nya kini terasa ratusan kali lebih kuat. Ia bisa merasakan energi kosmik di luar Formasi. Ia telah melewati batas kultivasi Sekte Awan Bening dalam waktu satu tahun.
Kembali ke Dunia Nyata
Arief menghabiskan sisa waktu retretnya untuk menguji kekuatan Inti Emas barunya. Ia berlatih Tinju Pemurni Benda hingga pukulan itu bisa menembus batu spiritual.
Setelah waktu retretnya (satu tahun di dalam) berakhir, Arief berdiri. Formasi Waktu meredup.
[Nexus Surgawi]: Waktu Retret Selesai. Waktu Berlalu di Dunia Luar: 12 hari, 15 jam.
Arief melesat keluar dari Istana Naga Tersembunyi, menggunakan Cakram Segel Formasi Kunci untuk menutup kembali semua Formasi. Ia kembali ke paviliunnya, hanya berselang dua minggu dari saat ia menghilang.
Ia adalah kultivator Pondasi Dasar Tingkat 2 ketika ia pergi. Ia kembali sebagai kultivator Inti Emas Tingkat 1 Lima Elemen yang sempurna.
Arief segera mengirimkan sinyal ke jimat komunikasi Lu Xinyue.
"Kakak Senior Lu, saya telah keluar dari retret. Fondasi saya stabil. Saya siap untuk tugas berikutnya."
Reaksi dan Persiapan Pertunangan
Lu Xinyue tiba dalam sekejap mata. Ia melihat Arief dan Qi spiritualnya yang sangat terkonsentrasi. Matanya membelalak kaget.
"Arief! Kau... kau mencapai Inti Emas! Begitu cepat? Formasi Waktu itu sungguh menakjubkan!" bisik Lu Xinyue, suaranya dipenuhi kegembiraan dan kelegaan.
Arief tersenyum. "Formasi Waktu itu hanyalah alat. Dedikasi adalah kuncinya."
Lu Xinyue menatapnya, ada tatapan kekaguman dan keterikatan yang lebih dalam. "Master Sekte Tian telah mengatur pertemuan pertunanganmu dengan Nona Qiu besok. Mereka menggunakan waktu retretmu untuk mempersiapkan segalanya. Kau harus siap, Arief. Qiu Yue akan mengujimu."
"Saya siap, Kakak Senior Lu. Saya akan menghadapi pertunangan ini dengan kekuatan baru saya," jawab Arief, senyum percaya diri tersungai di wajahnya.
